Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Karena ketidak berdayaan ( gairah ku kepada pria paruh baya.)

Status
Please reply by conversation.
Dalam kondisi yang masih lemas dengan mata terpejam bang edo kemudian bangkit mengangkat tubuku, dibopongnya menuju kekamar tidurku, setelah sampai di kamar bang edo pun membaring kan tubuhku di atas tempat tidur, kini aku terbaring di tempat tidur dalam kondisi tanpa busana, hanya menyisakan kerudung di kepala ku, tapi kemudian akupun melepaskan kerudungku, karena merasakan panas,

Bang edo masih berdiri di samping tempat tidur memperhatikan tubuh ku dari atas sampai ke kaki,
Darahku kembali berdesir saat memperhatikan bang edo yang sedang berdiri, dalam kondisi bugil, badannya yang ditumbuhi banyak bulu,dan kemaluan nya yang besar sedang mengacung tegak,
Tubuhku menjadi merinding dan dadaku kembali berdebar membayangkan apa yang akan sebetar lagi terjadi,

""Mau di lanjut lagi,,!? Kata bang edo kemudian sambil beranjak naik ketempat tidur,
Aku hanya diam tidak menjawab pertanyaan nya, walaupun sebetul nya dalam hatiku ingin menjawab aku mau, akurasa dengan kepasrhan dan senyumanku bang edo pun sudah mengerti apa yang aku ingin kan.

Sampai ahirnya rasa merinding ditubuh ku semakin menjadi jadi, saat bang edo merapatkan tubuhnya yang penuh bulu kebadanku, kemudian melumat mulutku,
Dan ciumannya kemudian berpindah ke pipi dagu dan leherku, sementara tangan nya tahenti hentinya meraba tbuh serta payudaraku,
Dalam sekejap saja nafsuku kemudian bangkit kembali,setelah di rangsang sebetar oleh mulut dan tangan bang edo

Ssshhh....aaahhhh..desahku kembali terdengar..tubuhku kembali merasakan sensitif yang teramat sangat.

Sesaat kemudian bang edo berajak kebawah.. dengan tagan nya dia memegang lututku dan merenggangkan kedua pahaku,
Bang edo memposisikan badanny di antara kedua pahaku, kemudian memegang penis nya dan menggesek gesekan diliang vaginaku, terasa usapan nya begitu licin oleh cairan pelumas alami yang keluar se
Makin banyak dari liang vaginaku.

Aku hanya terbaring pasrah menanti saat saat penestrasi yang akan di lakukan bang edo.

""Aku masukin ya.. ujar bang edo dengan bergetar.
Hingga ahirnya aku rasakan pelan pelan kepala penis nya menyusup hangat di bibirvaginaku.
Ada rasa sedikit nyeri saat penis gemuk bang edo masuk kedalam vaginaku,
Wajah ku meringis saat bang edo memajukan minggulnya memasukan batang penis nya..,

""
Aaahh.ssshh..pelan pelan bang..!! ujar ku menahan sakit dan ngilu..
Bang edo hanya mengangguk sambil menekan pelan pinggul dan pantatnya semakin dalam,

"' Mmhh..Sempit banget memek kamu ella..tahan sedikit ya..""!

Ooooouuuuugggģhhhh....lirih ku panjang .
Saat seluruh penis bang edo amblas di dalam vaginaku,

Mataku terpejam rapat, rasa nyeri bercampur nikmat kurasakan,saat liang vaginaku terasa penuh oleh penis gemuknya,
Beng edo terdiam sesaat, lalu dia mengerayangi badanku, perut, paha, dan buah dada takluput dari belaiannya, kemudian dia menunduk merapatkan tubuhnya dan tubuhku,lalu mencium bibirku, dengan penuh gairah.
Membuat gairahku melambung semakin tingi, aku peluk badanya dengan erat.. kubelai punggung nya yang kekar...ooohhh,..iya bang.. sepetiini yang aku ingin kan selama ini,,batin ku berucap..

Sampai ahirnya bang edo mulai mengayun kan pinggul nya naik turun.dengan tempo sedang...
""Aaahh.. mantep memek kamu ella.. racau nya, dan muali mengocok sodokan nya semakin cepat..
Akupun semakin belingsatan menerima sodokan penis bang edo divagina ku, nafsuku sangat menggebu gebu, tak bisa kutahan lagi..

Ooohh...aaahh.ooohh...baangghh...aahh..puuaaass kan ..aakuuuuuh baaangghh.. racau ku.

"" iyaa..ella..aaah.. nikmatihhh.. lepaskan. Semua gairah kamu ella.. balas bang edo terengah engah.. sambil pinggul nya terus menumbuk vaginaku.

Dalam genjotannya tersebut ahirnya aku merasakan liang vaginaku semakin menegang dan berkedut berkepanjangan,
Aku dengan kuatnya membekap badan bang edo saat puncak kenikmatan itu kembali melandaku sekali lagi..
"""Iyahh..iyaahh.. eellahh..keluaaaarrre..laaggiiiihhh...
Aaaaghhh...criitt..criitt..criiitt...

Kembali aku menyeburkan cairan puncak kenikmatan tertingi, untuk kedu kali nya.. badan ku menegang, mataku rapat terpejam..meresapi kenikmatan yang sangat luar biasa.. sementara kedutan kedutan di vagina ku seolah tak ada hentinya meremas remas penis bang edo,

Hingga taklama kemudian..
"""Ooouuggghhh.. abang juga mau sampe ella.. keluarkan di mana..

Aku sudah tidak sanggup berkata kata lagi..
Hanya lengkuhan dan rintihan yang keluar dari mulutku,, karena ini terlalu nikmat teramat nikmat bahkan, sehingga hanya belitan kedua kakiku di bokong bang edo, sebagai isyarat kalau aku minta di keluarkan di dalam saja.

Kemudian bang edo melumat mulutku..sodokan nya semakin cepat,
Smentara kurasakan penis nya semakin mengbung..dan berkedut kedut..
Hingga pada sodokan terahir, bang edo membenamkan penis nya sedalam dalam nya dan...croooottt.. croooott..croooott..
Ada segitar empat kali seburan kuarasakan di dalam vaginaku, rasanya bwgitu hangat,

Beberapasaat. Kami masih dalam kondisi berpelukan, hanya terdiam,mengatur nafas kami masing masig,
Sampai ahirnya bang edo,menggulingkan badan nya kesamping...ahh, aku melengkuh saat penis nya terlepas dari vaginaku,


Aku tersadar saat dering hp ku berbunyi..
Yang ternyata dari mba hani, yang mengabarkan kalau dia sudah di rumah bersama ibu.

Rupanya aku sempat tertidur, setelah bercinta dengan bang edo, sehinga tidak sadar kalau bang edo sudah meninggakkan rumah.
Akupun memutuskan untuk mandi lagi dan bersiap kerumah ibu.

Sesampai nya di rumah ibu, aku langsung menemui ibu di kamar nya, aku langsung memeluk ibu dan menangis, melihat kondisi ibu yang sedang berbaring lemah, ibu mengalami struk, sebelah tubuh nya dri kepala sampai kaki sudah tidak bepungsi.
Ibu juga terlihat menagis, dan membelai kepalaku dengan tangan kiri nya yang masih berpungsi,


Malam hari nya setelah makan malam, kami berkumpul dengan ayah, mas ilham, mba heni aku dan bang edo.
Aku dan bang edo bersikap biasa saja,seolah tidak pernah terjadi apa apa antara kami berdua.
Kami membahas, masalah perawatan ibu, dengan kondisinya seperti itu, ibu membutuhkan perawatan kusus,
Dan mba hani sendiri besok akan pulang kesorong, karena mengurus butik, dan juga terlalu lama meninggalkan anak anak nya, yang sedang kuliah.

Ahirnya aku memutuskan yang akan merawat ibu, daripada bayar orang untuk merawat ibu lebih baik aku yang merawat nya.. walaupun awal nya ayah tidak setuju, karena takut merpotkan aku,
Tapi setelah aku meyakinkan ayah.dan ahirnya ayah pun meyetujuinya.

Dan setelah semua nya sepakat, akupun dan mas ilham memutuskan pulang kerumah, karena malam ini mba hani ingin menemani ibu, sebelum besok dia pulang.

Setelah sampai di rumah akupun menidurkan savira anakku dikamarnya, dan mas ilham menonton tv di ruang tengah.

Sesaat kemudian aku mendengar ada yang mengetuk pintu, dan memberi salam, lalu terdengar mas ilham mejawab salam dan membukakan pintu,,
Karena savira sudah tertidur akupun keluar dari kamarnya, dan kulihat di ruang tengah mas ilham sedang berbincang dengan bang edo,, aku sedikit heran dan merasa gugup apa maksud kedatangan bang edo kemari..

"" kamu belom tidur la,, savira sudah tidur,,!! Kata bang edo setelah melihat ku.

"" belum ba..eh..mas.. baru habis ngelonin savira, sekarang udah tidur..
Mau minum kopi mas...? Aku berkata senormal mungkin, walau masih ada perasaan gugup.

"" boleh deh..! Kata bang edo, akupun lantas membuatkan kopi untuk bang edo dan mas ilham,

Saat aku membuatkan kopi,aku dengar bang edo berbincang dengan mas ilham, membahas masalah pekerjaan masing masing.

Setelah selesai akupun membawa dua cangkir kopi dan menaruhnya di meja
"" di minum mas..! kemudian akupun duduk di samping mas ilham di kursi panjang.

"" ada yang ingin aku sampaikan pada kalian berdua, terutama kamu ilham," bang edo mulai berkata setelah meminum kopi buatanku.,

Bang edo ""Akupikir setelah kalian menikah dan mempunyai anak, kamu akan berubah ilham..!

Mas ilham "" maksudnya mas apa..

Bang edo "" sudah lah ilham..mau sampai kapan kamu menutupi kelakuanmu,, aku sudah tau kepribadian kamu seperti apa.. bahkan aku sudah tau sebelum kalian menikah..
Kalo kamu seperti itu ham,, kamu mau anggap apah istri kamu...

Mas ilham "" abang jangan ikut campur urisan rumah tangga saya, emang abang tau apa soal saya..

Mas ilham bekata dengan sedikit tinggi nadanya, akupun menenangkan nya dengan memegang tangannya,,

Mas edo"' ilham ilham.. kamu tau kan si beni,,, dulu kamu pasangan si beni kan,,

Mas ilham terkejut, saat bang edo mengucapkan kata si beni.. entah siapa..

Bang edo """ Mau sampai kapan kamu menyembunyikan identitas kamu yang sebenarnya, bahkan istrimu sendiri sekarang dia sudah tau dengan sendiri nya iya kan,..?

Mas ilham"" abang jangan ikut campur urusan saya bang, urus aja urusan abang sendiri,,

Bang edo"" kalau saja kamu bukan adik dari istriku ilham,,, aku ga sudi tau urusan kamu,,,
Selama ini aku menutupi aib kamu semata mata karena aku sayang sama istriku.. sayang sama ibu bapa kamu.. karena sudah jadi bagian dari keluarga ku, termasuk istri kamu...jadi aku engga mau keluarga aku berantakan cuma gara gara kelakuan kamu. Aku hanya berharap kamu akan berubah, ilham..!!
Jangan sampai kamu mengorban kan kebaikan istri kamu yang sudah sangat baik,mau merawat kamu,...terutama orang tua kita,,
Kamu tidak lihat bahaimana kondisi ibu sekarang.. bagaimna kalau dia sampai tau kelakauan kamu seperti apa sebenarnya..

Bang edo berkata panjang lebar, sedang mas ilham hanya terdiam,,
Tiba tiba mas ilham bediri dan menendang pot bunga di sebelah kursi sofa dan kemudian pergi keluar, dan terdengar suara mobil nya pergi menjauh.. entah kemana,

Aku pun hanya terdiam duduk tidak dapat berkata apa apa, bagaimana pun bang edo benar, akupun merasa terharu ternyata bang edo begitu peduli terhadap keluarga ini, walaupun dia hanya sebagai menantu.. di balik tingkah cuek dan slebor nya bang edo ternyata sosok ayah yang penyayang terhadap keluarga..

"" biar kan saja dia pergi ella, mudah mudahan dia bisa berfikir dan mau berubah.. ujar bang edo sambil berdiri mendekatiku,

Lalau bang edo meraih kedua bahuku, dan akupun berdiri,

"" aku sama emba kamu besok siang akan pulang ke sorong, entah kapan bisa kembali kesini belom bisa memastikan, aku berharap si ilham dapat berubah menjadi laki laki yang normal..
Dan kamu ella.. kamu harus kuat dan tabah menjalani hidup ini, yang sabar merawat ibu ya,, ingat apa yang aku bilang tadi siang.he.he

Akupun langsung memeluk pinggang bang edo, sangat nyaman kurasakan saat bersandar di dadanya.. aku merasa sedang di nasehati orang tuaku sendiri, terasa tentram dan terlindungi,,

Daguku di angkat oleh bang edo, kami saling berpandangan beberapa saat,
Hingga tiba tiba mulut kami sudah saling mengecup dan lidah kamipun saling membelit dengan penuh gairah..

Kami berjalan berlahan menuju kekamar, dalam kondisi terus saling berciuman saling meraba dan saling menyentuh apa saja yang bisa kami sentuh,
Sampai ahirnya kami sama sama menjatuhkan diri di atas kasur, tanpa melepas ciuman kami,,
Seolah olah ingin menumpahkan semua kerinduan dan kenikmatan ini karena besok akan berpisah lama..

Mmpphh..mmpphhh.. ah..bang.. erangku keenakan tanganku merangkul leher dan meremas rambutnya..
Bunyi peraduan mulut kami bergema di seluruh kamar.. di remasnya pantatku dengan gemas,, membuat nafsuku menjadi lebi naik lagi,

Ciuman bang edo turun ke leherku, hidung dan mulutnya mengusel usel leher sampingku, aku sungguh terbuai. Sudah tidak memperdulikan apa apa lagi, aku sudah tidak perduli kalau seandainya suamiku kembali dan melihat perbuatan kami, yang saat ini aku rasakan hanya menuntasan birahiku saat ini.

Ssssshhh aahh.. mmmhh..bang..aaah..eeenakk..

"" harum sekali tubuh mu ella...aamh..racau bang edo masih terus mengarap leherku.

Ciuman nya berhenti sesat kemudian bang edo melepas baju kaos lengan panjang yang aku pakai, stelah bajuku terlepas, tanpa di minta aku melepas sendiri beha, celana beserta dalaman nya sekalian,
Aku benar benar ingin bugil lagi di depan bang edo,

Bang edo hanya tersenyum memperhatikan tikahku.
Kemudian aku melanjutkan dengan mebuka kemeja bang edo dan melepaskan celananya sekalian. Kini kami sudah sama sama bugil duduk di atas tempat tidur, saling memperhatikan tubuh kami masing masing..

Hingga kemudian bang edo, membenamkan wajah nya di dadaku, hidung nya menusuk dibelahan dadaku..mulut nya menciumi dan meremas kedua payudaraku dengan sangat bernafsu,
Akupun kembali mengerang dan mendesah..merasakan rangsangan di kedua payudaraku, sambil merebahkan badan di kasur. Dan bang edo pun ikut rebah di atas tubuh ku, dengan kedua sikunya menahan badannya,

Aahh..oowwhh..aaggh..baang....oowwhh..

Aku hanya memejamkan mata menikmati garapan bang edo di tubuhku.. sambil tak henti hentinya mengeluarkan desahan serta erangan kenimatan..

Kemudian ciuman bang edo turun kebawah keperutku.. yang masih rata.. biarpun sudah pernah mengandung anak.. tapi masih terlihat kencang.
Ooouuuhh..ssshhh..bang..geliih.. sambil aku meremas remas kepala nya..

Saat ciuman bang doni semakin turun ke arah selangkanganku aku pun menahan kepala nya,,.. aahh..bang.. langsung saja..masukin.. ella udah engga tahan.. pinta ku pada bang edo..

Bang edo langsung memposisikan tubuhnya dan mebuka kedua pahaku lebar lebar,,ah.. aku sudah tidak sabar menantikan ini..
Bang edo mengarahkan penis nya yang gemuk kearah kemaluan ku yang sudah sangat basah dang terasa sangat gatal sekali...

Dengan berlahan Senti demi senti, ahirnya penis bag edo mulai masuk.
Aaaagghhh...mmmhh.. aku sangat menikmati saat penis besar itu mengisi liang vagina ku,
Bang edo berhenti sesaat, sambil menggeram..menatur nafas.. dan ahir nya...bleeessssshh.. aaahhh.. amblas seluruh nya penis bang edo kedalam vagina ku,,
Kemudian menarik nya secara berlahan hinga hanya kepala penis nya saja di liang vagina ku,, ,, lalu di tekan nya lagi sekalligus..hingga terasa mentok menyudul rahim ku...aaaahh... di tarik nya lagi sampai..beberapa kali,,
Akupun semakin belinsatan diperlakukan tarik ulur seperti itu,,, rasa gatal di pagina ku semakin menjadi jadi, sementara di ujung rahimku yang di sudul sudul, seolah memompa gelombang orgasmeku semakin cepat..

Aaahhh..aaaduuhh.. eeennaakkhh..baaangghh teruuussshh...
Leeeebiiiihh.. ceeepaaatt..keeerrraasssiinnhh...baaanaaggghh...aahh.

Bang edo pun kemudian mempercepat sodokan pinggul nya..plok..plok..plok.. suara benturan perpaduan selankangan kami.., sementara aku yang di bawah semakin belingsatan, menati gelobang orgasmeku, yang sudah membendung di bawah perutku,,
Iyaaahh...iyaaahhh...oooòhhh..aaaaakkuùh..aaaggh..baangghhh...srrooott..ssssrroott..
Srooott.,, akupun kejang.. saat,, vaginaku menyebur menyirami kemaluan bang edo,

Saat gelobang orgasmeku mereda akupun membuka mata, dan mengatur nafas.. kulihat bang edo hanya tersenyum memandang wajahku,,

""Gimana ella.. mau lagi...tanya nya,

"" iya bang,, tapi aku mau seperti yang bang edo lakukan sama mba hani kemarin.. ujar ku tanpa malu lagi..

Kemudian bang edo melepaskan penis nya di vaginaku.. dan memintaku untuk menungging.

Jujur ini pengalaman yang pertama aku melakukan gaya nungging seperti ini..

Lalu bang edo mengkat pantatku sedikit..dan meremas remas bongkahan pantat ku dengan gemasnya.. setelah itu dia mun mengesek gesekan penisnya dari arah belakang..
Setelah dirasa sudah pas bang edo pun mulai mendorong pinggulnya berlahan,,,

Oooohhhh aaaaagghh... akumelengkuh saat kurasakan penis nya mulai menerobos masuk secara berlahan,..

Ooommmhh.. ternya ini enak sekali...aaahhggh.. vaginaku terasa sangat penuh.. hingga hheeeeggghhh.aaah.. entah kenapa rasanya semakin dalam saat penis bang edo, menusuk sepenuhnya saat posisi seperti ini.. terasa mentok di ulu hatiku..sehingga aku sedikit meraskan enek.
Aaaagghh.. lengkuh bang edo lalu diam sesaat..
Akupun terdiam mengatur nafas, vaginaku terasa sesak di jejali penis gemuk, dalam diam itu akurasakan hangatnya penis bag edo
Kemudian dengan berlahan bang edo muali mengerakan penisnya mudur menyusuri setiap inci liang vaginaku.

Ooouuhh akupun melengkuh.saat bang edo menusukkan lagi penis nya dengan matap.

Setelah itu diapun mualai menggejot ku dari belakang...ah..ah..ah.. iyaa.
Aahh.. enakk..bagett..baaang ..enakkhh..

Selanjutnya bang edo menarik seluruh rambutku yang panjang sepunggung.
Di tariknya kebelakang,sehingga kepala akupun mendongak ke belakang..
Plok..plok..plok.. suara benturan pantatku dengan paha bang edo..di sela sela lengkuhan dan rintihan...mengema memenuhi kamar tidurku..

Dalam posisi seperti ini tubuhku tersentak sentak kedepan,saat bang edo menjodok nyodokan penisnya kedalam jepitan vaginaku, dengan penuh semangat.dan gairah yang menggebu gebu..

Tampa sadar tubu kupun ikut bergoyang mengimbangi sodokan bang edo, pantat ku bergoyang menyambut sodokan penisnya.

Owwhh..aaahh.. terruushh baanghh.iyaahh...yaang kerass..
Aku meracau dan mengoyangkan pantatku semakin liar, saat aku merasakan detik detik menuju puncak..
Napasku semakin terengah engah dan merasakan nikmat yang semakin tidak tertahan..
Di saat aku merasakan puncak kenikmatan,
Penis bang edo pun semakin membengkak. Dan gerakan sodokan nya semakin liar..seperti nya bang edo pun sedang mengejar puncak orgasme nya...

Ooohh..bang.. seebentar lagiii...iyaaahh..iyaa.. Ooowwhh..saampee enaaakķhhhh..aaahhhh..

Srooott..srooott stoott..

Di susul kemudian geraman bang edoo...hah..hah..hah.. abanghh..juggaahh...aakhhh..
Aaaaaggggh..... ..

Crooooottt....croottt... croooooottt....


Kami pun ambruk bersama sama....!!!
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd