Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Falsafat bapak

Part 29


Aryasatya Radhitya Winoto (adit)



Firda



Mama indah



Papa winoto



Mbak dewi



Widari




Nadia



Bu rina



Gladis



Veronica



Aisyah



Nurul



Risa





Papa : mulai sekarang kepemimpinan sudah di pegang oleh anak saya... Jelas saja ini sangat berbeda... Mungkin di waktu saya masih belum menindak hal hal yg janggal tapi dengan anak saya kalian semua tak begitu lagi... Saya sudah tau semuanya dan ini kesempatan terakhir bagi kalian untuk berubah... Kalau tidak, saya meminta anak saya membereskan apapun caranya... Dan saya juga sangat membenci orang orang penghianat... Dan ini bukan peringatan tapi tanda perang bagi orang orang berhianat kepadaku...

Aku lihat semua yg hadir di dalam sini semuanya terpaku apa yg di katakan papa. Kulihat ekpresi mereka sangat beragam, dari ketakutan, kaget, dan juga tanpa ekpresi ia sangat datar sekali.

Papa : visi misinya sangat memukau dan saya minta kalian yg di percayai harus memegang kepercayaan itu... Bener apa yg di katakan oleh CEO kita ini, jangan berhianat karena saya juga membencinya.. Mungkin dari kalian tak pernah aku sentuh Karena saya memberikan kesempatan yg kedua, tapi oleh anakku kalian jangan harap seperti itu...
udahlah kita tutup meeting besar hari ini karena tamu tamu sudah Di hall untuk peresmian CEO baru kita dan unit usaha baru.. wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh....

Semuanya bersalam dengan papa dan aku mereka semua memberiku ucapan selamt kepadaku. Setelah selesai papa dan aku meninggalkan ruang rapat dan menuju ke hall hotel ini karena di sana adalah acara ceremony pengangkatanku dan juga aku akan di kenalkan dengan kolega kolega papa, dari sesama pengusaha, pejabat daerah ibukota sampai mentri negara ini pun datang menghadiri acara ini. Aku masih saja di kenalkan sana sini dengan papa dan mama sama mbakku mengobrol dengan pacarku dan keluarganya di meja yg sangat besar emang itu di kususkan untuk keluargaku saja.

Aku sangat kaget melihat penampilan mereka dari aisyah, nurul, Risa dan juga mbakku yg cantik. Mereka sangan anggun dan juga elegant, menggunakan gamis yg berwarna hijau pastel karena itu salah satu warna kesukaanku. Dan juga gladis, Vero, Nadia, Lia dan Lena mereka sangat cantik menggunakan dress dan gaunnya. Kesanya sexy dapat walaupun tak terbuka area dada atasnya dan juga sangat elegant. Aku tak henti hentinya melihat mereka semua, tapi mereka cuma ketawa tertahan melihat ekpresiku. Sampai sampai mama mencubit lenganku sedangkan para ibu pura pura batuk sambil, ehhmm itu anak mama loh, ehhmm itu anak mami loh, ehhmm matanya di jaga yah, ehhmm awas matanya keluar. Mendengar hal itu semua ketawa di tahan karena engga enak sama tamu lain. Aku cuma bisa tersenyum sambil geleng geleng mendengar hal walaupun ada sedikit malu, sampai sampai mama mencubit pipiku sambil berkata. Ciee anak mama udah malu nih di godain ibu ibu hihihihi awas loh anaknya marah hihihihi. Mama malah monggodaku terus menerus, mungkin cara ini supaya rasa grogiku menurun dan kembali percaya diri berbicara di depan orang banyak.

Acara perkenalan harus terhenti karena mc acara sudah memberikan sambutannya dan untuk papa naik ke panggung untuk memperkenalkan CEO muda Khana crop.
Lalu papa dengan santai berjalan menuju ke panggung Dan berdiri di atas mimbar.

Papa : ehhm... Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh... Saya mengucapkan segala puji dan syukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang mempermudah acara ini... dan terima kasih kepada semua undangan yang telah hadir di tempat yang sangat berbahagia ini... kami atas nama Khana corp mengucapka banyak terima kasih kepada seluruh undangan yg berkenan hadir di acara ini... Acara peresmian tampuk ke pemimpinan Khana crop yg baru dan juga launching unit usaha baru kami...
Biar CEO baru Khana Crop yg memberi kata sambutan dan sekaligus meresmikannya perusahaan baru kami... Sekian dari saya terima kasih... wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh...
Semua hadirin memberikan tepukan tangan dan mengucapkan salam papa.

Lalu papa turun dari panggung menuju ke meja kami dan duduk di samping mama. Dan MC memberitahukan supaya aku naikke panggung dan memberikan sambutan dan juga sekaligus peresmian perusahaan baru.

Lalu aku melangkahkan kaki menuju atas panggung walaupun aku menggunakan tongkat dan juga di bantu di papah oleh Aisyah dan Risa keduanya membantuku sampai di podium. Lalu mereka kembali lagi ke tempat duduknya.

Aku : ehhmn Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh... Tak lupa saya panjatkan puji dan syukur kepada kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang telah merestui terselenggaranya acara ini... dan saya juga terima kasih kepada semua yang hadir di acara ini... bapak ibu semua Izinkan saya yang masih ijo kinyis-kinyis ini berbicara.. diberi kepercayaan menjabat sebagai CEO Dari perusahaan yang sangat besar ini sangat berat... karena banyak nasib nasib orang lain berada di pundakmu sekarang ini... dan saya mohon kerelaan dari bapak ibu semuanya dewan-dewan direksi dan manajemen yang berada di bawah naungan Khana corp... untuk bekerjasama saling membantu saling membahu dan saling memajukan perusahaan ini karena majunya perusahaan ini berimbas besar kepada keberlangsungan kehidupan kita yang bergantung di perusahaan ini.... jadi saya mohon kerelaan bapak ibu mengeluarkan tenaga dan pikirannya untuk memajukan perusahaan ini... saya di sini berdiri bukan untuk menjadi superhero tapi saya ingin menjadi di bagian dari tim perusahaan ini untuk memajukan perusahaan dengan bersama-sama jadilah super tim... karena superhero cuma ada di komik dan di film saja.... dan Berdirinya saya disini sekaligus akan meresmikan unit usaha baru di bidang media digital.... Dan perusahaan ini bernama Khana Media Digital.. Sebagai perusahaan marketing kami di yg akan membantu pemasaran produk kami dan juga pihak luar bisa memakai jasa marketing untuk pemasaran produknya, Melalui media Digital.... Dan aku meminta pak winoto naik ke atas panggung untuk melakukan peresmian secara bersama sama Dan memotong tumpengnya..

Lalu papa naik keatas panggung lalu sang MC membacakan langkah langkah yg kita harus lakukan, menekan tombol lalu muncul logo perusahaan baru ini. Dan MC juga memintaku dan papa untuk memotong tumpeng secara bersamaan. Lalu aku menyuapi papa dan papa juga menyuapiku. Dan proses peresmianpun selesai dan di lanjutkan dengan acara hiburan, yaitu nyanyian dari penyanyi terkenal negeri ini total ada 5 penyanyi, 3pelawak dan 1 ustazd untuk membaca doa penutup.



Flasback beberapa minggu sebelum kejadian ini.

Di ruangan kerja papa di rumah, aku papa sedang membahas mengenai pemasalahan pemasaran produk dari beberapa perusahaan papa. Terjadilah dialog sangat panjang sampai aku mengusulkan untuk membuat perusahaan baru khusus buat marketing. Dan papa setuju hal itu tapi papa meminta modelnya jangan sama dengan perusahaan marketing yg lain dong Yg sudah ada.

Lalu aku menyampaikan beberapa hal idel liar yg ada di otaku, karena aku melihat papa fokus sama laptop dan hpnya.ku beranikan mengatakan ke papa, Kita buat perusahaan marketing di media digital pah, mengenai alogaritmanya mas rendy jagonya pah dan juga aku perlu mas rendy buat mengaudit laporan sistem pah, Jadi gini maksud adit pah.

Lalu papa melihat ke arahku dengan serius dan juga ia sedikit mendekat kearahku.

Aku minta mas rendi dan timnya berada di bawahku untuk melakukan audit laporan sistem dan juga meminta mas rendy dan timnya juga menjalan perusahaan baru ini, Karena di bidang IT mas rendy bisa di andalkan dan adit minta 15 orang auditor di bawahku.
Papa cuma bisa menganggukan kepala saja dan tak memberi tanggapan.

Kita lanjut ke esokan harinya aku dan papa mengobrol lagi tentang kemarin tapi kali ini papa menyetujui dan memintaku untuk mas rendy dan tim gabung denganku.

Perlu beberapa hari aku baru bisa membuat Mas Rendy dan tim percaya kepadaku dan ingin gabung secepatnya. Aku mendengarkannya sangat senang dan aku meminta meraka untuk membuat sesuatu program untuk perusahaan marketing yg modern dan lain lain.

Dan minta mas rendy setelah selesai rancangan makan akan kita meeting di kantor papa. Jangaka 2 minggu kurang mas rendy sudah siapka dengan materi dan rencana perusahaan mau di bawa kemana.

Tanpa di duga papa setuju apa yg di utarakan semuanya oleh mas rendy dan tim.
papa setuju untuk membuat perusahaan baru lagi. Dan mulai sekarang mas rendy yg megang perusahaan baru ini.


Kembali lagi ke masa sekarang

Pov Adit

Aku yg sedang menikmati suasana makan bersama dengan keluarga dari pacar pacarku dan yg aku baru tahu adalah hampir orang tua mereka berteman dengan papa atau mama. Mungkin itu sebabnya tidak terjadi sesuatu yg membuat hubunganku dengan mereka keganggu.

Aku yg sedang menikmati suasana dan makanan tiba tiba ada sendok berisikan makanan di depan mulutku. Dan ternyata itu dari aisyah memintaku untuk memakannya, aku langsung memakannya sambil tersenyum kepadanya sebagai tanda terima kasihku.
Tapi tenyata ada sendok lainnya di depan mulutku dan sampai sampai yg duduk sedikit jauhku sampai berjalan mendekat ke arahku. Para orang tua melihat ini mereka cuma tertawa saja.


Mama Mira


Bunda Salma



Mama Nia



Mami Cristy



Ibu Euis



Mami Flo



Mami Meily



Lena



Amelia



Mama Indri



Mama Nia : hihihihihi... Nah lohh lagi pusing tuhhh makan yg mana hihihi...

Mami flo : hihihihi... Nikmati saja nak... Kepusingannya hihihi..

Ibu eusi : hihihihi si masnya... Gini deh punya banyak pacar hihihihi...

Semua mama ketawa geli melihat ini sampai sampai ada yg ketawa yg tadi di tahan sampai ketawa lepas. Aku memakan 1 per 1 sendok yg berada di depanku sampai sampai lupa untuk menghabiskan makanan di piringku sendiri. Sampai akhri acara ini selesai dan kita semua pulang ke rumah masing masing untuk istirahat.


Tiba di rumah sudah masuk ke waktu magrib. Setelah tiba di rumah aku yg sedang duduk di ruangan keluarga tiba tiba hpku berdering karena ada panggilan Vidcall dari widari. Langsung aku menerima panggilan vidcall itu, dengan wajah cantiknya ia tersenyum kepadaku.

Widari : assalamualaikum mamas... Gimana lancar acaranya..

Aku : waalaikumsalam adek.. Alhamdulillah lancar dek....

Widari : disini pada heboh mas....

Widari : disini pada heboh mamas.... Liat mas ada di tv dengan berita kaya gitu lagi...

Aku : emang berita kaya gimana dek...

Widari : di sini pada kaget loh... Mamas jadi CEO di perusahaan besar... Sahabat mamas juga kaget mereka sampai nanya ke adek loh....
Bapak juga kaget.... Adek mesti jelasin apa...

Aku : kenapa mamas harus jelasin dek... Emang sahabat mamas ada di situ...

Widari : kebetulan nih ada di depan adek... Hihihi... Nih mamasku mau ngomong sama 4 sekawan hhihihi...


Sedulur 4 lima pancer



Lalu widari memberikan hpnya ke seseorang dan saat kulihat ternyata itu tomo, di sampingnya

Tomo : Assalamualaikum... Dit..

Aku : waalaikumsalam... Tom... Umar yanto endi...
(waalaikumsalam... Tom... Umar yanto mana...)

Tomo : iki loh...
(ini loh)
Sambil mengarahkan kamera hpnya kepada sahanatku yg lain.

Yanto : asu bocah iki... Ora ono kabar temu temu wis dadi wong gede bae... Jancukkk...
(anjing bocah ini... Engga ada kabar tiba tiba jadi orang besar ajah... Jancuk)

Umar : telek pisan... Ora ono kabare ehhh sekali ana kabare ning tivi... Untung dudu berita duka cuk...
(tai pisan.. Engga ada kabar sekalinya ada kabar malah ada di tv.. Untung bukan berita duka cuk)

Aku : jancuuk... Sampean ning dulur doae elek pisan cuk....
(jancuk... Kamu ke saudara doanya jelek bangat cuk)

Kami berempat tertawa besama dalam tawa ini hati sedikit ada rasa rindu dengan obrolan dan suasana seperti ini.

Aku : piye kabere ning kampung... Ono kabar opo..
( Gimana kabar di kampung... ada kabar apa)

Tomo : pass iki.. Aku sengawit wingi pengen nakoni ning sampean... Iku uma wis di dol tah..
(pass nih.. dari kemarin aku mau nanya sama kamu... apakah rumah sudah dijual)

Yanto : iya cuk... Rumahmu di bongkar terus saiki lagi di bangun.... Bangunane tingkat maning...
(bener tuh.. rumahmu dibongkar Terus sekarang dibangun... bangunannya bertingkat lagi)

Umar : terus aku ngerungu... Kebon ning burine di tuku kang ngebangun bekas rumahmu loh...
( terus aku mendengar... kebon di belakang rumahmu sudah dibeli oleh yang ngebangun rumahmu)

Aku : ooohh itu kanggo rumahku karo wong tuaku cuk... Papa mama pengen mulih ning rumahku cuk...
(ooohh itu buat rumahku sama orang tuaku cuk.. Papa mama mau pulang ke rumahku cuk..)

Tomo : maksudmu piye lurd... Lah wong tuamu kan wis langka...
(maksudmu gimana lurd... Lah orang tua udah engga ada..)

Aku : iki loh... Aku ternyata due keluarga ning kene lurd... Terus aku wis di anggep anake dewek... Gituloh maksudku...
(ini loh... Aku ternyata punya keluarga di sini lurd.. Terus aku sudah di anggap seperti anak sendiri... Gituloh maksudku..)

Umar : ooohhh... Sek sek wis aku paham saiki... Dadi sampean due wong tua ning ibukota tah...
(ooohh.. Bentar bentar ya aku paham sekarang.. Jadi kamu punya orang tua di ibukota kan...)

Aku : iya lurd... Aku due keluarga ning kene... Kang anggep aku kaya anak dewek..
(iya lurd.. Aku punya keluarga di sini... Yg sudah menganggap aku anak sendiri..)

Yanto : sukur koyo mekonon sih... Tapi awas sampean ora kelingan wong ning kene.... Opo maneh wong sing ayu dewek ning sekolah... Widari sing ayu dewek ning desa kien... Bojomu iku masih sedulurku loh cuk...
(sukur kalau seperti itu... Tapi awas kamu lupa sama orang yg di sini... Apa lagi sama yg cantik sendiri di sekolah.. Widari yg paling cantik sendiri di desa ini... Istrimu itu masih saudaraku loh...)

Aku : siap kakak mertua.... Den mas ojo kuatir aku masih sayang karo bojo tuaku hehehehe.... Ehhh akhir semester aku koyone pulang kampung... Pengen deleng uma karo ziarah ke makam bapak ibu...

Tomo : siiip wis... Tak tunggu kedatanganmu kutunggu... datanglah....

Umar : koyo judul lagu....
(seperti judul lagu)

Aku : tteeettt... Ridho roma..... Aduuhh aku lali judul opo...
(tteeeett... Ridho roma... Aduuuh aku lupa judulnya apa)

Kami ber4 : hahagahahahaha... Janccuuukkk.... Hahahahhaha.... Asuuu....

Tak terasa hampir 1 jam aku mengobrol dengan mereka dan sedikit rasa kangenku terobati. Tapi muncul 1 masalah lagi, yaitu widari bete ia merasa di cuekkin olehku karena obrolan sama sahabatku begitu lama dan ngobrol dengan widari cuma pas di awal saja. Pass ke 3 sahabatku pulang kini tinggal aku dengan widari yg sendari tadi cemberut saja.

Aku : kenapa sih dek... Ko wajahnya di tekuk kaya gitu.. Awas loh manis berkurang... Entar engga manis lagi deh... Hehehe
Aku tersenyum dengan maksud suapaya ia moodnya bagus lagi.

Widari : adek kesel ajah sama mamas... Masa adek di cuekkin samape setengah jam lebih... Jahat banget mamas iiihh...
Mukanya kesel banget sambil memanyunkan bibirnya kaya bebek.

Aku : iiihh... Itu bibir kenapa dek... Ko maju gitu... Kalau ada disini tak cium bibirnya kalau gitu terus dek... Mamas jadi gemes liatnya.. Hehehe....

Tiba tiba aku di kagetkan dengan kupingku di tarik. Dan itu ternyata mama, lalu mama ikut duduk di sampingku dan juga mengambil hpku dari tanganku.

Mama : halo... Anak mama yg cantik... Kenapa mamasmu ini pengen cium kamu dek... Sampe gemes gemes gitu sih.. Mama pengen tau dong...
Walaupun pada awalnya widari kaget saat hpku di ambil mama.

Widari : ini lohh mah... Mamas jahat banget... Masa aku di cuekkin setengah jam... Kan adek jadinya kesel mah... Terus mamas malah godain adek... Mama bisa wakilin adek buat cubit mamas engga buat adek mah...
Waduh akan ada serangan kepadaku nih, tapi apa daya aku ini tak bisa kabur dari tempat ini dan aku cuma bisa sedikit bergeser menjauh dari mama.

Mama : apa sih yg engga buat anak mama yg cantik ini... Tuh liat mamasmu menjauh dari mama... Tapi sayang engga bisa lari nak..
Mama langsung mencubit lenganku dan aku cuma bisa meringis kesakitan saja.

Aku : aakkhhaaa... Ampun dek ampun Mama... Ihh jahat banget adek masa cubit di wakilin ke mama sih...

Widari : biarin weekkksss... Ini lah kerja sama mama mertua sama menantunya, jika mamas nakal... Hihihihi... Bener engga mamaku yg cantik....

Mama : bener sayang... Hihihi... Biar mamasmu tau jangan macam sama perempuan, sekali marah biar tau rasa hihihi...

Aku : idih seremmm... Udah kerja sama yah... Oke mamas juga mau kerja sama mbak firda ah...

Tiba tiba saja mbakku ini duduk di sampingku jadi aku di apit oleh wanita wanita yg aku sayangi.

Firda : sorry yah... Sekarang aku mah kerja sama dengan widari dan mama.... Bener engga dek...

Widari : bener mbak... Hihihihi.. Kalau perempuan bersatu pokoknya kelar hidup mamas hihihi....

Aku : iya mamas ngaku kalah deh... Kalian curang kerja sama sedang mamas sendiri... Ampun kanjeng ratu mama... Ampun tuan putri widari dan tuan putri firda... Pangenmu ini mengaku kalah...


Semua ketawa terbahak bahak mendengar celotehku. Sampai sampai papa bergabung dan cuma menggelengkan kepala saja melihat kita ketawa terus menerus. Sampai panggilan vidcall dengan widari kita udahi karena widari pamit mau menyiapkan makan malam.

Kita berempat kembali mengobrol sampai makanan sudah tersaji di meja makan, di saat kita semua sedang makan sambil mengobrol sebagai quality time keluarga. Sampai akhir aku di tanya bagaimana aku bersekolah. Aku bersekolah masuk lagi lusa dan besok masih libur. Lalu papa memintaku untuk besok masuk kekantor bareng dengannya ada beberapa yg harus di bicarakan tentang perusahaan baru dan juga sistem akan di terapkan.

Setelah makan malam selesai dan juga mengakhiri obrolan ini karena aku pamit ke kamar untuk mengerjakan beberapa yg aku perlu kerjakan dan juga mengevaluasi beberapa catatan tentang sistem yg akan di terapkan di semua perusahaan.

Langsung saja aku menghubungi mas rendy kapan akan di terapkan sistem ini. Dan tim mas rendy sudah siap dan dari kemarin hardware sudah siap dan terpasang di perusahaan holding dan juga beberapa perusahaan besar di bawah naungan khana crop. Dan akan terkoneksikan secara langsung mulai besok, karena perlu data geometri aku, papa dan mama. Supaya nambah tingkat keamananya.

Dan aku juga meminta 1 tim khusus dari mas rendy untuk melatih semua karyawannya di semua perusahaan supaya masa transisi ini beejalan dengan lancar. Dan mas rendy bilang perlu melatih semuanya 1 sampai 2 bulan sampai memahami karena mas rendy berpendapat. Mengajarkan kebiasaan baru itu cukup sulit apalagi sudah terlalu nyaman dengan sistem lama.

Aku pikir pikir memang bener pendapat mas rendy. Merubah kebiasaan seseorang itu cukup susah dan akan mudah jika ia menghendaki terlebih dahulu. Aku terus saja memikirkan metode apa kita akan mengubah ini dengan sangat cepat. Sampai obrolan ini harus berakhir di karenakan mas rendy ia izin pamit untuk beristirahat.

Aku dengan tak sengaja mengetik tentang psikologi karyawan. Dan munculah beberapa artikel dari luar negeri maupun dari dalam negeri. Tentang psikologi seseorang dan juga seorang karyawan dan yg sangat menarik adalah negara paling bahagia adalah bhutan dan finlandia. Aku membaca semua artikel tentang psikologi manusia dari senang, sedih, semangat, bahagia dan menerima keadaan.

Aku membaca semua artikel itu sampai sampai pintu kamarku di buka oleh mama. Dan mama bilang ini udah hampir jam 2 dini hari ko masih belum tidur. dan kujawab, iya mah bentar lagi juga tidur. Tapi mama tak bergeming ia bahkan mengambil laptopku dan save semua file yg aku buka dan langsung mematikan dan menaruhnya di meja samping tempat tidur.

Dan mama juga menarikku untuk tidur di sampingnya dan mama memelukku sambil berbisik dah sana tidur udah gede perlu di kelonin terus sih. Kujawab bukanya kebalik mama yg aku kelonin hehehe. Perkataanku tak di jawab oleh mama tapi malah menutup mataku dengan telapak tangannya. Dengan sedikit jahil aku pegang jari telunjuk mama ke dalam hidungku. Mama malah mencubit hidungku dengan sangat kencang dan meminta untuk tidur.

Setelah puas mengerjai mama aku mencium pipi dan keningnya lalu mencoba untuk tidur dan akhirnya tertidur juga.


Di pagi hari kita semua sudah kumpul di meja makan dan aku minta mbakku untuk memberi masukkan gimana caranya membuat kebiasaan seseorang bisa berubah. Tapi mbakku tak memberika jawaban sama sekali karena ia menjawab susah kalau sudah jadi kebiasaan.


Aku : pah sekertarisku siapa pah...

Papa : sebenernya papa punya kandidatnya... Kamu tinggal pilih atau kamu yg mengajukan seseorang gitu...

Aku : entar deh aku pilih sendiri.... Aku mau mengadakan meeting mendadak dan semua pimpinan perusahaan sampai anak cabang harus ada di jam setelah makan siang bisa pah...

Papa : bisa... Bentar papa telpon dewi dulu...

Papa langsung mengambil hpnya dan melakukan panggilan kepada mbak dewi. Setelah tersambung papa meminta semua pimpinan dan pimpinan anak cabang harus hadir di acara meeting di jam setelah jam makan siang.

Papa : bisa katanya... Dan kebetulah hampir semua belum pulang ke daerah kerjanya masing masing... Kamu ke kantor mau bareng papa tidak...

Aku : engga pah... Mungkin aku masuknya agak siang... Karena harus membuat metode agar semua orang bisa melakukan itu.. Dengan sangat cepat....

Lalu kita semua lanjut sarapan bersama dan beberapa menit berlalu papa pamit untuk ke kantor sedangkan aku masih duduk di meja makan sambil melanjutkan artikel tentang negara finlandia dan juga perusahaan perusahaan di negara itu. Dan juga membaca artikel tentang negara uni emirate arab dan juga perusahaan di negara itu.
Sampai aku menarik kesimpulan kenapa ternyata di negara negara ini sangat menjungjung tinggi ke jujuran dan juga kebersamaa. 1 lagi yg menarik memberikan tujangan keluarga dan juga memberikan tunjangan sebelum berkeluarga. Dan perusahaan perusahaan yg menjalankannya mendapatkan keuntungan naik sekitar 200% sampai 400% dalam 3tahun.

Pada akhir aku membuat peraturan yg akan di jalankan di oleh seluruh perusahaan yg di bawah naungan Khana crop

1, kejujuran di atas segalanya dalam semua permasalahan yg berada di perusahaan jika ada yg berbohong maka ia akan menanggung semua kerugian perusahaan.

2, kedepankan rasa kekeluargaan, gotong royong, saling membantu dan membahu. Sesama karnyawan tapi tak boleh melanggar peraturan no1.

3, setiap anggota keluarga akan mendapatkan tunjangan dari perusahaan sebesar 2,5 persen.
Contoh.
Dalam kartu keluarga 1, istri atau suami siapa saja yg tak berkerja di perusahaan ini. mendapatkan 2,5persen
Memiliki Anak 1 mendapatkan 2,5 persen
Memiliki anak 2 mendapatkan 5persen
Jika masih hidup dengan orang tua maka yg akan dapat cuma 5 persen saja.

4, jika karyawan belum menikah mendapatkan tunjangan orang tuanya saja. Dan juga akan mendapatkan bonus jika melakukan pernikahan masih berstatus karyawan khana grup. Dan besarannya tergantung masa kerja orang itu.


Catatan karyawan yg tidak dapat,

1, Sepasang suami istri yg bekerja di Khana crop maka yg mendapatkannya cuma 1 orang saja.

2, tunjangan akan terhapuskan jika melakukan kebohongan yg merugikan perusahaan atau personal. Bisa di katakan fitnah, menjelekkan nama baik seseorang, merendahkan martabat seseorang dan sewenang wenang menggunakan jabatan untuk berlaku seperti yg di sebutkan.

3, jika ada unsur KKN dalam recruitment karyawan maka akan di jatuhi sangsi dan tak mendapatkan tunjangan selamanya.

4 jika ada unsur kriminal, seperti penipuan, korupsi, penggelapan, dan lain sebagainya yg intinya menyebabkan perusahaan merugi. Makan akan di pecat secara tidak hormat dan tak mendapatkan apa apa dari perusahaan.

Setelah ini aku ketik semua peraturan baru ini dan juga aku langsung mencetaknya dan membuat surat permohonan persetujuan dari komisaris utama yaitu papa. Aku merapaihkan ini semua lalu aku masuk ke kamar untuk mandi dan siap saip ke kantor untuk bertemu papa.

Setelah selesai mandiku aku langsung memakai pakaian kerjaku yg sudah di siapkan mama dari pagi. Tapi berhubung kaki masih seperti ini jadi sedikit susah memasukkan kakiku ke calana ini. Setelah selesai aku bergegas keluar kamar ingin memakai sepatu dan juga pamit ke mama dan mbakku.

Saat aku sedang memakai sepatu tiba tiba saja tali sepatuku di pegang oleh seseorang dan itu mbakku yg membatuku menali sepatu. Lantas aku mendekat ke arah mama ingin berpamitan, mencium keningnya, pipinya dan tangannya tapi mama meminta untuk mencium keningnya lagi dan ia mengalungkan tangannya ke leherku. Mama berprilaku seperti itu aku sangat kaget, tapi anggapan dan bayanganku salah ternyata mama cuma merapihkan kerah kemeja dan juga dasi yg ku pakai.

Lalu aku juga pamit ke mbakku dan ia mencium pipiku dan membisikan kalimat penyemangat kepadaku. Aku memblasnya dengan mencium di keningnya dan membisikan aku sayang padamu mbak.

Aku berjalan dengan menggunakan tongkat menuju kedepan rumah karena sudah di tunggu oleh supir pribadi mama. Karena ia akan mengantarkan aku ke kantor, karena ini sudah jam operasional kantor jadi jalanan lancar lancar saya. Jadi tak membutuhkan waktu lama karena aku sudah sampai di depan lobi kantor semua orang yg berada di sini menyapaku dan memberi hormat padaku.

Aku langsung menuju ke ruangan papa karena aku akan menyerahkan peraturan yg aku buat ini untuk di ACC sama papa. Dan aku di bantu membawakan tasku oleh seseorang perempuan yg tak ku kenal namanya dan baru pertama kali melihatnya.

Setelah berada di depan pintu rungan papa dengan hormat aku memberi salam dan membuka pintu itu. Dan papa sedang duduk di meja kerjanya sambil melihat laptopnya.

Papa : ada apa nak... Keruangan papa... Sepertinya sangat penting... Dan papa juga mau ada yg di bicarakan denganmu...
Duduklah di sofa kita akan membahas hal yg penting dulu... Selly tolong kamu buatkan minuman buat mas adit yah...

Lalu papa mempersilakanku untuk duduk dan aku baru tau bahwa perempuan itu namanya selly.

Papa : papa mau tanya mengenail proses pengambil alihan perusahaan dengan kamu... Mana saja yg menurut kamu pantas untuk di ambil alih...
Papa melihatku dengan tajam tapi gesturnya sangat santai. Apakah papa sedang mengujiku.

Aku : hmmm... Kalau di lihat dari perkembangan jaman, yg harus yg pertama kali perusahaan yg bergerak di bidang teknologi, kedua bidang hiburan dan yg ketiga bidang SDA tapi dengan catatan perusahaan itu harus masih bisa produksi sampai 20tahun kedepan.... Kalau bidang real estate sama kontruksi mending jangan dulu pah....
Kulihat papa tersenyum kepadaku sambil menganggukan kepalanya. Dan selly sudah membawakan teh hangat dengan cemilan ia menaruh di meja.


Selly



Papa : hemmmm.. Bener juga apa yg kamu katakan... Di bidang real estate sekarang menurun... Tapi di bidang kontruksi sedikit ada kenaikan.. Tapi tidak tau beberapa tahun kedepan... Ok papa setuju apa yg kamu putuskan... Papa juga akan mengenalkan kamu dengan sekretarismu... Selly ini atasan kamu ia adalah pimpinan sekaligus anakku...
Papa memperkenalkan perempuan itu padaku.

Selly : siap tuan... Saya akan kerja dengan sangat baik dan tak akan membuat mas adit kecewa...

Aku : selamat berkerja denganku mbak atau kak selly nih.... saya harus manggilny apa...

Selly : panggil nama ajah mas... Rasanya tak sopan kalau di panggil mbak atau kakak karena maskan pimpinanku...

Aku : oke.... Aku kesini pah sebenernya mau ada yg minta kepada papa.. Dari pendapat dan juga ACC nya... Nih peraturan yg aku buat silakan di baca dulu pah...
Lalu papa membaca semua tulisan yg ada di kertas yang aku kasih padanya. Kulihat papa mengkerutkan dahinya dan melihatku.

Papa : hemm.. Dengan peraturan ini perusahaan akan mengeluarkan dana lebih untuk menggajih karyawan... Apa alasan kamu membuat ini... Kalau alasan kamu bagus baru papa akan pikir pikir...
Ia masih dengan gesturnya yg santai tapi tatapan matanya masih sangat tajam.

Aku : apakah papa pernah berpikir tentang tingkat kebahagian seorang karyawan... Jika kebahagian karyawan itu sangat menentukan ke majuan sebuah perusahaan.. Dan 3 faktor kebahagian seorang karyawan, 1 naik gaji ini akan membuat karyawan kinerjanya meningkat tapi ini cuma bertahan sementara.. 2 naik jabatan dan ini juga meningkatkan kinerja karyawan tapi ini sementara walaupun ini sedikit lama bertahannya paling lama 1tahun... 3 menjamin keluarganya dan ini sangat menaikkan kinerja karyawan dan akan bertahan sangat lama, sampai ia tak bisa lagi bekerja lagi.... Karena kebahagiaan keluarga karyawan sangat menetukan kinerja karyawan iru sendiri... Faktor keharmonisan keluarga sangat menetukan dan secara psikologi karyawan all out kepada perusahaan karena kehidupan keluarganya sangat bergantu pada perusahaan.... Jika papa masih ragu tentang ini berikan adit waktu 1tahun untuk menjalan peraturan ini dan kita akan evaluasi apakah peraturan ini akan jalan seterusnya atau kembali lagi ke peraturan lama...
Kulihat papa cuma tersenyum saja dengan masih santai ia menaruh kertas itu di meja lalu ia meminum tehnya.

Papa : hemmm.. Ini yg papa suka dari kamu nak... Membuat keputusan tanpa ragu... Tapi harus diketahui jika keputusan kita salah maka kita harus berani mengambil keputusan lagi.... Tetap atau tinggalkan itulah seorang pengusaha... Jangan kaget jika menemukan pengusaha yg kotor apapun ia akan tempuh asal mendapatkan untung besar... Jadilah orang yg mengayomi bagi orang di sekitarmu dan jangan merasa puas terlebih dahulu karena masih banyak rintangan yg semakin berat... Dan keputusan papa menyetujui keputusan kamu... Selly dengan dewi harus memberitahu ke bagian HRD dan finacial tentang keputusan ini dan berlaku kepada semua perusahaan....
Papa menandatangani peraturanku dan aku juga ikut tanda tangan di kertas itu.

Selly : siap tuan.. Saya dengan mbak dewi akan menyampaikan kebagian HRD dan finacial.... Saya izin membawa surat ini tuan..

Papa : silakan...
Lalu selly meninggalkan kami di ruangan ini dan disini tinggal aku dan papa saja.

Papa : kamu tau nak... Seorang laki laki sukses itu harus memiliki seseorang wanita di belakangnya... Hehehe papa lupa kamukan punya banyak pacar..

Aku : apaan sih pah... Ko malah bahas itu...
Aku sedikit ada rasa malu kalau papa dan mama membahas pacar.

Papa : heheheh... Ujian seorang laki laki ada 3 nak... Yaitu harta tahta dan wanita... Papa yg terlebih dahulu menjalani hidup ini sangat susah menghadapi ujian itu... Untuk menghindarnya papa menikahi mamamu 1tahun setelah papa dan mama lulus SMA...
Dan papa kuliah cuma sampai semester 5 karena waktu itu mamamu mengalami keguguran dan papa harus berusaha mencari uang untuk membawa mamamu rumah sakit dan terpaksa bangku kuliah papa tinggalkan dan memulai usaha kecil kecilan dan cepat balik modal.. Setelah 1 minggu papa jalani dan dapat uang untuk mamamu untuk pembersihan rahimnya.... Karena papa melihat perjuangan mama yg luar biasa, mama itu istri yg pengertian dan juga setia.... dan papa mencoba untuk setia walaupun itu sulit tapi papa sudah melakukannya dan bisa... Tapi kalau lihat perempuan yg sedang dekat sama kamu banyak banget... Ckckckc papa engga habis pikir deh ko bisa yah... Padahal seorang perempuan itu paling egois... Ko bisa...
Aku mendengar mama pernah hamil dan keguguran membuatku ada rasa kasihan pada mama.

Aku : makasih papa mama yg mau menjadikan adit anak kalian... Kalau masalah itu adit engga tau kenapa pah...

Papa : iya... Malah papa mama berterima kasih kepada yg maha kuasa telah di pertemukan dengan anak yg papa dan mama idam idamkan... Papa harapa setelah lulus sekolah cepat cepatlah menikah agar sisi liar dari seorang pria terkendali... Karena kehancuran seorang pria dari hawa nafsu dan seorang wanita... Itu saja yg papa ingin sampaikan semoga kamu bisa memikirkan nasihat papa...
Ia nampak serius sekali saat mengutarakan ini semua padaku.

Aku : hemmm... Iya pah... Semoga adit bisa menjalankan nasihaat papa...

Papa : heheheheh... Masa pacar kamu 10 tidak ada yg mau sama kamu nak... Atau kamu pusing harus pilih siapa... Hehehe..
Papa malah menggodaku ia tertawa sangat keras.

Aku : tidak ada yg papa sebutkan... Malahan semuanya mau menikah denganku dan siap mencintai seorang pria yg sama dalam masa hidup..... Entah ini berkah atau cobaan pah...
Aku mengatakan dengan jujur dan itu kenyataan yg aku alami. Dan papa sedikit kaget mendengarnya.

Papa : papa baru tau tenyata ada kisah yg seperti itu... Papa tidak bisa memberikan nasihat kepada kamu nak... Karena papa tidak mengalami situasi seperti itu... Tapi papa cuma memberikan 1 pesan yaitu, lakukan apa yg menurut yg terbaik dan tak menyalahi aturan di agama dan negara, bicaralah apa mau kamu dan obrolkan dengan pasanganmu.... Mungkin itu saja dari papa...

Setelah seorang bapak memberikan nasihatnya pada anaknya dengan harapan seorang anak menjalankan nasihatnya.
Setelah itu kita lanjut ngobrol santai dengan papa dan tak terasa sudah masuk jam istirahat dan papa mengajakku untuk makan bersama dengannya. Sekaligus membahas mengenail sistem yg akan kita pakai dan mas rendy dengan timnya sekarang sedang menggarap itu di gedung ini dan akan di lanjut ke perusahaan lain.

Aku memutuskan mengajak mas rendy untuk makan bersama dengan kita dan papa menyetujui usulanku dan langsung menelpon mas rendy untuk datang ke ruangan papa. Mbak dewi dan selly juga ku ajak untuk makan bersama dengan kami. Dan papa meminta mbak dewi untuk menyiapkan makan siang untuk kami.

Di dalam ruangan papa ini ada pentry dan meja makan jadilah mbak dewi dan selly menyiapkan makan di situ dan tak berapa lama mas rendy sudah datang. Kami ber5 makan bersama, papa dan aku menanyakan progres sistem yg kita akan pakai.

Mas rendy bilang, untuk disini tinggal 20 persen lagi karena dari awal sudah di siapkan untuk menjalankan sistem ini dan saya sudah menyebar tim ke beberapa perusahaan. Dan untuk terhubung secara real time butuh waktu 1 minggu. Di karenakan kita harus menambah pc mainframe di setiap perusahaan dan juga data back upnya sekitar 1000TB. Dan paling lambat semuanya terhubung 2bulan semua selesai. Dan untuk demonya kita akan lakukan sekita 1minggu lagi mas.

Aku yg mendengar penjelasan mas rendy cukup senang karena butuh 2bulan lagi dan juga aku meminta 1 tim untuk edukasi kepada setiap karyawan sampai paham dan bisa menjalankannya. Dan mas rendy mengiyakan permintaanku.

Papa yg dari tadi diam mendengarkan kami berbicara tiba tiba mengatakan sesuatu.
Bagaimana mengajarkan seseorang yg sudah tak ada lagi gairah menjalani ini, terkadang seseorang cuma menjalankan rutinitasnya saja. Di hatiku berkata, Ehhmm bener juga kata papa. Seketika aku ingat tentang peraturan terbaruku ini bisa di jadikan sebuah alat.

Aku langsung saja mengutarakan niatku. Gimana kalau peraturan terbaruku sebagai hadiahnya bagi karyawa yg mau menjalankan akan mendapatkan semua tunjangan itu sedangkan yg tidak menjalankan tak mendapatkan apa apa. Mungkin ini sedikit memaksa tapi ini perlu dilakukan gimana menurut papa. Papa cuma mengiyakan saja dan lanjut acara makannya.

Aku langsung melihat mbak dewi dan selly. Lalu memintanya untuk menyampaikan yg tadi aku bicarakan kepada direktur HRD yg mengikuti sistemku maka akan mendapatkan tunjangan yg aku buat. Setelah makan siang ini selesai mas rendy memutuskan untuk kembali ke pekerjaannya. Sekarang tinggal aku dan papa saja di sini, papa mengutarakan niatnya untuk menikmati hidup dengan mama dan ingin liburan bersama mama karena papa terlalu sibuk dengan pekerjaan dan sekarang ada aku yg menggantikan tugasnya jadi papa bisa menikmati hidup ini. Dan aku sangat senang mendengarnya dan aku mendukung keputusan papa tapi aku meminta papa masih terlibat dengan perusahaan walaupun tidak secara langsung, karena aku masih butuh bimbingan dari papa.

Papa juga ingin tinggal di rumahku di kampung karena papa butuh ketenangan ingin menghirup udara segar, melihat yg hijau hijau dan juga ingin melihat cucunya tumbuh dan berkembang. Aku mendengar ini cuma bisa diam dan tak terasa air mataku membasahi pipiku. Hati seorang anak melihat orangtuanya punya keingin yg sangat bagus dan mungkin akan aku hujudkan demi bakti kepada orangtuanya.

Tak terasa obrolan ini sudah sampai sore saja dan papa memutuskan untuk pulang dan aku juga ikut pulang dengannya. Kebetulan mobil aku tak membawa mobil dan cuma di drop saja oleh supirnya mama.

Setelah sampai rumah aku di sambut oleh mama dan mbakku yg cantik yg langsung saja membantuku untuk berjalan. Dan aku memutuskan untuk bersih bersih terlebih dahulu di kamar.

Setelah itu kami sekeluarga menghabiskan quality time keluarga dengan mengobrol dan melihat mama dan mbakku memasak. Sedangkan aku dan papa cuma melihat dari meja makan. Selesai masak aku membantu mama untuk menyiap segala sesuatu yg harus berada di meja makan. Dan kami lanjut dengan makan malam bersama dengan di hiasi penuh canda dan tawa.


Esok harinya aku sudah siap siap berangkat ke sekolah karena jatah liburku telah habis. Dan semua perlekapanku sudah ada yg menyiapkan dan itu mama yg melakukan. Kembali lagi yg susah aku lakukan ialah memakai celana panjang, sampai harus di bantu oleh mama walaupun ada rasa malu tapi mama cuma tersenyum saja padaku.

Karena kondisiku seperti ini aku tak bisa lagi berangkat ke sekolah menggunakan motor lantas mama yg akan mengantarku ke sekolah. Dan mbakku juga ingin ikut mengantarku karena mbakku ini memindahkan semua mata kuliahnya ke waktu siang sampai sore.

Di dalam mobil mama aku duduk di samping mama dan mama terus saja memeluk lengaku sedangkan mabkku duduk di depan. Setelah tiba di depan gerbang sekolah mama meminta mobilnya masuk kedalam sekolah dan parkir saja di parkiran tamu. Karena aku telah lima menit dan pintu gerbang sudah di tutup. Maklum pake mobil di ibukota pasti kena macet.

Pak satpam melihat mobil yg akan masuk gerbang lantas ia sigap membuka gerbang yg sudah tertutup itu. Setelah parkir lalu aku mencoba turun dari mobil dan di bantu oleh mama dan mbakku. Aku melangkah menuju ke arah kelasku belum juga sampai ada teman 1 timku memberitahuku untuk menuju kelapangan terlebih dahuluku dan aku wajib kesana. Aku langsung saja melangkah ke lapangan sekolah dengan di bantu mama dan mbakku memeluk lenganku. Kalau di tanya apakah merasakan benda kenyal nan hangat saya jawab iya pasti merasakan dong.

Saatku lihat ke arah lapangan ternyata sudah ada banyak orang semua murid di lapangan sedangkan teman 1 timku berada di samping barisan guru guru dan aku di panggil untuk kesana. Dan kepala sekolah sudah berada di atas podium.

Kepala sekolah berkata, kita semua berkumpul disini untuk mengucapkan terima kasih karena kepada tim basket sekolah kita yg sudah mengharumkan nama sekolah dan menjuarai turnamen tingkat nasional, bapak sangat bangga pada kalian semua yg sudah mengharumkan nama sekolah ini. Sebagai ucapan terima kasih bapak sudah menyiapkan hadiah kecil dari bapak mohon jangan di lihat jumlahnya, tapi lihat keikhlasnya untuk memberi. Untuk semua anggota tim basket silakan naik ke podium.

Aku mendengar hal itu dan melangkah ke podium tapi yg membantuku melangkah ialah Bu Rina karena Bu Rina yg meminta kepada mama. Mama dan mbakku melepaskan pelukannya dari lenganku walaupun dengan berat hati. Di atas podium kepala sekolah memberikan selamat kepadaku. Dan semua murid bersorak sorak gembiara dan kita semua melakukan selebrasi yg tertunda.
Sampai ada soundtracknya We Are The Champion...

Setelah ini selesai kita semua turun dari podium semua guru menyalamiku 1per1.
Mama dan mbakku memutuskan sebelumnya pamit padaku dan seperti biasa mama selalu memcium kedua pipiku dan aku mencium keningnya dan mbakku malah minta seperti mama walaupun sedikit canggung di liatin banyak orang tapi aku turutin saja permintaan mbakku ini. Sesuai prediksiku banyak orang yg menyorakiku dari yg sampai sarkas contohnya. Huuuuhhhh.... Lagiii laggii... Anjing mae cipok ajah huuuhh maudong...

Yg sarkas itu yg membuatku marah tapi aku pendam karena masih ada mama dan mbakku. Di saat mama dan mbakku berjalan pulang dan tak terlihat lagi olehku.

Aku : wooooyyyy... Siapa yg tadi bila mau mau dooong.... Kalauuu berani maju luhhh...
Aku langsung teriak sekuat kuatnya ke arah semua murid yg tadi menyoraki.

Sontak saja aku langsung jadi pusat perhatian, bu rina yg tadi di dekatku sekarang menjauh dariku dan teman teman 1 timku yg ada di sekitarku cuma bisa diam saja melihatku.

Aku : kkoooo pada diam... Wooyy Mana tadi teriak ke saya wooy... Mau doooong... Kurang ajar banget itu mama saya assuuu... Banci cuma bisa ngumpet... Maju kalau bukan banci assuu kirikk......
Aku masih saja teriak teriak dan semua orang cuma bisa diam saja. Melihat kemarahanku tak ada yg berani mendekat ke arahku.

Cuma 1 orang mendekat karena aku merasakan ada orang yg berjalan ke arahku dan saatku lihat ternyata aisyah. Ia memelukku sambil mengusap dadaku.

Aisyah : sabar mas... Sabar mas... Tidak baik mas.. Mengumbar amarah... Sabar mas..
Ia masih saja mengelus dadaku dan aku masih melihat ke seluruh siswa yg ada di lapagan dengan tatapan sangat tajam.

Aku : mas engga suka jika ada orang yg merendahkan orang yg mas sayang... Apalagi itu mama dan mbak firda dek.. Kalau itu pun terjadi sama kalian mas juga marah dek...
Dan bidadariku yg lain mendekat arahku dan mereka juga langsung mengelus ngelus dadaku.

Gladis : iiihh pagi pagi bikit takut ajah mas... Kalau engga ada orang udah tak cium nih mas... Udah ya sabar mas...
Ia berbicara berbisik kepadaku sambil tersenyum.

Teman 1timku : sabar bro... Jangan teriak teriak lagi... Lo bikin takut kita kita ajah... Nanti kita cari siapa yg teriak....
Ia sambil menepuk pundakku. Walaupun kulihat ada wajah ketakutan di raut mukanya.

Risa : jangan mas... Udah yg sabar dan maafin ajah... Mungkin mereka cuma bercanda dan tak bermaksud apa apa mas...
Ia memasang wajah yg sedikit ada rasa kekesalan kepada temanku ini.

Kepala sekolah : sabar nak adit... Mungkin mereka engga bermaksud merendahkan mama kamu nak... Sabar nak...

Bu rina : sabar nak... Ibu baru tau kalau kamu marah serem juga yah sampai sampai semuanya terdiam... Ngeri deh... Sabar nak adit yg ganteng yg pacarnya banyak hehehe... Ituloh udah di tenangin sama pacarnya...

Nadia : iya mas... Sabar yah... Kalau marah terus nanti gantengnya ilang loh... Hihihihi...

Aku : iya iya iya.... Mas engga marah lagi.... Supaya gantengnya engga ilang...

Bu Rina : masa harus sama pacarnya ajah baru nurut... Kalau sama ibu engga....
Ada sedikit rasa cemburu di hatinya dan sangat nampak di wajahnya.

Nurul : ibu kan bukan pacarnya mas adit... Ya enggalah... Mas adit milik kita bukaan...
Aku langsung memotong pembicaraan nurul karena aku lihat ada raut kekesalan kepada bu rina. Bisa perang kalau tidak di tengahi

Aku : udah dek... Undah engga baik nanggapin yg tua takut kualat...
Tak ku sangka malah ke 6bidadariku diam mendengar omonganku. Sontak aku langsung melihat ke arah Bu Rina yg wajahnya sangat marah padaku dan ia langsung berjalan meninggalkanku di sini. Ahhhkks pusing kalau undah berhadapat sama cewe, tidak bisa di tebak maunya apa.

Dan semua guru dan teman 1timku bubar kembali ke kelasnya masing masing karena jam pelajaran 2 akan di mulai. Aku yg di bantu oleh vero dan nadia untuk berjalan menuju ke kelasku.

Sangat kebetulan sekali sekarang jam pelajaran bu rina yg akan mengajar di kelasku.
Saat ia masuk ke kelasku ia langsung memeeintahkan kepada semua murid yg ada di kelas ini untuk meminjan buku ke perpus setelah itu langsung kembali ke kelas lagi.

Karena aku kesulitan berjalan vero dan nadia berinisiatif untuk mengambilkan buku untukku. Dan dimana saat aku dan bu rina saja berdua di kelas ini. Bu rina yg dari awal ia melihatku dengan sangat tajam dan ada amarah di matanya. Ia langsung berdiri dan berjalan menuju tempat dudukku dan sambil matanya melihat kearahku tanpa berkedip sedikitpun.

Bu Rina : apa maksud kamu mas.. Bilang aku udah tua... Iya emang aku lebih tua darimu tapi hati ini tak bisa memilih jatuh kepada siapa... Hiks hikss hikss...
Aku sangat kaget mendengar apa yg dikatakan oleh Bu Rina dan ia juga menangis. Aduuhh kenapa dia menangis. Aku melihatnya sangat bingung mau berbuat apa.

Aku : bu apa maksud yg di katakan oleh ibu... Aku masih belum paham... Jangan nangis bu engga enak di lihat orang lain...
Aku tak bisa melakukan apa apa aku cuma bisa menenangkannya saja.

Bu rian : iya aku ini gurumu... Tapi aku juga seorang wanita yg menyukai seorang pria mas... Dan pria yg aku sukai itu dirimu mas Aryasatya Radhitya Winoto.... Apakah aku salah menyukai mu mas... Apakah aku berdosa karena cemburu melihat kamu bermesraan di depanku... Aku juga wanita mass... Aku iri karena aku tak bisa seperti mereka hiksss hikksss hikksss... Aku benci keadaan ini hiks hiksss hiksss...
Setelah mengutarakan semuanya ia langsung menangsi depanku dengan duduk di kursi yg di depanku dan kepalanya di sandarkan di mejaku.

Jelas ini semua membuatku sangat bingung kenapa begitu mudahnya perempuan bilang suka dan mencintai padaku, ooohh gusti apakah ini cobaan apakah ini berkah. Aku masing apa yg harus aku katakan pada Bu rina, jika ku tolak takut terjadi apa apa, tapi kalau aku menerima apa bedanya aku dengan fuck boy di luar sana. Yg bilang mencintai tapi nyatanya cuma sekedar pelampiasan nafsu, jika mencintai tak akan merusaki dan mengambil sesuatu yg bukan hak kita. Ahhhkkss semua pikiranku sedang bergejolak di dalam kepala ini. Aku menarik nafas dalam dalam dan keluarkan fuuuhk.

Aku : maafkan sikap ku bu rina... Jika sikapku ini menyakiti perasaan ibu... Dan tak ada maksud untuk menyakiti tapi aku sekedar mengingatkannya mereka agar menghormati yg lebih tua... Tentang perasaan ibu aku tak tau jika ibu memendam rasa yang sangat dalam kepadaku... Aku juga bingung harus bilang apa.. Aku menganggap bu rina sebagai guruku yg memberikan ilmu kepadaku dan tak pernah aku membanyangkan akan seperti ini... Maaff..
Aku sudah bingung mau mengakatan apalagi. Aku juga menjaga perasaan Bu rina supaya tak sakit hati atas ucapanku. Karena sudah kebingungan akut aku mengacak ngacak rambutku sebagai bentuk kebingunganku.
Dan kulihat bu rina masih saja menangis dan sekarang tanpa suara cuma air matanya saja yg mengalir jatuh ke pipinya. Ia masih saja memperhatikanku dan ia menahan tanganku yg sedang mengacak ngacak rambutku.

Bu Rina : udah mas.. Ini bukan salah mas... Tapi Salah aku... Yg tak tau dirinya mengutarakan perasaan cintanya kepada muridnya sendiri... Hihihihihi.. Tapi emang tidak ruang kosong di hatimu untuk diriku mas... Di hatiku sudah terukir namamu dan di ingatanku sudah terlukis wajahmu mas.. Jika ini tak terbalasakan aku bisa gila mas... Hihihihihi....
Aku sangat kaget atas perubahan emosi bu rina yg tadi nangis sekarang ketawa di penuhi air mata. Dan kalimat terakhir yg ia ucap membuat hatiku seperti tercabut sekarang rasa sesak didadaku dan nafasku makin berat.

Dan aku tak bisa lagi mengucapkan kata kata yg seharus keluar dari mulutku jika aku menolaknya tapi apa daya mulut ini. Tak bisa mengeluarkan kata kata itu karena hati nuraniku berkata untuk membuat ia tidak gila walaupun dengan resiko yg aku sudah bisa tebak. Inilah mahluk yg tak bisa engkau tebak dan ia bisa bermain dengan perasaan, ini sangat sulit untuk lebih mudah membuat sistem buat perusahaan.

Aku : hhmmm... Masalah perasaan aku tak bisa memaksakannya bu... Tapi aku mau menganggapmu sebagai saudara sebagai kakakku.... Sebagai my sister... Kebetulan aku tak memiliki kakak perempuan secantik ibu...

Aduh kenapa mulut ini dengan mudahnya mengeluarkan kata kata yg tak seharusnya keluar. Aduhh gawat ini.

Bu rina : hhhmmm... Sebenar aku keberatan dengan ini tapi aku menerimanya mas... Yang penting sekarang aku bisa dekat dengan kamu mas... Jangan seperi tadi aku di acuhkan... Dan mas harus tau di hatiku cuma ada kamu seorang mas... Tak ada yg lain... Dan itu janjiku... Jika aku harus menikah cuma dengan mu mas... dan untuk sekarang aku menerimanya mas.. Muuuuuaccchh mmuuuaacchh.. mmmuuuuuccchhhuuuuccchh... Dan aku minta no wa mu mas....

Jeeeggerrr... Seperti suara petir yg sangat menggema di telingaku dan aku sangat kaget mendenger apa yg di katakan dan apa yg ia perbuat, ia mencium bibir dengan tanpa dosa dan aku cuma dia sama bibirku di jilat di kenyot di gigit olehnya. dengan tanpa beban ia mengatakan itu padaku. Aduuuh ibu aku kudu piyeee kalimat yg aku katakan di dalam hatiku. Dengan sangat cepat ia mengambil hpku yg berada di saku baju seragamku lalu ia mengetik nomorku di hpya dan ia langsung menelpon nomorku. Sebagai tanda bahwa itu nomorku yg asli.

Tak begitu lama tertengar suara yg ramai dan langkah kaki menuju ke kelas ini dengan sigap bu rina menghapus air matanya de depanku dengan tangannya. Aku masih diam saja karena aku masih kaget apa yg di katakan oleh Bu rina.

Dan benar saja ternyata itu grombolan teman 1 kelasku dan saat salah satu temanku masuk ke dalam kelas dan saat itu juga bu rina langsung bangkit dan berjalan menuju ke mejanya dan duduk seperti tak pernah terjadi sesuatu yg membuatnya sampai mengeluarkan air matanya. Walaupun raut wajahnya tak bisa di bohongi karena matanya sembab dan bibinya memerah.

Lamunanku buyar oleh sentuhan tangan nadia yg menggoyangkan pundakku, dan aku kembli ke situasi sekarang.

Vero : mas.. Kenapa ngelamun.... Jangan pikirin kejadian di lapangan tadi....

Ku balas anggukkan kepala saja dan untungnya ia tak tau apa yg membuatku melamun.

Nadia : udah mas... Jangan dendam sama orang engga baik mas....
Ia mengelus ngelus dadaku.

Aku : iya mass... Udah engga emosi lagi ko....
Aku tersenyum padanya sebagai aku baik baik saja.

Lalu ia memberikan ku buku yg di butuhkan di pelajaran bu rina kepadaku dan kita semua melanjutkan pembelajaran sampai istrihat.
Tapi entah mengapa hari ini pikiranku kacau karena apa yg diucapkan oleh bu rina. Entah mengapa ada rasa bersalah yg aku rasakan dan ini yg membuatku tak fokus belajar di hari ini.

Sampai di rumah pun aku masih berpikir keras apa yg terjadi antara murid dan gurunya. Aku selalu bertanya dalam diriku ko ini bisa terjadi kobisa. Aku yg duduk di ruangan keluarga sambil liat TV pun tak kulihat mungkin sebaliknya TV sedang melihatku melamun. Sampai lamunku buyar lagi karena mama yg menyadarkan ku dengan sentuhan tangannya di pipiku. Ku kihat ada raut kekuatiran di muka mama mungkin melihat anaknya yg sendari tadi melamun saja.

Mama : kamu kenapa sayang... Ada apa di sekolah... Apakah kamu mau berbagi cerita ke mama...
Lalu ia duduk di samping dan menarik kepalaku untuk tidur di pahanya. Ia terua membelai belai rambutku dan juga pipiku.

Mama : kenapa sayang.... Jangan pernah menyimpan masalah sendirian coba kamu kasih tau mama.... Siapa tau membantu.... Mama dengar ada keributan di sekolah karena kamu yah...
Masih dengan senyum manis mama kepadaku. Dan entah mama tau dari mana tentang masalahku ini.

Aku : huuuhhh... Iya mah... Aku tidak terima saja mama dan mbak jadi bahan olokan meraka.... Dan adit sedikit kepancing emosi mah...
Aku menyembunyikan wajahku ke paha mama.

Mama : ooohh gitu... Sedikit emosi yah... Sampai sampai 1 sekolah terdiam cuma sedikit yah... Heemmm... Kata guru kamu... Kamu lg emosi membuat takut banyak orang lohh... Kamu emang engga sadar apa... Dengan wajah kamu yg tegas, badan besar, tinggi badan hampir 2meter lagi, ya jelas mereka ketakutan melihat kamu sayang... Bener kata pacar kamu sekaligus mbakmu di juluki my bear.... Emang cocok sih hihihihi... My bear sweety mama..... Iiiihhhh hihihihi...
Mama ketawa sambil mencubit kedua pipiku. Kayanya mama gemes sekali pada pipiku.

Saat mau menerima cubitan lanjutan aku menahan tangan mama dan aku bangaun dari paha mama dan duduk di sampingnya.

Mama : iiih curang sayang mah... Jadi engga kejangkau deh mama mau cubit lagi pipinya iiihh... Sinih tidur di paha mama lagi...
Mama menepuk pahanya untuk aku tidur di pahanya. Dan mama sedikit sebel karena tak bisa mencubitku lagi.

Aku : engga ah... Takut kena cubit lagi.... Mama segemes itukah sama anakmu ini... Kayanya pipiku merah deh...
Aku sambil mengusap ngusap pipiku yg bekas cubitan mama.

Mama : mama engga menerima penolakan dari kamu yah... Sinih...
Mama langsung saja menarik pundakku, dan aku terpaksa mengikuti apa yg di minta mama. Lalu kepalaku di pegang kuat oleh mama dan di rebahkan di pahanya.

Mama : nah ginikan mama jadi enak kalau gemes sama kamu... Hihihihihi... Dah nonton file ajah temenin mama nonton film...

Tuhkan aku pasti kena cubit lagi nih pipiku. Dan kami menonton film horor bersama yg anehnya udah tau penakut malah nontonya film horor, apakah semua wanita seperti itu lurds. Setiap ada adegan jumpscarenya pasti mama langsung meringkuk ke perutku karena ia ketakutan liat hantu di film. Lalu aku merubah posisi sekarang aku duduk sedangkan mama tiduran di pahaku. Kalau mama takut selalu menarik tanganku untuk menutupi mukanya. Aku yg melihat ini cuma ketawa saja dan mama tau kalau aku menertawakan dirinya langsung saja ia mencubit pinggangku dan menggigit pahaku. Jelas saja aku teriak kesakitan walaupun tak sakit sekalu tapi lumanyan lah.

Karena ini aku sedikit melupakan kejadian di sekolah yg membuat fokus ancur. Aku mengusap ngusap rambut mama sebagai ucapan terima kasihku karena bisa membuatku meluapakan masalah yg tiba tiba datang di depan mata. Yg tak pernah aku sangka sangka sebelumnya.

Huuuhh lagi enak enaknya aku menonton film tiba tiba di kagetkan oleh suara deringa hpku lalu aku melihat siapa yg menelpon dan tak namanya. Dengan sedikit penasaran lalu aku menerima panggilan telpon ini.

Aku : Assalamualaikum halo.... Ini siapa yah...

........ : Waalaikumsalam mas... Secepat itulah kau melupakanku mas..

Sontak aku kaget dan suaranya sangat familiar di kopingku dan ini suara bu rina.

Aku : oohh iya... Hampir lupa... Ini bu rina kan... Emang ada apa ya bu nelpon saya...
Aku mencoba sesantai mungkin karena ada mama yg tiduran di pahaku.

Bu rina : sukurlah... Mas masih ingat suaraku hihihihi... Mas ada dimana, lagi apa... Entah mengapa aku kangen sama kamu mas.... Dan 1 lagi tolong jangan panggil aku ibu atau bu... Karena ini sudah di luar sekolah...

Apa yg kutakutkan pun terjadi. Aku tak mau memiliki hubungan apapun dengan guruku sendiri dan juga aku tak sanggup untuk mencintai banyak orang. Dan membayangkan aisyah yg kalem itu berubah menjadi beringas di ikuti yg lain, huuuuhh ngeri bayanginnya.
Dan ternyata aku diam cukup lama membalas pembiacaraan bu rina.

Aku : maaaf bu... Aku lagi di rumah lagi nonton film bareng sama mama... Kalau itu aku engga bisa janji... Karena guru ya tetap guru... Guru adalah nama penghormatan saya sebagai muridnya...
Belum aku menyelesaikan pembicaraanku tiba tiba mama menggoyangkan kepadanya.

Mama : siapa sih sayang sore sore nelpon... Ganggu mama lagi nonton nih...
Mama masih fokus nonton filmnya

Aku : ini mah... Dari guruku.. Halo bu... Udah dulu yah... Ga enak sama mama...

Bu rina : iya engga mas... Sok tutup ajah kalau emang ini gak penting mah... Asal mas tau perasaan ini engga pernah padam untuk mencintai mas... Tak ada lelaki lain yg mampuh menggantikannya...

Aduh makin ngawuh ajah nih pebicaraa bu rina.

Aku : iya bu... Itu terserah sama ibu saja... Bukan maksud ini engga penting, saya sedang sibuk bu mohon pengertiannya.... Assalamualaikum....

Bu rina : iya aku tau... Waalaikumsalam....

Langsung saja aku matikan sambungan telpon ini dan kembali lagi mencoba menikmati film yg sedang aku tonton sama mama. Aduuuhh yg tadi aku sudah sedikit melupakan apa yg terjadi malah sekarang ia mencoba mengingatkan lagi. Bener apa yg di katakan papa. Selalu ada cobaan mengenai wanita apakah aku harus menikah untuk menghindari ini semua. Aduhhh kepalaku pusing memikirKan ini.

Semoga tidak ada lagi yg peristiwa semacam ini. Bisa bisa pikirkan terganggu oleh masalah wanita dan wanita. Masalah yg paling berat selain di tinggal oleh orang yg kita sayang adalah masalah tentang wanita karena ribet dan banyak sesuatu yg kita tak tau apa yg ia mau.


Keep enjoy and keep carefully
Betul sekali masalah wanita g akan ada habis nya bro...
Ada aja tu ujian nya apa lg blom nikah yg udah nikah aja bisa kena koq sama masalah yg nama wanita tp kita ttp jangan sakitin hati wanita bro soal nya hati wanita itu sangat lembut pake banget bro...
Dan matur suwun ya bro untuk update nya.....
✌✌✌✌✌ salam wong gendeng bro..
 
nggapleki tenan si adit yen ga iso tegas......wis bubar bubar.....
tambah terus....alesane mesakne..*** enak hatilah....taek....iso iso bongko gara gara wong wedok dit.....
cerito tamat dengan ending adit stres gara gara ngga bisa menolak perempuan.....
hahahahaha

tetap ditunggu kelanjutannya tuan @Gadjual ....menarik ini....
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd