Dunia gelap perbankan

[Sarimin_kliwon]

Ditunggu lanjutannya hu

 

[pemuaswanita69]

Lanjutkan suhu..

 

[Mardiansyah1989]

Lanjutttttttt

 

[lendirknalpot]

Lanjuuuttt... Kan

 

[pemuaswanita69]

Lanjutkaaaaaaan suhu....

 

[rankambera]

Lanjut suhu

 

[mbahslamet002]

dunia perbankan gw kira bersih landai.... gak tahunya bgini ya...

 

[buaya_coli]

Lanjut suhu

 

[daddyspanker]

lwnjut dong hu

 

[Cakmo]

Lanjutkan hu.
Dengan segala variasinya

 

[k312ul]

numpang nunggu updatean...

 

[surantalooolll]

Hari senin pagi deni tampak jenuh melakukan rutinitasnya, lembur akhir tahun yg memaksanya masuk 5 hari ditanggal merah benar benar membuat ia jenuh, ditambah targat akhir tahun yg benar benar tidak tercapai hanya 90% angka yg sangat rendah utk ukuran perusahaanya.
Jam 6.30 pagi ia telah memacu kendaraanya menuju kantor yg memakan waktu 45 menit, selama perjalan ia melamun memikirkan enaknya jika libur panjang. Terlebih ia keseringan onani dan jarang olah raga membuat ia menjadi gampang lelah.
Tapi rasa bosannya mendadak hilang ketika melihat budesi yg kekantor dengan pakaian dada yg rendah, yg apabila membungkuk saja ia bisa melihat indahnya payudara tersebut. Sontak ia teringan kenangannya saat bersama bu desi. Mereka berdua tampak telah melupakan momen tersebut dan berkomitmen tidak akan melakukannya lagi, terlebih budesi akan segera menikah dibulan depan.
Pikiran deni menjadi gelap, ketika ia keruangan brankas bersama bu desi hanya berdua, deni mendadak menjadi buas, lupa akan komitmennya bersama budesi. Karna nasabah masih sepi deni merasa ada kesempatan utknya dan budesi berduaan. Makan terjadilah hal yg deni inginkan. Saat budesi membungkuk membelakangi deni saat memasukkan kunci brankas deni langsung memeluk budesi sembari menggosokan kemaluannya. Ia menggosokan kemaluan dengan keras dan memeras payudara budesi dengan kencang. Budesi yg sadar jika ia teriak makan seluruh pegawai akan masuk melihat hal yg tidak pantas menjadi orang bisu membiarkan deni melalukan pekerjaan nakalnya yg tak ingin ia lakukan kembali. Deni terus menggosok dan memeras payudara budesi. Budesi akhirnya lemah dan mulai mengeluarkan rintihan kecil
“Aahhhh” ujar bu desi
Deni yg sadar waktunya ga lama langsung menurunkan celananya dan mengangkat rol budesi keatas kemudian mereka melakukan doggy style.
“Mhh.. mh...” deshan budesi yg terus ditahan karna dorongan pelan dari deni yg benar benar memenuhi kemaluannya.
“Mhhhhh...mhhhh...”
“Aahhh...aahhhh...” terdengar rimtihan mereka berdua yg saling mencoba menahan suara
5 menit mereka melakukan hal tersebut karena adrenalin yg tinggi akhirnya muncrat lah mani deni kelantai brankas.
setelahnya bu desi langsung membuka brankas dan mengambil sejumlah uang utk modal pelayanan hari ini. Deni pun juga tidak berbicara banyak ia mengelap menggunakan tisu maninya yg muncrat, tidakbanyak mani yg keluar karena ia memang tiap hari melakukan onani sambil membayangkan budesi. Uang yg budesi ambil iaterima dan keluar seperti orang tak bersalah bahkan tak mengucapkan terima kasih kepada budesi yg membantunya wlaau dengan memaksa. Ia juga takut dimaki budesi karna telah berkomitmen utk tak melakukannya lagi.
Bu desi hanya diam sambil otaknya berkata, “ahh momen ini kan yg kadang kamu butuhkan desi ?”
Dan hari itu mood budesi dan deni menjadi baik pasca akhir tahun yg menyebalkan

 

[PapiRoi]

Ikut ninggal kolor ijo gan

 

[surantalooolll]

dunia perbankan gw kira bersih landai.... gak tahunya bgini ya...

Wkwkw gelaaap banget gan, lu kadang mesti wibawa kadang mesti manja ke nasabah. Kamu dapat orangnya, uangnya juga akan ditabung ketempat kita kerja. Eh gitu ga sih ? Wkwk

 

[selatancrew]

Jejak dulu ya hu

 

[Tidurdalam]

User di-banned, maka konten otomatis dihapus.

---

User is banned, content is deleted automatically.

 

[Rb_26]

Thanks for update hu

 

[Tebu Wulung]

Ditunggu update terbaru yah hu

 

[zangga]

Lanjut donk hu, mantap nih, kalo ada penampakan lebih seru

 

[surantalooolll]

The truth
Dinda merupakan seorang analis kredit cabang mereka. Saat bu desi dan dan deni melakukan sesuatu diruangan brankas. Dinda sedang diruangan bu desi utk meminta ttd berkas pencairan kredit. Saat memasuki ruangan tampak salah satu monitor yg menyala. Ya itu adalah monitor cctv, cctv tentu merekam kejadian yg ada dibrankas karena ruangan tersebut mesti dijaga dengan ekstra.
dan ya tentu saja dinda melihat kejadian tersebut secara langsung diruangan bu desi. Dinda merasa shock karena tau deni adalah anak taat beribadah begitu jg bu desi, hanya saja berbeda keyakinan saja. Dinda pun jadi sesak nafas karna deni merupakan teman yg diidolakannya karna kelakuannya yg santun dan baik. Air mata dinda menetes mengetahui kebenarannya. Dan sejak saat itu pandangn dinda terhadap bu desi dan deni tak lagi sama.