Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Gak pake judul

senjataku masih tegang keras siap menerjang dan aku celingukan nyari para ART yg semok semok itu tapi ga tau kenapa pada ngilang.
akhirnya aku selesaikan lagi sama ibu dan anak itu. berkali kali kami lakuin sampe mereka bener bener pingsan karna kecapean.

"haduuuuuh hari ini bener bener bikin cape. hehehehe puas deh" kataku sambil tiduran santai di sebelah wanita wanita korban keperkasaan si imin

di tempat lain

"bang....kami gak sanggup bang. kami berdua sampai pingsan berkali kali dan sampai muntah darah" kata seseorang
dua orang lelaki terkulai lemah di sebuah ruangan diranjang didampingi perawat cantik khas tiongkok
"ya udah istirahat aja. sebentar lagi saya kesana" kata seseorang di ujung telepon.

skip.....

singkat cerita datanglah seseorang ke gedung pertemuan. pakaiannya necis rapih dengan sangat berwibawa.
"selamat siang. saya diundang di pertemuan ini. ini surat undangannya" kata orang itu
"baik tuan silahkan masuk" kata penjaga di depan pintu ruang pertemuan itu

"silahkan duduk tuan." kata seseorang di ujung meja.
disana telah duduk 9 orang yg sudah cukup tua rata rata. sekitar 50 tahun keatas. di ujung meja ada orang tua yg diperkirakan berumur sekitar 70-80 tahun dg rambut putih panjang diikat dan jenggot panjang sepanjang dada.

saat orang itu duduk tiba tiba ada tekanan tenaga dalam sehingga membuat seisi ruangan ini bergetar. orang itu duduk santai karna memang badannya juga cape abis perjalanan jauh antar negara.
makin lama getaran itu makin kencang dan badan semakin kaya di himpit sama gajah.
wajah orang orang itu udah mulai tegang dan ada sebagian mukanya mulai pucat tapi wajah orang yg baru datang dan duduk itu sama orang tua sepuh yg ada di ujung meja itu santai aja.

"BRUUUUUAAAAAKKKKKKK" meja pertemuan itu di gebrak
"HHHOOOEEEEEKKKK....HHOOEEEEEKKKKKK" semua orang langsung muntah darah kecuali orang yg baru datang dan orang tua sepuh itu yg wajahnya tetap santai.
seolah tim medis udah siap siap langsung segera masuk trus urus semua orang yg muntah darah itu

"ternyata anda bukan orang sembarangan. saya sempat kaget dan tersentak"
"selamat datang saudaraku. Edy Joyonegoro" kata orang tua sepuh itu sambil tersenyum
"terima kasih atas sambutannya ketua." kata edy joyonegoro
"mari kita lanjutkan pembicaraan ini. maaf jika utusanmu sempat terluka dalam. saya hanya test seberapa jauh mereka bisa menjaga aset saya di negara anda" kata orang tua sepuh itu
"tidak masalah tuan. mereka akan segera pulih. mereka tidak akan mudah mati hanya dengan seperti itu."
"mungkin butuh beberapa hari untuk pemulihan" kata edy sambil tersenyum

kemudian mereka melanjutkan pembicaraan.


di lain tempat dan di beda hari


"hoooaaaaaammmssss........udah pagi aja. wah ni harim harim pada kemana?" kata jaka sambil garuk garuk biji yg gatel
"selamat pagi sayang. udah bangun ya?"kata agnes tiba tiba masuk
"eh eh ntar dulu." aku langsung masuk selimut karna aku masih bugil ga pake apa apa
"udah ga usah di tutupin. gw udah pernah liat dan ngerasain keperkasaan torpedo ini" kata agnes mendekat. duduk di sebelahku dan langsung buka selimut dan langsung pegang si imin

"eh sayang udah bangun. nih sarapannya. eh agnes. kenapa udah disini" kata tante dini
"lah mama ngapain kesini? pake manggil sayang segala sama jaka. dia kan punya agnes" kata agnes
"ah udah milik bersama aja" kata tante dini duduk di sebelahku dan langsung megang si imin juga
"mama ih gitu" kata agnes sambil manyun

si imin mulai beranjak keras lagi dan keras menunjukkan otot otot nya.
"eh udah bangun lagi. udah dulu ah. nanti lagi. emang gak cape" kata tante dini
"iya nih. baru di pegang doang udah bangun lagi" kata agnes malah si imin di kocok
"heheheh udah ah..nanti malah gak jadi berangkat kuliah" kata agnes
"eh iya. lupa harus kuliah."kataku bangun dari tidur
"udah disini aja dulu. istirahat. nanti malem lagi ya hehehe"
"tenang aja pacar lu ga bakal tau kalo lu disini"
"walopun nantinya harus jadi istri ketiga gw gak keberatan kok. asalkan gw bisa terus sama lu" kata agnes kemudian pergi

aku cuma diem aja denger omongan agnes
"sayang. mandi sana. apa mau tante mandiin? " kata tante dini
"hehehe gak ah tante. nanti gak beres beres mandinya." kataku kemudian aku bangun dan mandi

setelah mandi aku diajak tante dini jalan jalan nemenin dia ke mall.
sesampainya di mall kami keliling liat liat pakaian sama tas buat tante, sampai di suatau toko ada wanita cantik yg ngeliatin aku mulu
"edy ya? eh tapi bukan. lebih muda. tapi mirip edy. kamu edi bukan?" kata wanita itu
"eh bukan saya jaka. edy itu nama kakek" kataku
"ooooo pantesan mirip. oiya. kenalin saya nindi. ini anak saya namanya jean" kata tante nindi
"aku jaka tante. aku kesini sama tante itu." kataku sambil nunjuk tante dini yg lagi milih baju

"kamu bener bener mirip kakek mu. kapan kapan main ya. ini nmr tante. nanti berkabar ya" kata tante nindi sambil kasih kartu nama dan kemudian dia pergi
"aneh nih eyang. kayanya banyak yg kenal dia. cakep cakep pula. sebenernya siapa sih dia" kataku dalam hati
"hey....malah ngelamun. ngelamunin apa sih ganteng?" tanya tante dini
"hmmmm enggak tante. tadi ada cewe cantik. nyangka aku itu eyang edy. "
"emangnya mirip ya tan"tanyaku
"iya memang mirip. mana cewe itu?" tanya tante dini
"udah pergi tan. udah milih bajunya?" tanyaku
"udah. yuk pulang" ajak tante dini

sampailah kami di rumah tante dini dan waktu itu sudah hampir gelap. tapi agnes belum keliatan juga

"DDDDRRRRRRRRRDDD......DDDRRRRRRDDDDDDDDDD.....DDDDRRRRRRRRRRRRRD"

HP tante dini bergetar kayanya ada yg telepon.

"halo...ya nes.....hah?.....trus kamu gimana?.......ya udah disitu aja....mama lapor polisi..."
"trus gimana?" tante dini telepon seseorang kayanya agnes

"kenapa tan?" kataku
"kampus kamu diserang mahasiswa kampus lain. agnes kejebak dalam kampus" tante dini sedih
"ya udah aku kesana tante buat selamatin agnes"kataku
"hati hati. tolong bawa pulang agnes jak" kata tante dini
aku cuma ngacungin jempol tanda setuju

"eh jak. biar cepet bawa motor om aja. ada di garasi. yuk tante anter ke garasi" ajak tante dini
kemudian sampai di garasi ada beberapa mobil sama motor mahal dalam garasi
"kamu pilih aja mau pake yg mana." kata tante dini
"aku pilih yg ini aja tante. biar cepet nyampe" kataku sambil nunjuk motor harley roadking
"ya udah buruan selamatin agnes jak. tante mohon"kata tante
"iya sayang. tunggu aku pulang ya. ga usah khawatir" kataku ke tante dini dan kemudian aku pergi ke kampus
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd