Di dalam mobil ci Vero terlihat diam dan Murung, aku yakin dia masih trauma dengan kejadian tadi
" Hilda.. Di ajak ngobrol mamih nya, kasihan aku lihatnya.. Kataku pelan ke Hilda
" Mungkin mamih malu sama kamu Din.. Tadi kan kamu peluk lagi dalam keadaan telanjang begitu.. Jawab Hilda
Aku hampir saja keceplosan, karena Hilda taunya sama ci jeny aku memang ada hubungan kalau sama mamih nya belum tau dan aku sama ci vero berusaha menjaga jangan sampai Hilda mengetahui nya
" Ga lah.. Kan posisinya memang aku nolongin dan karena keadaan.. Kataku
"Ihhhh serius amat seh kamuh Din.. Kata Hilda manja sambil memeluk aku
Akhirnya kita sampai ke villa baru kita masuk rumah sudah diserbu dengan pertanyaan, aku minta Hilda untuk menceritakan semuanya. Dengan sangat anantusias
" Hilda mamih sama Ii mau cari keperluan nanti malam kamu siapin saja yang mau di bawa. Soalnya nanti pakai 2 Jeep.. Kata ci Vero
" Siap... Ajak Dino saja biar bantu angkat nya, siapa tau sekalian gendong yang belanja.. Jawab Hilda sambil melirik ke aku
" Kamu ini senengnya godain Dino saja... Ya sudah ayo Din cari ke kotanya saja.. Kata ci Vero
Kita bertiga jalan menuju kota Malang, ci jeny duduk disamping ku dan ci Vero di belakang
" Ngapain seh Din senyum senyum sendiri.. Tanya ci jeny
" Kadang saya masih bingung.. Punya bos yang cantik cantik begini dan saya bisa memiliki.. Jawabku
" Maksudnya yang jelas dong hemm? Kata ci jeny sambil mencubit perutku
" Haduhhh.. Ampun, salah saya dimana. Kalau mau cubit pakai bibir saja Ci.. Kataku menggoda
" Dasar mesum.. Maunya begitu.. Kata ci jeni sambil tertawa
" Jangan bicara itu Din.. Ada yang lagi nanggung dan seperti pengen dituntaskan Din.. Kata cik jeny sambil melihat kebelakang ke arah ci Vero
" Diam deh jen... Tar gw bawa dino ke hotel juga kalau kesel... Jawab ci Vero terlihat sebel di godain ci jeny
" Idihhh ancamannya begitu.. Siapa takut. Din nanti perempatan depan ambil kanan ada hotel masuk kita cek in.. Kata ci jeny membuat aku agak kaget
Beneran kacau juga adek kakak.. Sangat akrab sudah seperti teman
" Gila juga lo ya jen.. Bilang saja lo yang lagi pengen kann.. Dasar gw yang di jadikan kambing hitam.. Kata ci Vero
Aku tertawa mendengar omongan mereka berdua
" Maaf ci.. Kambing putih yang bener.. Celetuk ku
" Dinoo.. Kamu ini nyambung saja, malah ikutan buly aku ya..
Aku mau kerjain lagi ci jeny sama ci Vero, nanti kalau sudah di hotel
Tidak beberapa lama kita sudah sampai dihotel, setelah mereka menyuruh aku cek in, kita langsung menuju kamar. Lumayan besar juga ruangannya ada teras di depan dan sebelum ke tempat tidur ada 2 sofa dan 1 meja yang di kasih penyekat dari kayu diukir dan ada lampunya yang cukup menarik
" Ya sudah Din kamu main sama bos kamu yang tuaan, yang muda mah ngalah.. Kata ci jeny
" Sialan lo jen.. Gw di bilangnya yang tuaan. . Kata ci Vero cemberut
" Hemmmm.. Maaf supaya adil mendingan barengan saja Ci.. Tetapi mandi dulu biar fresh, gimana? Usul ku
Akhirnya mereka setuju, aku perhatikan xi jeny dan ci Vero sudah melepaskan pakaian nya satu persatu hingga telanjang bulat
" Bagai pinang di belah 2..sangat cantik, montok dan putih mulus... Kataku
" Huhh.. Tapi masih cantik yang mudaan dong.. Kata ci jeny
" Enak aja.. Lihat masih montokan punya gw sahut ci Vero sambil memgang buah dadanya
" Jiahhhh.. Di bilangin malah merasa bersaing, ya sudah biar nanti yang menilai bukan saya biar obyektif..
Mendengar omongan ku, keduanya langsung berhenti dan bisa serentak
" Apaa kamu bilang?? Kata ci jeny dan ci Vero serentak sambil melihat kearah ku
" Stop Din.. Jangan aneh aneh, awas kalau sampai seperti yang sudah sudah.. Kata ci Vero sambil mendekati aku dan mencubit perutku
" Buat pembuktian saja, antara encik berdua. Kan biasanya wanita akan puas dan tersanjung kalau sampai ada lelaki yang mengagumi.. Kataku
Mereka berdua terdiam sesaat sepertinya sedang berpikir
" Iya juga.. Tapi ga harus telanjang begini penilai anya.. Jawab ci Vero
" Ya sudah terserah saja, saya cuma mengusulkan. Sekarang mandi aja Ci.. Kataku
Akhirnya mereka masuk kamar mandi, hem sekarang aku isengin mereka. Aku segera hubungi ke bagian maintenance hotel, kalau lampunnya tiba-tiba mati. Setelah beberapa menit terdengar bel berbunyi. Aku segera ke sklar lampu aku matikan semuanya sehingga gelap
" Din.. Dino kok lampunya mati, jangan jahil ya.. Teriak ci jeny
" Ga ci semuanya mati kataku sambil membuka pintu kamar mandi
" Tuh kan mati, di situ sebentar biar saya coba cek kataku
" Cepetan ya Din.. Hotel apaan ini bisa mati lampu ga otomatis nyala genset nya.. Kata ci Vero
Aku segera menghampiri pintu dan aku buka pintu nya. Nampak 2 orang karyawan hotel sudah berdiri didepan pintupintu
" Baru saja matinya Pak.. Maaf atas ketidak nyamananya, biar segera kita perbaiki.. Kata salah satunya
" Ohhh ga apa apa mas.. Tadi dari kamar mandi ada suara percikan kayak korslet.. Silahkan masuk coba di cek. Kataku
Setelah mereka masuk mereka berdua menuju kamar mandi menggunakan senter kecil
Tak lama kemudian terdengar teriakan ci Vero dan ci jeny
" Hei siapa kalian, mau ngapainn.. Kata ci Vero
"Maaf maaf Bu, saya petugas hotel yang dapat laporan lampu mati ,,jawab karyawan nya
Mungkin saking paniknya karena ke sorot senter dalam keadaan telanjang ci jeny berlari keluar kamar mandi sambil manggil aku. Tetapi sialnya ci jeny menabrak mas yang satu lagi yang berdiri di luar kamar mandi
" Brugg.. Aduhhh.. Dino siapa lagi ini..... Teriak ci jeny
Disaat seperti itu aku segera nyalain lampunya dari saklar . Dan begitu nyala ci jeny yang telanjang bulat sedang menindih tubuh mas nya yang tadi tertabrak dan jatuh berdua. Sedangkan ci Vero berdiri si bawah shower
" Dino.. Kamu jahil banget sehh.. Keterlaluan kamu ya.. Kata ci Vero berlari menghampiri aku dan memeluku dari belakang untuk menutupi tubuhnya
Sedangkan ci jeny di bangunin sama mas nya berdua, dari wajah masnya nampak terpukau dengan apa yang dilihat nya. Wanita muda amoy cantik putih mulus dan montok telanjang di depan matanya. Walaupun akhirnya mereka berpaling wajahnya ke arah lain
" Mas.. Santai saja ga usah panik. Jujur saya minta maaf tujuan saya cuma minta pendapatnya diantar mereka berdua mana yang lebih cantik dan montok tentunya menarik dan menggairahkan.. Kataku sambil menarik ci jeny
Mereka diam sesaat begitu juga dengan ci Vero juga ci jeny
" Kalau menurut saya tadi sudah saya bilangin bagai pinang di belah dua skornya sama sama 9+ kataku
" Iya.. Betull. Dan hemmm... Katanya sambil seperti.. Maaf itu saja sama dengan yang bapak sampaikan. Maaf kalau begitu saya permisih.. Kata masnya dan segera meninggalkan kamar
Setelah mas nya pergi, ci Vero langsung menjewer kupingku
" Kamu memang jahil banget Din.. Gila aku sampai gemeteran lihat mereka nafsu banget lihatin aku sama jeny.. Kata ci Vero
" Gw lebih parah.. Rezeki mas yang tadi gw tindihin sudah waktu bangunin tangannya sengaja mengang lengan dalam biar bisa nyentuh tetek gw Cik.. Kata ci jeny
" Gimana tapi beneran kan yang saya bilangin. Pasti kedua mas itu ga bakalan bisa tidur ngebayangin enci berdua
Aku ajak ci jeny dan ci Vero ke ranjang, aku suruh mereka berdua untuk tidur terlentang, bener bener suatu keindahan yang terpancar dari tubuh manusia. 2 wanita yang cantik tidur terlentang dengan keadaan telanjang bulat telah siap menanti ku
Bersambung
