c4t11r
Semprot Baru
- Daftar
- 27 Sep 2011
- Post
- 44
- Like diterima
- 281
Cerita Awal Kejadian
Hai disini aku mau berbagi pengalamanku bersama om Kandung ku. Nama ku adalah nabila ( bukan nama sebenarnya ), dan om aku ( Teo ). kejadian ini yang aku alami secara real dan masih teringat jelas dan gamblang. Q sudah lama tinggal dengan om teo karena maaf orang tua dan tante kerja di JKT ( maklum orang warteg ). Kejadian itu diwaktu q sekolah dan pingsan ( karena mengikuti kegiatan pramuka kemungkinan karena capek ), seorang guru menelepon om teo untuk menjemputku. 1/2 Kemudia om teo datang dan karena dalam keadaan pingsan lalu om membawaku kedalam mobil dengan cara digendong. Diperjalanan pulang kerumah terlihat biasa antara om dan keponakan...
Setelah sampai didepan rumah lalu om membuka pagar rumah, garasi dan memasukan mobil ke dalam garasi. Lalu q di gendong dari garasi ke kamar q.. Setelah sampai dirumah om teo kedapur untuk mengambil baskom yang sudah diisi air, dan handuk kecil. lalu om teo masuk ke kamar q dan mulai melucuti satu persatu pakean yang q kenakan.....
om teo : bil, om lepas
Bila : Ia om (sampai semuanya tampak tak sehelai benang pun aku gunakan).
Om teo : bil, kamu bau asem, om waslapin ya...
Bila : terserah om ( mungkin karena efek badan panas dan mata q keluar air mata )
lalu dengan tekun, centi demi centi om teo membersihkan tubuhku dengan handuk yang sudah dibasahin air hangat tersebut, setelah sampai di depan dada aku yang rata ( maklum ) ada perasaaan aneh geli-geli gimana, aku cuma bisa melihat om teo terus melap, dan sambil diselingi memilin-milin putingku
Bila : om...., geli bangett.....
Om teo : ( cuma tersenyum )
mungkin membersihkan wilayah dada, pusar dan punggungku yang aku ingat bisa sampai 10menitan
Om teo : masih bau asem ( sambil berbisik ditelinga kiriku dan tangan kirinya masih tetap usil memainkan putingku )
bila : ahmmm hmmm ( aku cuma bisa mendesah mungkin karena sakit panas atau pengaruh rangsangan, aku tidak tahu )
om teo : ikuti saja kamu mau ndesah atau mau melenggak lenggok biar kamu plong bil... ( sambil tersenyum )
lalu setelah mungkin puas dengan membersihkan wilayah dada ku, lalu aku ditarik ke tepi tempat tidur, dan kaki q di renggangkan oleh oleh om teo
om teo : bil, om bersihkan yang ini ( sambil menunjuk vagina aku ), biar tidak bau asem
Bila : hm, ia om
dengan hati-hati dan teliti om teo mulai membersihkan ujung kaki ku, dengan lap yang basah tersebut sesaimpai mendekati pangkal paha
Om teo : bil, buka lebar kaki kamu, biar om bisa membersihkan
Bila : ia Om....
Mulai lah om teo, mulanya membersihkan dengan lap yang airnya seperti biasanya.... setelah diaggap bersih om teo memainkan kelentingku dengan jari telunjuk......
Bila : om, geli banget
om te : tidak apa - apa bil. Ikuti saja....
Bila : Hmmm, hussf, hmm ( sambil mengglepar-nglepar ) dan nafasku tersengal sengal
om teo tangan kiri memilin puting aku sebelah kanan dan tangan kanannya memainkan kleting vagina aku... Disitu antara sakit panas dan melayang menjadi satu...... mungkin sampai 15 menit aku mengalami kejang ( karena orgasme atau tinggi panasnnya ).... dan lalu pingsang dengan nafas tersengal-sengal
( maaf masih newbie jadi mengetiknya pelan pelan )
Hai disini aku mau berbagi pengalamanku bersama om Kandung ku. Nama ku adalah nabila ( bukan nama sebenarnya ), dan om aku ( Teo ). kejadian ini yang aku alami secara real dan masih teringat jelas dan gamblang. Q sudah lama tinggal dengan om teo karena maaf orang tua dan tante kerja di JKT ( maklum orang warteg ). Kejadian itu diwaktu q sekolah dan pingsan ( karena mengikuti kegiatan pramuka kemungkinan karena capek ), seorang guru menelepon om teo untuk menjemputku. 1/2 Kemudia om teo datang dan karena dalam keadaan pingsan lalu om membawaku kedalam mobil dengan cara digendong. Diperjalanan pulang kerumah terlihat biasa antara om dan keponakan...
Setelah sampai didepan rumah lalu om membuka pagar rumah, garasi dan memasukan mobil ke dalam garasi. Lalu q di gendong dari garasi ke kamar q.. Setelah sampai dirumah om teo kedapur untuk mengambil baskom yang sudah diisi air, dan handuk kecil. lalu om teo masuk ke kamar q dan mulai melucuti satu persatu pakean yang q kenakan.....
om teo : bil, om lepas
Bila : Ia om (sampai semuanya tampak tak sehelai benang pun aku gunakan).
Om teo : bil, kamu bau asem, om waslapin ya...
Bila : terserah om ( mungkin karena efek badan panas dan mata q keluar air mata )
lalu dengan tekun, centi demi centi om teo membersihkan tubuhku dengan handuk yang sudah dibasahin air hangat tersebut, setelah sampai di depan dada aku yang rata ( maklum ) ada perasaaan aneh geli-geli gimana, aku cuma bisa melihat om teo terus melap, dan sambil diselingi memilin-milin putingku
Bila : om...., geli bangett.....
Om teo : ( cuma tersenyum )
mungkin membersihkan wilayah dada, pusar dan punggungku yang aku ingat bisa sampai 10menitan
Om teo : masih bau asem ( sambil berbisik ditelinga kiriku dan tangan kirinya masih tetap usil memainkan putingku )
bila : ahmmm hmmm ( aku cuma bisa mendesah mungkin karena sakit panas atau pengaruh rangsangan, aku tidak tahu )
om teo : ikuti saja kamu mau ndesah atau mau melenggak lenggok biar kamu plong bil... ( sambil tersenyum )
lalu setelah mungkin puas dengan membersihkan wilayah dada ku, lalu aku ditarik ke tepi tempat tidur, dan kaki q di renggangkan oleh oleh om teo
om teo : bil, om bersihkan yang ini ( sambil menunjuk vagina aku ), biar tidak bau asem
Bila : hm, ia om
dengan hati-hati dan teliti om teo mulai membersihkan ujung kaki ku, dengan lap yang basah tersebut sesaimpai mendekati pangkal paha
Om teo : bil, buka lebar kaki kamu, biar om bisa membersihkan
Bila : ia Om....
Mulai lah om teo, mulanya membersihkan dengan lap yang airnya seperti biasanya.... setelah diaggap bersih om teo memainkan kelentingku dengan jari telunjuk......
Bila : om, geli banget
om te : tidak apa - apa bil. Ikuti saja....
Bila : Hmmm, hussf, hmm ( sambil mengglepar-nglepar ) dan nafasku tersengal sengal
om teo tangan kiri memilin puting aku sebelah kanan dan tangan kanannya memainkan kleting vagina aku... Disitu antara sakit panas dan melayang menjadi satu...... mungkin sampai 15 menit aku mengalami kejang ( karena orgasme atau tinggi panasnnya ).... dan lalu pingsang dengan nafas tersengal-sengal
( maaf masih newbie jadi mengetiknya pelan pelan )
Terakhir diubah: