Lo olang pada libet-libet amat bela-bela-in CapRes...
niih Baca Niih
Dahlan: Begitu Dilantik, Presiden Baru Harus Naikkan Harga BBM
Jakarta - Dahlan Iskan, Menteri Badan Usaha Milik Negara, menegaskan pemerintahan mendatang harus segera mengambil keputusan untuk mengurangi subsidi bahan bakar minyak (BBM). Dia menyarankan agar harga BBM bersubsidi segera dinaikkan begitu presiden baru dilantik.
"Presiden nanti itu begitu dilantik harus menaikan harga BBM, siapapun presidennya. Begitu dilantik, harus menaikan," kata Dahlan saat berbincang dengan detikFinance di kawasan Dago, Bandung, Jawa Barat, Jumat (23/5/2014).
Dahlan memaklumi pemerintahan saat ini tidak mungkin menaikan BBM bersubsidi. Menurutnya pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tak ingin meninggalkan kesan buruk di akhir jabatannya.
"Pemerintah yang sekarang kelihatannya nggak mau ambil risiko, tidak mau berakhir dengan kesan yang kurang baik sehingga harga BBM yang mestinya naik jadi tidak naik. Ini beban terus. Jadi presiden nanti harus naikkan harga BBM, dan naiknya tidak boleh sedikit," ungkapnya.
Tanpa ada upaya, lanjut Dahlan, subsidi BBM akan terus menjadi beban pemerintah. Tidak hanya itu, BBM yang disubsidi sehingga harganya murah membuat konsumsi melonjak. Akibatnya, impor BBM tetap tinggi dan mempengaruhi nilai tukar.
"Besar lah akibatnya, semua orang tahu. Capital outflow, kurs rupiah melemah lagi. Jadi tidak boleh ragu-ragu untuk mengontrol penggunaan BBM," katanya.
Selain menaikkan harga, tambah Dahlan, upaya untuk beralih ke sumber energi lain juga harus dilakukan. Bahan bakar gas adalah salah satu opsinya. Dia menyarankan ada regulasi khusus untuk pabrikan mobil di Indonesia, agar memproduksi mobil dengan spesifikasi tambahan yaitu tangki bahan bakar gas.
"Itu penting, paksakan lah. Pabrik mobil tidak boleh memproduksi mobil lagi kalau di dalamnya tidak ada tangki untuk gas. Pasti bikin mereka, karena mereka kan ingin jualan. Tidak boleh mobil baru dibuat kalau tidak ada tanki gas alam," tegasnya.
http://http://m.detik.com/finance/read/2014/05/23/170818/2591086/1034/