Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Berawal Dari Meluluhkan Asdos Super Judes

Kami tertawa bersama2 hingga ga di sengaja tangan kami berpegangan saling menahan agar tidak menyiram, cukup lama tangan kami berpegangan dan tiba2 shifa
"Udah ahh becanda nya, gw udah basah kuyup nih"
"Iya2 ayo kita pulang"
Di dalam mobil shifa mengeringkan tangan dengan sapu tangan
"Tuhh kan basah semua, mainanya kayak bocah"
"Lahh gw kannga minta lw ujan2an, le sendiri yang mau"
"Gw kan mau ambil buku gw, kalo ga di ambil lw jg gw ga bakal ujan2an"
"Hahahaha tapi seru kan, berasa balik masa kecil"
Shifa tidak membalas ucapan gw karena sibuk mengelap lengan nya, sampai di depan kosnya
"Makasih ya udh mau ujan2an, jangan lupa mandi biar ga masuk angin"
"Ga usah sok care"
"Hehehehehe"
"Gw balik"
"Iya byee"
Gw langsung tancap gas ke kos, setelah mandi dan mengerjakan tugas gw pun tidur karena badan kerasa ga enak, dan benar saja jam 5 subuh gw terbangun karena kepala terasa sakit dan panas dingin, setelah minum obat gw lanjut tidur, pagi harinya amel menelepon
"Yank udah bangun? Hari ini ada kelas kan?"
"Halo yank, aku kurang enak badan nih"
"Duhh kq bisa, kenapa?"
"Kemaren aku keujanan"
"Jiahhh trs udah minum obat?
"Udh kq"
"Yaudah kamu istirahat ya"
"Iya sayank"
Gw pun melanjutkan tidur supaya lebih enakan, lalu gw terbangun karena seperti ad yang mengompres gw, saat gw buka mata, ternyata shifa yang sedang mengompres gw
"Ehh shif sejak kapan lw di kamar gw?"
"Udah lumayan lama"
"Makasih ya"
"Jangan ge er, amel yang minta tolong ke gw, ini karma krn lw udah jailin gw"
"Hehehe gpp gw sakit yang penting gw seneng bisa ujan2an sama lw"
"Bener2 buaya lw"
Gw terus menatap wajahnya
Walaupun karena amel, gw tetep seneng sama perhatian yang shifa kasih apalagi sekarang ini shifa terlihat sangat cantik
"Ngapain lw liatin gw kayak gtu"
"Gpp shif, lw cantik banget"
"Ga usah macem2, tuh gw udah beliin bubur buat lw"
Gw pun duduk dan bersandar untuk menyantap bubur, karena kondisi gw yang masih lemas tangan gw bergetar saat memegang sendok, melihat itu shifa :
"sini sini gw suapin aja daripada tumpah gw juga yang repot"
"Makasih shif"
Shifa menyuapi gw, dan mata gw ga berkedip menatap wajahnya sebelum shifa membuyarkan fokus gw
"Kalo lw masih liatin gw kaya gtu, gw ga mau nyuapin lw lagi"
"Ya gmana dong, gw ga bisa berpaling dari kecantikan lw" kelakar gw
Shifa menatap gw dengan tajam dan sinis
"Oke oke gw merem aja deh"
Lalu shifa seperti akan membersihkan bubur di ujung bibir gw dengan tissue Karena posisi gw yang merem gw ga tau kenapa gw bisa belepotan, apa mungkin shifa ga fokus karena menatap gw? Gw jadi ge er kali emang itu benar, gw buka mata pegang tangannya sepersekian detik kami saling menatap sebelum shifa menlepas genggaman tangan gw
"Udah beres, tinggal minum obat kalo gtu gw cabut ya"
"Lohh kq balik? Temenin gw sih siapa tau gw knp2"
"Dihh gw masih ada urusan, lw tinggal istirahat juga nanti baikan"
"Ya seengganya tunggu gw tidur dlu baru lw balik"
"Yaudah nih minum obat trs tidur biar gw bisa cepet balik"
Gw sengaja ga tidur2 supaya shifa ga balik tapi karena efek obat bekerja seolah2 gw susah untuk tetap melek, dan gw pun tertidur, jam 4 sore gw terbangun karena badan gw basah oleh keringat, saat gw mau mandi gw liat shifa tertidur dalam posisi duduk di pinggir kasur, lohh berarti shifa ga jadi balik malah nemenin gw, gumam gw dalam hati, lalu gw bopong shifa untuk tidur di kasur lalu gw bergegas untuk mandi, sebelum mandi gw sempetin untuk coli sambil menatap shifa sebagai bahan gw
'Kapan lagi bisa liat shifa dalam posisi ga buang muka'
Saat asik coli tiba2 shifa terbangun dan kaget karena dia bingung kenapa bisa ada di kasur, lalu shifa melihat aktivitas gw dan berteriak sebelum menahannya dengan tangannya, lalu shifa menutup muka nya dengan bantal
"pake malu2 segala, kemaren kan udah liat"
"Lw ngapain sih di?"
"Lah lw liatnya gw lagi ngapain?"
Gw dekati dia dan gw coba rebut bantal yang menutupi mukanya, setelah berhasil gw rebut shifa membalik badannya sambil tetap menutup wajahnya, gw pun sedikit memaksa membalik badannya
"Apaan sih di, jangan paksa2 gw"
Lalu gw kelitikin shifa sampai tangannya lepas dari mukanya, kali ini shifa tidak bisa berkutik lagi, ga mau kehilangan akal kini shifa melempar bantal dan menutupi kontol gw lalu shifa tidur meringkuk menutup wajahnya dengan guling, gw kocok kontol gw sambil gw elus paha hingga kakinya shifa meronta menepis tangan gw, lalu gw rebahan di sampingnya dan peluk dia, kali ini posisi dia sudah terkunci shifa hanya bisa meronta2 dalam kuncian gw, gw gesek2 kontol gw di pantatnya yang masih terbungkus celana
"Di jangan di gw ga mau khianatin amel"
Gw ga peduliin ucapan shifa, gw balik badannya dan gw tindih lalu gw cium bibirnya, shifa masih terus meronta ke kanan dan kiri berusaha mendorong gw dengan tangannya, lalu gw apit kedua tangannya ke atas dengan tangan kanan, lalu tangan kiri gw meremas kedua toketnya bergantian sambil gw terus berusaha melumat bibirnya, gw buka kancing kemeja nya dan menelusup masuk ke balik bra nya, gw pilin putingnya, shifa mendesah geli dan membuat gw mudah untuk melumat bibirnya, gw kecup bibirnya gw bongkar rapatnya pertahanan bibirnya lidah gw menelusup mengajak lidahnya untuk bertarung lama kelamaan shifa mulai membalas lumatan gw dan gw lepas dekapan tangannya kini shifa membalas lumatan gw dengan buas hingga rambut gw di acak2 oleh kedua tangannya 'mmm hhhhh' shifa mendesah di dalam lumatan saat gw memilin putingnya, gw buka satu persatu kancing kemeja dan bra nya
Jreeennnnnnggg
Terlihat dua bukit ranum yang masih jarang di jamah terlihat dari putingnya yang masih berwarna 'pink' ciuman gw beralih ke leher dan berlabuh di kedua toketnya, gw jilat kedua putingnya sambil gw remas2 manja, 'ahhhhh mmmmhhhh enak di ahhhh' shifa mulai horny karena penetrasi gw, gw jilat kedua putingnya bergantian sambil gw pelorotkan celana nya kini hanya cd yang menempel di tubuhnya shifa sempat menahan saat gw pelortkan cd nya
"Jangan di, cukup jangan lebih"
Gw tersenyum meyakinkan dia lalu shifa mulai mengendurkan tangannya, lalu gw pelorotkan cd nya perlahan mulai terlihat bulu2 halus dan gundukan kenikmatan
Tercium aroma khas yang sudah lama ga gw rasakan, putih bersih dan terawat gw cium bulu nya dan turun ke lubang memeknya sambil tangan gw twtap meremas toketnya
"Ahhhhh hmmmmm di stop di, gw ga mau mengkhia..... ahhhhhh hmmmmm ahhhhh" ucapannya berubah menjadi desahan saat lidah gw menyapu bibir memeknya lalu gw jilat klitorisnya sambil sesekali gw sedot lalu gw masukan jari gw lagi2 shifa menahan nya
"Pliss di jangan"
Gw ga gubris, gw singkirkan tangannya karena gw yakin penolakan shifa hanya basa basi karena gw liat nafasnya yang mulai tidak karuan
Jleeebbbb jari gw masuk dan seketika shifa melenguh 'awwww ahhhhhh' jari gw seperti terjepit di dalam memekny, gw kocok secara perlahan sambil gw kulum puting dan naik mencium bibirnya
Shifa yang judes berubah menjadi shifa yang binal 'mmmmm hhhhh uhhhhhh' gw percepat kocokan gw di memeknya dan ga lama kemudian shifa mengejang dan jari gw basah oleh cairan kenikmatannya, gw biarkan shifa mengatur nafasnya lalu gw berlutut mengarahkan kontol gw ke mulutnya, shifa tanpa ragu mengulum kontol gw sambil sesekali dijilat dan disedot nya, di rasa cukup gw bersiap memasukkan kontol gw ke memeknya tanpa penolakan karena shifa yang sudah di mabuk nafsu, gw gesek2 bibir memeknya sebelum gw tembus memeknya
'Awwww Ahhhhhhhh'
"Sakit ya sayang"
"Iya tapi enak sayang"
Gw seneng bukan kepalang mendengar kata itu dari mulut shifa, sejenak gw biarkan kontol gw 'berkenalan' dengan lubang seorang cewe judes, lalu gw mulai genjot secara perlahan
"Hmmm uhhhhh enak di, enak banget sayang"
"Memek kamu juga nikmat banget sayang"
Lalu gw percepat genjotan gw
"Ah ah ah uhh mmmm" shifa mendesah sambil menutup mulutnya lalu gw balik tubuhnya beralih ke posisi doggy, gw remas kedua pantatnya sambil gw tancap memeknya
"Uhhhhh enak banget sayang genjot aku sayang" racau shifa
Langsung Gw genjot dengan cepat
10 menit kemudian shifa orgasme kesekian kali nya, tanpa menunggunya gw terus genjot sambil gw remas kedua toketnya hingga 5 menit kemudian gw menyusul mencapai klimaks
Gw cabut kontol gw dan gw tumpahkan di toketnya crooot crooot crooot
"Uhhhhhhhhh nikmat banget sayang, mau jilat kontol aku?"
"Ihh ga mau jijik, aku mau mandi aja"
"Ikuuuuttttt"
Selama mandi gw hanya menggesek kontol gw ke pantatnya dan meremas toketnya
Selesai mandi saat shifa mengeringkan rambutnya dalam keadaan telanjang, gw peluk dia dari belakang gw cium bahu hingga lehernya ga lupa gw pilin kedua putingnya
"Ihhh udah ahh aku mau ngeringin rambut"
Ga lama kemudian hp shifa berdering
"Gawattt amel telepon aku"
Shifa duduk sambil mengangkat telepon dan memberi kode diam ke gw
"Halo mel"
Gw minta shifa untuk loudspeak
"Halo shif, lw dmana?"
"Gw di kos nih, kenapa?"
Gw duduk di belakang shifa sambil memeluk dia
"Ohhh di kos"
Shifa ga fokus berbicara dengan amel karena remasan tangan gw di toketnya, shifa menepis tangan beberapa x tapi sia2 karena gw keukeuh menganggu nya, lalu shifa memberi isyarat 'nanti ketahuan bahaya' tapi memang gw yang gemes ga mempedulikan ucapannya
"Emang ada apa mel?"
"Mmmm klo gw minta tolong lw ke kos aldi lagi mau ga? Cuma cek kondisi nya aja, soalnya gw tlp dia ga aktif hehehehe"
"Mmmmm gmana ya"
Shifa berusaha menahan desahan
"Yaudah deh nanti gw cek kesana"
"Yeeee makasih ya shif"
"Iya mel sama2, yaudah gw mandi dlu deh"
"Oke shif sekali lagi makasih ya"
Setelah telepon di tutup shifa berbalik dan mencubit kedua pipi gw
"Untung aja aku bisa tahan"
"Hehehehe enak kan?"
"Kamu liat kan betapa cinta nya amel sama kamu? Terus kamu masih mau mainin perasaan dia?"
"Hmmm gmana ya? Aku bakal terima dia seutuhnya kq, tapi ada syaratnya"
"Kamu serius??? Syaratnya apa?"
"Kamu harus mau kalo aku minta...."
"Jangan gila deh, aku ngerasa bersalah sama amel karena udah khianatin dia"
"Sssttttt kamu ga salah dan ga pernah ngekhianatin dia, tapi aku"
"Tapi kan....?"
Gw tempelkan telunjuk gw di bibirnya
"Kamu tinggal jawab mau atau engga"
"Iya iya tapi kamu juga harus hapus video itu"
"Hmmm gmana ya?"
"Plissssss" shifa memelas
"Oke tapi sebagai gantinya kita nude-selfie sekarang"
Tanpa menunggu persetujuannya gw ambil hp dia dan kita nude-selfie beberapa x shoot dan ga lupa gw kirim ke wa gw lalu gw hapus semua video di depannya eitsss tentu saja gw masih punya backup di hdd yg ga gw tunjukkin ke dia,
"Kita makan yuk sayang trs anterin aku pulang"
"Deliv aja deh males keluar, kamu nginep sini aja temenin aku"
"Ihh ga mau ahh besok aku ada kelas"
"Pagi atau siang?"
"Siang"
"Yaudah besok pagi aku antar ke kos kamu trs ke kampus bareng lagian aku jg kelas siang"
Shifa diam sambil berpikir untuk menolak permintaan gw
"Nginep sini ya ya ya oke? Kalo ga mau aku kelitikin kamu sampe ngompol"
Gw kelitikin dia
"Hahahaha iya iya iya hahahaha ampun sayang iya aku nginep udah udah"
"Nahh gtu dong aku kan ga kesepian"
Sambil gw peluk dia
"Ihh kamu mesum banget sih"
"Kamu seneng kan di mesumin sama aku?"
"Engga, yang ada malah jijay"
Saat makan amel kembali menelepon shifa lalu shifa loudspeak pembicaraannya
"Shif udah di kos aldi? Gmana kondisinya?"
"Iya Halo mel, nihh ngomong langsung aja sama orangnya"
Shifa menyerahkan hp nya ke gw
"Halo sayang, alhamdulilah aku udah baikan kq"
"Syukurlah kalo gtu"
"Iya berkat kaka asdos sekaligus kaka suster yang judes" sambil gw cubit hidung shifa
"Hahahaha tuhh kan sebenernya shifa tuh baik kan yank"
"Iya baik banget aslinya"
"mudah2an komunikasi kalian semakin baik ya"
"Iya yank semoga" sambil gw lirik dan senyum ke shifa
"Yaudah obatnya jangan lupa di minum supaya lebih baikan... byee sayank"
"Oke sayank bye"
Selesai makan gw menunggu kantuk sambil main CoC shifa bersandar di bahu gw sambil melihat gw main
"Nanti aku tidur dmana?"
"Dikasur aja"
"Terus kamu?"
"Ya di sebelah kamu lah, pake nanya hehehe"
"Ga mau ahh kamu tidur di bawah aja pake tiker weeekkk" shifa meledek gw sambil menjulurkan lidahnya lalu
Shifa segera rebahan di kasur sambil melebarkan tangan dan kaki nya agar gw ga bsa rebahan di sebelahnya ga kehilangan akal gw balik ngeledekin dia
"Asikkk kalo udah ngangkang gini sih enak tinggal langsung aja deh"
 
Ugh waaawww! Tengkyu hu update nya
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd