Sukapepaya
Semprot Lover
- Daftar
- 20 Jan 2020
- Post
- 207
- Like diterima
- 4.660
Setelah mereka membersihkan diri dan membawa perbekalan mereka, Ina dan Ryan segera meninggalkan tempat tersebut. Namun ada yang aneh di pikiran Ina maupun Ryan. Ina yang merasa kenapa nafsunya bisa sebesar ini, padahal sebelumnya dia selalu merasa puas dengan suaminya. Bahkan dia selalu mendapat orgasme dengan suaminya, tapi saat ini dia masih ingin penis lagi dan lagi. Sementara Ryan memikirkan kenapa Ina bisa seperti tadi ketika bersetubuh. Ina adalah seorang yang pasif, dia tidak mengerti hal dalam melakukan hubungan badan. Ketika Ryan mengajarkan Ina untuk memasukan penis ke mulut saja membutuhkan waktu dan usaha yang sulit sampai Ina mau dan bisa meng oral penisnya. "Mah.. yuk kita pergi" ujar Ryan "iya nih pa udh gelap, takut" dan mereka pun segera meninggalkan air terjun. Ketika sampai melewati warung tadi bapak-bapak yang berada di sana melihat Ina dan melemparkan senyum dan Ina pun membalas. Mobil terus melaju menuju ke kota B pada pukul 09:00 Ryan memarkirkan mobilnya di rumah makan P. Rumah makan yang cukup besar dan terdapat hotel pula di belakang rumah makan tersebut. Banyak truk-truk yang berhenti untuk makan maupun mobil pribadi untuk singgah makan dirumah makan tersebut "mah.. bangun, kita makan dulu yuk papa lapar ni" sambil membangunkan Ina yang tertidur karna kecapekan dalam perjalanan "dimana ini pa ?" Ina pun bangun "di rumah makan P ma, yuk makan dulu" sambil Ryan meninggalkan Ina dan pergi ke toilet. Kemudian Ina keluar mobil dan menuju rumah makan. Ina masih memikirkan apa yang terjadi pada tubuhnya, kenapa dia merasa buah dadanya semakin kencang dan bokong nya juga terasa semakin padat sementara tubuhnya juga merasa hangat dan vaginanya juga terasa gatal . Ina meras gairah dalam tubuhnya selalu menggebu-gebu apakah karna dia tidak merasakan orgasme saat persetubuhan tadi atau karna ada hal yang lain. Kemudian Ina pun beranjak pergi ke toilet untuk membasuh muka dan menyegarkan fikiran. Ketika hendak ke toilet Ina melewati beberapa supir truk yang sedang makan, Ina menyadari mata supir truk tersebut tidak lepas memperhatikan tubuhnya. Tapi tidak tau mengapa Ina merasa tubuhnya semakin panas ketika di perhatikan oleh mata-mata lelaki tersebut. Ina menatap seorang dari supir truk yang kira-kira berumur 50 tahun. Supir truk tersebut memiliki kulit yang hitam kumis tebal dan gigi yang sedikit ompong. Ina melemparkan senyum kepada supir truk, ketika Ina memasuki toilet tanpa sadar supir tersebut mengikuti Ina "hai neng cantik sendirian aja nih" ujar supir ketika berdiri di depan pintu toilet "eh pak... Gak kok ada suami tadi dia ke toilet" langkah kaki supir truk tersebut memasuki toilet dan mendekati Ina "ohhh.... Kirain bapak sendiri neng, gak baikloh sendiri-sendiri disini nanti di apa-apain sama orang disini" supir truk terus memepetkan tubuhnya ke tubuh ina. Ina pun mulai tersandar ke tembok toilet "apaaa maksut bapak..jangan macam-macammmhhhhhh" tangan supir truk sudah memegang buah dada ina. Ina menolak supir truk tersebut tapi tidak dengan tubuh nya, seketika supir truk menjilat leher Ina dan mencari-cari bibir Ina, sambil terus menjilati leher ke kuping Ina kembali lagi ke leher, supir truk tersebut dengan buah menjilati leher Ina dan meremas buah dada Ina "ohhh nenghhhh wangi banget dan lembut banget kulitmuu ohhhhh" jilatan dan racauan supir truk tidak putus-putus pada tubuh ina "ahhh...ohhhhhm.... Pakkkk jangannhhhhh ohhhh....." Ina meracau seiring gejolak nafsu Ina yang naik menikmati rangsangan supir truk pada leher dan buah dada nya "ohhhh....pakhhhh jangan sepertihh ini" sambil memeluk kepala supir truk yang mulai menjilati buah dada Ina "nenghh susunya gede banget kenceng lagi" slurpp... Slurpp.. slurpp bunyi mulut pak supir truk menjilati buah dada Ina. Ina sadar dialah yang memancing supir ini untuk memperkosanya tapi kenapa dia melakukan ini, selama ini dia selalu menjaga kehormatan dirinya yang telah mempunyai suami tapi kenapa kali ini dia berani memancing seorang lelaki untuk menikmati tubuhnya. Namun dia tetap menjual mahal karna dia adalah seorang istri dari pegawai bank yang terhormat. "Ohhhh pakk..... Tolongghhhh lepas" namun tangannya menekan kepala supir truk seakan mengatakan jangan lepaskan jilatannya pak di buah dada saya. "Ohhh..pakhhhh ohhhh ... Ahhhhh" slurppp si supir truk langsung mendaratkan bibirnya di bibir Ina dan Ina yang reflek langsung merasakan lidahnya di sedot-sedot oleh si supir truk dan badan Ina telah di raba-raba oleh si supir dari punggung hingga pantat Ina pun di remas oleh supir. Tiba-tiba handphone Ina berbunyi ternyata yang menelpon adalah suami ina.
Namun karna nafsu sudah naik Ina tidak menghiraukan panggilan telfon tersebut. "Ahhhh...... Gilaaaa ni cewek..... Gak nyangka gue bisa ngentot body cewek kayak lu" sambil memandang buah dada Ina dan paha Ina yang mulus dari bawah daster yang Ina gunakan. Tiba-tiba suara Ryan terdengar dari dalam kamar mandi mencari Ina "maaaa... Maaaa.. mama di kamar mandi ya" teriak Ryan. Ina yang mulutnya sedang di cium oleh supir truk langsung melepaskan ciuman "iyaaaa paaaa bentar ya, mama lagi nyuci muka nih" teriak Ina. Tanpa di sangka penis supir truk sudah keluar dan siap memasuki vagina Ina dari belakang. "Ohhhhhhh pelanhh pakh.. sakitthhh.." Ina meringis ketika kepala penis pak supir truk memasuki vagina Ina "anjing memek lu sempit bangeth, perawan lu yahhh" ujar supir truk dan bless penis itu akhirnya masuk. Pak supir mendiamkan penisnya sambil tetap merangsang Ina dengan meremas buah dada Ina dari belakang "ohhh...ahhhhh....ahhhh" desah manja Ina keluar ketika penis si supir mulai maju mundur di vagina Ina. "Mahhhh kamu baik-baik aja kan teriak Ryan" ternyata Ryan dari tadi menunggu di depan pintu kamar mandi "ii...iyahhh pahhh.." teriak Ina sambil menahan nikmatnya penis pak supir. Namun terdengar suara langkah kaki Ryan masuk ke kamar mandi sontak pak supir melepaskan penisnya dan bersembunyi di dalam kamar mandi. Lalu Ina dengan cepat merapikan pakaian dan menemui Ryan "iya pa, mama tadi mules banget tapi ini udah kok" sambil menghilangkan kegugupan karna hampir ketahuan sedang di genjot oleh pak supir "papa kirain mama kenapa, yaudah yuk kita makan" Ina pun mengambil tas yang tergantung di kamar mandi dan melirik kearah supir truk sambil tersenyum "anjing, bangsat" si supir membatin karna dia gak sempat menyemprotkan spermanya ke dalam rahim Ina.
Bersambung.
Terakhir diubah:
