Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Berawal Dari Skype dan berakhir di ranjang (True Story)

robby rudolf

Semprot Kecil
UG-FR
Daftar
28 Sep 2012
Post
52
Like diterima
2
Bimabet
Sebenarnya kisah ini sudah terjadi 4 tahun yang lalu tapi untuk mengingat kembali ke masa lalu dan sebagai kenangan indah skaligus buruk maka kisah ini aku buat dalam tulisan...

Namaku W sudah berkeluarga (tinggal di kota J) dan waktu itu aku macul di kota I. Sebulan sekali aku selalu pulang untuk memberikan ransum buat keluargaku. Kebiasaanku selalu chatting dengan cewek-cewek dunia maya. Suatu hari ada yang add untuk berkenalan. Sekilas aku coba lihat ternyata yang add aku itu seorang cewek dan cantik. Saat itu kami hanya berkenalan biasa saja sampai satu hari pembicaran kami sudah menjurus ke hal-hal yang pribadi. Dan sampai aku merasa yakin kalau ini cewek tertarik sama aku. Akhirnya aku coba rayu dia dan mengatakan aku masih bujangan dan kata-kata manis. Oh ya perlu diketahui bahwa cewe ini ternyata berstatus janda tanpa anak dan selalu berjilbab. Aku yakin dia tertarik sama aku karena beberapa hal. Yang pertama dia selalu telp aku lama-lama dan kalo selalu kirim pulsa 100ribu buat kalo aku mau telp doi. Trus kalo pas dia chatting di kamar selalu pake baju tipis dan kalo aku tanya kenapa pakai tipis. Dia selalu bilang "Yang boleh lihat aku pake baju ini cuma calon suamiku"....Tentu aja aku merasa gimana gitu..
Satu hari aku memberanikan diri untuk mengunjungi rumahnya di kota Jbr. Sampai disana, aku dijemput doi dan doi langsung aja menggandeng lenganku.
"mas capek gak? " tanyanya
" Ya capek donk, namanya naik bis 2 hari dijalan. Boring tau" sahutku
" Emanknya napa nanya capek ? Mau mijitin ya ? tanyaku
" hehehehe mau nya " sahutnya sambil mencubit lenganku.

Setelah sampai dirumahnya, aku dikenalkan dengan ortunya. Dan aku diselidki asal usul dan darimana kenal dengan anaknya...
Pokoknya panas dingin dah ngadapin ortu. tapi tetap maju terus demi selangkangan
Malam itu kami jalan-jalan menyusuri pelosok kota Jbr dan sambil makan malam. Sampai akhirnya waktu sudah menunjukkan jam 09 malam (kalo jam segitu di kota Jbr udah sepi penduduknya) dan kamipun pulang kerumah.

Sesampainya dirumah, malah aku terus diajak ngobrol ma ortunya (nanya ini nanya itu) sampe akhirnya mungkin dah bosan, ortunya pamit mau tidur dan dia mengajak anaknya tidur.

" Sialan dah jauh-jauh, bisa kentang nih" omelku dalam hati

Akhirnya akupun masuk ke kamar tidur (maaf kamar tidurnya ada diruangan yang terbuka lebar tanpa pintu dan dinding). Coba merebahkan tubuh yang memang sudah lelah tapi mata gak mau terpejam. Saat itu sepengetahuanku jam sudah menunjukkan pukul 4 pagi. Samar-samar aku mendengar ada yang melangkah mendekat ke arah kamarku. Akupun pura-pura tidur. Ternyata bener ada yang masuk kekamar dan lampu dikamar dinyalakan. Aku mendengar ada orang yang buka lemari dan mencari-cari sesuatu. Kira-kira
5 menit tiba tiba orang tersebut mematikan lampu dan menindih tubuhku. Aku berusaha melihat ternyata doi yang menindih tubuhku.

" Napa mi ? Kok tiba2 disini ?" tanyaku pura-pura
" katanya capek..mana yang mau dipijat ?" doi malah balik bertanya
" hehehehe capeknya sih gak masalah tapi horny nya yang gak nahan" kataku dengan sengaja
" Gak ah ntar ketahuan ibu loh " jawabnya sambil menghindar
" Ya udah tapi pasti kan ? " tanyaku lagi
" hehehe " doi malah tertawa pelan

Akupun mencoba untuk memeluknya dan menciumnya tapi dengan reflek doi menghindar

" Sssttt ntar kedengaran ibu loh " pungkasnya
" Iya deh " jawabku dengan hati yang galau

Keesokan harinya, akupun bercengkrama dengan keluarganya dan sore harinya akupun harus kembali ke kota I utk macul kembali. Hal yang tak disangka ternyata doi mau ikut aku ke kota I.

" Mantap kesempatan bagus nih " kataku dalam hati

Ibunya langsung memberikan nasehat padaku untuk menjaga anaknya dengan baik dan jangan disakiti. Akupun hanya bisa mengiyakan saja. Yang penting anaknya dah mau ikut ke kota I bersamaku.

Akhirnya akupun berangkat berdua ke kota I


maaf ya kisahnya dipotong dulu sampai disini ntar disambung lagi pada episode ke 2
 
Ceritanya kayaknya bisa jadi kisah sedih untuk yg perempuan nih....
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
:baca: dan ijin gelar tenda suhu...
 
We want more...we want more...
 
Episode 2.....

Akhirnya kami memutuskan untuk naik bis AC jurusan kota I ke kota J. Kami naik pada saat menjelang sore hari...Sebenarnya tidak ada yang istimewa dalam perjalanan hari pertama. Kami cuma ngobrol ngalor ngidul dan angan-angan masa depan. Tidak terasa bis sudah berjalan dihari kedua dan saat itu sudah masuk tengah malam. Awalnya doi hanya nyender dibahuku tapi karena mungkin tiba tiba hawa mesum mampir dikepalaku, akhirnya aku berupaya menggapai bibirnya dengan bibirku. Perlu diketahui sebelum aku lakukan itu, aku harus lirik sana sini utuk ngelihat apakah para penumpang lain sudah tepar atau belum. Ternyata malam itu adalah keberuntungan buatku. Kembali kemasalah bibir...
Setelah bibirku nyentuh bibirnya, ternyata malah doi yang beringas. Keliatan ternyata doi sangat haus dengan belaian. Kami berciuman ganas sekali tapi tetap dilanda was was. Takut keliatan penumpang lain.
" Ssh..hmm " terdengan halus suara doi yang sangat menikmati pilinan lidahku.
Lidah kamipun seakan akan tidak mau lepas. Saling taut menaut. Tubuh kamipun ingin saling merapat dan merapat tapi sikon nya tidak memungkinkan.
Sudah 15 menit lidah kami saling bertautan dan tidak merasa lelah. Posisiku ada disebelah kiri doi, sehingga tanganku ini mulai jahil. Aku ambil jaket buat nutupin tubuh kami. Tanganku pun mulai bergerilya ditubuh doi. Pelan pelan aku singkap BH nya dan mencari nipplenya. Aku pilin kekiri dan kekanan. Sangat keliatan sekali doi menikmatinya. Ciumankupun akhirnya ku lepas karena sangat beresiko sekali.
Tiba-tiba
"Klik" lampu bis menyala dan bis akan mengisi bahan bakar di salah satu SPBU. Dan saat itu juga tanganku segera kukeluarkan dari baju doi.
"Dag dik dug dag dig dug " begitulah suara jantungku yang berdebar-debar karna saking kagetnya.
Aku ngelirik ke doi dan doi pun tersenyum.
" Mas, antarin pipis yuk " pintanya dengan manja
" Yuk " kataku menyanggupi
" Pir, ke toilet dulu ya " kataku ke supir bis
" Ok pak " sahutnya
Tidak ada kejadian yang sesuatu banget di toilet. Dan kamipun akhirnya naik kembali ke bis sampai bis nya jalan kembali ke tujuan.
Suasana didalam bis sudah tidak seperti tadi karena banyak orang yang terbangun dan ngobrol. Kegiatan petting pun tidak bisa dilanjutkan lagi padahal si otong masih berdenyut terus.
Dari satu kota ke kota berikutnya sudah dilewati dan tempat tujuan sudah didepan mata.
" Ayo beres beres,dah mau sampe " ajakku ke doi
Kami pun segera beberes barang barang bawaan.
" Minggir ya pir " kataku ke supir
Bis pun segera menepi dan kamipun bergegas turun dari bis. Segera kami cari ojek utk ke rumah kost2an. Begitu sampai di kostan, kamipun ngobrol sebentar dengan pemilik rumah.
" Owh ini istrinya ya pa " tanya siempunya rumah. Mereka memanggilku bapak karena salah satu anaknya bekerja ditempatku saat ini.
" Iya pak " sahutku sekalian mengenalkannya.
" Ya udah silahkan istirahat pak, kan capek perjalanan jauh " katanya kepadaku
" Iya pak, mari saya kedalam dulu " sahutku lagi
kamipun segera masuk kedalam kamar. Dan segera melepas lelah. Tanpa babibu, aku langsung disergap ma doi.
" Ach...ach..aouw..aouw...." jeritnya sambil tangannya membuka celana jeansku
" Slrp slrp " balasku dengan ganas juga. Tangankupun mulai bergerilya masuk ke bajunya. Punggungnya kubelai pelan dari atas ke bawah mendekati bokongnya.
"Sst....ssst...terusin mas " pintanya memelas
Akhirnya celana jeanskupun berhasil dilepasnya. Doi jongkok untuk mengeluarkan celana jeans dari kakiku. Sambil melepaskan jilbab dab baju nya. Sambil berdiri aku segera mendekati doi untuk membantunya melepas semua penghalang tubuhnya. Sambil kelepas kaitan penutup dadanya dan keliatan indah sekali sampai aku bengong melihatnya.
" Kok bengong mas " tanyanya
" Wow indah bener tubuhnya yank " pujiku.
" Moso sih mas " sahutnya sambil menunjukkan wajah yang senang karena pujian.
Aku segera melepas kemeja yang belum sempat kulepas tadi. Sewaktu kulepas kemejaku, doi segera berjongkok diantara selangkanganku. Kontolku segera dibelai belainya dan dimasukkan ke dalam mulutnya yang indah itu.
"Slurp...slurp...slurp..." suara kecipak air liur dan kontolku kedengaran.
" Achh..enak yank...pinter banget sih ayank " pujiku lagi.
Doi keliatan sekali sangat menikmati setiap senti batang kontolku. Jilatannya sangat profesional sekali. Mulai dari ujung Lubang kencing sampai sunhole tidak luput dari sapuan lidahnya. Doi juga sangat telaten sekali memberikan blowjob service. Demikian juga aku yang sangat menikmati setiap sapuan lidahnya.
" Aouw...ssstt....ach....enak banget yank...kalo begini terus aku gak mau keluar kamar " pujiku lagi.
kira kira ada 10 menit dan aku juga gak mau buat dia kecewa karena nafsunya terpendamnya belum terpenuhi dalam 1 tahun.
langsung aku sudahi Blowjob servicenya dan gantian aku yang mengarahkan lidahku ke kelentitnya. Pelan kujilatin kelentitnya sambil sesekali aku arahkan lidah ku kedalam liang senggamanya.
" Wow...sstt...gila enak banget mas " sahutnya dan jemari tangannya meremas sprei kasur warna pink
" Terusin mas...lebih kedalam lagi mas...akh..akh...sstt...sstt " ceracaunya sambil menggeleng gelengkan kepalanya kiri dan kanan.
Desahannya membuat tambah nafsu dan terus kuseruput cairan cairan yang meleleh disekitar vaginanya. Gak butuh waktu lama, pertahanannya jebol.
" Owh..crit...crit...crit..." akhirnya doi bisa tersenyum puas karena baru tersalurkan sekarang. Lalu doi mengangkat tubuhnya dan mencium bibirku. Sambil berciuman doi memintaku untuk berbaring. Kemudian doi mengangkangkan kakinya dengan posisi diatas dan aku dibawah. Tangannya membimbing kontolku untuk memasuki liang senggamanya.. Pelan tapi pasti..Akhirnya
" Bless..." Batang kontolmentok abis tertelan liang senggamanya.
Sambil meliuk-liukkan tubuhnya doi terus berceracau.
" Ackh..ackh..ackh...sssttt...sssttt ...oh...oh..." dengan menaik turunkan tubuhnya doi terus berdesah tiada henti. Untung aja kamar yang kami tempati itu rapat. Jadi gak khawatir kalau kedengaran orang lain. Apalagi saat itu siang hari.
Bosan dengan gaya itu, aku berusaha naik tanpa melepaskan batang kontolku dan membaringkan doi di kasur sambil ke dua kaki doi aku rapatkan dan diletakkan dibahuku. Terus tanpa henti aku hujami doi dengan tusukan nikmat dan sesekali aku tusuk dengan berputar. Desahan demi desahan terus mengalir tiada henti...Itulah yang membuatku bergairah dan terus menghujaninya.
" Oh..oh..oh...mas aku dah mau keluar nih " katanya
" Ya dah dikeluarin aja. Jangan ditahan ya ntar jadi keju loh yank " sahutku sambil bercanda.
" Ackh..ackh...crot...crot...crot...." cairan kenikmatannyapun akhirnya keluar dengan sangat banyaknya. Keliatan sekali dari pahanya yang basah sekali.
" Mas belum keluar ? " tanyanya lagi.
" Sabar ya yank " sahutku
Aku terus menghujaminya. Sebenarnya batang kontolku juga sudah berdenyut menandakan bahwa pejuku akan segera keluar. Akupun memintanya untuk berbaring dengan posisi doggy. Aku mencabut batang kontolku dan setelah doi telungkup, aku pelan pelan mengarahkan batang kontolku ke mekinya. Aku menghujaminya dari belakang dan doi pun mengembang kempitkan bokongnya sehingga rasanya seperti disedot vacum cleaner.
Bibirkupun segera kuarahkan ke bibirnya sambil saling melumat dan batang kontolku juga terus bergerak maju mundur dan diimbangi oleh goyangan kembang kempitnya. Akhirnya
" Crot...crot...crot...Ackh...ackh..." lega sekali akhirnya pejuku yang tertahan 2 hari baru bisa tersalurkan hari ini.
" Jangan dicabut dulu ya mas " katanya
" Napa yank ?" tanyaku
" Aku pengen lama ngerasin punya mas ada didalam vaginaku " sahutnya malu sambil tersenyum puas
" Ya udah deh, yang penting ntar malam kita lanjut lagi ya " kataku
" Iya deh. ntar aku siapin yang paling hot...heheehe" sahutnya
Kira kira ada 5 menit doi tertidur, akupun mencabut batang kontolku yang sudah mengkerut...Tanpa mandi terlebih dahulu aku segera mengenakan pakaianku untuk segera ke lokasi kerja. Sampai dilokasi kerja aku segera masuk ke mess yang berupa container dan mandi sekalian ganti pakaian. Gak sabar rasanya menunggu jam 18.00 wib. Begitu jam dinding sudah menunjukkan jam.18.00 wib aku segera ke mess utk mandi dan berganti pakaian lagi (Aturan di perusahaan sebenarnya tidak boleh meninggalkan lokasi mess. Apalagi adikku kandung juga bekerja diperusahaan yang sama denganku dan satu kamar lagi).
Akhirnya akupun menuju ke kamar kostan (kamar ini disewa hanya utk beberapa hari) dengan rasa bahagianya ingin mengulang kejadian tadi siang.
Begitu sampai dirumah tersebut, seperti biasa aku salaman dengan pemilik rumah dan basa basi alakadarnya. Karena perut sudah lapar aku segera pamitan masuk kedalam rumah untuk bertemu pacar gelapku tersebut.
" Yank, yok cari makan dulu " ajakku
" Dimana yank ? Kan disini gak ada orang jualan apapun " tanyanya
" Kita ke jalan raya. kalo disana banyak orang jualan makanan" sahutku
" Ya udah ayok perutku dah lapar banget mas " katanya
Kamipun mengendarai kendaraan menuju jalan raya yang berkisar 5 km dari lokasi. Berkeliling cari makanan apa yang enak. Aku teringat kalo disitu ada warung yang jual bebek goreng. (di lokasi kerja, sudah ada katering buat pekerja. Jadi aku hanya sesekali makan diluar kalo makanan didalam membosankan). Sesampainya di RM tersebut kami memesan bebek goreng 2 dan nasi uduk 2 sekaligus juice jeruk 2. Setelah perut kenyang, kamipun kembali ke rumah...


Sorry ya semproteerr...ane tunda dulu penyelesaiannya...ntar disambung lagi di Part 3.
Ane ada urusan mendadak nih..
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd