CERBUNG [REAL STORY] Maya, Bu Guru Alim yang Binal [Update 19 Agustus 2022]

[lindan123]

jejak suhu

 

[vabs]

jejak dulu

 

[masihkecil1]

Ditunggu lanjutannya hu..

 

[Samidjoss]

Menunggu sore

 

[Ujungaspal_RB]

Lanjuttttt

 

[Milfhunter_95]

Gelar tenda dulu

 

[magicalbox]

Ijin gelar tenda

 

[Csense94]

Titip pejuj

 

[ngasalajah]

ditunggu suhu,,, dr thread prtama mantengin ni,,,

 

[pedjuangmalam8]

Lancrooot hu

 

[malmingkelabu]

Ayoo huu ane ga sabarr huu

 

[hadrianus77]

pesen kopi dulu ah
sambil nunggu update

 

[Balmond555]

Sore soree

 

[ArabD4w]

Udah sore nih hu

 

[bangprett]

Udah sore hu, ayo ayo..

 

[mtrfcker]

belum ada update ya hu

 

[metamorfosis]

Menemani ngabuburit suhu-suhu di sore hari ini, mari kita lanjutkan cerita tentang Bu Maya.
Sebelumnya ane mau ngucapin permintaan maaf ke momod dan para sesepuh, karena ternyata kemaren ane melanggar aturan dengan mencantumkan promo secara terang-terangan di thread cerbung ane yang satunya, yang mana itu dilarang (meskipun niatnya untuk sosial). Semoga bisa menjadi pelajaran buat ane dan rekan-rekan yang masih newbie. Tidak lupa ane sampaikan terima kasih kepada momod dan para sesepuh karena telah memberikan peringatan dan kesempatan sehingga akun ane masih bisa 'bernafas' dan melanjutkan cerita di thread ini.
Tidak berlama-lama, kita simak ceritanya. Check it out...​

Keesokan harinya, kami bertemu di sekolah, menjelang Bu Maya pulang ke rumahnya. Aku menyapa beliau, dan beliau balas menyapa sambil tersenyum. Beliau kemudian mengatakan, "main aja ke rumah, daripada sendirian di sini. Nggpapapa, warga di sana aman kok...". Akupun mengiyakan, padahal hanya basa-basi. Setelah itu, Bu Maya pun berlalu pergi pulang ke rumahnya.

Siang itu, sekitar jam 2 siang, ada pesan whatsapp masuk dari Bu Maya. Beliau bertanya apakah aku sudah makan. Akupun menjawab, "sudah, Bu...". Karena memang aku sudah makan. Beliau pun kembali memintaku pergi ke rumahnya. Karena aku memang suntuk, aku pun bergegas main ke rumah beliau. Setelah sampai di rumah Bu Maya, ternyata ada ibu-ibu yang masih bermain dengan Satria. Aku pikir beliau adalah ibu mertua atau saudara dari suaminya Bu Maya. Ternyata adalah bibi yang mengasuh Satria, hanya ketika Bu Maya pergi bekerja. Biasanya bibi ini baru pulang sekitar jam 3 sore. Pantas saja aku belum pernah barjumpa dengan bibi ini, karena mampir ke rumah Bu Maya selalu sore atau malam hari.

Aku rutin main ke rumah Bu Maya hampir setiap hari, sampai pada akhirnya 2 temanku telah kembali. Pekerjaan selanjutnya telah berjalan, sehingga kami sudah cukup sibuk. Setelah beberapa hari, bantuan wifi untuk sekolah tersebut telah sampai, dan langsung diinstall oleh petugas. Sekedar informasi, bantuan wifi ini hanya untuk beberapa sekolah saja yang memang sinyal internet profider di wilayah tersebut kurang mendukung. Handphone Bu Maya ini ternyata bermasalah. Wifi fitur wifi tidak bisa dinyalakan meskipun sudah turn on, tiba-tiba kembali turn off dengan sendirinya. Aku pun berusaha membantu mengutak-atik handphone beliau. Karena belum pernah menemukan kasus seperti ini, aku mencoba mencari tutorial di internet untuk mengatasinya. Aku bilang ke Bu Maya, supaya ditinggal beraktifitas dulu, takutnya lama menunggu.

Oh iya, saat itu kami semua ada di ruang guru. Aku izin untuk ke rumah dinas, memperbaiki handphone dengan mencari tutorial menggunakan laptopku. Rumah dinas tersebut berada 1 komplek dengan sekolah tersebut. Hanya beberapa langkah dari ruang guru, sudah sampai ke rumah dinas. Aku iseng membuka galery di handphone Bu Maya, siapa tahu ada foto atau video yang hot. Tapi ternyata kebanyakan foto beliau yang berhijab dan foto Satria. Ada beberapa foto Bu Maya tanpa hijab, tetapi standar. Aku tidak banyak membuka file di galery. Kemudian aku iseng mengecek whatsapp beliau, siapa tahu ada percakapan dengan selingkuhan. Tetapi nampaknya juga wajar-wajar saja, tidak ada yang mencurigakan. Ketika aku scroll percakapan dengan suami Bu Maya yang di contact diberi nama 'ayah', aku menemukan chat mesra. Bahkan aku perkirakan dengan yakin ada foto/video hot, namun telah dihapus. Sepertinya, mereka juga rutin melakukan VCS, dilihat dari percakapan dan riwayat panggilan videonya. Mulai saat itu, aku mulai berpikir mesum kepada Bu Maya. Meskipun belum ada siasat untuk bisa bercinta dengan beliau.

Aku tersadar, dan kembali fokus untuk memperbaiki wifi di handphone Bu Maya yang bermasalah. Setelah diutak-atik beberapa saat, beruntung bisa beres. Bodohnya, saat itu aku tidak terpikir untuk mencari lebih banyak foto dan video di galery Bu Maya, padahal bisa jadi ada sisa-sisa foto atau video hot yang dikirimkan untuk suaminya. Aku buru-buru mengembalikan handphone kepada Bu Maya. Perasaan deg-degan masih menghinggapiku, seolah tidak percaya dengan apa yang tadi aku lihat.

Bersambung...

 

[saitamaman]

Titip sandal 1 lg di sini Hu.. Gpp dah nyeker jg..

 

[Agioio]

Cekgu maya bedebest

 

[Ggperjaka]

Cerita baru nih