setuju gan, karena membuat cerita itu tidak mudah. ane selaku ts yang mengangkat cerita dari kisah nyata sejujurnya cukup kesulitan untuk membuat cerita. apa lagi cerita yang diangkat dari pengalaman ane, banyak kata-kata yang harus direvisi, karena tidak mungkin perjalanan yang panjang dimasukan semua kedalam cerita. harus mengakali cara menyambungkan cerita dari awal, pertengahan, sampai akhir agar menjadi cerita yang menarik. berfikir bagaimana agar cerita tidak membosankan. bahkan disaat endingnya ane harus berfikir bagaimana agar menjadi klimaks, banyak kata-kata yang sulit untuk diketik, seperti suara saat menghisp atau ngenyot tete, suara unik saat disepong, suara desahan, suara genjot pas memek becek, dll.
mau ngewe kok caranya begitu? kasihan karena bukan dasar suka sama suka? ane mau sedikit jelasin ya. ngewe itu sebuah kebutuhan pria ataupun wanita, tidak harus suka sama suka, ane punya banyak kenalan cewek dan kami melakukan hubungan seks tanpa ada rasa, hanya saling memenuhi hasrat saja, dan lebih sering ceweknya yang ngajakin ane.
ane jg mau menengaskan, di thread ini judulnya "ramuan kepuasan". kalo ane cerita pengalaman ane tanpa obat perangsang berarti ane keluar jalur dong?
dengan cara santui dan gak keburu buru? ane ada thread yang ceritanya gak langsung klimaks, ceritanya perlahan-lahan, tapi banyak yang mengnggap ceritanya terlalu kentang.
oh iya, satu lagi. walaupun ane pake obat perangsang, tetapi semua to adalah kenalan ane, ada sesi pendekatan dan perkenalan jadi bukan ada orang baru kenal langsung ane kasih obat perangsang. jadi semua to mempunyai hubungan dan semua menggunakan perasaan, jadi tidak ada kata-kata kasihan dari sisi ceweknya. karena tidak ada paksaan sama sekali. si cewek sudah ada hubungan sama ane dan si cewek juga butuh di puasin untuk menyalurkan hasratnya. karena pada dasarnya obat perangsang itu untuk membuat orang terangsang, bukan untuk memaksa orang mau ngewe sama kita. pikirannya [un masih bisa dikontrol, dia mau melakukannya atau tidak tergantung kemauannya.
sebelumnya ane mohon maaf kalo ada kata-kata ane yang kurang berkenan, sejujurnya ane tidak ada rasa kesal atau marah. hanya saja ane sedikit kecewa karena karya yang sudah susah payah ane buat tetapi direspon seperti itu