- Daftar
- 2 Aug 2017
- Post
- 4
- Like diterima
- 0
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG ilmu hitam
- Thread starter elnin0
- Start date
- Status
gg jengkol
Guru Semprot
- Daftar
- 20 Jan 2014
- Post
- 580
- Like diterima
- 170
joss gandoss gan...
Setia menunggu hu
sikontol_ngaceng
Semprot Lover
- Daftar
- 1 Oct 2012
- Post
- 264
- Like diterima
- 115
josss terbaik
Bagustheincubus
Semprot Kecil
- Daftar
- 24 May 2016
- Post
- 59
- Like diterima
- 3
Wah makin kesini makin keren huu
Frederickcok86
Tukang Semprot
- Daftar
- 13 Aug 2017
- Post
- 1.467
- Like diterima
- 2.104
Ayoo hu update
tok tok tok
asslamualaikum
wa alaikum salam
pintu rumah di buka
" dek winda ada apa datang malam malam?"
tanya ustad furqon yang terkejut dengan kedatangan winda kerumahnya seorang diri padahal sudah jam 11 malam
" boleh ga saya masuk ustad? mau ada yang dibicarakan penting"
ucap winda dengan wajah sendunya
"ga bisa besok aja de winda, ini sudah malam ga enak sama tetangga, "
ucap ustad furqon mencoba menolak permintaan winda
"sebentar saja ustad, sama sekalian ngasih ini, nasi goreng, ustad pasti belum makan kan?"
ucap winda mendesak masuk
" aduh pake repot repot beli nasi goreng segala de winda, saya tak terbiasa makan malam"
ucap ustad furqon yang masih mencoba menahan winda yang terus ingin meringsek masuk ke rumahnya
dia tidak mau jika winda masuk dan membiarkan dirinya hanya berdua dengan winda di dalam rumahnya
memang setelah 3 bulan lalu istri nya meninggal dunia, kini ustad furqon tinggal sendiri di rumahnya,
" plis ustad mau tanya soal ruqiah tadi sebentar aja, saya ga bisa tidur soalnya ustad, "
ucap winda yang kini diselingi dengan matanya yang mulai berlinang
" ya sudah sebentar saja ya"
ucap ustad furqon yang sebenarnya masih sangat khawatir soal winda
"silahkan duduk de winda, biar saya ambil minum dulu"
ucap ustad furqon lagi sambil mempersilahkan winda duduk di ruang tamu,
dia pun berjalan ke dapur untuk mengmbilkan segelas air
" loh kok di tutup pintunya?, buka aja ga enak sama tetangga"
ustad furqon sedikit terkejut karena setelah dia balik dari dapur sudah mendapati pintu rumahnya ditutup oleh winda
"sebentar aja ustad, ana takut terlihat tetangga kalau di buka"
balas winda dengan sedikit menebarkan senyum menggoda ke ustad furqon
"asstagfirulah, ga boleh dek winda ikhwan dan akhwat yang bukan muhrim berdua diruangan tertutup"
ustad furqon bergegas berjalan ke arah pintu untuk membuka kembali pintu rumahnya
namun sangat terkejutnya ia ketika mengtahui kunci yang menggantung di pintu rumahnya sudah tak ada.
"asstagfirulah winda, apa yang kamu lakukan"
ustad furqon sangat terkejut karena winda mengunci pintu rumahnya sendiri
winda yang masih duduk di sofa tiba tiba menanggalkan pakaiannya satu persatu
"ustad pasti kesepian kan setelah ditinggal umi asnah, saya sebagai sehabat umi asnah siap kok ustad untuk menggantikan umi asnah membahagiakan ustad"
ucap winda dengan menggoda sambil menanggalkan jilbab "bergo" kaus yang dikenakannya
setelah rambut panjang winda sudah tergerai, winda mulai melanjutkan adengan striptisnya dengan menanggalkan gamis kaus yang dikenakannya
dibalik itu sudah tak ada lagi pakaian dalam
kini yang tersaji adalah
wajah wanita cantik putih dengan payudara besar mengganrung dan vagina tanpa jembut yang bersih dan indah
kaus kaki hitam se betis sengaja tak di tanggalkannya untuk membuat ustad furqon mengingat kembali mendiang istrinya yang suka memakai kaus kaki hitam saat bersetubuh dengannya
"astagfirulah, winda, ini pasti pengaruh sihir yang menguasai mu winda, istrigfar winda istigfar"
ucap ustad furqon sambil mencoba menjauh dari tubuh winda yang sudah 90% telanjang yang mencoba mendekat kepadanya
"ustad ga usah malu malu ustad, anggap saja saya istri ustad yang sah, atau kalo ustad ga mau saya bisa teriak sekarang kalo saya diperkosa ustad dan semua warga bakal denger?"
deg...
ustad furqon makin bingung dengan situasi ini
bertahun tahun dia menangani soal sihir, jin dan teluh,
namun belum pernah dia menemukan yang sehebat ini
ustad furqon terdiam
"saya mohon jangan teriak,"
ucap ustad furqon sambil tak terasa keringat dingin mengalir di dahinya
"ustad ga usah jual mahal, ustad juga kangen kan ngentot, ustad bosen kan harus onani mulu sambil bayangin wajah umi yang sudah meninggal"
winda mendekat dan tak terasa kini sidah berada di hadapan ustad furqon
lidah winda mulai menjulur menjilati pipi ustad furqon hingga kringat dingginnya mengucur makin deras
tiba tiba tangan ustad furqon mencengkram kepala winda
ustad furqon lalu membacakan sepengal ayat suci dan meniupkan ke ubun ubun winda.
seketika winda lemah dan pingsan
kini ustad furqon bisa menarik nafas lega
hampir saja kesucian dirinya ternoda oleh tubuh montok dan elok winda
walau dia tak bisa memungkiri tubuh winda begitu indah mengalahkan tubuh almarhum istrinya dulu
namun iman di dadanya lah yang membuat ia tak termakan muslihat setan itu
ustad membopong tubuh winda yang terbaring dilantai ke sofa
ia memakaikan kembali gamis dan jilbab winda satu persatu ke tubuhnya
walau penis ustad furqon tak bisa ditahan untuk tetap ngaceng
namun ia tak berbuat lebih
dia hanya sedikit menyentil puting coklat winda yang terlihat masih ngacung karena gemes dan mengingatkannya dengan puting mendiang istrinya yang juga panjang
ustad furqon melangkah ke kamar dan meninggalkan winda di ruang tamu
ingin rasanya ustad furqon mengantar winda pulang, namun karena malam sudah larut ustad furqon pun membiarkan saja dulu winda tidur di sofa rumahnya sebelum esok subuh dia memberitahu irfan soal keberadaan istrinya
asslamualaikum
wa alaikum salam
pintu rumah di buka
" dek winda ada apa datang malam malam?"
tanya ustad furqon yang terkejut dengan kedatangan winda kerumahnya seorang diri padahal sudah jam 11 malam
" boleh ga saya masuk ustad? mau ada yang dibicarakan penting"
ucap winda dengan wajah sendunya
"ga bisa besok aja de winda, ini sudah malam ga enak sama tetangga, "
ucap ustad furqon mencoba menolak permintaan winda
"sebentar saja ustad, sama sekalian ngasih ini, nasi goreng, ustad pasti belum makan kan?"
ucap winda mendesak masuk
" aduh pake repot repot beli nasi goreng segala de winda, saya tak terbiasa makan malam"
ucap ustad furqon yang masih mencoba menahan winda yang terus ingin meringsek masuk ke rumahnya
dia tidak mau jika winda masuk dan membiarkan dirinya hanya berdua dengan winda di dalam rumahnya
memang setelah 3 bulan lalu istri nya meninggal dunia, kini ustad furqon tinggal sendiri di rumahnya,
" plis ustad mau tanya soal ruqiah tadi sebentar aja, saya ga bisa tidur soalnya ustad, "
ucap winda yang kini diselingi dengan matanya yang mulai berlinang
" ya sudah sebentar saja ya"
ucap ustad furqon yang sebenarnya masih sangat khawatir soal winda
"silahkan duduk de winda, biar saya ambil minum dulu"
ucap ustad furqon lagi sambil mempersilahkan winda duduk di ruang tamu,
dia pun berjalan ke dapur untuk mengmbilkan segelas air
" loh kok di tutup pintunya?, buka aja ga enak sama tetangga"
ustad furqon sedikit terkejut karena setelah dia balik dari dapur sudah mendapati pintu rumahnya ditutup oleh winda
"sebentar aja ustad, ana takut terlihat tetangga kalau di buka"
balas winda dengan sedikit menebarkan senyum menggoda ke ustad furqon
"asstagfirulah, ga boleh dek winda ikhwan dan akhwat yang bukan muhrim berdua diruangan tertutup"
ustad furqon bergegas berjalan ke arah pintu untuk membuka kembali pintu rumahnya
namun sangat terkejutnya ia ketika mengtahui kunci yang menggantung di pintu rumahnya sudah tak ada.
"asstagfirulah winda, apa yang kamu lakukan"
ustad furqon sangat terkejut karena winda mengunci pintu rumahnya sendiri
winda yang masih duduk di sofa tiba tiba menanggalkan pakaiannya satu persatu
"ustad pasti kesepian kan setelah ditinggal umi asnah, saya sebagai sehabat umi asnah siap kok ustad untuk menggantikan umi asnah membahagiakan ustad"
ucap winda dengan menggoda sambil menanggalkan jilbab "bergo" kaus yang dikenakannya
setelah rambut panjang winda sudah tergerai, winda mulai melanjutkan adengan striptisnya dengan menanggalkan gamis kaus yang dikenakannya
dibalik itu sudah tak ada lagi pakaian dalam
kini yang tersaji adalah
wajah wanita cantik putih dengan payudara besar mengganrung dan vagina tanpa jembut yang bersih dan indah
kaus kaki hitam se betis sengaja tak di tanggalkannya untuk membuat ustad furqon mengingat kembali mendiang istrinya yang suka memakai kaus kaki hitam saat bersetubuh dengannya
"astagfirulah, winda, ini pasti pengaruh sihir yang menguasai mu winda, istrigfar winda istigfar"
ucap ustad furqon sambil mencoba menjauh dari tubuh winda yang sudah 90% telanjang yang mencoba mendekat kepadanya
"ustad ga usah malu malu ustad, anggap saja saya istri ustad yang sah, atau kalo ustad ga mau saya bisa teriak sekarang kalo saya diperkosa ustad dan semua warga bakal denger?"
deg...
ustad furqon makin bingung dengan situasi ini
bertahun tahun dia menangani soal sihir, jin dan teluh,
namun belum pernah dia menemukan yang sehebat ini
ustad furqon terdiam
"saya mohon jangan teriak,"
ucap ustad furqon sambil tak terasa keringat dingin mengalir di dahinya
"ustad ga usah jual mahal, ustad juga kangen kan ngentot, ustad bosen kan harus onani mulu sambil bayangin wajah umi yang sudah meninggal"
winda mendekat dan tak terasa kini sidah berada di hadapan ustad furqon
lidah winda mulai menjulur menjilati pipi ustad furqon hingga kringat dingginnya mengucur makin deras
tiba tiba tangan ustad furqon mencengkram kepala winda
ustad furqon lalu membacakan sepengal ayat suci dan meniupkan ke ubun ubun winda.
seketika winda lemah dan pingsan
kini ustad furqon bisa menarik nafas lega
hampir saja kesucian dirinya ternoda oleh tubuh montok dan elok winda
walau dia tak bisa memungkiri tubuh winda begitu indah mengalahkan tubuh almarhum istrinya dulu
namun iman di dadanya lah yang membuat ia tak termakan muslihat setan itu
ustad membopong tubuh winda yang terbaring dilantai ke sofa
ia memakaikan kembali gamis dan jilbab winda satu persatu ke tubuhnya
walau penis ustad furqon tak bisa ditahan untuk tetap ngaceng
namun ia tak berbuat lebih
dia hanya sedikit menyentil puting coklat winda yang terlihat masih ngacung karena gemes dan mengingatkannya dengan puting mendiang istrinya yang juga panjang
ustad furqon melangkah ke kamar dan meninggalkan winda di ruang tamu
ingin rasanya ustad furqon mengantar winda pulang, namun karena malam sudah larut ustad furqon pun membiarkan saja dulu winda tidur di sofa rumahnya sebelum esok subuh dia memberitahu irfan soal keberadaan istrinya
Terakhir diubah:
AvoluTiioN
Guru Semprot
- Daftar
- 29 Jan 2017
- Post
- 666
- Like diterima
- 452
Cepat banget hu.. apa cuma kencing aja nee hu...
Thanks atas updatenya..
Monggo di lanjutkan huu
mohon maaf suh kalo agak kentang soalnya ana ngetik langsung dari hape kalo kebanyakan pengalaman hape nge hank atau ke pencet al hasil ode nya hangus semua jadi sne cicil biar kalo ilang ga nyesek
- Status
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
