bagaskara91
Pendekar Semprot
Mantabzzzz.... ikutan masang tajur dimari ya suhu
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG My Sex Diary
- Thread starter anangt3532
- Start date
Pribumijkt
Senpai Semprot
- Daftar
- 15 May 2018
- Post
- 797
- Like diterima
- 340
dilanjut suhu
anangt3532
Suka Semprot
- Daftar
- 12 Jan 2015
- Post
- 5
- Like diterima
- 112
Lanjut updated, setelah liburan Weekend.
Kerja Sampingan
Hubungan gw sama nenek tiri gw semakin intens setiap hari, setiap ada momen kami selalu manfaatkan untuk bertukar keringat dan lendir. Awalnya kami ngentot hanya pada saat Subuh ketika orang tua gw dagang dipasar hingga berlanjut setiap saat ada kesempatan rumah gw kosong.
Semakin lama hubungan kami semakin melatih gw dalam hal bercinta, yang awalnya baru dalam hitungan beberapa kali goyangsudah crot sekarang sudah berkembang sangat jauh, gantian nenek tiri gw yang nyerah, terkadang dia sudah beberapa kali Big O dan muncrat gw masih tegang berdiri.
Gw juga banyak belajar titik titik rangsangan wanita, walaupun setiap wanita punya titik rangsangan yang berbeda. Nenek gw selalu nyerah kalau gw cumbu dari belakang, gw cium tengkuk lehernya sambil gw pepetin bagian depannya ke tembok. Pada posisi itu posisi pantatnya selalu nungging karena sudah gak sabar ingin dimasukin kontol.
Kebetulan posisi favorti gw juga Doggy Style, karena gw bisa menatap bongkahan pantat bulat dan kenyal, dan kalau menurut Nenek gw, dengan posisi itu kontol gw masuk lebih dalem.
Lebih kurang sudah 6 bulan hubungan kami, entah sudah berapa puluh kali kami ngentot bersama, cuma berhenti pada saat dia datang bulan dan itupun biasanya dia tetep service gw dengan mulutnya, dia sangat suka rasa Peju.
Hingga pada Hari sabtu pagi, gw dapet kabar kalau orang tua gw mau pergi ke tempat keluarga Bapak gw yang lagi ada hajatan yang lokasinya lumayan jauh dari kota gw, mereka berencana menginap satu hari disana. Gw pasang muka cemberut, karena cuma gw yang gak diajak, adek2 gw semua ikut, padahal di Hati gw lagi kegirangan, kapan lagi bisa ngentot seharian kata gw dalam hati.
Setelah Pamitan sama gw, dan juga Kakek gw orang tua gw berangkat, gak lupa mereka nitipin gw sama Nenek tiri gw, mereka minta gw diurus. Nenek gw senyum sambil matanya ngelirik gw, gw senyum genit. Dia sudah paham betul maksud gw.
Gak lama setelah orang tua berangkat, gw langsung berangkat sekolah, sebelum gw pergi gw mampir dulu ke rumah Kake gw, disitu ada Tante gw Aini, dia lagi bersih bersih rumah "Udah mau pergi nang" sapa dia, "Iya tan, udah mau jalan, Om mana tan?" jawab gw, "biasa di belakng, paling lagi cari cacing" katanya, om gw emang doyan mancing, kalo udah mancing kadang sampe lupa waktu.Gw langsung ke belakang, gw liat dia lagi asik bongkar bongkar tanah cari umpan mancing "Wak, anang berangkat sekolah dulu ya?" sapa gw "udah mau jalan ya" jawabnya. "Iya wak, udah siang, takut telat" balas gw. "Bentar, kamu kalo minggu ngapain?" tanya om gw. "gak ngapa2in om, paling nanti nonton" jawab gw, padahal gw udah rencanain buat ngentot Nenek tiri gw. "Besok kan om mau pergi mancing balik sore, Nenek sama kakek mau ke RUmah sakit periksa kakek, kamu bisa bantu jagain Rental? Nanti dikasih upah lah, lumayan itung itung kerja sambilan" katanya, tiba tiba hati gw kecewa, rencana gw besok buat ngentot tertunda, namun gw paksain tetep senyum "Kan ada tante wak" jawab gw, "Kesian dia sendirian, dia gak ngerti ngotak ngatik PS" katanya "ooo, yaudah wak, besok Anang Ke rumah" jawab gw, "Anang pergi dulu ya" kata gw, ketika didepan gw liat Nenek gw lagi masak dibelakang, gw samperin dia, "Aku pergi dulu ya sayang, jangan lupa siapin landasan nanti pas aku pulang ya" bisik gw ditelinga nya, Dia agak kaget, gak sadar kalo ada gw, lalu dia tersenyum, sambil tangannya langsung pegang kontol gw "Ini juga disiapin ya, gak sabaru nunggu kontol kamu Siang Ini" katanya. Lalu gw langsung pergi sekolah.
Setelah pulang sekolah gw langsung ke Rumah, gw liat sudah ada makanan di Meja gw, karena lapar gw langsung makan, lagi asik makan Nenek gw masuk, "makan yang banyak, biar ngentotnya kuat" godanya "Siap, jangan nyerah aja ya nanti" jawab gw, "aku balik sebentar ya, mau bilang ke kakek kalo mau cuci baju disini" katanya, lalu dia langsung keluar rumah.
Setelah makan, gw liat Nenek gw belum datang, gw nyalain tv, sambil duduk di sofa, cari cari chanel TV, gak lama lagi nonton tv, tiba tiba Nenek gw langsung duduk di atas pangkuan gw, tangganya langsung melingkar dileher gw, bibirnya langsung menyerbu bibir gw "mmmhh,, slurrp" dia menghisap lidah gw denga kuatnya "mmhh, udah nafsu ya sayang" kata gw disela sedotan bibirnya "heeh, udah basah ari pagi, gak sabar" jawabnya, muka gw diciumi senti demi senti, lidahnya pindah ke telinga gw, terdengar suara sapuan lidahnya saat menari di lubang telinga gw, "uuuuhhh, enak sayang" gw merinding..
Gak tahan liat pergerakan liarnya, tangan gw langsung lucuti bajunya langsung sampai BHnya, sambil terus perpangutan tangan gw bergeriliya memerah kedua teteknya "Enaaak sayang, puter terus" suaranya agak kencang, karena kondisi rumah lagi benar benar kosong, biasanya suara kami agak kami tahan, karena khawatir adek adek gw bangun. gantian bibir gw turun ke pentil susunya, gw isap pelan pentilnya yang mulai meneras, "uuuhh, isep yang kenceng sanyang" teriaknya, sambil kedua tangannya memeras mereas rambut gw, mendengar teriakannya, gw semakin bernafsu, Gw langsung angkat tubuhnya, dan gw telentangkan di Sofa gw. Tanpa banyak cerita, gantian gw yang cumbui tubuhnya, dari bibir lalu turun ke teteknya, Posisi gw diatas, dengan kedua kakunyi menjepit pinggang gw. "aaaah,, enak sayang, turun sayang, jilati memek ku" pintanya, jilatan gw turun perlahan keperutnya, lalu terus sampai ke lubang pusarnya, lama lidah gw bermain disitu. sambil tangan gw buka celana dan celana dalamnya, hingga semua terlucuti, bibir gw tidak langsung jilat memeknya, tapi jilati bagian dalam pahanya, kakinya berontak, dan tangannya berusaha menekan kepala gw lebih dalam "Buruan jilat sayang, jangan dimainin gitu" pintanya, lalu lidah gw menyentuk itilnya, "aaah,, enak sayang, jilatin terus, aahhhh" itilnya mulai mengeras, posisi kami masih di sofa, lidah gw masih terus menjilati lubang memeknya "Nungging sayang" pinta gw, dia langsung mengubah posisinya menjadi nungging, mulai terlihat bongkahan pantatnya, dengan reflex gw langsung tampar pantat bulatnya yang sangat menggemaskan,.
Masih dengan posisi nungging, lidah gw menjilati disertai kecupan kecupan dipantatnya, hingga sampai lidah gw di lubang pantatnya, gw sapukan lidah gw disana "AaAAAaahhhhhh," dia langsung bergetar "ooouuuuh, geli sayang, enak sekali" teriaknya. Tak ketinggalanya, kedua jari gw sudah masuk kedalam memeknya, sambil terus mengocok mememeknya, lidah gw masih terus menjilati lobang pantatnya "aaaahhh, enakk,, oouuuhh, teruusss, lebih kenceng sayang, ahhhh, aku mau keluar" desahnya, dengan pantatnya yang menigkuti irama kocokan gw, "uuuuhhh,, ahhhhhhhh" desahan kuatnya disertai muncratnya cairan kenikmatanya, pahanya bergetar... "aaaaahhhh, enak sekali, kamu tambah pinter ya sayang" katanya, gw tersenyum dan berganti posisi menjadi duduk.
Dia langsung paham, dan langsung melucuti pakaian sampai ke celana dalam wg, perlahan dia jilati batang kontol gw "aaah, enak sayang, hisep sayang" lalu dimasukannya smeua batang kontol gw "eeghhh, kontol kamu enak banget sayang" katanya, dia terus mengulum kontol gw, lalu dia angkat kaki gw, ditaroknya diatas sofa, jadi posisi gw seperti mengangkang sedikit bersandar disofa, gantian dia yang jilati lubang pantat gw, "aaah, geli sayang" desah gw, tangannya masih asik ngocok kontol gw, sambil sekali kali mulutnya melumat biji gw.
Lalu dia berdiri, dan mengangkangi gw, kontol gw masih digenggamnya, pelan pelan diarahi ke lubang memeknya, pelan - pelan dimasukn kontol gw kedalam memekmya "uuuuhhh, kontol kamu nikmat banget, padahal aku sudah basah, tapi masih susah masuknya" katanya, masih berusaha masukin kontol gw ke memeknya, lalu dalam satu tarikan nafas kontol gw sudah 100% amblas kedalam memeknya, dia memeluk gw erat beberapa saat, seakan merasakan sensasi gesekan urat urat kontol gw di lubang memeknya.
Setelah beberapa saat, dia mulai memmpa naik turun, lidah kami kembali bertemu, saling jilat. awal gerakan yang pelan, lalu dia meningkatkan intensitas goyangannya semakin cepat, "aaahhh, aaahhh, ooohh, ehhh" desahan desahan terdengar keluar dari mulutnya yang tipis, "terus sayang, goyang terus sayang, buat dirimu klimaks" kata gw ditelinganya, mendengar bisikan gw, dia bergoyang semakin liar, kadang naik turun, kadang kedepan kebelakang, "ooooooooooooh,aaaaaaaahhhh" lalu di memeluk gw erat, disertai cengkraman memeknya di kontol gw, ada cairan jernih mengalir diantara selangkangan kami "uuuuhh, enak sekali sayang, aku keluar lagi" katanya.
Gw minta dia berdiri, posis nungging, tanggannya memegang sandaran sofa dirumah gw, gw arahin kontol gw ko lobang memeknya, tanpa susah payah kontol gw langsung masuk, seperti sudah tau sarang favoritnya, awalnya gw goyang dengan perlahan, sambil gw remas rermas pantatnya yang bulat, pada posisi ini sangat terlihat bulatan pantanya, dengan pinggang yang kecil, lalu disertai pantat yang bulat, gw sodok dia semakin kencang "aaaah,, sodok terus sayang, yang kenceng sayang, lebih dalem lagi" katanya merancau. tangan gw memegang kedua pundaknya, kontol gw terus mengocok memeknya, "aaaahhh, terus sayang, enak sayaaaang" katanya, cukup lama gw sodok dia, hingga tiba rasanya ada yang mendesak ingin keluar "aku keluar sayaaaaaaang" teriak gw mempercepat kocokan kontol gw "terus sayang, aku juga bentar lagi keluar" jawabnya, semakin cepat gw kocok, dia juga ikuti irama gerakan kontol gw, "aaaaaaaaaaah" ada yang keluar lagi dari memeknya, tak lama kontol gw berkedut, dan mengeleuarkan pejunya "Crrrooooooot, crooot" beberapa kali kontol gw mengeluarkan cairan kenikmatan, lalu gw cabut, dia masih dalam posisi nungging, lemas. Gw duduk disofa juga lemas, nafas gw dan dia masih ngos ngosan, lalu dia duduk disamping gw, memeluk gw, masih terlihat lelehan peju gw di sela memeknya. "enak banget sayang, kamu perkasa banget" katanya, gw usap kepalanya. bibir gw kembali mengecup bibirnya.
Lalu kita pindah kekamar mandi, saling membersihkan, dikamar mandipun kami kembali ngentot, entah siang itu berapa kali kami ngentot hingga sore. dan dia izin bali ke rumah, takut ada yang nyariin.
karena kecapean gw ketiduran dirumah, tak terasa sudah larut malam, karena lapar gw langsung ke dapur. setelah makan secukupnya gw dengar pintu diketok, gw buka, dan gw liat tante gw ada didepan pintu, "ada apa tan" tanya gw, mukanya seperti malu malu tidak seperti biasanya "wak kamu tadi sore sudah berangkat mancing, kayaknya gak pulang, besok minta toloing datangnya pagi ya, tante gak ngerti nyalain PS" pintanya "oooo, iya tan, besok aku pagi kesana" jawab gw. "Jangan lupa ya, pagi pagi bener, karena pagi nenek sama kakek juga udah berangkat" katanya. "iya" jawab gw singkat, gw inget kalo besok Nenek tiri gw juga pergi, ada kekecewaan di hati gw. Cukup lama dia diem didepan rumah lalu dia nanya gw sesuatu "eeeh, nang, tadi siang tante ke rumah, mau kasih lauk buat makan, tapi kayaknya gak ada orang, terus tante liat dijendela, kayaknya kamu lagi sibuk" katanya, wajahnya memerah, gw kaget, jangan jangan dia tau gw lagi ngentot sama nenek gw "oooh, serius tan, emang tante tau aku sibuk dariman" tanya gw pura pura lugu "iya, soalnya kamu kayaknya lagi asik banget ngentot sama Nenek" katanya, sontak gw kaget "jadi tante liat?" tanya gw, dia manggut, "cuma dari pas kamu nyodok Nenek dari belakang" katanya memerah "minta tolong jangan kasih tau yang lain ya tan" gw memohon, tangan gw memegang tangannya, gw bener - bener khawatir dia kasih tau orang tua gw. "Tenang aja, tante gak bakal kasih tau kok, tante juga tau Nenek juga butuh, Nenek juga perempuan sama seperti tante" katanya, kata katan yang penuh makna, dari kata - katnaya gw ngerti tante gw juga kesepian, gw senyum "Kalo tante juga mau nanti Anang bantuin" gw beraniin untuk ngomong, dia tersenyum "liat besok aja" jawabnya singkat, lalu langsung pergi ke rumahnya.
Bak rejeki nomplok, gw sepertinya juga bisa nikmati tubuh tante gw yang montok, denagn tetek yang besar dan pantat yang lebar. Gw Job Desk kerja sampingan gw bukan hanya jagain PS, tapi juga Ngerjain tante gw.
Bersambuuuung.
Kerja Sampingan
Hubungan gw sama nenek tiri gw semakin intens setiap hari, setiap ada momen kami selalu manfaatkan untuk bertukar keringat dan lendir. Awalnya kami ngentot hanya pada saat Subuh ketika orang tua gw dagang dipasar hingga berlanjut setiap saat ada kesempatan rumah gw kosong.
Semakin lama hubungan kami semakin melatih gw dalam hal bercinta, yang awalnya baru dalam hitungan beberapa kali goyangsudah crot sekarang sudah berkembang sangat jauh, gantian nenek tiri gw yang nyerah, terkadang dia sudah beberapa kali Big O dan muncrat gw masih tegang berdiri.
Gw juga banyak belajar titik titik rangsangan wanita, walaupun setiap wanita punya titik rangsangan yang berbeda. Nenek gw selalu nyerah kalau gw cumbu dari belakang, gw cium tengkuk lehernya sambil gw pepetin bagian depannya ke tembok. Pada posisi itu posisi pantatnya selalu nungging karena sudah gak sabar ingin dimasukin kontol.
Kebetulan posisi favorti gw juga Doggy Style, karena gw bisa menatap bongkahan pantat bulat dan kenyal, dan kalau menurut Nenek gw, dengan posisi itu kontol gw masuk lebih dalem.
Lebih kurang sudah 6 bulan hubungan kami, entah sudah berapa puluh kali kami ngentot bersama, cuma berhenti pada saat dia datang bulan dan itupun biasanya dia tetep service gw dengan mulutnya, dia sangat suka rasa Peju.
Hingga pada Hari sabtu pagi, gw dapet kabar kalau orang tua gw mau pergi ke tempat keluarga Bapak gw yang lagi ada hajatan yang lokasinya lumayan jauh dari kota gw, mereka berencana menginap satu hari disana. Gw pasang muka cemberut, karena cuma gw yang gak diajak, adek2 gw semua ikut, padahal di Hati gw lagi kegirangan, kapan lagi bisa ngentot seharian kata gw dalam hati.
Setelah Pamitan sama gw, dan juga Kakek gw orang tua gw berangkat, gak lupa mereka nitipin gw sama Nenek tiri gw, mereka minta gw diurus. Nenek gw senyum sambil matanya ngelirik gw, gw senyum genit. Dia sudah paham betul maksud gw.
Gak lama setelah orang tua berangkat, gw langsung berangkat sekolah, sebelum gw pergi gw mampir dulu ke rumah Kake gw, disitu ada Tante gw Aini, dia lagi bersih bersih rumah "Udah mau pergi nang" sapa dia, "Iya tan, udah mau jalan, Om mana tan?" jawab gw, "biasa di belakng, paling lagi cari cacing" katanya, om gw emang doyan mancing, kalo udah mancing kadang sampe lupa waktu.Gw langsung ke belakang, gw liat dia lagi asik bongkar bongkar tanah cari umpan mancing "Wak, anang berangkat sekolah dulu ya?" sapa gw "udah mau jalan ya" jawabnya. "Iya wak, udah siang, takut telat" balas gw. "Bentar, kamu kalo minggu ngapain?" tanya om gw. "gak ngapa2in om, paling nanti nonton" jawab gw, padahal gw udah rencanain buat ngentot Nenek tiri gw. "Besok kan om mau pergi mancing balik sore, Nenek sama kakek mau ke RUmah sakit periksa kakek, kamu bisa bantu jagain Rental? Nanti dikasih upah lah, lumayan itung itung kerja sambilan" katanya, tiba tiba hati gw kecewa, rencana gw besok buat ngentot tertunda, namun gw paksain tetep senyum "Kan ada tante wak" jawab gw, "Kesian dia sendirian, dia gak ngerti ngotak ngatik PS" katanya "ooo, yaudah wak, besok Anang Ke rumah" jawab gw, "Anang pergi dulu ya" kata gw, ketika didepan gw liat Nenek gw lagi masak dibelakang, gw samperin dia, "Aku pergi dulu ya sayang, jangan lupa siapin landasan nanti pas aku pulang ya" bisik gw ditelinga nya, Dia agak kaget, gak sadar kalo ada gw, lalu dia tersenyum, sambil tangannya langsung pegang kontol gw "Ini juga disiapin ya, gak sabaru nunggu kontol kamu Siang Ini" katanya. Lalu gw langsung pergi sekolah.
Setelah pulang sekolah gw langsung ke Rumah, gw liat sudah ada makanan di Meja gw, karena lapar gw langsung makan, lagi asik makan Nenek gw masuk, "makan yang banyak, biar ngentotnya kuat" godanya "Siap, jangan nyerah aja ya nanti" jawab gw, "aku balik sebentar ya, mau bilang ke kakek kalo mau cuci baju disini" katanya, lalu dia langsung keluar rumah.
Setelah makan, gw liat Nenek gw belum datang, gw nyalain tv, sambil duduk di sofa, cari cari chanel TV, gak lama lagi nonton tv, tiba tiba Nenek gw langsung duduk di atas pangkuan gw, tangganya langsung melingkar dileher gw, bibirnya langsung menyerbu bibir gw "mmmhh,, slurrp" dia menghisap lidah gw denga kuatnya "mmhh, udah nafsu ya sayang" kata gw disela sedotan bibirnya "heeh, udah basah ari pagi, gak sabar" jawabnya, muka gw diciumi senti demi senti, lidahnya pindah ke telinga gw, terdengar suara sapuan lidahnya saat menari di lubang telinga gw, "uuuuhhh, enak sayang" gw merinding..
Gak tahan liat pergerakan liarnya, tangan gw langsung lucuti bajunya langsung sampai BHnya, sambil terus perpangutan tangan gw bergeriliya memerah kedua teteknya "Enaaak sayang, puter terus" suaranya agak kencang, karena kondisi rumah lagi benar benar kosong, biasanya suara kami agak kami tahan, karena khawatir adek adek gw bangun. gantian bibir gw turun ke pentil susunya, gw isap pelan pentilnya yang mulai meneras, "uuuhh, isep yang kenceng sanyang" teriaknya, sambil kedua tangannya memeras mereas rambut gw, mendengar teriakannya, gw semakin bernafsu, Gw langsung angkat tubuhnya, dan gw telentangkan di Sofa gw. Tanpa banyak cerita, gantian gw yang cumbui tubuhnya, dari bibir lalu turun ke teteknya, Posisi gw diatas, dengan kedua kakunyi menjepit pinggang gw. "aaaah,, enak sayang, turun sayang, jilati memek ku" pintanya, jilatan gw turun perlahan keperutnya, lalu terus sampai ke lubang pusarnya, lama lidah gw bermain disitu. sambil tangan gw buka celana dan celana dalamnya, hingga semua terlucuti, bibir gw tidak langsung jilat memeknya, tapi jilati bagian dalam pahanya, kakinya berontak, dan tangannya berusaha menekan kepala gw lebih dalam "Buruan jilat sayang, jangan dimainin gitu" pintanya, lalu lidah gw menyentuk itilnya, "aaah,, enak sayang, jilatin terus, aahhhh" itilnya mulai mengeras, posisi kami masih di sofa, lidah gw masih terus menjilati lubang memeknya "Nungging sayang" pinta gw, dia langsung mengubah posisinya menjadi nungging, mulai terlihat bongkahan pantatnya, dengan reflex gw langsung tampar pantat bulatnya yang sangat menggemaskan,.
Masih dengan posisi nungging, lidah gw menjilati disertai kecupan kecupan dipantatnya, hingga sampai lidah gw di lubang pantatnya, gw sapukan lidah gw disana "AaAAAaahhhhhh," dia langsung bergetar "ooouuuuh, geli sayang, enak sekali" teriaknya. Tak ketinggalanya, kedua jari gw sudah masuk kedalam memeknya, sambil terus mengocok mememeknya, lidah gw masih terus menjilati lobang pantatnya "aaaahhh, enakk,, oouuuhh, teruusss, lebih kenceng sayang, ahhhh, aku mau keluar" desahnya, dengan pantatnya yang menigkuti irama kocokan gw, "uuuuhhh,, ahhhhhhhh" desahan kuatnya disertai muncratnya cairan kenikmatanya, pahanya bergetar... "aaaaahhhh, enak sekali, kamu tambah pinter ya sayang" katanya, gw tersenyum dan berganti posisi menjadi duduk.
Dia langsung paham, dan langsung melucuti pakaian sampai ke celana dalam wg, perlahan dia jilati batang kontol gw "aaah, enak sayang, hisep sayang" lalu dimasukannya smeua batang kontol gw "eeghhh, kontol kamu enak banget sayang" katanya, dia terus mengulum kontol gw, lalu dia angkat kaki gw, ditaroknya diatas sofa, jadi posisi gw seperti mengangkang sedikit bersandar disofa, gantian dia yang jilati lubang pantat gw, "aaah, geli sayang" desah gw, tangannya masih asik ngocok kontol gw, sambil sekali kali mulutnya melumat biji gw.
Lalu dia berdiri, dan mengangkangi gw, kontol gw masih digenggamnya, pelan pelan diarahi ke lubang memeknya, pelan - pelan dimasukn kontol gw kedalam memekmya "uuuuhhh, kontol kamu nikmat banget, padahal aku sudah basah, tapi masih susah masuknya" katanya, masih berusaha masukin kontol gw ke memeknya, lalu dalam satu tarikan nafas kontol gw sudah 100% amblas kedalam memeknya, dia memeluk gw erat beberapa saat, seakan merasakan sensasi gesekan urat urat kontol gw di lubang memeknya.
Setelah beberapa saat, dia mulai memmpa naik turun, lidah kami kembali bertemu, saling jilat. awal gerakan yang pelan, lalu dia meningkatkan intensitas goyangannya semakin cepat, "aaahhh, aaahhh, ooohh, ehhh" desahan desahan terdengar keluar dari mulutnya yang tipis, "terus sayang, goyang terus sayang, buat dirimu klimaks" kata gw ditelinganya, mendengar bisikan gw, dia bergoyang semakin liar, kadang naik turun, kadang kedepan kebelakang, "ooooooooooooh,aaaaaaaahhhh" lalu di memeluk gw erat, disertai cengkraman memeknya di kontol gw, ada cairan jernih mengalir diantara selangkangan kami "uuuuhh, enak sekali sayang, aku keluar lagi" katanya.
Gw minta dia berdiri, posis nungging, tanggannya memegang sandaran sofa dirumah gw, gw arahin kontol gw ko lobang memeknya, tanpa susah payah kontol gw langsung masuk, seperti sudah tau sarang favoritnya, awalnya gw goyang dengan perlahan, sambil gw remas rermas pantatnya yang bulat, pada posisi ini sangat terlihat bulatan pantanya, dengan pinggang yang kecil, lalu disertai pantat yang bulat, gw sodok dia semakin kencang "aaaah,, sodok terus sayang, yang kenceng sayang, lebih dalem lagi" katanya merancau. tangan gw memegang kedua pundaknya, kontol gw terus mengocok memeknya, "aaaahhh, terus sayang, enak sayaaaang" katanya, cukup lama gw sodok dia, hingga tiba rasanya ada yang mendesak ingin keluar "aku keluar sayaaaaaaang" teriak gw mempercepat kocokan kontol gw "terus sayang, aku juga bentar lagi keluar" jawabnya, semakin cepat gw kocok, dia juga ikuti irama gerakan kontol gw, "aaaaaaaaaaah" ada yang keluar lagi dari memeknya, tak lama kontol gw berkedut, dan mengeleuarkan pejunya "Crrrooooooot, crooot" beberapa kali kontol gw mengeluarkan cairan kenikmatan, lalu gw cabut, dia masih dalam posisi nungging, lemas. Gw duduk disofa juga lemas, nafas gw dan dia masih ngos ngosan, lalu dia duduk disamping gw, memeluk gw, masih terlihat lelehan peju gw di sela memeknya. "enak banget sayang, kamu perkasa banget" katanya, gw usap kepalanya. bibir gw kembali mengecup bibirnya.
Lalu kita pindah kekamar mandi, saling membersihkan, dikamar mandipun kami kembali ngentot, entah siang itu berapa kali kami ngentot hingga sore. dan dia izin bali ke rumah, takut ada yang nyariin.
karena kecapean gw ketiduran dirumah, tak terasa sudah larut malam, karena lapar gw langsung ke dapur. setelah makan secukupnya gw dengar pintu diketok, gw buka, dan gw liat tante gw ada didepan pintu, "ada apa tan" tanya gw, mukanya seperti malu malu tidak seperti biasanya "wak kamu tadi sore sudah berangkat mancing, kayaknya gak pulang, besok minta toloing datangnya pagi ya, tante gak ngerti nyalain PS" pintanya "oooo, iya tan, besok aku pagi kesana" jawab gw. "Jangan lupa ya, pagi pagi bener, karena pagi nenek sama kakek juga udah berangkat" katanya. "iya" jawab gw singkat, gw inget kalo besok Nenek tiri gw juga pergi, ada kekecewaan di hati gw. Cukup lama dia diem didepan rumah lalu dia nanya gw sesuatu "eeeh, nang, tadi siang tante ke rumah, mau kasih lauk buat makan, tapi kayaknya gak ada orang, terus tante liat dijendela, kayaknya kamu lagi sibuk" katanya, wajahnya memerah, gw kaget, jangan jangan dia tau gw lagi ngentot sama nenek gw "oooh, serius tan, emang tante tau aku sibuk dariman" tanya gw pura pura lugu "iya, soalnya kamu kayaknya lagi asik banget ngentot sama Nenek" katanya, sontak gw kaget "jadi tante liat?" tanya gw, dia manggut, "cuma dari pas kamu nyodok Nenek dari belakang" katanya memerah "minta tolong jangan kasih tau yang lain ya tan" gw memohon, tangan gw memegang tangannya, gw bener - bener khawatir dia kasih tau orang tua gw. "Tenang aja, tante gak bakal kasih tau kok, tante juga tau Nenek juga butuh, Nenek juga perempuan sama seperti tante" katanya, kata katan yang penuh makna, dari kata - katnaya gw ngerti tante gw juga kesepian, gw senyum "Kalo tante juga mau nanti Anang bantuin" gw beraniin untuk ngomong, dia tersenyum "liat besok aja" jawabnya singkat, lalu langsung pergi ke rumahnya.
Bak rejeki nomplok, gw sepertinya juga bisa nikmati tubuh tante gw yang montok, denagn tetek yang besar dan pantat yang lebar. Gw Job Desk kerja sampingan gw bukan hanya jagain PS, tapi juga Ngerjain tante gw.
Bersambuuuung.
Birlie1511
Adik Semprot
- Daftar
- 1 Dec 2018
- Post
- 123
- Like diterima
- 144
Mantullll gan, lanjutkannnnn
scholesislegend
Kakak Semprot
- Daftar
- 8 Feb 2015
- Post
- 169
- Like diterima
- 168
Lanjuuuuut gan
ivan_cacing
Pertapa Semprot
- Daftar
- 6 Sep 2011
- Post
- 4.843
- Like diterima
- 4.202
terima kasih utk updatenya om ts
d tunu lagilanjutanya
d tunu lagilanjutanya
- Daftar
- 10 Oct 2018
- Post
- 743
- Like diterima
- 198
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
