Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Petualangan Udin

PERTEMPURAN BAG. 3



Pov Abimanyu

Abimanyu berhadapan dengan Xian Kwan Liu.

Xian Kwan Liu merasakan di depannya ini adalah aliran putih.

Abimanyu melesatkan bola api dan es ke arah Xian Kwan Liu.

Xian Kwan Liu menghindari serangan Abimanyu.

Wuusshh... Wuuussshh.... Wuuusshh....

Wuusshh... Wuuussshh.... Wuuusshh....

Wuusshh... Wuuussshh.... Wuuusshh....

Wuusshh... Wuuussshh.... Wuuusshh....

Serangan Abimanyu memgenai pasukan alex dan pasukan Robot,serta mengenai daratan,namun ada satu bola api mengarah ke Kuwi dan Lawan Kuwi.

"JUANCOOOOOKKK.... AKU JANGAN KAMU SERANG.... WAASSSSUUUUUUUU...." Teriak Kuwi menghindar. Begitu pula musuh yang dibhadapi Kuwi menghindar.

BOOOMMM.....BOOMMM....BOOMMMM....

BOOOMM... BOOMMM....BOOOMMM....

DUARR....DUARR.....DUAARR....DUARR...

DUAAARR... DUAAAR...DUUAAAAARRR...

Sebagian membeku terkena bola ES. Sebab Abimanyu tak menggabungkan elemennya.

Tak ada prajurit TNU di benua tersebut,sebab,Udin sengaja menaruh pasukan robotnya agar pasukan TNU tidak tewas terkena serangan yang nyasar saat pertempuran sesama Dewa Absolute. Jutaan Robot keluar,baik ukuran kecil maupun besar. Sedangkan para Jendral musuh berhadapan dengan pasukan Naga dan juga para Raja Jin.

Prajurit Alex nampak kewalahan mengahadapi pasukan Robot tersebut,sebab lengah sedikit saja langsung tewas.

"MAAAF WIIIIIII.... GAK SENGAJAAAAA....." teriak Abimanyu.

Nampak Kawah sebesar satu juta kilometer ,dengan kedalaman 5 juta Km tercipta akibat serangan Abimanyu.

Xian Kwan Liu mengeluarkan dua bilah pedangnya.

Abimanyu mengeluarkan Pedang Phoenixnya. Nampak pedang Abimanyu bewarna separuh biru dan separuh merah. Sedangkan pedang Xian Kwan Liu bewarna hitam pekat.

Xian Kwan Liu melesat ke arah Abimanyu.

Trang....Trang....Trang... Trang... Trang...

Trang....Trang....Trang... Trang... Trang...

Trang....Trang....Trang... Trang... Trang...

Trang....Trang....Trang... Trang... Trang...

Suara pedang beradu, gerakan mereka berpindah pindah tempat. Dalam radius 300 meter dari pertempuran mereka banyak yang tewas akibat terkena energi Abimanyu dan Xian Kwan Liu. Bahkan pasukan Robot Udin juga hancur.

Nampak Daratan juga ikut terkena imbasnya,Banyak retakan tanah di mana mana.

"Sial....Kuat juga orang ini...." ucap Xian Kwan Liu dalam hati sambil menyerang Abimanyu.

Trang...Trang... Trang... Trang....Trang...

Ketika Abimanyu melihat celah,dengan gerak cepat ia Melesatkan bola apinya.

BOOOMMM........ Xian Kwan Liu terpental sejauh 1 Km menabrak para prajurit dan Robot,Prajurit dan Robot itu hancur terkena Energi Qi yang terpasang diseluruh tubuh Xian Kwan Liu ,kemudian ia berteleportasi untuk kabur.

"Ciihh.... Maen Kabur. Coba permisi dulu gitu." ucap Abimanyu.

Kemudian Abimanyu melacak keberadaan Xian Kwan Liu.

Tak Lama kemudian.

"Dapat....Akan kukejar dirimu sampai ujung neraka sekalipun..." ucap Abimanyu. Lalu Abimanyu berteleportasi ke arah Xian Kwan Liu.

Meskipun terhalang puluhan planet dan Jauh dari Galaksi Cermai,Kaca mata tersebut bisa mencari keberadaan musuh yang terpasang alat pelacak.

----***----

--{ Galaksi Alfa }--

Xian Kwan Liu muncul di salah satu planet tidak berpenghuni.

Baru saja satu tarikan nafas,dirinya merasakan sesuatu mengarah ke dirinya.

Rupanya itu misil Nuklir yang di tembakkan oleh Clara.

Xian Kwan Liu melihat Ratusan misil Nuklir ke arahnya. Kemudian ia melesat ke luar angkasa. Misil itu di luncurkan oleh Clara, karena Clara melihat Target anak buah Udin berada di planet tak berpenghuni dibantu satelit yang terpasang di planet tersebut.

BOOOMMM..... BOOOMMM..... BOOOMMM.....

BOOOMM..... BOOOMMM..... BOOOMMM....

BOOOMMM...BOOMMM....BOOOMMM....

BOOOMMM..... BOOOMMM..... BOOOMMM.....

BOOOMM..... BOOOMMM..... BOOOMMM....

BOOOMMM...BOOMMM....BOOOMMM....

Nampak kawah sepanjang 10 juta kilometer tercipta akibat ledakan nuklir tersebut. dengan kedalaman 1,000 Km

"Benda apa itu? " ucap Xian Kwan Liu sambil mengeluarkan pil pemulih Qi.

Belum sempat dirinya menelan Pil,tiba - tiba ia di serang pasukan Robot, Pasukan TNU yang melihat Xian Kwan Liu dari kejauhan tak berani menyerangnya,sebab bukan tandingannya dan mereka telah di beritahukan oleh komandanya,agar tak melawan beberapa musuh yang menjadi target para Jendral.

Traangg.....Trang.... Trang.... Traangg....

Xian Kwan Liu kemudian menendang para Robot yang menyerangnya dari depan.

Buugghhh........

Booommmmmm.... Robot itu hancur terkena tendangan Xian Kwan Liu.

di belakang Xian Kwan Liu ada sebuah Robot Gundam yang hendak menyerang menggunakan meriam plasma.

Wuuuuzzzhhhh...... Sinar Itu melesat sangat cepat.

"Sial.... Benda apa ini sebenarnya....

" Mengapa besi ini bisa bergerak sendiri,dan serangannya Bisa membuat Prajurit Dewa bisa tewas." ucap Xian Kwan Liu dalam hati ,karena dirinya di kelilingi pasukan Robot.lalu Xian Kwan Liu menghindar dan ia berteleportasi ke Galaksi lainnya.

BOOMMM....BOOMM... DUARR....

BOOMM.... BOOOMMM...BOOMM...DUAAARR...

Ratusan prajurit musuh tewas,ada pula Robot yang ikut terkena pun meledak. Begitu sinar plasma menuju ke salah satu pasukan Naga, sinar plasma itu meledak.

BOOOMMMM....
Karena prajurit Naga itu melesatkan bola apinya ke sinar plasma tersebut.

Begitu Xian Kwan Liu hilang,Abimanyu muncul.

"Diiaammpuuuut..... Kabor maning..." ucap Abimanyu kesal. Kemudian Abimanyu melacak keberadaan Xian Kwan Liu menggunakan kaca matanya lagi.

"Dapat..." ucap Abimanyu lalu berteleportasi ke tempat Xian Kwan Liu.

---{ Galaksi Dhai Wha }---

Galaksi itu berada 6 galaksi dari Bima Sakti.

Beberapa planet hancur terkena serangan. Ada prajurit yang kabur dari peperangan di kejar oleh pasukan khusus untuk membunuh prajurit musuh yang kabur,kecuali target para Jendral. Ada Pasukan khusus untuk membasmi musuh yang kabur yang di bantu oleh Clara.

Xian Kwan Liu muncul di planet ke Delapan dalam urutan galaksi Dhai Wha tepatnya di Goa yang berada di gunung yang tak aktif. Kemudian Ia menelan pil pemulih Qi nya.

Glek...glek...glek...glek.....

Tenaga Qi Xian Kwan Liu kembali pulih 100%.

"Sial..... Mengapa ini terjadi lagi...

"Padahal aku sudah banyak mengambil nyawa manusia untuk menambah kekuatanku,bahkan aku merasa sudah kuat,tapi mengapa ada yang lebih kuat lagi ....

Xian Kwan Liu terdiam sesaat.

"Untung aku bisa kabur... Jika tidak maka aku akan tewas." ucap Xian Kwan Liu. Ia teringat milyaran tahun yang lalu saat dirinya bersama teman - temannya bertempur.

Sebuah sinar plasma yang di tembakkan dari Pesawat induk melesat dengan cepat.

Sebelumnya, Udin menempatkan pesawat Induk berada di luar galaksi pertempuran. Untuk menyerang pasukan musuh yang menggunakan artefak untuk melarikan diri.

Xian Kwan Liu merasakan ada serangan mengarah dirinya,kemudian ia berteleportasi lagi.

BOOOOOOMMMM............ Nampak lubang berdiameter 400 M dengan kedalaman 1 juta Km tercipta.

Xian Kwan Liu melayang di udara sambil melihat goa yang ia tempati sebelumnya.
Ia celingukan mencari sumber serangan tersebut.

"Aneh...Mengapa aku tak merasakan musuhku ada di sini."ucap Xian Kwan Liu.

Tiba - tiba Abimanyu muncul di belakang dirinya,ia pun membalikkan badannya.

"EH.....!!!!???? Xian Kwan Liu terkejut

"Hai....Kita ketemu lagi........"ucap Abimanyu sambil melayangkan pedangnya.

Xian Kwan Liu menangkis serangan Abimanyu.

Trang....Trang....Trang....Trang....Trang...Trang...

Trang...Trangg...Trangg... Traang...Trang....

Perlahan alam sekitar petempuran mulai hancur terkena efek pertempuran mereka.

"Bagaimana Ia tahu aku ada di sini,sedangkan Alex saja tidak bisa menemukanku,jika aku Berteleportasi ke galaksi lainnya."ucap Xian Kwan Liu dalam hati sambil menangkis serangan Abimanyu.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Nampak pedang Xian Kwan Liu mulai Rompal dan retak karena tak kuat menahan pedang Phoenix Abimanyu tersebut.

"Tak kan ku biarkan kamu kabor lagi..." ucap Abimanyu dalam hati sambil menyerang Xian Kwan Liu.

Hewan - hewan yang berada di sekitar pertempuran tersebut nampak berlarian menyelamatkan diri.Ada pula yang tewas terkena energi pertempuran.

Ada sekelompok orang hendak lewat,namun mereka mengurungkannya,sebab mereka tak bisa lewat karena tekanan Energi tersebut.Namun baru berjalan 20 meter,mereka tewas seketika karena terkena energi petempuran tersebut,sebab Abimanyu dan Xian Kwan Liu muncul di atas mereka.

Xian Kwan Liu menjaga jarak lalu membuang pedangnya yang hancur , kemudian ia mengeluarkan pedang yang selama ini ia simpan,tak pernah di gunakan.Karena Pedang kesayangannya telah hancur.

Nampak pedang Xian Kwan Liu di selimuti kabut hitam.Kemudian ia mengayunkan pedang tersebut ke arah Abimanyu.

Wuusshh....... Nampak gelombang warna hitam berbentuk bulan sambit meluncur.

Abimanyu mengelak,nampak serangan Xian Kwan Liu meleset ke angkasa hingga ke planet terdekat.

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

Serangan Xian Kwan Liu sampai ke galaksi lainnya. Beruntungnya serangan itu tak mengarah ke galaksi Bima Sakti.

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

BOOOMM.....BOOOMMM....BOOOMMMMM....

"Diaampuuttt.... " umpat Abimanyu.

"Mayan juga pedang itu....Sampai bisa menghancurkan banyak galaksi." ucap Abimanyu dalam hati.

Xian Kwan Liu menelan Pilnya kembali. Karena kekuatannya berkurang 40 %.

Glek...Glek... Glek... Glek... Glek... Glek...

Kekuatan Xian Kwan Liu kembali 100%.

"Kuat juga ini pedang..." ucap Xian Kwan Liu dalam hati.

Abimanyu mengeluarkan jurusnya pedangnya.
Nampak Abimanyu menggerakkan pedangnya lalu muncul Energi berbentuk burung Phoenix api dan es melesat ke arah Xian Kwan Liu.

Xian Kwan Liu lantas mengayunkan pedangnya ke arah serangan Abimanyu.Jarak mereka 200 meter.

BOOOOOMMMMMMM....... Ledakan sangat besar tercipta akibat kedua serangan itu bertemu.

Dalam sekejap Galaksi Dhai Wha hancur,Galaksi di sekitarnya ikut hancur terkena efek ledakan serangan tersebut hingga mengarah ke galaksi Bima Sakti.

---****---

Galaksi Bima Sakti .

Rissa masih melayang di luar angkasa sambil mengedarkan kesadarannya,agar musuh tak ada yang masuk ke Galaksi Bima Sakti.

Namun tiba - tiba dirinya merasakan sesuatu energi yang sangat besar melesat ke galaksi Bima Sakti.

BOOOOOMMMM.......... Suara ledakan ketika menabrak dinding Array buatan Rissa.
Nampak dinding Array itu tergores.

" Untung Kang Mas nyuruh aku jagain ne Galaksi,jika enggak...... Pasti hancur" ucap Rissa lalu ia memasang Array yang baru lagi.

----***----

Kembali ke Abimanyu.

Abimanyu dan Xian Kwan Liu melayang di luar angkasa. Mereka menelan Pil pemulih Qi.

"Pedang apa ya itu....Energinya lumayan kuat," ucap Abimanyu dalam hati.

Tangan Xian Kwan Liu Nampak bergetar.

"Siaall.... Pedang itu juga kuat tenyata.." ucap Xian Kwan Liu.Abimanyu muncul di depannya,dengan sigap ia menangkis serangan Abimanyu.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Pertempuran mereka bepindah - pindah tempat.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Mereka kini berada di galaksi lainnya.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

"Sial..... Energi Qi ku berkurang" ucap Xian Kwan Liu dalam hati.

Abimanyu melihat ada sela dalam serangan musuhnya itu langsung melesatkan bola api Bercampur Es.

Xian Kwan Liu dengan gerak Reflek menghindarinya.

Nampak serangan Abimanyu melesat lalu menembus planet yang ada di depannya

BOOOMM........BOOOMMMM....BOOOMMM....

BOOOMMMM....BOOOMMM....BOOOMMM...

BOOOMM... BOOOMM... BOOOMMMM.....

14 planet hancur terkena serangan Abimanyu.

Xian Kwan Liu lantas berteleportasi ke planet yang tidak hancur.

-----***---

di sebuah Planet yang di huni manusia. Xian Kwan Liu muncul di sebuah kerajaan yang terbesar di sana.

Prajurit penjaga yang melihat orang asing lantas mengepung Xian Kwan Liu.

"Hooeeekk....Xian Kwan Liu mengeluarkan seteguk darah,lalu ia mengeluarkan puluhan pil kemudian menelannya.

Glek.... Gleekk.... Glek.... Glek....

Energinya kembali Pulih.Kemudian mengeluarkan kekuatannya lagi.

BOOMM......BOOMMM....BOOMM...BOOMMM.. BOOOMM...BOOMMM....BOOOMM...BOOMM...

Seluruh penghuni kerajaan itu meledak menjadi kabut darah,akibat terkena aura kekuatan Xian Kwan Liu.

Tak Lama kemudian ia merasakan ada serangan dari atas mengarah padanya,lalu ia berteleportasi dari tempat itu.

BOOOOOMMMMM...........BOOOMMM..... BOOOOMMMM......BOOOMMMM....
BOOOOOOMM...... BOOOMMMM.....
BOOOMMMM.... BOOOMMM.....

Puluhan planet meledak mengenai Galaksi lainnya.

"Eeq dah... Kabor mulu..." ucap Abimanyu kesal,lalu mengejar Xian Kwan Liu kembali.

---***---

Galaksi Thornado.

Xian Kwan Liu muncul di salah satu planet berpenghuni. tepatnya di pesisir pantai yang jauh dari penduduk.

"Sial.... Mengapa dia selalu tahu keberadaanku meskipun aku sudah menghilangkan aura keberadaanku."ucap XiaN Kwan Liu.

Ia memandang pedang yang ia genggam.

"Sungguh dahsyat pedang Ini....

Ia melihat pedangya yang 50% Kayu Hitam 50% Besi warna hitam.

Xian Kwan Liu mendapatkan pedang itu secara tak sengaja ketika bekunjung ke Galaksi yang ia Jajahi.Kemudian menyimpannya.

Tiba - tiba Abimanyu muncul di depan sambil menebaskan pedangnya. Xian Kwan Liu menahan serangan Abimanyu memakai pedangnya.

Trang......

Pohon - pohon di sekitarnya hancur terkena energi serangan mereka berdua.

"Siapa kamu? Aku tak ada masalah dengan kamu..." ucap Xian Kwan Liu sambil menahan pedang Abimanyu.

"Aku akan beri tahu asal kamu menjawab pertanyaanku.." ucap Abimanyu..

"Baik... Apa yang yang kamu tanyakan..." ucap Xian Kwan Liu sambil menahan pedangnya Abimanyu.Kakinya perlahan mundur karena dirinya tak kuat menahan serangan Abimanyu.

"Enam huruf ...

"huruf ke Empat huruf B, Pulau pedas itu pulau apa?" ucap Abimanyu.

Nampak Xian Kwan Liu berpikir tentang pertanyaan Abimanyu.

Abimanyu kemudian menendang dhada Xian Kwan Liu.

Bugghhh....

"Hoeek..... Xian Kwan Liu memuntahkan seteguk darahnya.

Wuiiingg....... Tubuh Xian Kwan Liu terdorong kebelakang. Lalu Abimanyu melesat menyusulnya

Xian Kwan Liu menangkis serangan Abimanyu.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

"Aku gak tahu...." ucap Xian Kwan Liu sambil menangkis serangan Abimanyu.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Pohon kelapa di pinggiran pantai hancur lebur. Ada sebuah desa di pertempuran tersebut ikut hancur di saat pertempuran mereka berada di atas Desa tersebut.

"Ya sudah kalau gak tahu,jadi gak akan memberitahumu.." ucap Abimanyu sambil menyerang Xian Kwan Liu.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Daratan mulai retak di mana mana,Air laut masuk kedalam retakan tersebut .Sebab retakan itu seelebar 100 meter dengan kedalaman lebih 5,000 km.

Xian Kwan Liu kemudian berteleportasi lagi.

"Cook.... Kabur terusss...." ucap Abimanyu lantas melesat ke arah musuhnya.

-----***----

Sebuah gunung yang terdapat Air terjun, Xian Kwan Liu muncul,lalu ia masuk dalam Goa di balik air terjun.

"Semoga saja dia tak menemukanku" ucap Xian Kwan Liu dalam hati lalu menelan Pilnya kembali.

Glek ....Glek....Glek....Glek.....Glek.....

Tenaganya hanya pulih 90% saja.

"Sial....Pilku habis lagi...." ucapnya saat mengetahui Pil pemulih Qi nya habis. Xian Kwan Liu merasa pilnya sangat banyak dalam cincin ruangnya.

Xian Kwan Liu lantas teringat ia pernah menaruh di meja kapal angkasa saat Jhon Shon membagikan Pil pemulih Qi,Tiba - tiba ia di telepati Alex untuk pergi ke pertemuan,sehingga ia lupa memasukkan Pil tersebut kedalam cincin ruangnya. Kemudian ia menelepati Jhon Shon..

"Jhon....Pilku habis." ucap Xian Kwan Liu telepati.

Tak ada jawaban dari Jhon Shon.

"Jhon... Aku serius ini,Pilku habis,aku menghadapi musuh yang sangat kuat.." ucap Xian Kwan Liu.

Tiba - tiba Abimanyu muncul di depannya.

"EH.....!!!??? Xian Kwan Liu terkejut ketika keberadaannya di ketahui oleh Abimanyu.

Abimanyu mengayunkan pedangnya,lalu Xian Kwan Liu menahan serangan Abimanyu.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Dinding Goa nampak bergetar,batu - batu berjatuhan. Bebatuan yang jatuh kearah mereka nampak jadi debu,karena terkena energi mereka.

"Sialll.... Mengapa dia selalu menemukanku..." ucap Xiqn Kwan Liu dalam hati sambil mengayunkan pedangnya ke arah Abimanyu.

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Trang...Trang....Trang....Trang....Trang.....

Kini mereka berdua melayang di langit,karena Goa yang sebelumnya jadi tempat pertempuran sudah hancur lebur.

Retakan besar terjadi di mana - mana,

Xian Kwan Liu hendak berteleportasi ke kapal angkasanya,namun di urungkan,sebab ia tak yakin kapal tersebut masih utuh. Karena sebelumnya ia melihat Banyak pasukan berbaju besi membantai pasukan Alex,dan kapal - kapal para pasukan Alex banyak yang hancur.

Mereka menjaga Jarak.

"Baiklah... Mungkin ini saatnya aku akan mati,percuma saja aku kabur,Tiap kabur... Mesti dian menemukankua ucap Xian Kwan Liu. Lalu Ia mengeluarkan semua kekuatanya yang tersisa.

"Jurus tebasan Matahari...

"Hiyaaaat......" ucap Xian Kwan Liu sambil mengayunkan pedangnya.

Wussshhhh... Nampak puluhan gelombang energi yang sangat besar mengarah ke Abimanyu.

"Jurus Phonex membelah Badai.....

"Hiyaaaatttt....." ucap Abimanyu sambil mengayunkan pedangnya.

Nampak Puluhan Energi berbentuk Burung Phoenix mengarah ke Xian Kwan Liu.

BOOOOMMM......BOOMMM.....BOOMM.....

BOOOMMM....BOOOMM....BOOOMMM....

Serangan Xian Kwan Liu telah meledak semua terkena serangan Abimanyu,namun Serangan Abimanyu yang masih tersisa lalu melesat ke arah Xian Kwan Liu.

Xian Kwan Liu tak dapat berteleportasi lagi,karena kekuatannya dah habis.

BOOOMMMM........ Tubuh Xian Kwan Liu meledak.. Pedang di tangannya terlempar sangat jauh sekali. Pecahan Jiwanya juga hancur.

Serangan Abimanyu masih 5 energi ,lalu melesat ke angkasa.

BOOOOMMM......BOOMMM.....BOOMM.....

BOOOMMM....BOOOMM....BOOOMMM.....

BOOOOMMM......BOOMMM.....BOOMM.....

BOOOMMM....BOOOMM....BOOOMMM....

BOOOOMMM......BOOMMM.....BOOMM.....

BOOOMMM....BOOOMM....BOOOMMM....

BOOOOMMM......BOOMMM.....BOOMM.....

BOOOMMM....BOOOMM....BOOOMMM....

BOOOOMMM......BOOMMM.....BOOMM.....

BOOOMMM....BOOOMM....BOOOMMM....

Puluhan galaksi hancur terkena energi serangan Abimanyu.

Planet yang di buat pertempuran tersebut nampak berguncang hebat.

"Diampuuuttt..... Planetnya mau hancur,dan aku menghancurkan banyak Galaksi...

"Piye iki..." ucap Abimanyu .

Tak lama kemudian.

"Wes lah.. Itu bukan urusan saya,kalau ada yang bertanya nantinya."

Abimanyu lantas berteleportasi untuk membantu yang lainnya.

Ketika Abimanyu menghilang,planet itu meledak.

BOOOOOMMMMM...............
 
Bimabet
PERTEMPURAN BAG. 4*



Pov Juminten.

Juminten berhadapan dengan Lhu Khas Bhon.

"Apa kau datang untuk menjadi selirku?" ucap Lhu Khas Bhon.

Lhu Khas Bhon menjilati bibir atasnya melihat wanita cantik berada di depannya.

"Cih...

"Aku datang bukan untuk itu,tapi aku datang untuk menagih hutangmu.." ucap Juminten.

"Hutang..!!!???

"Emang aku ada hutang apa denganmu?" ucap Lhu Khas Bhon heran.

"Karena namamu suka Hutang..." ucap Juminten sambil mengayunkan tinjunya yang mengandung Racun.

Lhu Khas Bhon menghindar.

Wwuuussshhh... Nampak energi pukulan Juminten mengenai Ratusan prajurit musuh,.
Sekejap tubuh prajurit itu meleleh terkena racun.

Lhu Khas Bhon melihat prajuritnya meleleh . " Buseett... Wanita ini sungguh sadis...Prajuritku meleleh terkena serangannya. Aku harus hati - hati." ucapnya dalam hati

"Tu....Tunggu dulu,Emang aku ada hutang sama kamu?" ucap Lhu Khas Bhon heran

Nampak puluhan Robot menyerang Lhu Khas Bhon.

Lhu Khas Bhon mengeluarkan senjata andalannya yang berbentuk bulat berduri tangkainya dari besi hitam yang bisa mengeluarkan rantai. Kemudian ia menggerakan senjatanya itu.

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

Juminten menembakkan elemen racunnya ke arah Lhu Khas Bhon.

Lhu Khas Bhon berteleportasi,karena dirinya merasa ada serangan yang amat kuat mengarah padanya.

Elemen Racun mengenai pasukan Robot. Robot itu meleleh karena tak kuat menahan serangan dari Kaisar Absolute. Meskipun terbuat dari bahan terkuat sealam semesta,

Juminten melihat targetnya kabur,kemudian mencari keberadaanya menggunakan kacamata.

"Ketemu.... Akan ku siksa dirimu...." gumam Juminten. Juminten kemudian berteleportasi.

---***----

----{ Galaksi Neptunus }---

Lhu Khas Bhon muncul di luar angkasa yang penuh bebatuan,di sekitar dirinya nampak masih terjadi pertempuran yang dahsyat,Antara pasukan Udin dan pasukan Alex.

"EH.......!!!??? Lhu khas Bhon terkejut.

"Apa yang terjadi dengan planet ini...." ucap Lhu Khas Bhon.

Sebab ia merasa dirinya berada di sebuah planet berpenghuni.

Pasukan Robot melihat Lhu Khas Bhon, langsung menyerang.

Lhu Khas Bhon tak tinggal diam,ia menggerakkan senjatanya.

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

"Siaall... Mereka mempunyai pasukan yang aneh,yang bisa bergerak sendiri" ucap Lhu Khas Bhon sambil menyerang pasukan Robot yang mengarah ke dirinya.

Tiba - tiba Juminten muncul tak Jauh dari Lhu Khas Bhon. Juminten Mengeluarkan pedangnya . Pedang tersebut di aliri Elemen Racun,kemudian ia melesat ke arah targetnya.

Lhu Khas Bhon merasakan ada serangan dari musuh yang memiliki aura yang sangat kuat,kemudian ia melesatkan senjatanya ke arah Juminten.

Juminten Menangkisnya.

Trang.....Trang...Trang... Trangg..Trang...

Trang... Traaang...Traang...Traang...Traang....

Pasukan Robot banyak yang hancur terkena Aura serangan mereka.

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

Lhu Khas Bhon menggerakkan senjatanya sangat cepat,sampai tak terlihat oleh mata.

Trang.....Trang...Trang... Trangg..Trang...

Trang... Traaang...Traang...Traang...Traang....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

Begitu Senjata musuh melesat ke arahnya,Juminten melesat menggunakan Elemen Anginnya ke belakang Lhu Khas Bho,

Juminten menembakkan Elemen Racun.

BOOOOMM.......Lhu Khas Bhon terpental ke belakanng.

"Sial.... Gerakan dia cepat juga,untung aku punya Artefak penangkal serangan Racun"ucap Lhu khas Bhon dalam hati sambil menelan Pil pemulih Energi Qi kemudian ia berteleportasi.

"Sial.... Dia pakai artefak...." ucap Juminten dalam hati. Kemudian Juminten melesat kembali sambil mengayun pedangnya yang di aliri elemen Api dan petir.

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

Serangan Juminten mengenai Pasukan Musuh dan Robot. Sedangkan pasukan TNU,Pasukan Naga,Pasukan Siluman dan Pasukan Jin menghindar dari serangan Juminten.

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

Serangan Juminten juga menghancurkan puluhan planet di galaksi lainnya.

----***---

----{ Galaksi Kyoto }----

Lhu Khas Bhon muncul di salah satu planet di galaksi tersebut.

Baru 5 kali tarikan nafas,dirinya merasa ada serangan yang amat kuat menuju ke arahnya. Kemudian ia berteleportasi ke luar angksa.

BOOOOOMMMMMM......DUUUUAAAARRR.....

Planet yang ia singgahi tadi hancur.

"BUAJINGAAAAAAANNNN........."teriak Lhu Khas Bhon melihat planet yang ia singgahi hancur.

Tiba - tiba Juminten muncul di depannya,lalu memgayunkan pedangnya.

Lhu Khas Bhon menangkis serangan Juminten.

Trang.....Trang...Trang... Trangg..Trang...

Trang... Traaang...Traang...Traang...Traang....

Bebatuan di sekitar mereka hancur lebur.

"Aku tak ada hutang denganmu dasar Wanita aneh..." ucap Lhu Khas Bhon sambil menahan dan menyerang Juminten.

"Ada... Lu hutang chip domino sebanyanyak 100 B..." ucap Juminten asal bicara.

Trang.....Trang...Trang... Trangg..Trang...

Trang... Traaang...Traang...Traang...Traang....

Mereka sama - sama menendang bagian dada.

Buughhh........ Lhu Khas Bhon terpelanting sangat jauh.

Buughhh....... Juminten hanya mundur 2 meter saja. Kemudian bertelportasi ke arah Lhu Khas Bhon.

Hoeeekk..... Lhu Khas Bhon memuntahkan seteguk darahnya.

"Sial.... Wanita itu sungguh Kuat...." ucap Lhu Khas Bhon dalam hati menelan Pilnya kembali.

Glek...Glek....Glekk....Glek...Glek..

Luka dalamnya sembuh dan energi Qi nya sudah kembali seperti sedia kala.

Juminten muncul di depannya sambil Mengayunkan pedangnya.

Lhu Khas Bhon menghindar.

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR....

BOOOMM....BOOMMM....BOOMM... DUAARR

Puluhan Planet hancur.

Traang... Traang... Traang... Traangg...

Traang... Traang... Traang... Traangg...

Pertempuran Mereka sampai mendekati sebuah planet berpenghuni.

Traang... Traang... Traang... Traangg...

Traang... Traang... Traang... Traangg...

Lhu Khas Bhon kemudian berteleportasi.

Wuuussshh.... Serangan Juminten mengenai ruang kosong. Tapi energi serangannya mengarah ke planet tersebut.

BOOOOMM......DUAAARRRR..... Planet itu hancur.

Nampak Energi serangan Juminten masih berlanjut dan mengarah ke planet lainnya.

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

Puluhan planet hancur terkena serangan Juminten.

"Sial.... Padahal sedikut lagi aku bisa membunuhnya,malah ia kabur.." ucap Juminten lalu mencari keberadaan Lhu Khas Bhon.

-----***----

Planet Xender.

Lhu Khas Bhon muncul di istana Alex.

"Keepaaraaaaatt.....

" Aku hampir kehabisan Energi Qi.." ucap Lhu Khas Bhon. Kemudian mengambil pil dari cincin Ruangnya.

Glek...Glek...Glek...Glek...Glek....

Tenaga dan energi Qi Lhu Khas Bhon kembali pulih sedia kala.

Tiba - tiba muncul Juminten sambil menyerang.
Lhu Khas Bhon mengelak ke kiri lalu berteleportasi.

Namun Nahas,kaki dan tangannya terkena serangan Juminten.

Craasshhh..... Kaki dan Tangan Lhu Khas Bhon terpotong.

BOOOMM.......Istana Alex hancur,Planet Xender terbelah menjadi dua.

Juminten dengan gerak cepat menghancurkan potongan Kaki dan Tangan Lhu Khas Bhon sebelum planet Xender terbelah menggunakan Elemen Api dan Petirnya.

BOOOMMMM...... Planet Xenders hancur.

Serangan Juminten melesat mengenai ruang hampa. Sebab Planet Xender berada di galaksi paling pinggir.

"Hem....Nampaknya dia gak bakalan lama matinya" ucap Juminten lalu bertelportasi ke arah Lhu Khas Bhon.

---****-----

Galaksi Lixada.

Lhu Khas Bhon muncul di planet ke enam dalam galaksi tersebut.

"AAAAAAARRGGGHHH....... " Lhu Khas Bhon mengerang kesakitan akibat kaki dan tangannya terpotong.

"Sial....... gerakan dia semakin cepat," ucap Lhu Khas Bhon. Ia tak bisa menelan pilnya,sebab cincin ruangnya ada di tangan yang terpotong itu.

Nampak Lengan yang terpotong tadi bewarna hitam.

"Sial.... Pedangnya ada racunnya" ucanya dalam hati.

Ia mengecek Artefak anti racun tersebut.
"Pantas saja Racunnya bisa masuk,gak tahunya artefakku hancur..."

"AAAAARGGGHHH........Lhu Khas Bhon mengerang kesakitan,sebab racunnya menyebar dengan sangat cepat. Ia menotok aliran darahnya,agar racun tersebut tak mengalir ke jantung.

Juminten muncul di belakangnya Sambil mengerahkan kekuatannya 100 .% .

Wuuusshh..... Nampak sinar warna warni berbagai elemen yang ada pada dirinya mengarah ke Lhu Khas Bhon yang sedang menotok aliran darah.

"EH....!!!??? Lhu Khas Bhon terkejut, Ia mau menghindar tak sempat.

BOOOOOOMMMM............. Tubuh Lhu Khas Bhon meledak.

Nampak Sinar energi serangan Juminten mengarah ke galaksi lainnya.

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

BOOMM.....BOOMMM...DUUAARRR.....

Ratusan Planet hancur terkena serangan Juminten.

"Selesai sudah tugas utamaku,sisa membantu yang lainnya.." ucap Juminten,

Juminten berteleportasi ke galaksi Cermai.

---***---

Pov Kusuma Wijaya aka Kuwi.

Kuwi berhadapan dengan Dhu Rex. Dhu Rex mengeluarkan pedangnya.

"Apa benar namamu Dhu Rex?" ucap Kuwi.

"Iya benar...

"Ada Apa...?

" Kamu siapa? kok tahu namaku?" ucap Dhu Rex heran dengan pemuda asing di hadapannya itu.

"Enggak Aku cuman mastikan saja,biar tak salah orang...

"Aku tahu dari ini"ucap Kuwi sambil mengeluarkan bungkusan yang berisi Pil vitalitas lalu di lemparkan ke Dhu Rex.

Dhu Rex menangkap bungkusan tersebut. Kemudian melihat benda yang ada di tangannya itu.

"EH......!!!???? Dhu Rex terkejut saat membaca tulisan di kemasan tersebut.

Tiba - tiba Kuwi merasakan ada serangan ke arahnya lalu ia menghindar. Begitu pula Dhu Rex.

Kuwi melihat asal serangan tersebut.

"JUANCOOOOOKKK.... AKU JANGAN KAMU SERANG.... WAASSSSUUUUUUUU...." Teriak Kuwi sambil menghindar. Begitu pula musuh yang di hadapi Kuwi menghindar.

"MAAAF WIIIIIII.... GAK SENGAJAAAAA....." teriak Abimanyu.

"Diaaamputtt... Lagi ngobrol sama musuh malah di serang..." ucap Kuwi pelan.

BOOOMMM.....BOOMMM....BOOMMMM....

BOOOMM... BOOMMM....BOOOMMM....

DUARR....DUARR.....DUAARR....DUARR...

DUAAARR... DUAAAR...DUUAAAAARRR...

"Dari mana kamu dapat benda ini?" ucap Dhu Rex penasaran, sebab Namanya sama persis di tulisan bungkusan tersebut.

"Dari Asta Liebe broo... Itu masih ada isinya. Coba aja kalau mau,itu masih ada 1 pil kalau gak salah. " ucap Kuwi.

Dhu Rex membuka bungkusan obat tersebut.

Ketika pasukan Robot menghampiri Dhu Rex,Dhu Rex mengayunkan pedangnya ke arah pasukan Robot tersebut.

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

Pasukan Robot hancur terkena tebasan Dhu Rex.

"PIL APA INI.....?" teriak Dhu Rex sambil memgayunkan pedangnya.

"PIL BUAT TAHAN LAMA JIKA MAU BERPERANG...." Teriak Kuwi.

Dhu Rex menebaskan pedangnya ke arah pasukan Robot yang mengeroyok dirinya.

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

"PIL INI ADA RACUNNYA APA TIDAKK...." ucap Dhu Rex pakai Qi. Karena jarak Kuwi dan Dhu Rex agak jauh.

Kuwi melesat ke arah Dhu Rex.

"Itu gak ada racunnya... Coba saja kamu telan. Kalau aku bohong,aku akan berdosa,jika aku berdosa aku akan masuk neraka. Kalau gak percaya tanya aja sama pak Haji Udin. " ucap Kuwi.

Dhu Rex kemudian menelan Pil tersebut.

Glek......

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

Pasukan Robot hancur terkena tebasan Dhu Rex.

"Gak Beracun kan...." ucap Kuwi.

"Iyaaa... Enggak... Masih ada lagi kah?" ucap Dhu Rex sambil mengayunkan pedangnya.

"Bentar....." ucap Kuwi sambil memeriksa cincin ruangnya.

"Ada.... Masih mau kah?" ucap Kuwi.

"Siniiiiii......Lempaar...." ucap Dhu Rex.

Kuwi melempar 5 bungkus ke arah Dhu Rex. Dhu Rex menangkapnya.

Nampak Daratan banyak retakan di mana - mana,akibat pertempuran.

Ada Robot Gundam melesatkan meriam plasma ke arah Dhu Rex.

Dhu Rex memghindar. Kemudian membuka bungkusan pil tersebut lalu menelan semua.

Glek.... Glek..... Glek.... Glek.... Glek.....

"EH.... !!!!???? Kuwi terkejut melihat musuhnya menelan semua pil itu.

"Waahh... Siap - siap burungnya Ngaacenggg... Tinggal ku tebas aja burungnya itu..." ucap Kuwi dalam hati.

Planet Apel bergetar Hebat... Tak lama kemudian.

BOOOOOOOMMMMMM........ Planet Apel Hancur.

Kuwi dan Dhu Rex masih ada di tempatnya, Mereka tak terkena pecahan planet itu,karena terlindungi energi Qi mereka.

Tiba - tiba nafas Dhu Rex kembang kempis, Rudalnya berdiri tegak dan mengeras. Mukanya memerah.

"HEI...OBAT APA YANG KAMU BERI PADAKU..." ucap Dhu Rex pakai Qi.

"OBAT TAHAN LAMA UNTUK BERPERANG..." ucap Kuwi pakai Qi sambil mengeluarkan pedangnya lalu melesat ke arah Dhu Rex.

"EH......!!!??? Dhu Rex terkejut. Saat pemuda yang memberikan pil aneh itu menyerang dirinya. Ia pun menahan dan membalas serangan tersebut sambil menahan konaknyaa..

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

"Sial.... Kenapa batangku mengeras begini," ucap Dhu Rex dalam hati sambil mengayunkan pedangnya.

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Buuuuugggghhh...... Dhu Rex terpental kebelakang sambil memuntahkan seteguk darah terkena tendangan dari Kuwi. Sebab ia tak bisa berkonsentrasi jika batangnya memgeras sambil menahan b1rahinya.

"Hehehehe..... Salah sendiri di minum semuanya. Jadi gak bisa konsentrasikan..." gumam Kuwi lalu melesat mengejar Dhu Rex.

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

Tubuh Dhu Rex menabrak Ratusan ribu prajurit Alex dan pasukan Robot .

"Baaajingaaannn.... Aku gak bisa konsentrasi...." umpat Dhu Rex.

Dhu Rex ingin memyalurkan hasratnyaa, namun tiba - tiba Kuwi muncul di depannya lagi.

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

"Gimana..... Mujarab kan pilnya..." ucap kuwi.

Dhu Rex dapat mendengar ucapan kuwi karena elemen angin mereka menyatu.

"Bajingaaan.... " ucap Dhu Rex emosi.

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Traaang.... Traang.... Traaanggg.... Traang...

Buuughh........ Dhu Rex kembali terkena tendangan dari Kuwi.

"Hooeeeeek..... Dhu Rex memuntahkan seteguk darahnya sambil terpental kebelakang.

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

BOOMM... BOOOMM... DUAAAR.....

Ratusan Ribu prajurit Alex dan pasukan Robot meledak.

Kuwi melesat lagi,Namun belum sempat dirinya mengayunkan pedangnya,Dhu Rex berteleportasi.

"Waaahhh.... Sepertinya sudah gak tahan itu burungnya Dhu Rex..." ucap Kuwi sambil mencari keberadaan Dhu Rex memakai kaca matanya.

"Dapat....

"Sepertinya dia mampir ke Dolli...." gumam Kuwi lalu ia berteleportasi menuju tempat Dhu Rex berada.

---***----

Galaksi Phioneer..

Dhu Rex muncul di salah satu planet di galaksi tersebut,tepatnya di sebuah kota.

Dhu Rex melayang di langit,lalu mengeluarkan pilnya.

Glekk...Gleek...Gleek....Glek.... Glek....

Tenaga dan Qi nya pulih sedia kala.

"Kurang ajar.... Gimana mau bertempur jika aku di landa b1rahi begini..." ucap Dhu Rex dalam hati.

Dhu Rex menghilangkan Aura keberadaanya dan menekan kekuatannya agar manusia biasa tak hancur ketika berada di dekatnya,lalu melesat ke bangunan yang terdapat wanita penghibur.

"Silahkan tuan... Mau pilih yang mana..." ucap penjaga rumah bordil.

"Aku pilih 3 orang saja,..

"Dia...Dia...Dia...

"Ini duitnya..." ucap Dhu Rex sambil melemparkan bungkusan berisi koin emas.

"Silahkan Tuan....." ucap penjaga rumah bordil.

Dhu Rex kemudian berjalan ke arah kamar di ikuti 3 wanita penghibur.

Kuwi muncul di atas bangunan rumah bordil sambil menghilangkan aura keberadaannya dan menekan menyembunyikan kekuatannya.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd