begawan_cinta
Guru Semprot
- Daftar
- 27 Oct 2023
- Post
- 608
- Like diterima
- 10.633
Ketika Istri Tidak Di Rumah
ISTRI Jaya tidak berada di rumah sudah 3 hari. Istri Jaya pulang ke kampung merawat ibunya yang sakit.
Pekerjaan di rumah Jaya diserahkan pada anaknya yang sudah menikah, sedangkan Jaya masih mempunyai 2 anak lagi.
Satu, anak perempuan berumur 20 tahun, bekerja di toko pakaian sebuah mall, dan satu lagi anak laki-laki berumur 18 tahun, masih sekolah di sebuah SMA.
Selama ini untuk mengurus rumah tangganya, Jaya menyerahkan semuanya pada istrinya. Jaya taunya hanya cari duit saja. Maka itu Jaya kaget sewaktu ia pulang kerja ia menemukan anak lelakinya Almond, telanjang bulat dengan pacarnya di kamar.
Memang Almond juga lagi sial sore itu. Pikirnya semuanya tidak berada di rumah, ia membawa pulang pacarnya, tetapi Jaya mempunyai urusan kantor di luar.
Sewaktu pekerjaannya selesai, hari sudah lepas jam istirahat siang, jalanan macet pula karena ada demo. Jaya memutuskan pulang ke rumah saja.
Sesampai di depan gang, Jaya mendorong sepeda motornya melewati tenda yang berada di depan rumah tetangganya yang meninggal dunia sampai sepeda motornya berada di depan rumah.
Almond yang baru pertama kali menelanjangi pacarnya, mana telinganya mendengar lagi suara kunci rumahnya berbunyi?
Ia asyik dengan tubuh putih mulus dan tetek yang masih menegang di depannya itu dibandingkan dengan tubuh ibunya yang sudah kendor yang sering ia intip sewaktu ibunya mandi, sehingga Almond terobsesi mengajak pacarnya ke rumah.
Tetapi jangankan Almond muda, juga Jaya yang melihat tubuh putih mulus yang masih muda seumuran dengan Almond itu, Jaya merasa darah yang mengalir di tubuhnya berseliweran tak beraturan bagaikan benang kusut yang membuat jantungnya berdetak-detak kencang dan penisnya menegang.
"He..." tegur Jaya membuat Almond yang sedang berciuman dengan Joice pacarnya itu panik, juga Joice, tetapi Jaya berusaha untuk tenang dan tidak marah. "...sampai Papa berdiri begitu lama, kalian koq nggak tau ya... bagaimana kalau tadi bukan Papa?"
"Maa...maa....ma...af, Pah..."
"Sudah, teruskan... gak papa..." kata Jaya pergi dari depan kamar Almond, sehingga membuat Almond dan Joice tidak merasa dipermalukan.
Malahan Almond dan Joice menghabiskan bakmi yang dibeli Jaya lewat pesan online.
Sebenarnya Jaya punya maksud yang tidak diketahui oleh Almond, karena dengan demikian ia bisa mendekatkan dirinya dengan Joice.
Ternyata Jaya berhasil dan Joice mau bercerita banyak tentang dirinya pada Jaya, bahwa ia sudah tidak punya ayah lagi, sewaktu Covid kemarin, ayahnya meninggal sehingga membuat mamanya harus berusaha dengan pesangon yang didapat dari almarhum suaminya untuk membuka warung sederhana di depan rumahnya.
ISTRI Jaya tidak berada di rumah sudah 3 hari. Istri Jaya pulang ke kampung merawat ibunya yang sakit.
Pekerjaan di rumah Jaya diserahkan pada anaknya yang sudah menikah, sedangkan Jaya masih mempunyai 2 anak lagi.
Satu, anak perempuan berumur 20 tahun, bekerja di toko pakaian sebuah mall, dan satu lagi anak laki-laki berumur 18 tahun, masih sekolah di sebuah SMA.
Selama ini untuk mengurus rumah tangganya, Jaya menyerahkan semuanya pada istrinya. Jaya taunya hanya cari duit saja. Maka itu Jaya kaget sewaktu ia pulang kerja ia menemukan anak lelakinya Almond, telanjang bulat dengan pacarnya di kamar.
Memang Almond juga lagi sial sore itu. Pikirnya semuanya tidak berada di rumah, ia membawa pulang pacarnya, tetapi Jaya mempunyai urusan kantor di luar.
Sewaktu pekerjaannya selesai, hari sudah lepas jam istirahat siang, jalanan macet pula karena ada demo. Jaya memutuskan pulang ke rumah saja.
Sesampai di depan gang, Jaya mendorong sepeda motornya melewati tenda yang berada di depan rumah tetangganya yang meninggal dunia sampai sepeda motornya berada di depan rumah.
Almond yang baru pertama kali menelanjangi pacarnya, mana telinganya mendengar lagi suara kunci rumahnya berbunyi?
Ia asyik dengan tubuh putih mulus dan tetek yang masih menegang di depannya itu dibandingkan dengan tubuh ibunya yang sudah kendor yang sering ia intip sewaktu ibunya mandi, sehingga Almond terobsesi mengajak pacarnya ke rumah.
Tetapi jangankan Almond muda, juga Jaya yang melihat tubuh putih mulus yang masih muda seumuran dengan Almond itu, Jaya merasa darah yang mengalir di tubuhnya berseliweran tak beraturan bagaikan benang kusut yang membuat jantungnya berdetak-detak kencang dan penisnya menegang.
"He..." tegur Jaya membuat Almond yang sedang berciuman dengan Joice pacarnya itu panik, juga Joice, tetapi Jaya berusaha untuk tenang dan tidak marah. "...sampai Papa berdiri begitu lama, kalian koq nggak tau ya... bagaimana kalau tadi bukan Papa?"
"Maa...maa....ma...af, Pah..."
"Sudah, teruskan... gak papa..." kata Jaya pergi dari depan kamar Almond, sehingga membuat Almond dan Joice tidak merasa dipermalukan.
Malahan Almond dan Joice menghabiskan bakmi yang dibeli Jaya lewat pesan online.
Sebenarnya Jaya punya maksud yang tidak diketahui oleh Almond, karena dengan demikian ia bisa mendekatkan dirinya dengan Joice.
Ternyata Jaya berhasil dan Joice mau bercerita banyak tentang dirinya pada Jaya, bahwa ia sudah tidak punya ayah lagi, sewaktu Covid kemarin, ayahnya meninggal sehingga membuat mamanya harus berusaha dengan pesangon yang didapat dari almarhum suaminya untuk membuka warung sederhana di depan rumahnya.