jendelahitam
Suka Semprot
- Daftar
- 24 Oct 2018
- Post
- 3
- Like diterima
- 1
Halo Agan dan Sista Semproters yang budiman,
Ini adalah thread pertama saya, jadi mohon maaf jika belepotan.
Saya hanya sedang resah. Saya punya gf sudah 5 thn pacaran. Dan kebetulan gap usia kami 4 thn. Usia saya 27thn, saya hidup di Ibu Kota. Hubungan kami lancar, harmonis, tidak pernah ada masalah serius. Paling cuma ngambek ngambek biasa doang. Sex life kami juga bisa dibilang menggairahkan. Saya sayang banget sama gf saya.
Kemudian, bulan Puasa tiba. Ya. Buka Bersama. Teman Teman Alumni SMP merencanakan acara Buka Bersama di grup Whatsapp. Saya tidak tertarik untuk ikut, tapi hanya turut memberi saran dan masukan, hingga salah seorang Teman SMP (Cewek) japri saya. Ya biasa lah awalnya cuma bertukar kabar dsb, hingga si doi curhat tentang Pacarnya yang cuek, dsb, dsb.
Etah kenapa saya merasa nada chat si doi jadi seperti mancing mancing pengen digoda, atas dasar dicuekin Pacarnya. Mungkin doi rindu kasih sayang Pacarnya.
Dan sepertinya, saya pun terpancing dan hanyut ke alur si doi. Saya goda goda dan doi pun menyambut, hingga saya berhasil meminta foto topless doi. Dan doi bilang setelah Lebaran ngajak Check-in, mau dikasih yang asli, bukan hanya foto.
Entah setan apa yang mendikte saya, saya pun mengiyakan.
Tapi saya sudah tegaskan berulang ulang kalau saya maupun doi, jangan pakai hati dan perasaan. (Itu konsep FWB kan?) Dan doi mengiyakan. Doi pun sudah tahu saya punya gf yang sudah 5 thn jalan.
Long story short,
tadi malam saya merasakan keresahan yang begitu hebat. Saya sampai ngomong sendiri ke diri saya, benar benar ngomong sendiri, kalau saya harus sudahi saja FWB an ini sebelum waktunya ketemu sama si doi. Saya bodoh bodohkan diri sendiri. Pokoknya melarang keras hubungan FWB dengan si doi.
Di sisi lain, doi merupakan fantasi saya. Saya ingin sekali mencoba berhubungan seks dengan yang seumuran atau bahkan lebih tua dari saya. Tapi, saya tidak mau mengecewakan gf saya (walaupun saya sudah terlanjur mengecewakan gf secara tidak langsung dengan chat FWBan saya).
Nah, apakah Agan dan Sista pernah dalam situasi seperti ini? Apa yang Agan dan Sista akan lakukan?
Haruskah saya berhenti FWB, atau bolehkah dicoba sekali saja?
Sekali lagi mohon maaf jika thread belepotan dan muter muter.
Ini adalah thread pertama saya, jadi mohon maaf jika belepotan.
Saya hanya sedang resah. Saya punya gf sudah 5 thn pacaran. Dan kebetulan gap usia kami 4 thn. Usia saya 27thn, saya hidup di Ibu Kota. Hubungan kami lancar, harmonis, tidak pernah ada masalah serius. Paling cuma ngambek ngambek biasa doang. Sex life kami juga bisa dibilang menggairahkan. Saya sayang banget sama gf saya.
Kemudian, bulan Puasa tiba. Ya. Buka Bersama. Teman Teman Alumni SMP merencanakan acara Buka Bersama di grup Whatsapp. Saya tidak tertarik untuk ikut, tapi hanya turut memberi saran dan masukan, hingga salah seorang Teman SMP (Cewek) japri saya. Ya biasa lah awalnya cuma bertukar kabar dsb, hingga si doi curhat tentang Pacarnya yang cuek, dsb, dsb.
Etah kenapa saya merasa nada chat si doi jadi seperti mancing mancing pengen digoda, atas dasar dicuekin Pacarnya. Mungkin doi rindu kasih sayang Pacarnya.
Dan sepertinya, saya pun terpancing dan hanyut ke alur si doi. Saya goda goda dan doi pun menyambut, hingga saya berhasil meminta foto topless doi. Dan doi bilang setelah Lebaran ngajak Check-in, mau dikasih yang asli, bukan hanya foto.
Entah setan apa yang mendikte saya, saya pun mengiyakan.
Tapi saya sudah tegaskan berulang ulang kalau saya maupun doi, jangan pakai hati dan perasaan. (Itu konsep FWB kan?) Dan doi mengiyakan. Doi pun sudah tahu saya punya gf yang sudah 5 thn jalan.
Long story short,
tadi malam saya merasakan keresahan yang begitu hebat. Saya sampai ngomong sendiri ke diri saya, benar benar ngomong sendiri, kalau saya harus sudahi saja FWB an ini sebelum waktunya ketemu sama si doi. Saya bodoh bodohkan diri sendiri. Pokoknya melarang keras hubungan FWB dengan si doi.
Di sisi lain, doi merupakan fantasi saya. Saya ingin sekali mencoba berhubungan seks dengan yang seumuran atau bahkan lebih tua dari saya. Tapi, saya tidak mau mengecewakan gf saya (walaupun saya sudah terlanjur mengecewakan gf secara tidak langsung dengan chat FWBan saya).
Nah, apakah Agan dan Sista pernah dalam situasi seperti ini? Apa yang Agan dan Sista akan lakukan?
Haruskah saya berhenti FWB, atau bolehkah dicoba sekali saja?
Sekali lagi mohon maaf jika thread belepotan dan muter muter.