Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Mak Eroh ( No SARA)

Buk, Ibuk lapar gak tanyaku memecah keheningan di kabin mobil kami....

Nggak Mas Totong...sebelum berangkat Ibuk sudah makan cukup...Ibuk juga gak biasa makan banyak kalau sudah malam biar gak gendut....Ini aja aku udah kegendutan Mas Totong...

Ah...nggak kok Ibuk gak gendut kataku sambil menoleh...

Iya Ibuk gendut katanya....

Ah nggak kok...segitu mah enak banget Buk....entah apa yang ada dibenakku sampai melontarkan kata2 itu...

Eh maaf Buk...kataku

Aku takut buk Marni salah tangkep...Mudah2an dia gak marah dalam hatiku

Eh Dia malah ketawa...hi hi hi...Mas Totong genit ya....katanya mencubit pinggangku...

Kita pacaran dulu aja yuk Buk, masih belum terlalu malam sepertinya...duh salah lagi...

Deg2an aku takut dikira kurang ajar...

Yuk Mas Totong...katanya...datar...Ya wanita dewasa bisa seperti itu dan mereka akan bisa dengan datar dan lembutnya menyampaikan apa yang mereka inginkan. Beda dengan wanita2 muda yang dulu pernah aku coba pacari, yang bilang terserah Kakak deh untuk semuanya tapi minta dibelikan Handphone terbaru ketika mulutnya masih penuh dengan burger dan membuatku patah hati dengan pergi ke yang lain ketika aku belum dapat memenuhi keinginan mereka.

Waduh...Eh pacaran dimana ya kita enaknya...Kan gak enak sama tetangga kalau di rumah Ibuk....kataku...

Ih ya janganlah apa kata orang2 ...Buk marni menoel pipiku...

Tante cakep ini memang paling senang menoel pipiku....tapi kali ini kemudian mencium pipiku dengan kecupan basah ....gleg...aku menelan ludah...

Sabaar....sabaar ini ujiaan...demikian suara2 dikepalaku....

Errr...Kita jalan2 ke Ancol aja apa ya Buk....

Ihh Mas Totong suka ajak pacar2nya ke Ancol ya....

Gak mau ah Ibuk malu ..katanya...sambil merengut....

Aduuh salah lagi dalam hatiku...malam2 ajak wanita dewasa ke Ancol...walah iya...jangan2 Buk Marni pikir aku mau kobel2 dia di Mobil....

Glek aku menelan ludah lagi...sulit ini sulit....

Errr....Eh nggak Buk...kan aku pacaran aja dah lama tidak Buk... aku kan kemana2 juga cuma naik motor...

Otakku berfikir cepat...waduh gak mungkin jugalah wanita seanggun Buk Marni aku ajak ke hotel2 murah...aku takut dia merasa dilecehkan dan marah besar....

Glek aku menelan ludahku sekali lagi....sementara aku lirik dengan sudut mataku dan sedikit tolehan...Buk Marni nampaknya masih sangat damai matanya lurus ke depan meliati jalan, menempelkan kepalanya ke lengan atas kiriku, sementara telapak tangannya masih hangat memeluk telapak tanganku...

Otakku berputar cepat...

Dan aku keluar di benda...berputar kembali ke arah Bandara.Ya secara teknis sebenarnya bahkan aku belum masuk tol. Tapi Jalan Tol itu menjadi satu dengan Jalan masuk ke gerbang Bandara..

Pertimbangan ku, kalau mau kembali ke rumah akan sangat cepat.Tol sedyatmo dan lingkar luar yang sudah tersambung penuh sekarang.

Aku belok kiri, masuk ke area jalan yang dijejeri pohon2 cukup rimbun...Ya aku mengarahkan mobil ku pergi ke Hotel berbintang 4 Asri yang hanya berjarak 3km dari Bandara...

Dalam hatiku, gak papalah sebagian kecil komisiku bulan ini. Meskipun Cuma untuk 3 jam 4 jam. Baru beberapa hari lau aku memperoleh komisi cukup besar dari transaksi bunker.

Toh Buk Marni wanita yang anggun. Pujaanku sejak lama. Ya aku memuja Buk Marni lebih dulu sebelum memuja Eceu. Aku memuja Buk Marni sebelum Eceu membantuku dan tinggal bersamaku dulu.

Tapi aku tidak bermain api ataupun. Hanya memujanya dari jauh. Kini wanita cantic ini bukanlah seorang wanita yang terikat...Entah demikianlah kepalaku memberikan justifikasi atas langkah yang ku ambil. Kita segera sampai diparkiran.Aku parkirkan kndaraan tidak jauh dari Lobby..

Tunggu sebentar ya Buk kataku....mesin tidak kumatikan agar AC bisa tetap meyala....Entah Buk Marni pun tidak bertanya kenapa aku membawanya ke sini...

Iya jangan lama2 ya lirihnya...Kututup pintu mobil...dan dengan setengah berlari menuju lobby. Kutanyakan kepada resepsionis ktersediaan kamar.Resepsionis tersebut memberikan pilihan kamar. Aku melihat bahwa ratenya cukup reasonable. Setengah lebih dikit dari Hotel Bintang lima kemarinan. Ya aku bisa mendapatkan special rate.Mungkin karena aku tamu baru, check in sudah malam. Ya hotel itu sedang cukup gencar promo. Pun aku masuk minggu malam.Sebentar ya Kak, aku kembali.

AKu kembali ke mobil. Dengan hati2 kutanya ke Buk Marni.Buk mau istirahat sebentar di sini.Dan Buk Marni hanya mengangguk. Keluar dari mobil. Aku mengeluarkan Tasnya. Mengunci mobil dan berjalan bergandngan tangan dengan Buk Marni ke Lobby. Setelah proses singkat dengan reepsionis dan disitulah kami berdua dalam kamar hotel itu....

Entah keberanian darimana aku memeluknya.Sama sekali tidak canggung. Pun Buk Marni nampaknya tidak tegang atau takut kepadaku.Dia sepertinya percaya kepadaku.Buk Marni nampak rileks dalam momen kebersamaannya dengan ku.

Kucium pipi Buk Marni. Kukeup keningnya. Dan dia mencium bibirku...kami berpagutan.

Seperti Dejavu...dari mimpiku ..Yesterday once more dengan wanita pujaanku...

Kami berpagutan lama saling mengelus....

Ihh udah Mas Totong ...Katanya mlepaskan bibirnya dari bibirku...menjauhkan kepalanya...menatapku lembut, sebentar ya sayang katanya...dan merenggangkan rangkulan tanganku. Ibuk mau bersihkan badan, dan ganti baju yang lebih santai sebentar.Katanya.

Mas Totong minum dulu, Istirahat katanya.Dan Aku manggut2 seperti anak SD diperintah gurunya.

Buk Marni ke Bathroom mengeluarkan selembar pakaian berwarna putih dari Tasnya...

Tidak butuh waktu lama...dia sudah keluar dengan handuk sedada.Tapi dia tidak mencuci rambutnya. Gak mandi Buk? Tanyaku...nggak Mas Masih bersih rasanya badan Ibuk katanya...nanti saja. Mas Totong tidak cuci? Kata Buk marni...Eh iya Buk...aku segera bergegas...di kamar mandi aku sabuni biji dan kontolku....waduh aku lupa Tas ku dimobil.Clana pendek kolorku tidak ada...

Yah pakai handuk sajalah.Tapi sudah setengah ngaceng ini...jadilah aku tahan dengan telapak tangan ku sekaligus menutupinya...keluar dari kamar mandi...

Eh Mas Totong kenapa itu..sambil tersenyum menutupi mulutnya dengan pergelangan tangan .kata Buk Marni yang sudah duduk bersandar di kepala tempat tidur dan menutupi tubuhnya dengan selimut...

Errr,,,eh gak papa Buk...jadi malu aku kataku sambil meringis. Dan segera masuk selimut dengan handuk masih dipinggangku. Buk Marni kemudian membuka selimutnya, menunduk pelan, menyibakkan rambut, merapikan dan kemudian menggelungnya. Sehingga tengkuknya yang mulus terbuka. Dan mengangkangi pahaku duduk di pangkuan...D

Duh baju tidur warna putih menerawang. Glek...aku menelan ludah lagi...payudara dan puting Buk Marni ....ooh...bathinku...

Kemudian kita berciuman hangat...aku menjiati lehernya...wuih gurih...Wanita ini seluruh tubuhnya lembut sekali...aku mengelusi rambutnya punggungnya, pinggangnya, pinggulnya...

Buk Marni mengenyot bibir bagian bawah ku, aku mengulum bibir bagian atasnya yang mungil...

Ini mimpi yang menjadi nyata....

Aku lolosi baju tidur menerawangnya melalui kepala kuciumi dan kujilati lagi lehernya

Kuremas2 teteknya yang bulat hampir sempurna….kuhisap putingnya yang kecil tapi mancung dengan aerola yang merah muda kecoklatan yang lebar.Bu Marni melenguh ...hhhh shhhh ooh...Ku baringkan Buk Marni...Buk Marni kini sudah ditempat tidur tanpa sehelai benangpun.Uuugh moleknya wanita dewasa ini.

Aku perlahan melepaskan handuk yang melilit pinggangku.Dan Kontolku yang sudah setengah ngaceng menggantung menggembung nampak perkasa dengan urat2 kebiruan yang tebal...
Ooh Mas Totong..Kontolnya kok gede bangeth kata Buk marni lirih dengan tatapan sayu dan pipi merah merona. Ya setelah pengalamanku Bersama Tante Sissy dan Eceu aku agak percaya diri untuk tidak menutupi kontolku ketika permainan sudah hendaak dimulai...

Aku mendekati Buk Marni mulai merunduk menindih badaannya dengan pelan dan membebankan berat badanku pada sikuku sendiri.Memeluk Buk marni...Kami berciuman lembut dan hangat lagi... aku ciumi perutnya kujilati sampai akhirnya sampai ke liang kewanitaannya. Uh Memek itu sangat sesuai dengan mimpiku. Benar Buk Marni sungguh pandai merawat diri.bahkan gambaran jembutnya.Aku menatapi dengan nanar keindahan memek Buk Marni.

Buk aku hisap ya...
Ya aku ingin merasakan Buk Marni.Merasakan kewanitaannya...

Iyah Mas Totong...
Ada setitik cairan menggenang diliang peranakannya...Kuseruput ....melayang aku...gurih banget rasanya...Dan aku tidak tahu lagi siapa memeknya yang juara...Terbayang Memek Eceu, Memek Tante Sissy..Memek Buk Marni, Memek Eceu sekelebat...ku menyedotinya...Aduh...aduh pelan Mas Totong...ih ih..katanya sambil menggelinjang...geli tauk...

Eh..eh Maaf Buk...

Shhh...shhh...Buk Marni mengatur nafas...

Kutegakkan tubuhku... Kuposisikan kontolku di depan liang kewanitaannya

Berbisik lirih Buk Marni bilang pelan2 ya Mas Totong

Mas Totong Kontolnya besar sekali...Aku seperti pernah mendengarnya...emmh gairahku meningkat cepat.Kini Kontolku sudah mengacung sepenuhnya. Kontolku tidak lurus tapi agak membengkok ke atas.

Kuoleskan pelan2 kepalanya di bibir kewanitaan Buk Marni dari atas ke bawah.

Dengan memegangi kedua lutut Buk Marni yang mengangkang perlahan kudorong dengan tekanan yang kuat kepala kontolku yang besar. Dan..eh beneran masih sempit .Buk Marni nampak membasah matanya.Tidak, tidak menangis...Mungkin menahan dorongan Kepala Kontolku yang besar membuatnya sedikit ngilu...dia agak menggelinjang...namun lendir keanitaanya semakin rembes.Dia memutar pinggulnya sehingga memeknya memulasi kepala kontolku. Semakin licin.

Kudorong kepala Kontol Ku lagi dengan bertenaga...sleb...duh melejit ke atas...malah membentur itilnya..

Awh...Buk marni mendesah lirih...Malah semakin tekun aku...Kuposisikan lagi tepat di Liang peranakan Buk Marni...Ku tekan keras.Bibir Memek Bu marni memblep mulai merekah...Agak ngilu terasa kepala kontolku...

Buk marni menggelinjang...Awwhh...Awwh...lirihnya...entah dia mungkin juga ngilu atau perih...ya persis memeknya mungil seperti bayanganku. Teman minum jamu Eceu ini sekarang sedang menatapku sayu beusaha kuterobosi memeknya...

Aku rebahkan badanku seiring merekah pelannya bibir memek Buk Marni memberikan ruang.
Lendir kewanitaannya pun semakin mengalir memulasi...Aku ciumi bibir Buk marni Kukecup keningnya hangat...dalam pelukan rapat pipi kiriku di pipi kiri Buk Marni

Kudorong kuat sleb. Kepala Kontolku berhasil menyeruak masuk.Buk Marni terlonjak, menarik nafas dalam. Shhhh suuuhhh...sshhh....sabar ya sayang.....aku menenangkannya...Dia mengangguk pelan. Segera kepala kontolku terlingkupi barisan otot berkedut-kedut dinding memek bagian dalam Buk Marni yang dengan lembut memijati....

Huaah Hah...hah aku mengatur nafas

Kurengkuh tubuh Buk Marni.Kupeluk mesra kuusapi rambut indahnya dengan tanganku. Dan kuciumi bibirnya yang merekah dengan mata setengah terpejam sayu. Cantik sekali.

Kudorong kuat dan menahan dorongannya

mmmppph...mmmh....mmmh....Buk Marni mencengkeram bahuku....sabar yah Buk...dia tidak menjawab hanya mengelusi rambutku...

Dan hampir persis seperti dalam mimpiku....

sleeeb blessssss………Kontolku melesak sepenuhnya.Akibat dorongan ku, dan jebolnya jepitan kuat lingkaran ikatan otot memek terterobos kepala kontolku dan semakin licinnya memek Buk Marni membuat tubuh Buk Marni terperosot ke bawah pada saat kepala kontolku dengan kecepatan tinggi menyeruak masuk

Buk Marni terlonjak ke atas kembali Buk Marni menengadah sambil mendesaah aaah...mentokh Mas Totong Enankh bangeth....kemudian menciumi pipiku

Setelah kepala kontolku menyeruak masuk, Kepala kontol seperti memperoleh ruang luas didalam.Hangat basah berkedut-kedut. Pangkal batang kontolku kini di urut dan dicengkeram kuat oleh liang muka otot memek Buk marni. Kudiamkan kepala kontolku sebentar. Kita berciuman mesra.Wangi tubuh Buk Marni, aroma kewanitaannya, bau nenen, aroma bijiku menyebar pelan keseluruh ruangan.dan itu malah menambah gairah kami.

Mmmmh...kugigit bibir bawahku sendiri...aku memejam enakh bangett Bu memekh Ibuk...bayangan memek enak Eceu dan Tante Sissy juga membuat persetubuhanku dengan Buk Marni sangat sensasional bagiku...

Ku atur nafas…. Memek Buk Marni Nampak merekah ketika kontolku kutarik keluar. Kudorong masuk lagi memblep Kutarik lagi merekah.

Ini otot2 ganjel memek Buk Marni susah aku menggambarkannya enakh banget...Eceu juga Enakh banget ...Tante Sissy juga enakh bangeth...bathinku meracau...shhh...shhh...

Ku ayun secara teratur batang kontolku dalam memek Buk marni...

Awhh...Awwhh...Enakh bangeth Mas Totong...Mas Totong belajar di mana sih ngewekh...Bu Marni meracau...lirih

Awwh...awahh...awwwh.....ah ah ...oohh...oooh....desah Buk Marni lirih...

Kadang dia menggelengkan pelan wajahnya pelan ke kiri....kemudian kekanan...menengadah dengan bibir merekah....

Merangkulku di bahu dan leher...dengan mata terpejam, menegadah kemudian rebah lagi....seiring hantaman lembut batang kontolku di memeknya.

Bleb...bleb...bleb....plok...plok plok...plok demikin peraduan kelamin kami...

Buk Marni terlonjak lonjak dengan mata merem melk

Shhhhh....terusssh Mas Totong....kencenginhhh......

Bikininh Ibukh anakh...shhhh...shhhh...shhh...demikian rintihnya....

Awwh...awhhh....awwwh....mentokh sayang.....dan setiap mentok pinggul Buk Marni memutar memuleni kepala Kontolku...aku menahan sejadi2nya agar tidak orgasme..sementara kepala Kontolku ngilu tapi sekaligus nyer2an enak banget....

Terush Mas Totongh...lirih Buk Marni...

Desah dan lenguhan lembut disertai urutan dan pijatan otot2 memeknya dibatang kontolku ku berefekt uratnya semakin besar.Kontolku semakin ngaceng, membuat memek Buk Marni terasa makin peret di batang Kontolku, tapi sekaligus hangat dan basah....

Ooooh Buk...Memekh Ibu peret banget sih...

.iyah Mas Totonghhh...

hajar terushhh bikin dowerhhhh....Kontol Mas Totong enakh bangethhh...

ah...ah...ah...ahh...ah....ahhh...suara desah Buk Marni dengan bibir merekah ranum....

Kusedoti bibir bawhnya....Kugenjot dengan tempo makin cepat dan hantaman makin kuat...

Haduuhh...Masshh Totonghh....matanya terpejam ke atas seperti tinggal hampir putihnya...

Buk marni merintih

Maaas….Maaasss Totoonng….Ibukh mau sampaiiii…..aaaah…..

Iyah Bu...aku ……juga Oooooh Maasss Totooong….

Iyah Buuuu….

Dalemin Mas Totong…bikini Ibukh anaakkhh

Iyaaahhhh…..Bukkkkk….aku gak kuaatttt……

Siraaammmm Ibuuuukh Maassss ...bikinin Ibukh anakk

Aaaahhhhh…….Coooooot…..Criiiit….croooott….crooootttt……pejuhku menyemprot kuat meghantam mulut Rahim Buk Marni...dan rangsangan2 itupun nampaknya mengantar telur Buk Marni tutun dari indung telurnya ke saluran Rahim menemui pejuhku yang hendak mempersuntingnya....

Buk Marni kejang menggelinjang ……menengadan ..mata terpejam ke atas ….bibir merekah. Shhhh...sshhhh...shhhh...

Enakh bangeth Kontolh Mas Totongh.....lirihnya..***k aku sangka Perempuan dewasa ini yang sangat anggun dan menyenangkan dalam kesehariannya ternyata juga sangat menyenangkan di ranjang..

Aku menciumi pipinya...mengelus rambutnya...mencium bibirnya mesra. Tumbuh rasa sayangku ke wanita ini.

Dan momen itu hadir....

Buuuk Marni….nampak matanya berkaca-kaca setelah melepas pautan bibir kami tapi dengan senyuman manis menatapku….dengan tangan masih merangkul leherku ….aku sayangng Mas Totong katanya

Diikuti oleh momen yang kutunggu...

Memelukku kembali dan kini dengan kontol yang masih spenuhnya terbenam dimemeknya dia Kedua kakinya dilingkarkan di pinggangku…. Ditekannya dalam pantatku dengan tumitnya.Dibawah dia memutar pinggulnya…..

Mmmh Bukh....aku gelagepan mencoba mengatur nafasku...enak geli dan ngilu campur menjadi satu terasa di kepala kontolku setelah menyemburkan benih2 ku kerahimnya dan sekarang dipilin dengan goyangan pinggul menjepit kuat dengan irama lembut....Efeknya ungguh luar biasa……Kontolku dengan segera mengeras lagi.

Nyer-nyeran kontolku dibuatnya…..Buk Marni pun nampaknya demikian merasakan sensasi kobelan kontolku dimemeknya.Dan semakin memacu. Mengulek ulek kontolku.Dengan mengapit erat bahuku,Kakinya dipinggang dan pantatku,,,tangannya mencakar punggungku….,5 menit kemudiaannn….

Maaassss Totonnghhhhh….racaunya lirih Ibuuuk gak kuaaattthhhh…..enaaaagh bangettthhh kontolnya Massshhh Totoooonghhhhh…..

Tak lama kami segera tenggelam dalam kejat2 kenikmatan kembali....Croothh...crotthh seeer...serrr....entah berapa milliliter pejuhku yang segar...menyemprot...sementara telur Buk Marni menari2 di saluran rahimnya...

Enaaakkk bangggetttthhh…ih gemes Ibukh sama Mas Totong....wajahnya bersemu merah….Aku mencium pipinya...

Buk Marni mengusapi keringat didahiku, merapikan anak rambut dikeningku dan mengecup basahnya mesra....

Memelukku hangat....

Jaga Ibuk Ya Mas...

Iya Buk...Kataku...

Mas Totong mau menikahi Ibuk? Matanya menatap mataku tembus ke hati...

Ya Buk aku akan dengan sangat bahagia apabila Ibuk bersedia aku nikahi...

Dan kini aku yang dilamar ketika batang kontolku membenam jauh dalamMemek Buk Marni...

Dia memelukku hangat....lamaaa....

Buk aku mau jujur sama Ibu..kataku...

soal apa? Katanya mengeryitkan kening menatapku...

Aku sebenarnya sudah menikah....

Heee?...dia menaikkan alisnya

Ya aku tidak mau Buk Marni...memperoleh informasi yang salah...Kataku

Memek buk marni berkedut sekali...terasa di Kepala Kontolku...

Dengan siapa Mas kamu menikah? Katanya lembut...tidak ada nada marah seperti habis kumanfaatkan...

Namanya Endah Sukaesih...

Siapa itu? Katanya datar sambil merapikan rambutku....

Duh dewasa sekali wanita ini...

Kugapai Hapeku di nakas sebelah ranjang peraduan kami....

Aku baru menikah siri beberapa hari lalu....kutunjukkan foto2 pernikahanku dengan Eceu di Hapeku...

Entah apa yang mendorongku atau apa yang membuatku berani melakukan semuanya...menyampaiknnya kepada Buk Marni ketika Kontolku masih terbenam di memeknya

Dia melihat sekilas...Cantik sekali pengantinmu...Ibuk sepertinya kenal, tapi seperti belum pernah melihat....

Ya Mas kamu sudah dewasa sudah saatnya menikah...Katanya sambil mengelus pipiku.

Tak ada nada marah dalam suaranya.

Istriku bersedia untuk merestui kasih kita...

Heee? Maksudnya lanjut Buk Marni...Aku sampaikan ke istriku bahwa aku memperoleh amanah untuk menjaga Ibuk...

Seperti itu Mas? Katanya setengah tidak percaya

Iya kataku...Istriku bilang kalau itu berarti aku harus menikahi Ibuk, maka Istriku akan dengan Ikhlas memberikan restu dan kasihnya kepada kita...

Heee?....

Benar begitu Mas? ...Mata Buk Marni membasah....

Benar Buk...aku gak bohong....Bangun dulu yuk Mas...Mas berat kata Buk Marni...sambil tersenyum....

Kucabut Kontolku perlahan...plep....awh...awh...lirih Buk Marni...

Aku sandarkan punggungku dikepala ranjang....Buk Marni menaiki pangkuanku menyamping....

Ibuk ingat waktu aku mengirim Eceu ke Korea? Tanyaku...Ya Ibuk ingat...katanya....

Ini Eceu Buk..

Haaahhh.....Buk Marni setengah membelalak....

Serius kamu Mas katanya....

Iya Buk....

aku menikahi Eceu karena perlahan aku jatuh hati ke Eceu Buk.Sementara aku selalu memuja Ibuk dalam hati lho kataku datar...

Ih mulai pinter ngegombal ni...Buk Marni tersenyum sambil mencubit pipiku mesra...

Eh..eh sakit Buk kataku...

Dia tersenyum gemas

Buk Marni sepertinya ikut senang, sahabatnya, Eceu, adalah Istriku. Buk Marni mengira sebelumnya Eceu adalah wanita yang seumuran dengannya Tapi kalau kini dia hampir tidak percaya...Ya hanya Eceu yang bisa jadi teman dekatnya di lingkungan kediaman Kami...

Kemudian mencium pipiku lembut. Dan berkata kalau Eceu ikhlas Ibuk bersedia kamu nikahi...kata Buk Marni...tapi kita juga harus tunggu hampir 4 bulan Mas...kata Buk Marni lagi...

Kenapa Buk? Kataku....

Ya begitu peraturannya untuk Janda cerai mati....Kata Buk Marni lirih

Buk Marni memelukku...

Kami meninggalkan hotel itu sekitar jam setengah 12 malam setelah mandi....

Buk Marni nampak bahagia sekali dan selalu menyandarkan kepalanya di lengan atasku sepanjang perjalanan...

Mas besok2 kita kalau pacaran di rumah Ibuk aja Mas...katanya...

Eeh? Kataku....

Bukan di rumahku Mas...

Eeeh? Tambah bingung aku...

Maksud aku aku ada rumah peristirahatan Mas di dekat Puncak katanya...

Iya Buk nanti kita Atur...

Buk Marni mencium pipiku...

Sampai rumah....Sampai nanti ya Buk...Buk Marni mencium pipiku...

Dada Mas Totong...katanya memasuki rumah...Hanya 50 meter aku sampai dirumahku...

Ku keluarkan kunci depan....dari sakuku Kumasukkan Mobil...

Kukunci pagar...Kubuka pintu depan...hanya lampu kecil menyala..Eh Eceu mana...dalam hatiku...Kunyalakan lampu2...Kuperiksa kamarku...Kosong...Kuperiksa kamar sebelah...Kosong...Eeeh...Kuperiksa Kamar seberang...Kosong....Kuperiksa kamar belakang...

Eeeh...Eceu disitu tertidur pulas....Nampaknya Eceu sangat nyaman di kamarnya dulu..ada Acnya juga dan TV kecil....

Ya kamar belakang juga sama baiknya sih dengan kamar2 lain.Kecuali kamarku yang relative lebih besar.Karena dulu kamar orang tuaku...

Aku tidak mau mengganggunya...mengganti pakaian dengan celana pendek dan kaos, makan sedikit masakan Eceu karena terasa lapar, merokok sebentar berkumur, dan ke kamar Eceu.

Naik ke tempat tidur Eceu, dan memelukinya dari belakang...

Eceu tersadar...merapikan rambutnya ke atas agar wajahku tidak tertutupi rambutnya..

Kok lama A’ tanyanya lirih setengah mengantuk...

Pesawat Buk Marni delay Ceu...

Oooo...Sini peluk Eceu katanya bobok sayang besok kamu kerja katanya...

Ya biarpun Eceu kemungkinan besar akan memberikan restunya dan kasihnya bagiku untuk menikahi Buk Marni, tapi kan jangan sampai lah dia berfikir aku membantu jemput untuk mengentoti wanita yang baru saja kemalangan itu.

Eceu menarik tanganku kepelukannya...Ya tangan kananku ku pun kemudian kutaruh menangkupi tetek kanannya....Tidak untuk meremasnya....aku Cuma senang seperti itu...sambil mencium harum tengkuk dan rambut Eceu...AKu tertidur memeluki Eceu....

Ketika pagi kita terbangun hampir bersamaan sekitar jam setengah 6, Aku menyetubuhi Eceu, dengan sangat penuh kasih, seolah2 hanya dialah cintaku seorang....sampai Memek Eceu berkedut2 berkali2.....





Nanti lagi....
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd