Nah masalahnya om memang bisa saja ibu dari orang batak itu menyerahkan keputusan akhir ke anaknya apakah dia tetap menikahi atau tidaknya, tapi, menikahi silahkan, restu dan doa belum tentu diberikan. Tapi tetap aja masih banyak yg nikah kan bahkan tanpa restu dan doa orang tuanya heheSaya lama merantau di sumatera, banyak sekali sahabat saya dari etnis batak dan karo. Sudah seperti saudara. Dan memang sulit lepas dari ikatan adat batak. Saya mengerti kesusahan hati inang Bertha. Tapi ingatlah selalu kata-kata pujangga Kahlil Gibran..."anakmu bukan milikmu". Orang tua tidak akan bisa hidup sepanjang anak hidup. Anak memiliki jaman yang berbeda dengan orang tua...