Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Portraiture [My Erogeneous Zone] (Chapter.58+59 + Mulustrasi UPDATED 22 APRIL 2024, Chapter.60 on progress))

Karakter mana yang lebih cocok jadi personal assistant Jay untuk saat ini?

  • Kartika

  • Anin


Hasil hanya dapat dilihat setelah memilih.


[Larut malam, ditengah gemerlapnya ibukota provinsi bali, di sebuah secret society, sebuah top secret party sedang dilangsungkan disebuah apartemen elit. Undangan hanya diberikan untuk para elit muda. Sebuah tiket untuk bisa berkencan dengan para anggota perkumpulan rahasia itu. (Kencan "sehat" tentunya.)]

"Cheers!" salah satu bos muda tersebut melakukan tos gelas minuman yang dipegangnya diatas kulit payudara wanita yang menjadi pasangannya malam itu yang baru saja menyelesaikan sesi DJ nya.

"Heeeeeh! Berhenti ngelakuin itu... Aku bisa marah sekarang ya..."

"My bad. Btw nama lu sarah kan? Lu punya toket boleh juga... Mau ikut gua minum ditempat gua gak abis ini, sayang?"

"Maaf, aku pikir aku bakal nolak kak..." balasnya meski menemaninya minum sambil terus mencoba menjaga jarak dengan pria yang mencoba menggodanya dengan merangkulnya itu

[Sarah memang saat ini memiliki masalah finansial untuk kebutuhan kuliahnya, terkadang pekerjaan sampingan yang dilakukannya kurang memberikan hasil yang bagus jadi dirinya mengambil kesempatan untuk bekerja untuk temannya yang juga anggota dalam perkumpulan itu.]

"(Meski terkadang sering para cowok yang hadir disana tipikal cowok yang suka melecehkan wanita... Mungkin aku harus mencari alasan untuk bisa pergi dari perkumpulan ini...)" pikir aam sambil menatap tajam pria yang sedang ditemaninya itu

"Oh, coba deh lu liat mainan yang baru gua dapetin baru-baru ini." ucap sang pria sambil memainkan sebuah aplikasi pada ponsel keluaran terbarunya

-Status-
Nama : Sarah
Asal : xxx
Ponsel : xxx
Pekerjaan : Mahasiswi
Hutang : Rp 300.000.000,-

Sang pria menunjukkan apa yang baru saja ditemukan dari info yang disebar oleh informan underground kepadanya.

"Lu punya hutang segini banyak? Makanya kerja beginian? Tapi gua rasa lu gak profesional ngelayanin tamu deh sar..."

"(Sial... Darimana dia tahu pasti informasi pribadi aku? Aku berani taruhan ini salah satu upaya seseorang mencoba ngelecehin aku...) A~aku cuma mau kerja, setelah itu aku akan langsung pulang..."

"Yeah terserah lu kerja buat apaan, tapi gua bisa langsung ngelunasin hutang lu sekarang juga sayang... Omong-omong, mau pergi ketempat gua gak?" ucapnya sambil terus melecehkan sarah dengan meremas bongkahan pantatnya

"E~enggak, aku bisa pulang sendiri..."

"Lu yakin?"

"Uh... Uhmmm...?" sarah mengangguk

"(Jujur nih cowok oke sih... Aku tahu dia bakal ngajakin ke tempatnya cuma buat ngentot doang... Sial... Tapi aku sendiri juga udah lama gak ngentot sama pacar aku sendiri..!)"

"Asal lu tahu sayang, gua udah pernah nyicipin banyak gadis lain yang punya hobby cosplay kaya yang lu lakuin. Lu pasti kaget kalo tahu siapa, jadi sante aja kali... Bukannya memek lu gatel? Gua bisa bantu nyembuhin kok sayang... Ayo mampir ke tempat gua dan gua bakal muasin lu..."

"H~hentikan... Sorry, omongan kakak menjijikkan..."

"Apa lu yakiiin? Lu bener-bener gak pingin ngelakuinnya sama gua?"

"Maaf. Enggak... Aku gak pingin..."

[Sayangnya dalam perkumpulan itu, tidak ada yang bisa menolak permintaan pria yang sudah membayar untuk membooking member yang bertugas melayani para tamu termasuk sarah.]

Dari belakang, setelah sang pria memberi tanda kepada manajer yang bertugas untuk mengurus tempat pertemuan mereka, perlahan mendekati sarah dari belakang dengan sebuah sapu tangan yang sudah dilumuri oleh obat bius. Kemudian sarah yang tanpa tahu apa-apa merasakan ada tangan seseorang mencoba menutup mulut dan hidungnya kemudian beberapa saat kemudian dirinya pingsan diatas sofa.

Teman-temannya yang berada disana mempersilahkannya membawa sarah pergi untuk bersenang-senang. Tubuh sarah yang pingsan dengan mudah dibopongnya menuju private lift yang bisa digunakan oleh kelompok mereka saja menuju ke parkiran.



Didalam mobil sport yang dipakainya itu, sarah didudukkan senyaman mungkin tak lupa dirinya mengenakan seatbelt untuknya. Secara sengaja dirinya menyabukkan seatbelt dan meremas sebentar payudara besar milik sarah itu. "Wow, sarah... You are sure a great young DJ, your remix like an angel, yet your body such like a dirty whore." ucap sang pria sambil mendengarkan remix ciptaan sarah dalam ponselnya sambil memandangi penuh nafsu tubuh sarah yang tertidur itu.

Bruuuuuuummmmm... mobil yang dikendarai mereka meninggalkan area apartemen.

[Setelah berkendara setengah jam lamanya, mereka pun tiba di kediaman sang pria muda kaya itu.]

"Kita cuma berdua disini, let's have fun tonight, sayang...!" ucap sang pria menidurkan sarah diatas ranjang pribadinya.

Dirinya mulai melucuti pakaiannya satu per satu, setelah itu giliran pakaian sarah juga dilucutinya tak bersisa kemudian mengambil sebuah choker rantai untuk dikenakan sarah dilehernya sebagai bukti sarah menjadi budak peliharaannya malam ini.

"Hmmm... Harumnya lu sar... Gua jadi penasaran sama memek lu, hahaha..." ucapnya perlahan mendekat mengincar memek sarah dan melebarkan kedua kakinya kesamping.

"Mmmmmm... Slurrrrrrrppp... Slurrrrrrrppp..." sang pria menjilati belahan memek sarah seperti serigala kelaparan, sesekali dirinya mengocok memek sarah dengan jari tengahnya.

"Cloooopppp... Cloooopppp... Cloooopppp..."

"Crrrrrrrtttt..."

"Eh? Gak nyangka diginiin bentar aja udah ngecrot lu sar... Dasar lonte emang yah... Such a weakling pussy...!" ucap sang pria kemudian membalikkan badan sarah untuk menungging.

"Memek begini cuma perlu dikontolin bukan? Kebetulan udah lama gua ngikutin lu sar, mantep banget kayaknya buat diajakin one night stand. Udah berapa banyak cowok yang ngentot sama lu sekarang? Pasti puluhan ngeliat popularitas lu hahaha..." ucapnya sembari tertawa dan mengocok kontolnya

Setelah dirasa kontolnya mulai kencang sepenuhnya, dia menarik pinggul sarah kemudian menancapkan kontolnya dalam. Pinggul dan payudara sarah bergoyang dengan indahnya berkat permainan sang pria.



[Sembari menuntaskan hasratnya secara paksa kepada sarah, ponsel milik sang pria berbunyi.]

"Oi bro... Lu gak ikut party gua? Kesini lah bawa temen, ada mangsa baru yang perlu kita kasih pelajaran...! Lu mampir sini deh cepet, lu pasti kaget siapa orangnya...!"

Hampir satu jam berlalu, sarah mulai tersadar dan mendapatkan tenaganya kembali.

Plokkkk... Plokkkk... Plokkkk...

"Aaaaaahhh... Mantep banget memek lu sar...!!"

"Hyaaaaaaaaahhhh!! L~lepassssss...!!" ucap sarah menyadari dirinya sedang bersenggama dengan seorang pria yang tidak diinginkannya.

"Lu gak bakal kemana-mana sar...!! Iiiissssshhhh... Jepitan memek lu... Bentar lagi gua muncrat neh... Gua buntingin lu sama anak gua ya sarrrrr... Fuck...! Memek sempit lu tiba-tiba ngenceng tahu gua bakalan ngecrot...!" sang pria melenguh disaat kontolnya mulai berkedut kencang

Sarah merasakan sensasi kontol yang sebentar lagi akan ejakulasi akan tetapi kedua lengannya ditarik kebelakang dan lehernya diikat sehingga dirinya tidak bisa melepaskan diri.

"Stopppp! Please kak...! Hahhh... Aku gak mau hamil...!!" pinta sarah agar sang pria mengurungkan niatnya ejakulasi didalam memeknya.

"Bodo amat sar! Penting gua ngerasain enak dulu... Rasain nih sperma gua...! Ngggggghhh...!!"

"Stop! Stop! STOOOOPPP! Ahhhh... Argggghhhhhh...!"

"Aaahh! Keluar...! Gua keluarrrrrrrr...! Tunggu! Lu jangan ikutan ngecrot dulu sar... Tahan sampe gua keluarin sperma gua baru lu boleh keluar juga. PAHAM?"

"Haaahh! I~yaahhh..." dengan wajah memerah sarah mencoba menahan dirinya orgasme.

"Watch and learn, sar... Lu bakal jadi lonte high class dengan bayaran tinggi kalo lu mau main sama temen-temen gua bentar lagi. Lu gak bakal kekurangan duit dan kerja diluar bareng temen-temen gak jelas lu itu..."

"Aaaaaaahhh! Yessss! Ahh! Ahh!"

"I'm about to nut! Get pregnant, sar! Make a cute baby for me!" ucap sang pria memaksa mencium sarah sembari terus menghujamkan kontolnya lebih kencang lagi.

"NO,NO,NO! AHH... I DON'T WANT A BABY! AHH...! NO... AHH! AAH!" mata sarah membelalak ketika dirinya merasakan kontol sang pria mulai membesar seakan siap meledak.

"OH SHIT! I'M CUMMIIIINNNGGG!"

CRRRRRRRROOOOOOOOOOOTTTTTTTTTTTT...



"Fiuhhh... This warm, jiggly pussy's just the best..." ucap sang pria kemudian mendorong tubuh lemas sarah dengan kasar. Tak lupa dia menarik kedua tangan sarah kesamping dan memborgolnya pada tepian kasur agar dia tidak sembarangan bergerak sambil menunggu teman-temannya datang menemuinya.

Setelah beberapa lama menunggu, teman-teman yang dia tunggu pun datang. Teman bule dari amerika keturunan afrika-amerika yang juga sering berlibur di bali, dan biasa bersama-sama menodai gadis yang bisa dijebaknya.

"Yo Vin... Gimana kabar? Tumben amat kontak kita, mumpung belum balik US pasti mau party kan? Hahahaha..."

"Whew... Is that? Siapa namanya? Sarah? How she ended like this? So cute and small... Hahahaha..." ucap bule negro itu

"Nice victim tho, Josh?" balas gavin



"Yeah... My cock is throbbing just thinkin' about breeding that lil body..." lanjut sang bule negro melepas celananya dan kontol jumbonya terjuntai bebas.

Sarah bergidik ngeri melihat ukuran kontol pria itu dibandingkan pria yang baru saja menyetubuhinya.

"A~aku bilang... Aku gak mau ngelakuinnya lagi kak... Ampun...!" ucap sarah tidak berdaya melihat bule negro itu perlahan mendekatinya sedangkan posisi sarah yang terikat justru membuatnya menjadi mangsa empuk yang tidak bisa bergerak bebas.

"C'mon, sarah... Dontcha wanna fuck?" ucapnya sambil menyundulkan kontol tegangnya pada pipi sarah menginginkan agar dirinya memblowjob kontol supernya itu.

"Ihhhh! Bauuuuuu... Jauhin penis kakak...!"

"Setidaknya coba pegang dong sayang...! Bau ya wajar, liat tuh dia keringetan mungkin habis ngegym kan..." balas gavin meremas tangan sarah agar sarah bisa merasakan batang kontol josh.

"HEI... LEPAS...!" sarah mencoba memberontak

PLAK... sebuah tamparan keras diberikan gavin kepadanya yang membuat pipi kirinya dengan sekejap memerah.

"Wooo! Saya suka tangan mungil dan hangat miliknya ini!" ucap josh yang mendapat pijatan dari telapak tangan sarah meski harus menggunakan kedua telapak tangannya untuk bisa menutup diameter area batang kontol josh.

"Whaddya think? Hard as a rock, ain't it?" lanjutnya bertanya

"Umm... I~iya, keras kak..."

"You know what? That's because it wants to breed your lil body so badly, sarah...!"

"A~apa aku terlihat p~peduli...?"

"How about it? Wanna try fucking? Just for a bit?"

"Huft... N~no way, idiot!" balas sarah yang jelas menolak disetubuhi oleh kontol sebesar itu.

"Yeah whatever you say that, but I can smell the scent of a bitch in heat... Hahahaha..." ucap josh sambil tertawa kemudian membalik dan mengangkat tubuh sarah dan menjilati memeknya sedangkan temannya mengerjai sarah dengan memaksanya memblowjob



"C'mon... Ok... Kita pake kondom! Tenang saja..."

"K~kondom?" pikiran sarah sedikit lega mendengar perkataan josh barusan.

"You can keep my promise, I won't nut in you! and 30 menit paling lama...!"

"Haah! Haaah! ....." lenguh sarah bingung dengan kondisinya saat itu tapi tubuhnya juga masih menginginkan untuk disetubuhi lagi.

Disaat sarah masih melamun dan belum memberikan jawabannya, josh dengan satu kali tarikan tenaga dan memaksa agar kontolnya langsung bersarang dalam memek sarah. Tentunya dia berbohong untuk memakai kondom sebelumnya dan tubuh sarah tersentak kaget mendapati hujaman kontol besar seperti milik josh itu.



"Agh! Aah! Aaahh! Hhhh! Ahh!" sarah terus mendesah pertama kali merasakan kontol bule negro sebesar itu mengaduk memeknya.



[Sembari menonton josh memperkosa sarah, gavin mencoba untuk menghubungi temannya yang lain yang bisa singgah untuk mampir mengikuti pesta yang dia buat sendiri.]



20an menit berlalu, josh merasakan kontolnya sebentar lagi akan meledakkan lelehan sperma hangat miliknya itu.

"You better get knocked up by this creampieeeeee!!!" ucap josh dengan satu hentakan menghujam dalam menyundul mulut rahim sarah.

"B~bagaimana dengan kon~! Aghhh!" pekik sarah

"Why would I need a condom for an cum-dumpster?! Aaahh!! Holy fuck! This tight lil brat pussyyyy! It's wringing the jizz right outta me! Ooohhhhhhh!" teriak josh membalas pertanyaan sarah dan membalikkan tubuhnya dan terus menghujamkan kontolnya kencang dengan gaya prone bone.

"K~kak... T~tolong... Aku bisa hamil... Please pakai kon~~ Hyahhhh..!"

"Aw,shit... Mendengar perkataan kamu barusan buat saya ingin ejakulasi sekarang... Shouldn't have said that... Now I gotta knock you up! Ngggghhhh!!" balas josh disusul dengan dirinya mengejan keras tanda dia sudah mencapai ejakulasinya.



Crrrrrrrrrrrrrrrrrrrroooooooooootttttttt...

Crrrrrrrrrrrrrrrrrrrroooooooooootttttttt...

"Yeah... Gonna keep on pumping till sarah's first egg is all mine! Huahahahahah!!"



"Uooohh... Her pussy's so small that it won't fit another drop... The whole thing's packed to the brim..."

Dengan posisi kontolnya masih menancap, josh menarik tubuh sarah agar berpangku pada pahanya sementara dirinya meremas payudara sarah dengan kasarnya.

"Sarah, it's time to record our fucktape! Give us your intros like your content video as usual."

"H... H~halo semua... Kembali lagi dengan sarah disini... Hnnnn!" ucap sarah dengan nada terbata menahan kontol josh yang belum sepenuhnya berhenti mengaduk memeknya

"So cute to hear that while you've got cum dripping out from your slutty cunt..." balas josh sambil melingkarkan lengannya pada leher sarah dan berusaha mencekiknya

"Hffftt... Hnnnn..." sarah berusaha mengatur nafasnya meski terekam kamera dirinya sedang tercekik oleh josh dan memeknya mengalir lelehan cairan putih yang tak luput dari sorotan lensa.

"Since we're about to fuck your brains out, let's clean this up a bit!" ucap gavin mengobok memek sarah dengan jari tengahnya

"Ahnnn...! Nghh! Hwahhh...!"

"Damn, brat pussy is so fucking small... It's the perfect blend of tight, soft, and squishy... Hahahaha..." ucap gavin

Adegan mereka terekam dalam kamera mirrorless milik gavin dan gavin ikut bergabung mengerjai sarah. Setelah bule negro selesai menuntaskan hasratnya dan pergi dari apartemen gavin, beberapa saat kemudian bel pintu rumah gavin kembali terdengar. Temannya yang diundang mulai berdatangan, tentu saja karena dirinya juga bersekolah di amerika kebanyakan temannya disini juga orang asing yang bekerja menjadi seorang ekspat atau sekedar berlibur.

"Wow... Such wow... That girl can handle double penetration mate?" ucap salah satu bule itu.

"We'll see brother... Maybe we can force her to experience some new things right now... Hehehehe..." balas gavin kepadanya masih memompa kontolnya pada lubang anus sarah sementara memeknya sarah menjadi target jarahan bule yang lain.



"If we grind your womb deep and slow, it'll make the orgasm all that much better right...?" tanya gavin kepada sarah

"Yeah! Take it! Get bred while those udders bounce around!" sorak para penonton menunggu giliran mereka

"Aaaahh... Haaaaahhh..."

"Ahhh... I'm about to nut again!" ujar pria yang lain

Crrrrrrrrrrrtttttttttttt...

"Ohhhh, fuck! Take that baby with you, sarah!!"

"Come on guys, your turn...!" ucap nya telah puas mengerjai dan menanam benihnya dalam rahim sarah

Teman-teman bule mereka yang lain juga telah menanggalkan pakaian mereka dan bersiap untuk mengambil gilirannya.

"Man, just how much of your spunk are you gonna keep gulping down...?! Look that must be 10th or something loads!" ujar salah satu teman gavin yang melihat kondisi memek sarah yang banjir sperma itu



Perlahan dirinya membalik tubuh sarah agar bisa dia tindih sebelum mempenetrasinya, "Yeah... It's my turn, this brat pussy just sucks you in like nothing else! Take this baby batter, bitch!! Ngghhhhhhhh...!!!" lanjutnya sambil mempenetrasi sarah kencang.

"Ooohhhh!! Eeeeeeeehhh!" lenguh sarah hanya bisa lemas ketika tubuhnya mendapat perlakuan kasar dari para pria itu

Berjam-jam kemudian...

"Oh shit! I'm cumming...! Next let's do some lovey-dovey babymaking with me, sarah! Make a kid with me!" ucap para pria yang bergantian memperkosa dan menumpahkan semua spermanya dalam rahim sarah.

"Auuuehhhhh..." sarah hanya terdiam merespon ucapan mereka

"Sarah, gimana rasanya setelah banyak cowok mejuhin memek lu? You still alright?" ucap gavin sambil menjambak rambut sarah keatas kemudian memaksa sarah membuka mulutnya agar memblowjobnya sekali lagi.



"Y~yeshh... R~rasanya enaaaaaaakk...! Mmmmmpppphhhhhhh...! Sluuuuuurrrrpppp...."

"Sini, biar gua bantu bersihin memek lu..." ucap gavin menarik pinggul sarah yang masih menungging kearahnya sebelum dirinya mengobok memek sarah dengan jari-jarinya agar sarah mengeluarkan cairan orgasmenya.

"Nghhhh... Hnffff... Uuuuhhhhh..."

Clopppp... Clopppp... Clopppp...

Clopppp... Clopppp... Clopppp...

"Fhew! Look at all that! This tiny body's been filled to the brim with buckets of our jizz... Nice work guys...!" puji gavin dengan kemampuan teman-temannya yang memang senang sekali berhubungan sex dengan wanita asia. Karakter tubuh mungil yang mudah didominasi seperti sarah sangat menggairahkan bagi mereka.

"Wanna some more? It's free to use guys...!" ucap gavin

Setelahnya mereka kembali menggarap tubuh sarah hingga dirinya pingsan...

"Ohhhhhh... Even when she's passed our, her pussy keeps on clamping down... You good there, sarah? I'm going another round with your fuckhole, okay? I'm sure you'll get pregnant soon, guess who's your baby daddy? Hahahaha..."

"Let me do her... Push her a bit..." salah seorang pria mencoba kembali mempenetrasi sarah dan membuatnya merasakan double vaginal penetration. Memek sempit sarah masih sanggup menelan 2 batang kontol sekaligus dalam memeknya.

"Uohhhh, fuck! Her vagina squeeze is too much...! Goddamn, she's draining my balls again!!!"

"I wonder if she can handle triple dicks? Your tight little cunt better get knocked up from all this!" salah satu pria kemudian bergabung untuk mempenetrasi memek sarah yang sudah penuh sesak itu.



Blessssssssss.... Nggggggggghhhhhhh... suara lenguhan sarah terdengar sedikit ketika memeknya dihujam 3 kontol bule sekaligus. Salah satu batang kontol milik pria itu terlihat noda merah seperti darah, ada bagian dalam memek sarah yang lecet akibat perbuatan mereka.

"Wow look at that guys... Blood!! Like a first timer losing her virginity, hahahaha...!"

[Pesta pemerkosaan intens itu berjalan hingga 15 jam lamanya...]

"Phew... Biji gua ikutan kering ngegarap nih cewek...!" ucap gavin

"Haaaaaah... Nothing better for wringing our cocks clean than an idols."

"This lil brat's gotta be a mother,for real... She's a dick draining prodigy..."

"You know, make sure you keep this bitch vin! I'll be back to fuck this cheeky lil cunt again next week, so be ready...!"

Para pria itu bercengkerama sambil terus menjamah tubuh sarah yang berlumuran sperma mereka.

"Sayang sih, tuh si jay kemana lagi sekarang dikontakin kaga bales? Kelewatan bisa nyicipin nih cewek kan..." ucap gavin sambil memainkan ponselnya

"Yeah maybe he's busy as usual bro... Next time we should invite him again, as long as this bitch in our control and her future is ours, right? Hahahaha..." ucap josh sambil mengelus perut rata sarah yang mungkin sebentar lagi berisi janin milik salah satu dari mereka.

[Sarah menjadi tawanan gavin selama hampir 10 hari lamanya dan sarah terus menjadi obyek pelampiasan nafsu dan fantasi sex banyak teman gavin mulai dari bule sampai para pria tua teman bisnis gavin yang seumuran dengan ayahnya...]

"Hei om... Ayolah, hentikan... Ini sangat memalukan..." ucap sarah yang ketiaknya dijilati oleh pria tua itu

"Wahh... Enak juga baunya sar...! Wangi keringat cewek cakep... Om gak tahan sama ginian...!" lanjutnya sambil terus memainkan lidahnya

"Apa yang om maksud...? Sarah baru benar-benar mandi setiap 2 hari, mana mungkin tubuh aku wangi? Ah! Sabar dong, om...! Mmmpphhh...!" balasnya menahan rangsangan terhadap ketiak dan payudaranya yang dipermainkan oleh lidah pria tua itu.

"Gimana yah? Toket gede ditambah bau keringat seperti habis olahraga memang paling membuat cewek terlihat menarik deh sar...! Kontol om jadi gak sabar...!" ucapnya sambil perlahan membuka lebar paha sarah

"Please om... Jangan permalukan aku lebih jauh lagi...!"

"Hmmm... Yang dibawah sini sama baunya, bukan begitu? Masukin yuk sayang?"

Pria tua itu menarik tubuh sarah untuk duduk diatasnya dan segera menusukkan kontol tuanya didalam memek wanita yang seharusnya seumuran dengan anaknya sendiri.

Blesssssssssss...

"Owhhhh... Kamu mantep banget deh kalo gaya cowgirl gini sar... Memek kamu rapet juga yah...!"



Plokkkk... Plokkkk... Plokkkk...

Plokkkk... Plokkkk... Plokkkk...

"I~itu... Kontol om sendiri juga besar...! Terkadang ngerasain mentok sampe g-spot aku kerasa geli...!"

"Ah... Shit... Jepitan memek kamu bikin om mau keluar sar, padahal baru bentar aja masuk...!"

"L~lepasin bentar om, oke...? Nhaaahhhh... Kepala kontolnya kejepit...!" lenguh sarah berusaha menarik keluar kontol pria tua itu dari liang memeknya

"Gak bisa sayang... Kejepit gitu, harus ngecrot dulu biar lemes didalem baru bisa ditarik keluar...! Hehehehe..." ucap pria tua itu beralasan agar bisa menanam benihnya dalam rahim sarah.

"Auhhhhhh... Sarah, seriusan... Om mau ngecrot yah sayang! Holy fuuuuuuck! Enak bener memek kamu..."

Plokkkk... Plokkkk... Plokkkk...

"Aah!! Terserah om..." balas sarah

"Gilaaaa... Memek kamu bisa ngejepit gini..!"

"Keluarin kalo om mau... Huff! Om sudah gak sabaran ngentotin aku, bukan? Ayooo! Keluarin sperma om sekarang!" ucap sarah menggoyangkan pinggulnya lebih kencang agar pria tua itu lekas ejakulasi.

"O...Om gak kuat lagi sayang..! Arghhhh..."

"Keluar! Keluar! Ahhhh! Sarah juga keluar om! Barengannnnnn!!!"

"Ahhhh! Om keluarrrr! Sarah, cium om...!"

Tak menunggu sarah meniyakan permintaan pria tua itu

"Mmmmmmppphhhh... Mmmmmmppphhhh... Slurpppppp..."

Hentakan kontol pria tua itu makin menjadi sampai akhirnya dirinya melepaskan semua persediaan sperma yang dia simpan selama beberapa lama itu dalam memek sarah.

Crrrrrrrrrrrrrrrrrrroooooooooooootttttttttttttttt

"Om ngeluarin sperma om didalam memek perempuan muda usia 20an tahun... Selagi om mencumbunya... Om berhak mendapat 1 tiket menuju neraka karena berani selingkuh dibalik istri om... Slurpppp..." balas sarah sambil terus mencumbu pria tua itu

"Omong-omong... Kamu lagi pacaran sama seseorang sayang?"

"Hahhh... Hahhh... A~aku sekarang single kok om... P~please... Jangan tanya kehidupan pribadi aku om... J~juga, hari ini payudara aku rasanya sakit habis ngelayanin beberapa pria kaya om... Jadi... Kalo om bisa... Jangan mainin payudara aku setelah ini..." balas sarah dengan memalingkan muka meski dirinya baru saja menjadi tempat pembuangan sperma oleh pria tua itu dan terus saja meremas-remas payudaranya seakan tubuhnya hanya mainan baginya.

Tentu saja mendengar itu, pria tua itu tidak mau mendengarkan dan malah berusaha memilin dan menarik puting sarah dengan jarinya.

"Kalau saja! Om bisa menolak mainin puting kamu sayang...!" jawab pria tua itu sambil terus mencolok memek dan mencubit putingnya dengan keras secara bersamaan

"Ahhhh... Stoppp... Stoppp...!"

Crrrrrrrttt... Crrrrrrrttt...

Sarah orgasme untuk kesekian kalinya karena g-spotnya terus menjadi sasaran permainan jari pria tua itu.

Slopp... Slopp... Slopp...

"Ouhhh... Merasakan peretnya memek kamu, bikin om horny sayang... Ayo, keluarin lagi..." ucapnya kepada sarah setelah melihatnya orgasme hanya dengan permainan jarinya

Clopp... Slopp... Slopp...

"Om gak bisa nunggu lagi... Sayang, ayo jepit kontol om dengan toket besarmu ini..."

"I~iyah om..." sarah dengan malu mengiyakan permintaannya itu

Sarah bersiap menjepit kontol tua itu dengan payudaranya

"Please, jangan ragu untuk make payudara aku buat muasin om..." ucapnya sambil tersenyum memberikan tanda V dengan jarinya

"Oooh! Gak ada yang lebih nikmat dari sepasang payudara besar wanita muda kayak kamu sayang...! Amazing...! Harusnya semua cewek selebgram tuh punya toket kaya kamu gini sayang...?!" balasnya sambil memilin puting sarah

"Oh, fuck! Om mau keluar! Jepitin lagi kedua toket kamu bersamaan, sayang!"

"Iyaaa om...!"

"Sekarang, coba bilang kalimat yang om ajarin buat kamu."

"(T~tolong, k~keluarin sperma om di toket aku!)" ucap sarah setelah sebelumnya dibisikkan sesuatu pada telinganya

"Om sukaaaaa... Sama toket gede punya kamu ini sayang! Om ngecrot sekarang yah?"

Cruuuuttt... Cruuuuttt... Cruuuuttt...

"T~thank you om..."

"Tunggu, biarin om pake toket kamu buat ngelap kontol om... Hangatnya... Toket kamu emang perfect sayang...! Om lapin semua sperma om diatas toket kamu. Ah... Toket kamu lembut banget..! Mmmh... Om pikir om bisa make memek kamu sepanjang malam ini..." ucap pria itu tak henti-hentinya memainkan payudara sarah

"I~iya om... Terserah om, sarah pasrah..."

Setelahnya sarah terus melayani teman yang dipanggil pria tua itu untuk bergabung dengan mereka.

"Ahahahaha! Kontol om kecil banget! Apa bener udah om-om atau masih anak-anak? Puk... Puk..." ucap sarah menghina tamunya yang lain dengan memukul pelan batang kontolnya yang terlihat kecil itu

"...." pria tua itu hanya terdiam dihina oleh sarah

"Hahahaha! Apa om bisa ngentot? Sarah ngerasa gak enak sama om... Aww, maaf. Apa omongan sarah melukai harga diri om? Sorry deh..." lanjutnya

"Sarah... Malam ini, om mau ngentotin kamu sampe lemes...!" ucapnya

"Pfffft! Pake kontol ini?" senyum sinis sarah mengembang

"Oke, boleh sarah tanya. Apa bisa kontol om lebih besar dari ini? Sarah rasa mungkin nanti malah gak berasa didalam memek sarah...!" balasnya sambil terus menepuk kontol mini om itu

"Malam ini, meskipun kamu pingsan... Om bakal tetep genjotin kamu, jadi bersiaplah sayang..."

"Bagaimana mungkin seorang pria tua dengan kontol kecil begini bertingkah sok jago? Ooops, sorry! Sarah terlalu frontal ngomongnya... HAHAHAHAHA!"

"Well... Penampilan kontol om memang menipu dan gak selalu tertarik sama cewek yang sok cantik, dan juga ini butuh waktu untuk terangsang penuh tapi mikirin buat genjotin memek lonte kaya kamu bikin om tergoda..."

Perlahan kontol pria tua itu menegang sempurna dan lebih besar daripada milik mantan kekasihnya, setara dengan pria yang sebelumnya dilayaninya.

"Kamu memang mungil, jadi om yakin kontol om bisa ngaduk-aduk memek kamu sampe dalam. Bersiaplah..! Btw... Boleh om tanpa pengaman?"

"E~eng... gak... Kalo tanpa kondom nanti..."

"Kamu yakin? Ngentot tanpa kondom rasanya enak loh..."

"Aku bilang enggak..."

"Om yakin kamu bakal suka ngerasain kontol om didalam memek kamu, om bisa bikin geli g-spot kamu, om bisa berantakin lubang memek kamu pake kontol om..."

"Haaahh... G... Spot?" sarah sedikit terangsang ketika membicarakan g-spot yang menjadi titik sensitifnya

Tanpa menunggu lama, pria itu menarik sarah dan memangkunya dalam posisi reverse cowgirl dan mempenetrasinya tanpa peringatan

"Oh yeshh... Memang bener kata orang, memek cewek seumuran kamu paling the best...! Udah sempit dan juga anget lagi... Mantap banget! Cuma lonte yang punya memek kayak gini... Dan juga, pantat kamu lumayan juga ukurannya..."

"Ah! Om suka genjotin memek kamu sampe mentok gini sayang... Om bakal keluarin semua anak om didalam sini yah!"

"(Gawat! A~aku harus cegah pria tua ini atau aku bener-bener...) Hei, stop, stop, stop! Keluari... Ohhhh... (Aku harus hentikan dia untuk keluar didalam!)" sarah berusaha melepaskan dirinya karena paham sebentar lagi mendekati masa suburnya dalam kalender

Crrrrrooootttt... Crrrrrooootttt...

"Ahhh! Keluar juga..."

"J~jangan! Stop! Stop! Hufff..."

"Gak bisa berhenti genjotin kamu! Memek kamu ngejepit kenceng kontol om selagi om muncratin didalam memek kamu!"

Sarah mencoba menahan orgasmenya sedari tadi...

"(Kalo aku ikutan orgasme diginiin, aku bakal sepenuhnya suka dikasarin kaya yang sebelum-sebelumnya! T~tahan! Aku harus bisa nahan! Jangan orgasme... Jang... An...) Ughhhhhhh..."

"Desahan kamu manis juga sayang... Om bakal terus keluarin sperma om didalam memek kamu yah? Jadi kamu bisa cepet hamil, oke?"

Pria itu membuat sarah menungging tanpa mencabut kontolnya.

"Gak cuma toket kamu, tapi pantat kamu besar dan menggairahkan untuk wanita seumuran kamu...! Eh? Kenapa memek kamu menyempit terus berkedut begini sayang?"

"Ah! Om tahu, tubuh kamu emang tercipta untuk buat anak! Kenapa kamu gak berhenti aja jadi artis kayak sekarang lalu jadi istri simpanan om? Om bisa menuhin semua kebutuhan kamu sayang...!" ucapnya sambil terus menggenjot sarah dengan menarik rambutnya kebelakang penuh nafsu

Plakkk... Plakkk...

"Uuuuuuhhh... Ooooohhh..."

"Kamu baru saja ngecret kan? Ayolah gak usah malu gitu!"

"E~enggak om...!"

Mendengar sarah yang menolak mengaku, pria itu menarik sarah dalam dekapannya.

"Gak usah bohong lah! Ngaku aja kalo baru keluar cuma dari dipencet putingnya begini!"

"Ahhhhhh... Jangan pencet oooooom...!" lenguh sarah

"Hahhh... Om gak tahan keluarin dalem memek kamu lagi terus-terusan sayang! Nggghhhhhh...!"

Croooottt... Croooottt... Croooottt... Croooottt...

"Hahhh! Rapetnyaaaa! Kamu suka sewaktu kontol om nyentuh spot kamu disini kan?" ucapnya sambil meraba area perut bawah sarah tempat rahimnya berada yang baru saja dibanjiri kembali oleh sperma pria lain.

"Sa... sarah... sukaaaaaaaaaaa... Oooooooooohh!

"Ijinkan om keluar sekali lagi ya... Ohhh... Liat memek kamu ini, nelen semua batang kontol om dengan mudahnya! Berapa banyak sperma lagi yang mau kamu sedot sayang? Segitunya pingin hamil yah?"

Tak lama berselang, pria tua itu kembali ejakulasi didalam memek sarah dan mencabut batang kontolnya keluar.

Plop...

"Fiuhhh! Itu tadi enak sayang... Kamu emang lonte berbakat... Apa om udah bikin kamu hamil?"

"A~aku gak tahu... om..."

"Bagaimana kalau kita terus ngelakuinnya sampai kamu bener-bener positif hamil? Nanti om bayar semua biaya tesnya, kalo udah pasti hamil kamu mau kan tinggal sama om?"

"Ahh! Sarah b~bisa bilang... Mungkin sarah gak bakal nolak sekarang! Haahhh... Hahhh..."

"Jadi, mulai sekarang kamu jadi simpanan om ya? Mau ngelahirin anak-anak om? Kita gak nikah gak apa-apa kan? Kamu gak perlu pusing uang bulanan lagi, kita tinggal disini atau sementara waktu diluar negeri kalo kamu takut ketahuan soal kehamilan kamu..!"

"I~iyah om... Gak apa-apa... Mmmmpphhh..." ucapnya sambil menghisap kontol pria tua itu sampai bersih dari sisa sperma dan cairan cintanya yang menempel.

"Nanti om bilang ke gavin kalo kamu bakal ikut om habis ini, oke?"

"....." sarah mengangguk setuju

[Satu bulan setelahnya, kehidupan sarah berubah setelah setuju mengikuti menjadi simpanan salah satu om-om kaya itu. Dirinya meski dalam kondisi hamil muda, harus mengikuti fantasi sex sugar daddynya.]

"Ayo kalian yang mau nambah beli ronde tambahan dengan lonte kalian ini, inilah saatnya...!" ucap sarah membuka pahanya dan memperlihatkan liang memeknya kepada para audience yang diundang dan disiarkan pada platform live streaming yang berbayar.

"UOOOOOOOOOOOOOHHHHH..!! KASIH LIAT MEMEKNYA LAGI DONG SAR...!" seru para penonton

"Oh? Oh? Kakak mau apa? Perjanjiannya kan cuma live show aja..." tanya sarah ketika salah satu peserta maju mendekatinya dan mengeluarkan kontolnya.

"Jawabannya adalah kamu bakal muasin temen-temen om secara gratis sayang. Kamu tahu kan bisnis ya bisnis, harus ada imbal baliknya..." balas sugar daddy pribadi sarah

Tanpa menunggu, salah satu tamu itu menjebol pertahanan sarah dan menghujamkan kontolnya.

Blessssss...

"Ahhhh... Memek kenyal nih lonte emang the best bro... Kalo tahu dari lama doi bisa dipake mah gua incer bro... Lu beruntung bisa ngehamilin dia sekarang, nih anak gak bakal kemana-mana selagi belum ngelahirin... Bisa lah kita pake terus-terusan, untung live berbayar yah. Coba live sosmed, bisa gempar satu negara tahu sarah modelnya begini... hahahahhaa..."

"Ahn... Mmm... Gua keluar sarrrrrrrr...!"

"(Seru juga kalo aku kerjain sedikit...) Dasar pria tua, baru masuk bentar udah mau ngecrot aja...! Ahhh! Kontol om lemah banget sih untuk ukuran umur om, sangat menyedihkan..!!"

"Itu karena memek lu kelewat rapet, bitch! Lu emang pantes jadi anjing peliharaan kita... Bales kayak anjing coba...!"

"I woof it... I woof it..." balas sarah menuruti permintaannya

Pria itu berusaha mencekik leher sarah dan menusukkan kontolnya dengan kasar...

"T~tunggu...! Stop... Stop...! Gehhhh! A~aku bisa mati gak bisa nafas om kalo dikasarin beginiiiii! A~ampunnnn..." lanjut sarah mencoba mengatur nafasnya

"Sorry deh... Om boleh ngecrot dalem kan, sayang? Ahhhh... Nih memek lonte bener-bener ngejepit kenceng gara-gara sambil gua cekik pake nih sabuk, gua rasa memeknya udah mulai pingin dibanjirin abis ini...!"

"Gantian abis lu yah bro, gua gak sabar nih ngentotin nih cewek!! Yah, gua juga lah bro... Udah lama nungguin neh...!" ucap para tamu lain yang ingin bergabung dengan mereka.

Dengan posisi masih tercekik sabuk, sarah merasakan pria itu mulai mengejan keras...

"NGGGGHHHHHHHHHHHHH..."

Crrrrrrrrrrrrttttttttt...

"Mana terima kasihnya untuk udah keluarin didalam memek kamu sayang?"

"Th~thank you o... Gahhhhh!!"

"Angkat kaki lu sar! Buat itu keliatan jelas kalo lu abis dientotin sama banyak cowok! Dan bersihin kontol om didepan kamera juga...!"



"(O~orgasme dari pemerkosaan seperti ini...! M~mereka juga tidak memperlakukanku seperti bercinta seperti orang normal...)" pikir sarah yang perlahan menyukai orientasi seksual berbeda seperti ini.

"Alright, thanks for your hard work! Man, tonight's party had quite the streamer lineup, huh? I'm looking forward to the next one... Sarah, smile for camera and give them your best peace sign!"

Dan siaran live itu berhenti setelah beberapa jam tayang.

Bersambung...
 
menarik ceritanya
 
Gila, bro....
Major tun on!👍🏽
 
Terakhir diubah:
Berasa nonton GB dalam cerita......detil bangeet om jay...mana om jay...kok nggak ambil DV nya......
Apa om jay nggak suka rame2 yah...hu @arkfeelspecial ???
Mungkin bawaan sigma male bak raja punya selir banyak, lebih suka party celup2 banyak lubang dipake sendiri wkwkwk
 
menarik lanjut lagi cosplayer
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd