Sakit...

[Silver79]

Jangan lagi tanya mengapa air hujan tak lagi menggenang....
Tetesannya tidak sedang dinanti... Bahkan bau tanah setelahnya pun kini lenyap

Masih sanggupkah kau berdiri dibawah lampu ibukota yg berpijar?
Menunggu tiap tetes hujan yg siap menggores kulitmu, lalu menusuk ke dalam ruang hati, seperti menciptakan kebekuan yg hakiki dlm tiap langkah kaki...

Aku hanya ingatkan... untuk ada bait rindu....

 

[Silver79]

Untuk seorang sahabat...

Cinta telah melakukan hal mengerikan padamu
Bertahun-tahun merayap kesakitan seperti serangga di gurun pasir... Kekeringan dan terengap-engap
Berhadapan dengan selubung misteri tanpa ingatan atau kenangan yg kau pahami...

Konon... Cinta itu paling pintar...
Pintar mengkhianati mereka yg mencoba menguak tabirnya....

Kau mulai letih...?
Meski jiwamu yg kini bebas konon bisa jadi penawar... Namun airmata telah menguras smua yg ada dalam kehidupanmu...

Baiklah... Jadilah seperti apa inginmu sekarang... Hingga seletih letihnya jiwamu pada titik pemberhentian...
Bermainlah dg luka2 baru pada jiwa2 yg tak berdosa hingga kering peluhmu mengaduh...
Koyakkan sakit baru di pesakitan yg memilih untuk kau sakiti....
Bukan pula salahmu jika mereka ikut merasakan kesakitan lukamu...
Karena langkah adalah pilihan, dan kebetulan saja kau jadi dajjal yg menggoreskan takdir mereka sndiri...

 

[nemanro]

ternyata memang sedang sakit semua yaaa
ketika semuanya menertawakan yang sehat
ehh yang sehat juga menertawakan semua yang sakit
--------------------------------------------------------
terimakasih telah berbagi
tuhan memberkati !

 

[Silver79]

ternyata memang sedang sakit semua yaaa
ketika semuanya menertawakan yang sehat
ehh yang sehat juga menertawakan semua yang sakit
--------------------------------------------------------
terimakasih telah berbagi
tuhan memberkati !

Kadang kita suka menertawakan org lain karena sakit...
Padahal itu menertawakan diri kita sndiri...

God Bless You

 

[nemanro]

Kadang kita suka menertawakan org lain karena sakit...
Padahal itu menertawakan diri kita sndiri...

God Bless You

tabik senpai Silver79
tersanjung atas komen yang bukan main ini

 

[Silver79]

Aku pernah bertanya tentang pelukan dimalam itu...
Gelora yg dihanyutkan dalam tetes keringat
Dan...tak kau ingat..
Hanya seulas senyum dan kau beranjak pergi

Kerak yg tersisa diantara bakaran semu
Tergeletak disudut ruang
Sayup musik perlahan jg menghilang...
Sekuat itu kimia membawa smuanya menggila dan terbang
Menggelontorkan kenikmatan tiada tanding
Menjurus tanpa arah semua terbuai....

Lalu perlahan smua menjadi sepi...
Tinggal kesunyian yg hakiki
Basah peluh keringat mengering
Saat tersadar diri... Dibalik reruntuhan hati...

 

[Silver79]

Untuk perempuanku...

Maaf, jika aq tidak pernah bisa lagi menjadi "sesuatu" untukmu...
Benarkah aq mencintaimu?
Atau sekedar menikmati tubuhmu...?
Ntahlah...

Kering sudah jejak hati yg usang
Lukai saja tanpa hentikan nafas
Hingga jadi ingatan yg tak pernah hilang
Aq cb tak peduli...tapi trnyata mengeraskan dendam yg tak nampak...

Kini aq hanya mengikuti sisa perjalanan dalam kebekuan...
Mungkin tak peduli, atau mungkin tak lagi risau tentang ujung kisah usang ini...

Perlahan kau telah habiskan asaku...

 

[Silver79]

Sejumput pilu....

Membiarkanmu tergeletak disana
Seperti membunuh smua jiwa
Untuk kelelahan dan keletihanmu
Pada yg Datang dan pergi...
Secara ga sadar walau kau menolak tapi terlarut...

Dan ntah kenapa aq masih membutuhkanmu
Selalu membutuhkanmu bertukar keringat....
Dan aq masih saja tak berani menggantikan keringatmu dg yg lain.............

Pernah dan sering kukatakan....
Kenapa tak kau cari tiang yg lebih kokoh ?
Kenapa masih saja kau mau bergelut dan berpeluh dg keegoisanku?
Seharusnya lebih baik kau dapatkan muara yg luas hingga jadi baik kehidupanmu...

Ntahlah...
Aq pun masih tidak berani berganti...
Memilih untuk menunggu waktu yg tepat untuk hasrat....
Dibanding menggelar ruang baru yg ku tau tak kan ku nikmati yg sama ...
Walau aq tau.... Harus bersabar dlm kepenatan jiwa...

Mungkin kah aq cinta?
Ntah....
Sebab aq kadang tak peduli sedikitpun ttg ceritamu...
Dan aqpun tak pernah yakin....

Tapi kupastikan...
Ada namamu slalu kukenang....
Tak kan hilang

 

[Kuepepe]

Nyimak ya hu