Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG DILEMA

digebugin bagas si arjuna...
tar klo sadar balas gebugin ga ya si atjuna..hahaha
 
Sudah dibaca smpai part terakhir,
Sangat menarik san layak pasang janur disini:),updatenya juga joss, semoga kedepannya tidak ada hambatan ya suhu sampai tittle tamat.
Btw Arjuna ...belum apa2 kok udah kena tampar dan bogem 3x sih :bata:
Bisa2 ganti tokoj aryuni nih :Peace:
 
Cerita yg bagus semoga tak macet sehingga DPR titel tamat sehat ya om
 
Part 4 : Mulai dari awal.


Ya semuanya tiba tiba menjadi gelap karena posisiku kini lagi berlutut kedua tanganku memegangi perutku yang terasa sakit dan kepalaku menunduk kebawah dan tentu saja mataku terpejam menahan rasa sakit diperutku.

""Arjuna berani kau membentak Dita hah beraninya cuma sama cewek lawan aku kalo kau berani""Ucap seseorang yang memukulku tadi dan sepertinya bukan Bagas beda suaranya dan akupun mendongak memastikan siapa yang memukulku tadi hah ternyata si Andre teman sekelasnya Nara juga Dita dan ketua kelas dikelas A tapi kenapa Andre memukulku dan dia menyebut nama Dita apa jangan jangan Andre suka sama Dita ya.

""Jangan sekali sekali kau membentak Dita mengerti kau Arjuna""Ucap Andre tegas.

""Beraninya kau memukulku""Bentakku sambil berdiri dan memukul Andre yang dalam posisi tak siap dan bug hantamanku telak ke wajah Andre dan membuatnya terjungkal dan disaat Andre terjungkal aku injak perutnya sekali hingga Andre meraung raung kesakitan dan saat aku mau menginjak perutnya satu kali lagi tiba tiba Nara menahanku.

""Sudah Ar sudah""Ucap Nara sambil sesenggukan.

""Eh Ndre impaskan sekarang,kalo berkelahi itu lihat dulu lawanmu sudah siap apa belum nggak asal mukul gimana terasa nikmat ndak pukulan dari sang berwajah tampan ini hah""Ucapku cukup keras dan sekali lagi bug ku injak perutnya Andre hingga Andre meraung meraung kesakitan lagi.

""Mau lagi hah dan sekarang impaskan kau tiga aku tiga""Ucapku sambil ingin menginjak lagi namun Nara menghalangi lagi dan menarikku kebelakang kuat juga nih cewek.

""Sudah Ar sudah hik hik hik"ucap Nara.

""Dita tolongin tuh pahlawanmu dan bilangin ke dia jangan seenaknya mukul orang dan kau Nara lepaskan pelukanmu tuh mata pacarmu melotot tuh""Ucapku dan Nara secara perlahan lahan melepaskan pelukannya dan punggungku pun tak merasakan empuk empuk lagi neh.

""Seneng ya bisa meluk cowok ngganteng eit jangan dibawa mimpi ya""Ucapku sombong dan Nara hanya diam sambil menundukan kepalanya dan si Andre sudah masuk kekelasnya bersama Dita.

""Dah bubar bubar bukan tontonan ini""Teriakku ke para siswa siswi yang lagi nonton pertujukan spektakuler antara aku dan Andre.

""Boleh aku pukul pacarmu si Bagas Ra""Bisikku ke Nara.

""Saya tak suka melihatmu berantem Ar""Ucap Nara pelan.

""Jawab boleh tidak""Ucapku lagi.

""Saya tak suka melihatmu memukul orang""Ucap Nara lagi.

""Kenapa""Tanyaku.

""Ya tak suka saja dan jangan berantem lagi""Larang Nara.

""Dah masuk kekelas gih keburu guru datang""Ucapkku.

""Ar Arjuna""panggil Nara namun aku tetap berjalan menuju kelasku dan kulihat Bagas sudah duduk dibangkunya ah sial mau duduk ditempat lain tapi tak ada yang kosong terpaksa neh berduaan lagi sama si kupret Bagas dan aku pun duduk didekat Bagas.

""Wah mantap pukulanmu Ar sampai terjengkang tuh si Andre""Ucap Danu yang posisinya dibelakangku.

""Andai saja aku punya panah dah aku kirim dia kebulan biar hidup sendiri di bulan he he he""jawabku asal.

""Tapi keren gayamu Ar"Ucap Adi yang duduk disebalah Danu.

""Ya yaelah Arjuna Dwipa gitu loh"Ucapku sombong.

""Ar aku aku"Ucap Bagas terhenti.

""Udahlah men tak perlu kau merasa bersalah dan kau pantas mendapatkan Nara dan juga Nara pantas mendapatkanmu""Ucapku mencoba move on.

""Kamu tak marah Ar""Ucap Bagas.

""Hak hak kamulah kawan dan haknya Nara pacaran ama siapapun toh aku belum tentu juga nembak Nara kok""Ucapku mencoba tegar dari rasa kekecewaan ini.

""Aku sudah dari smp suka sama Nara dan rasa sukaku kupendam hingga saat ini,itu karena kamu Ar,aku mencoba tuk menghapus rasa suka itu namun aku tak bisa namun aku pendam karena aku tau kamu juga suka sama Nara tapi tak kunjung juga kau menembak Nara,dan tiba waktunya aku sudah tak sanggup memendam rasa ini dan pada akhirnya aku menembak Nara dan awalnya Nara sempat menolakku dan aku tau itu karena kamu namun rasa ini tak bisa kupendam lagi dan aku terus menembak Nara dan pada akhirnya Nara menerimaku dan aku tau resikonya aku akan bermusuhan dengan dirimu kawan namun rasa suka ini menggelapkanku dan aku sudah tak peduli tentang persahabatan kita dikarenakan aku benar benar sayang sama Nara,maafkan aku Ar aku sudah menikungmu""Ucap Bagas.

""Ya ya ya sebenarnya aku juga tau kamu suka sama Nara kok dan kenapa aku juga nggak menembak Nara dan aku bukanlah cowok yang pantas buat Nara teman""Ucapku jujur.

""Kamu tak marah kah teman"Ucap Bagas.

""Kalo aku marah kau sudah masuk UGD kawan""Ucapku.

""Tanks men""Ucap Bagas.

""Ok""Ucapku dan akhirnya buguru datang dan memulai mata pelajarannya.


Tet tet tet bel istirahat sudah berbunyi.

""Yuk kekantin aku traktir deh""Ajak Bagas.

""makasih aku punya uang kok lagian aku mau kekelas A dulu""Ucapku.

""Mau ngapain""Tanya Bagas penasaran.

"Mau minta maaf ke Dita juga ke Andre tak enak saya dah kasar sama mereka berdua""Ucapku.

""Aku ikut siapa tau temannya nggak terima""Ucap Bagas.

""Ya ya ya sekalian mau ketemu sama kekasihmu kan""Ucapku menggoda Bagas.

""He he he tau saja""Jawab Bagas.

""kan masih kinclong kinclongnya jadi pengen ketemu mulu kan"Ucapku sambil beranjak menuju kekelas A.

""He he he""tawa Bagas dan kini Aku dan Bagas sudah didepan pintu kelas A dan aku melihat Dita dan Andre sedang bercakap cakap nampak serius tuh obrolannya dan tentu saja aku mendengar percakapannya.

""Ndre kenapa kamu mukul Arjuna""Tanya Dita.

""Aku tak suka dia bentak kamu Dita""Ucap Andre.

""Apa pedulimu hah""Ucap Dita.

""Aku peduli padamu""Ucap Andre.

""Peduli apa dan aku tak suka kamu mukul Arjuna""Ucap Dita membelaku.

""Aku peduli dan sangat peduli kekamu dan aku tak bisa diam saat kamu dikasari""Ucap Andre.

""Kenapa bisa begitu""Ucap Dita.

""Karena aku cinta dan sayang padamu"Aku Andre.

""Apa yang kamu katakan Ndre""Ucap Dita tak yakin.

""Dari kelas dua aku suka padamu aku sudah berusaha dekat denganmu namun kamu acuh padaku dan aku tak tau alasannya apa,Dita aku menyayangimu maukah kau jadi pacarku""Ucap Andre bersungguh sungguh.

""Terima terima terima""Ucap para penghuni kelas A kompak.

"maukah kau jadi pacarku Dita""Ucap Andre lagi sambil duduk bersimpuh dibawah Dita dan memegang kedua tangan Dita sementara Dita berdiri sambil menunduk menatap Andre sedangkan aku hanya diam terbengong bengong melihat adegan romantis ini dan posisiku ditengah pintu sedangkan Bagas sudah bersama Nara berada dalam kelas dan sama sama menyaksikan acara penembakan ini.

""Maukah kau jadi pacarku Dita"”Ucap Andre mengulangi.

""Iya aku mau""Ucap Dita dan aku aku hampir tak percaya yang diucapkan Dita.

""Mau apa Dita""Ucap Andre mempertegas.

""Ya aku mau jadi pacarmu Andre""Ucap Dita ah apa Dita beneran menerima Andre kok kok gitu sih 2x dong aku terluka.

""Makasih Dita sudah mau jadi pacarku""tiba tiba Andre berdiri dan kami pun saling bertatap mata dan kulihat Andre nampak bahagia.

""Peluk peluk peluk""lagi lagi panduan suara menggema diruang kelas A ini dan makin membuatku tak semangat menjalani hidup ah sial dan kulihat Andre dan Dita saling berpelukan dan aku pun masuk kedalam kelas.

""Eh sudah sudah pelukannya ntar hamil lo""Ucapku membuat Andre dan Dita melepas pelukannya.

""Wah selamat ya buat kalian dan juga aku minta maaf nih dan khususnya kau Ndre maaf ya""Ucapku ah makin kacau hidupku dan kulihat Dita tak berani menatapku dasar cewek penipu.

""Aku juga minta maaf Ar aku sudah kelewatan dan memukulmu secara tiba tiba maaf ya Ar""Ucap Andre sambil menjulurkan tangannya ingin bersalaman denganku.

""Aku juga dah kelewatan kok tuh matamu sampai membiru itu tapi tenang saja takkan infeksi kok kan yang nonjok orang tampan""Ucap ku sok sambil menjabat tangan si Andre.

""Dan kamu Dita maaf ya aku dah berkata keras padamu dan aku menyesal""Ucapku.

""Aku juga Arjuna aku minta maaf ya sudah menamparmu""Ucap Dita namun belum berani menatapku ehm pura pura merasa bersalah ya ah dasar picik.

""Ar sih seneng ditampar sama cewek cantik tampar lagi dong he he he""Candaku dan kulihat Dita mulai tersenyum dan sudah tak terlalu canggung lagi.

""Ya sudah aku mau ke wc dulu mau ngrokok ups""Ucapku keceplosan.

'"Wah kamu ada rokok ya bagi dong""Ucap Danu tiba tiba disampingku dan menarikku keluar dari ruang kelas A menuju ke toilet.

""Bro Arjuna ada rokok nih""Ucap Danu yang sudah mengambil rokokku dan membagikan ke teman teman lain ya ludes dong ah parah nih anak.

""Bro kalian tau tidak Arjuna sakit 2X lo""Ucap Danu mengejekku.

""Kok bisa ""Tanya teman lain.

""Bisalah kan kalian tau Dita kan tadi Dita baru jadian sama Andre dan parahnya lagi acara penembakan disaksikan secara live sama Arjuna duh sakitnya disini""Ucap Danu meledekku lagi.

""Ha ha ha Arjuna nelangsa""Ucap serempak teman teman.

""Kalian mau mati ya kalau mau mati ayo ledek lagi dancok kalian semua awas saja ya kalo kalian ada masalah tak sudi aku bantu kalian""Ucapku emosi sambil berdiri meninggalkan teman teman yang brengsek ini.

""Ar kami hanya. becanda maaf Ar""Ucap Danu sambil berlari mendekatiku.

""Berani mendekat ku hajar kau""Ucapku sambil mau memukul Danu dan Danu pun mundur tak berani mendekatiku.

""Kalian dancok semua semuanya dancok""umpatku keteman teman.

""AR kami hanya becanda Ar""Teriak salah satu temanku namun tak aku gubris lalu menuju kekantin lagi lagi pemandangan yang membuatku muak Nara sama Bagas,Dita sama Andre ah benar benar kacau hidupku ah pulang saja daripada aku memukuli orang lagi kan aku lagi gak labil kondisiku.


""Kini aku tengah mendorong Shogunku menuju pintu gerbang yang terbuka setengah pintu dan ketika aku sudah mau keluar tiba tiba pak satpam mencegahku.

""Ar mau pulang mana surat ijinnya""Ucap pak satpam yang seumuran bapakku.

""Pak saya sekolah disini itu bayar ya pak jadi bapak nggak perlu deh tanya tanya""Ucapku sambil melotot ke pak satpam.

""Wah kayak kena beban pikiran ya kamu Ar ya sudah pulang saja tenangin pikiran dan hati hati ndak usah ngebut""Ucap pak satpam pengertian.

""Makasih pak..Ar pulang dulu""Ucapku pelan.

""Ya Ar""Ucap pak satpam.


Kukendarai Shogunku hingga mentok gasnya sampai suara mesinnya meraung raung terpaksa dan sudah berapa puluh mobil kuselip,berapa puluh motor aku libas dan kini aku telah tiba dirumahku dengan selamat dan langsung saja aku masuk rumah dan kulihat ibuk lagi bantu bapak menata dagangannya bapak.

""Lo Ar kok dah pulang""Ucap ibuk yang masih terlihat canggung.

""Lagi BT buk dah Ar mau kekamar dulu""Ucapku dan kini aku didalam kamar menangis sejadi jadinya atas kekalahanku..oh kenapa aku berbeda sama Arjuna dipewayangan yang begitu mudah mendapatkan cinta sedangkan aku Arjuna Dwipa kini terbaring menahan sakit dihati dan kalah dalam hal asmara.
 
Terakhir diubah:
Hu kapan Arjuna melepas perjakanya Hu dan perjakanya Arjuna buat siapa Hu??
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd