Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Bengkel saksi bisu

Status
Please reply by conversation.
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Tak terasa waktu berjalan lebih cepat sudah 3 bulan pak Sano bekerja di bengkel suamiku bengkelpun semakin ramai karna pak Sano ternyata terkenal sebagi montir yang hebat di daerah ini pelngganpun semakin banyak dan tentunya penghasilan pun semakin bertambah.
Suamiku meronafsi bengkelnya hingga lebih luas untuk bisa mnmpung motor-motor pelanggan yang di tinggalkan, kadang juga pak Sano meminta suamiku untuk lembur mngerjakan motor ketika habis isya, alasnya bukan karna ingin menambah penghasilan tetapi karna hanya ingin lama-lama bersamaku tepatnya melihatku.
Aku benar suda terlalu jauh dalam menyikapi ke inginan pak Sano otakku mengatakan untuk sudahi semua ini tapi hatiku menolaknya dan hasratku meminta untuk tetap malnjutkan karna ada rasa tertantang,senang,tegang,terhibur,bahkan ada benih-benih suka melihat dia, agak susah mngutrakn perasaanku saat ini karna perdebatan didalm hati dan pikiranku setiap hari sangat mengganggu.
Pak Sano setiap hari selalu membuatku merasa senang dengan candaanya,dengan kerja kerasnya, dengan pengorbnya sedangkan suamiku berbading terbalik malah semakin sibuk, waktunya semakin jarang walau hanya untuk bersantai-santai untuk kelurga kecilku, aku memakluminya sih karna dia adalah anak pertama masih mempunyai adik yang masih bersekolah, semangatnya unutk bekerjapun semakin tinggi berkat dari hasil yang meningkat berkat dari bantuan pak Sano yang membantunya seperti tanpa pamrih itu sepengetahuan suamiku padahal dalam bebrapa bulan ini aku sudah bisa menebak tujuan pak Sano unutk bekrja disini semata karna aku, tetapi aku diam saja toh dia hanya sebatas memndang saja dan bengkel suamiku semakin maju, aku membenarkan pelikiranku gak apa-apa meladen pak Sano hanya sekedar berbicara,cetan, agar dia betah disini, itu kan masih dalam hal yang wajar,
Tetapi seiring waktu berjalan seringnya pun aku dan pak Sano berkomonikisi langsung atau lewat cet membuatku semakin bingung tentang keadaan ini, dilain sisi aku berharap pak Sano berhenti aku takut terbawa arus karna pintarnya dia mengolah kata untuk menghiburku sedangkan aku adalah istri dari suami yang sangat baik dan rajin, di lain sisi juga aku berharap pak Sano tetap disini agar usaha bengkel suamiku semakin meningkat,

Seperti pada malam ini ketika rencan pak Sano untuk lembur sebelumnya dia suda ngecet aku tentang niatnya itu.
Pak Sano : malam dek? ( Perlu pembaca tau 1 bulan terakhir ini pak sano uda memnggilku adek yang sebelumnya ibu itu semua krna pintrnya merayu aku tetapi jika di hadapan sumiku dia tetap memanggil aku ibu)
Aku : malam juga pak( setiap pak Sano mengecetku aku selalu membalasnya ada rasa senang jika dia mnghbngi aku karna ada hiburan tersendiri bagiku, pak Sano pun tau kapan memulai percakapan yaitu ketika suamiku sudah tidur, dan akulah yang memberitahu waktu tidur suamiku, lagi2 aku sngat benci pikranku sendri kenpa Samapi segitunya aku meladi pak Sano bahkan memberitahu jadwal tidur suamki, aplgi suamiku jika suda tidur sangat nyenyak sekali)
Pak Sano : hari-hari ini susah sekali ya unutk bisa berbicara langsung.
Aku : susah gimna pak kan biasnya kita berbicara langsung klo di bengkel.
Pak Sano : maksutnya berbincang, itukan klo banyak orang dan pembicaraan jika ada keperluan aja.
Aku : kalo mau berbincang-bincang kan bisa lewat cet pak, sekarng kan kita uda berbincang,
Pak Sano : bedah la dek, masa uda lama kita berbincang-bincang hanya lewat wa saja, aku kan juga mau berhadan dengan adek sambil melihat adek, gak tau kenapa uda bebrpa bulan aku disini aku gak pernah bosan liatin adek,
Aku : aduhhh..keluar lagi aslinya tukang gombal.
Pak Sano : sadar gak dek kalo dibengkel pelanggan-pelanggan seroang liatin adek,jadi buakn cuman aku aja berarti adek itu memng menyangkan untuk di pandang, lagian bengkel adek itu ramai bukan karna aku tapi karna adek yang mnjadi daya tarik, pake kudung lebar aja adek bgitu cantik apalagi kalo dandan.
Aku : ampun pak aku gak bisa ngomong lagi.
Pak Sano : baru di gituin udah gak biasa ngomong apalgi kalo di ituin meungkin udah gak biasa jaln😄😄
Aku : apan sihh pak aku gak ngerti di ituin apa, kenapa gak bisa jaln bapak mau sakitin aku smpai gak bisa jaln😔
Pak Sano : gak lah dek sapa juga mau nyakitin bidadari yang ada tuh bapak mau nyenangin.
Aku : tapi kok mau buat aku gak bisa jaln.
Pak Sano : gak bisa jaln karna ke enakan bukan krna kesakitan dek.
Aku : mana ada orng yang gak bisa jalan krna ke enakan pak, yang ada itu klo ke enakan berarti minta nambah mknanya..
Pak Sano : adalh dek dulu istriku aku buat enak sampai gak bisa jalan🤭🤭
Aku : aneh bapak ini, kok smapi buat istrinya gak bisa jalan, sampai taku aku sama bapak nanti aku dibuat gak bisa jaln juga klo sering2 dekat SMA bapak,
Pak Sano : hehehe bercanda dek, gini dek kan adek pernah bilang klo firman itu pergi solat magrib isay ya baru pulngnya,
Aku : iya pak seringanya sih begitu, kenpa emnya pak?
Pak Sano : di bengkel kan banyak motor yang di tinggalin kira2 firman mau gak ya kalo aku lembur aja,
( Pak Sano selam bebrpa bulan ini memanggil langsung nama suamiku jika kami cetan, tetapi klo ketemu langsung dia sangat sopan kepda sumiku smapi2 di bapak, tapi aku mrespon biasa aja)
Aku : kenap bapak mau lembur gaji dari suamiku kurang ya?
Pak Sano : bisa gak dek klo manggil suaminya bilang aja firman,
Aku : kenapa pak kan firman suamiku pak jadi wajar dong kalo aku panggil suamiku yang gak wajar jika bapak yang aku panggil suamiku🤭🤭
Pak Sano : agak lain aja si dek kedengrnya, membuat aku hilang semangat gitu dek.
Aku : bapak aneh-aneh aja, yaudah aku panggil firman aja, puasss..
(Lagi-lagi aku seperti terhipnotis mengiyakan kemaunya, hrusnya aku marah kepadanya karna terlalu lancang menyuruh aku begitu,tetapi aku malah ada sensi tersndri jika menuruti setiap ke inginya,mungkinkah ini hanya sebagai balas Budi ata aku suda ahhh aku pusing memkirnya?
Pak Sano : puas banget, baru begitu aku uda paus banget apalgi klo yang lain pasti lebih puas lagii🤭
Aku : udah2 nhomngnya kok dari tani aneh-aneh terus, jadi gimna msalh lemburnya.
Pak Sano : gak dek semua ini bukan karena uang, kira firman mau gak?
Aku : jdi karna apa dong, (sengaja aku bertnya seperti itu agar bisa lebih jelas tentang pengakunya unutk bisa berdua dengan,bulu2ku smapi merinding mengrimkn cet itu) coba aja pak tanyain, kalo aku yang nanyain nanti suamiku malah curiga setau suamiku kita tdak pernah komonikasi Lo pak.
Pak Sano : semua ini karna kamu dek ingin melihatmu lebih jelas ingin melihatmu lebih lama😊
Aku : kok bapak gomabl terus sihh kerjanya, bahaya dong pak klo liaht aku lebih dekat, klo cuamn liataku nanti kerjanya gak selsai, suamiku ehh firman nanti malah curiga, (jujur aku taku sekali jika sumiku curiga atas gerak gerik selama ini tapi aku juga TDK bisa mnghntikn ini semua tohh Masi dalm batas kewajarn,)
Pak Sano : memng begitu adanya dek, aku kan lemburnya smapi jam 9, jadi kalo habis magrib kita bisa berbncng2 tanpa ada yang menggangu, kalo firman uda pulang aku bisa lnjutkan pekerjaanku,
Aku : ada-ada aja ide bapak tersra bapak aja deh, yang penting pekrjaanya selsai, (lagi-lagi aku mngiyakn permintanyanya sampai sejauh ini aku gak pernah menolak setiap perminttanya aku gak tau jika permintaan yang leebih dari itu apakah aku juga mngiyaknya juga)

Itulah gambran perbincngn kami selama ini yang membuat aku keringat dingin dibuatnya tepat berada di samping sumiku yang sedang tertidur apa jadinya jika tiba-tiba suamiku bangun dan memrgokiku cetan den pak Sano, aku gak bisa membyangkan yang akan terjadi tetapi sensanya sangat luar biasa, unutngnya suamiku gak terlalu kepo tetng hp ku, bahkan hp nyapun jarang dia pegang, terapi untuk ke amanan aku selalu menghapus semua cet pak Sano jika perbncngan kami berakhir.

Akhirnya setelah beberapa hari pak Sano mengutarakan ke sumiku tentang idenya untuk lembur, disaat hendak beres-beres bengkel karna azan magrib suda dekat pak Sano mulai membuka pembicranya.
Pak Sano : pak firman karna aku liat motor banyak mnumpuk, bgaimna kalo aku lembur aja.
Firman : kan bisa dikerjain besoknya aja lagain kan pelnggan yang mninglkn motornya tidak terlalu buru-buru.
Pak Sano : kalo besoknya kan kita bisa kerjain motor yang lain pak jadi pelnggan gak nunggu lama,
( Aku yang mendengar perbncngan mereka seperti suamiku tidak mau kalo pak Sano lembur tapi pak Sano sangat bersikaras unutk lembur sehingga dia mengeluarkan berbagi cara untuk merayu sumiku aku melihatnya hanya senyum2 saja)
Firman : bapak maunya lembur sampai jam berpa, apalgi kalo malam aku cepat tidur dan kalo magrib aku di masjid isya bru plang jadi gak ada waktu.
Pak Sano : aku sendri aja pak yang kerja gak usah dibntuin,
(Sedikitpun kecurigaan sumiku tentang pak Sano tidak ada karna selam ini pak Sano tdak pernah macam-macam padahl yang telah terjadi selam ini sudah di luar kendaliku, maafkan aku sumiku aku akan berjnji hbngnku dengn pak Sano hanya sebtas dengn kata2)
Firman : kenapa bapk Ngoto banget unutk lembur, kurang ya gajinya selama ini,
Pak Sano : bukan kurang pak untuk diriku cukup kok tetapi kadang klurga dikmpung meminta pembeli pulsa aku jga gak enak klo bilang gak ada, ( aku tau pak Sano telah berbohong dengan alasnya itu,aku semakin kagum dengan pak Sano yang malukan berbagi cara hanya untuk bisa berdua denganku walupun mngorbnkan waktu istirahatnya , sehingga aku bertekt jika sumiku membrikan izin kepfnya unutk lembur aku akan mnjadi temn berbincang pak Sano yang baik)
Firamn : yaudah nanti aku pikir2 dulu yaa.
Pak Sano : baik pak, kalo gitu aku balik dulu pak , mari pak, mari buk( dengan wajah yang sangat sopan saya yakin malam nanti dia akan marah ngecet aku, tetapi malah aku senang menantiknya)

Bersambung..
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd