Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA My Rape My Adventure (Update Part 1-87 Last Update 06-12-2020)

Lebih doyan mana???


  • Total voters
    4.339
bantu up aj dh,,,,
 
PART 50

Pagi itu ku ke kampus…. Ku janjian dengan dosenku untuk bertemu di ruangannya…..

Dari percakapan kemaren ada mahasiswa dari ukm jurnalistik ingin bertemu denganku… mungkin karena tak tau jadi mereka bertanya lewat dosenku…

Aku pun menuju ruang dosenku…. “permisi pak….. “ ku masuk ke ruangannya

“ehhh nak rey…… silahkan duduk….” Ucap dosen

“jadi kemaren itu ada adek tingkat kamu yang nyari kamu.. kebetulan kan kamu salah satu mahasiswa berprestasi disini… dan kamu jadi satu2nya perwakilan kampus kita ke kupang kemaren…. Nah niat mereka ingin sekali interview kamu dan jadi salah satu pemateri kegiatan mereka di pelatihan jurnalistik yang di adakan mereka….” Ucap dosen itu….

“ohhh jadi gitu ya pak…. Terus mereka dimana sekarang??” tanyaku

“bentar lagi kayaknya datang… mereka janjian jam segini…” ucap dosenku…

Tak lama kemudian….

TOK TOK TOK!! “permisi pak…” ucap seorang wanita masuk ke dalam ruangan…

“ehhh ibu maria… ada apa bu…” ucap dosenku….

“ini pak laporan yang bapak minta….” Ucap wanita itu….

“ohhh trimakasih.,… oiya… ini kenalin mahasiswa saya…. Dia salah satu yang berprestasi… dan rey…. Ini ibu maria… dosen komunikasi…. Sepertinya semester depan beliau ngajar di kelas km…” ucap dosenku itu…

“jadi ini rey yang kemarin yang ke kupang ya…..” ucap bu maria

“iya bu…..” ucap ku

Penampilan bu maria begitu awet muda…. Malah ku kira dia mahasiswi….

“sebenernya ada mahasiswa 1 lagi… namanya atika tapi sepertinya dia sakit…” ucap dosenku

TOK TOK TOK!!!! “permisi pak….” Ucap seorang yang baru saja datang

“ehhh lidya….. kebetulan juga… ini rey baru aja datang… oiya rey… dia yang nyari kamu tu….” ucap pak dosen…

Kami pun lama berbincang2 di ruangan itu… akhirnya karena dosenku dan bu maria ada kelas ku lanjutkan di kantin kampus….

Lidya begitu antusias mendengar ceritaku menjadi perwakilan dan beberapa ilmu yang ku dapat di kupang kemaren…

“kakak keren deh… udah bisa wakilin kampus….” Puji lidya….

“hahahha kamu juga bisa lebih kok… tu buktinya sekarang jd Humasnya UKM” aku balas memuji

“kakak kira2 bisa kan jadi pengisi pelatihan di UKM ku.,.. pelatihan sederhana si kak gak megah2 banget” ucap lidya…

“iya bisa kok….” Ucapku

“hihih makasih kak…..” tawa lidya

“terus denger2 mau wawancara…. Jadi gak?” Tanya ku…

Sambil meminum minumannya lidya sedikit kesedak….

“emmnn maaf kak… aku lupa kasih tau…. Yang wawancara nanti ada temen aku…. Dia lagi otw katanya…. Soalnya dia gak dari kosan… tp dari toko buku…” ucap lidya….

“Ohhh gitu…” jawabku

“gak apa2 kan kak kita tunggu…” ucap lidya…

Kami pun mengobrol basa basi tentang perkuliahan…

“EHHH lid…. Maaf ya gw telat” ucap gadis yang tiba2 mengejutkan kami berdua

“ya ampun dinda…. Lama amat…” ucap lidya…

“iya maaf….. tadi udah lari kok kesini” ucap teman lidya

“ini kasian kak rey nungguin kelamaan” ucap lidya menunjuk ke arah ku

“gak apa2 kok santai saja…” ucapku menenangkan mereka….

“maafin dinda ya kak… tadi padat banget….” Dinda meminta maaf padaku dengan ekspresi memelas….

“hahah iya gak apa2 kok…. Aku juga gak buru2….” Ucapku

“ia ni kak…dinda orangnya emank telatan…” ucap lidya…

“udah udah…. Gak usah nyalahin… ya udah gmn wawancaranya… kan kalian calon jurnalis manis…” ucapku menghibur mereka…

“bentar kak…” dinda mencari sesuatu di tasnya…..

Cukup lama ia merogoh tasnya… ekspresinya mulai kebingungan…

“kenapa din…” Tanya lidya

“ihhh kok gak ada ya…” ucap dinda yang sedikit panik

“apanya…?” Tanya dinda lagi

“catatan yang buat wawancara….” Ucap dinda

“hah… serius….??? Kamu tu….” Lidya seperti agak kesal…

“iya kayaknya ketinggalan di kosan,…” ucap dinda dengan wajah sedih

“aduh din…. Kamu ya…. Iiiggghhh!!” lidya sedikit kesal

“terus gimana??” ucap dinda….

“kak rey…. Maaf ya… temenku kayaknya kelupaan…. “ ucap lidya ke aku…

“hmmm iya gpp kok…. Kira2 mau wawancaranya kapan kalian bisa? Ku usahain siap deh..” ucapku

“emmm gimana nanti sore aja kak….” Ucap dinda dengan cepat…

Lidya melihat dinda…. Wajah dinda agak ketakutan bercampur sedih meliah lidya agak kesal padanya

“ya udah gak apa2… aku siap…. Tp mau dimana?? Aku aja yang nyamperin kalian…

“aku minta nomor kakak aja…. Nanti aku yang nyamperin kakak…” ucap dinda…

“ yah kok gitu??” ucapku

“iya kak… kan aku yang salah..” pembelaan dinda…

“iya udah aku ngikut aja….” Ungkapku

“nomor kakak mana?” Tanya dinda…

Ku berikan nomorku ke mereka berdua….

Sepertinya lidya begitu kesal pada dinda… terlihat dari ekspresinya

“udah lidya… mukamu jangan marah gitu…” ucapku sambil tersenyum….

“ngomong2 kalian sudah makan belum??” tanyaku…

“belum kak….. lidya juga belum kak….” Ucap dinda….

“ya udah kali ini aku traktir kalian ya…. Kalian mesen apa??” tanyaku

Awalnya lidya menolak namun ku tetap menawarkan kebaikanku… akhirnya mereka mau di traktir….

Aku pun mengajak mereka bercanda agar mencairkan suasana….. agar lidya tak memasang ekspresi kesal lagi…

Ketika kita bertiga tengah makan…. Ku lihat di meja depanku duduk seorang yang ku kenal….

Wajah imutnya yang begitu khas tengah memakan makanan kantin…..

Tak lama ia pun menyadari keberadaanku…. Ia tersenyum padaku dan kembali mengobrol dengan temannya…. Tak lama kemudian pun temannya meninggalkannya pergi…. Dan ia langsung menghampiriku

“hay kak…. Lagi ngapain…” ucap freya… wanita yang dari tadi duduk di depan mejaku

“hey frey….. ini anak ukm jurnalistik mau ngadain acara…” ucapku

“ohhhhh aku duduk disini boleh kan…” ucap freya…

Freya pun duduk di sampingku…

“frey… ini dinda sama lidya…. Lidya, din… ini freya….” Aku pun memperkenalkan mereka….

Kami ber4 mengobrol2 cukup lama hingga di akhiri oleh dinda dan lidya yang pamit karena ada kuliah….

Freya dan aku pun hanya duduk berdua di kantin…. “fre kamu gak ada kuliah?” tanyaku

sambil menyedot milk shake nya freya hanya menggelengkan kepalanya sambil menatapku…

kami terlihat seperti kakak dan adek yang masih kecil…. Tingkah freya persis sekali seperti anak2 padahal

“kak… hari ini ada kuliah??” Tanya freya…..

“gak ada….. tadi ke kampus Cuma diminta dosen sama ketemu anak2 ukm jurnalistik” ucapku

“kakak hari ini mau kemana??” Tanya freya lagi

“ gak tau nih… tapi nanti sore mereka mau wawancara buat tugas ukm mereka” ucapku

“mereka?? Dinda sama lidya?” Tanya freya

“iya….” Jawabku

Terlihat ekspresi freya manyun begitu….

“kamu kenapa si… kok manyun gitu…” ucapku… sambil memejet idung peseknya….

“ihhhh kakak…. “ freya pun mengalihkan tanganku…

Tapi ku malah mulai mengacak2 rambutnya….

“KAKAK!!! Berantakan nii….” Ucap freya…

Perlakuan ku ke freya di kantin seperti seseorang yang memiliki hubungan…. Mungkin orang2 yang melihat ku adalah pacarnya freya….

Aku melihat jam tanganku ternyata hari masih siang….

“fre…. Jalan yuk….” Ajakku…

Wajahnya yang cemberut mendadak berubah ceria “ayukkk kak…” ucapnya

Kami pun jalan ke mall kawasan Jakarta…. Freya terus menggandeng tanganku…

Freya begitu manja denganku…. Tingkahnya begitu menggemaskan….

Kami pun sempat menonton Film di bioskop….

Freya begitu suka film bertema anime jepang….

Kami menonton berdua…. Freya menyandar di lenganku sambil menonton….

Aku tak terlalu menyukai film yang kami tonton….

Beruntung kami duduk di bangku paling belakang….

Karena ku bosan aku mulai mengelus2 dada freya….. tangan freya pun berusaha menghalangi namun aku terus memaksanya

“kak… entaran aja….” Ucap frey

Aku pun tak mempedulikan ucapan freya… tanganku membuka kancing kemeja dia lalu ku naikan BH yang ia kenakan sehingga putingnya terlihat… dan langsung jari ku mencubit putting susu freya…

Seketika freya menahan desahannya….

“hhmmnnnn….. kak…. Udahhhh… nanti aja….” Ucap freya

“gak mau…..” ucapku sambil meremas kuat payudara freya….

Aku pun mulai mengecup bibir freya….

“emmmnnnn… mmmmmnn…. Mnnnn” selama film berlangsung kami saling melumat bibir…..

Tangan freya pun mulai nakal mengelus2 selangkanganku…. Tangan mungilnya mulai membuka kancing celanaku dan melorotkan sletingnya.,….

Beruntung suasana bioskop begitu gelap dan tak ada yang melihat

Kontolku pun sudah mulai tegang….. tangan kecil freya mulai mengocok2 kontolku sambil kita berciuman….

Ku melepaskan ciumanku…. “emut donk lolipopnya…” ucapku…

Freya pun mulai menjilati kontolku…..

Dengan lidahnya ia menjilati seluruh bagian kontolku…. Membuat kontolku menjadi basah

Dan perlahan freya mulai memasukan ujung kontolku kemulutnya…. Tanpa ragu dreya mengisap2 kontolku dengan kuat…

Selama film berlangsung freya memainkan kontolku….. tapi hingga film berakhir freya tak mampu membuatku berejakulasi dengan bibir mungilnya….

Ku bawa freya ke kontrakanku…. Bahkan saat di perjalanan ku suruh freya terus mengulum kontolku walau ku sedang menyetir…

Dan sampai lah ku di kontrakanku…..

Karena lingkungan sepi ku gendong freya langsung masuk ke kontrakanku…

Aku masuk dan langsung menutup pintu… ku taruh freya di sofa ruang depan dengan posisi freya terlentang….

Ku langsung mengecupnya dengan ganas…. Freya memegang kepalaku sambil membalas ciumanku….

Posisi freya mengakang sambil memeluk tubuhku

Karenaku sudah tak sabar aku pun langsung melepaskan celana beserta celana dalam freya….

Freya hanya mengenakan kemeja saja….

Kontolku yang sudah tegang langsung mencoblos memeknya dia…

“AAAAKKKHHHHH KAKKKKK!!!!!!!!!!!!” desah freya

“kenap fre….” Tanyaku sambil mengelus rambutnya

“pelan2 kak… masih sakit….” Ucap freya

“iyaa adekkk…” ucapku

Perlahan ku mulai menekan kontolku maju mundur di dalam memek freya….

“sshhhhhhhhh aaaaaakkkkhhhhhhhh mmmnnnn akkkhhhhhhhh” desah freya

Bibirku pun mendarat di bibir mungil freya… permainan lidah kecil freya di dalam ciumanku membuatku makin bernafsu…..

Ku lepas ciumanku sambil ku pegang kedua kakinya…. Ku genjot lebih cepat….

“AAKKHHH KAK….. PELANIN!!! AAKKHHHH AAAHHHHHH AAHHH” desah kencang freya…

Kakinya ku buat mengakang lebar….

Ku genjot sambil jempolku memainkan klitorisnya membuat freya makin merasa nikmat….

Matanya meremmelek merasakan tiap gesekan dan rangsangan dari kontolku

Ku buka kancing bajunya dan ku lepaskan BH yang ia kenakan….

Akupun akan tubuhnya dan berubah posisi kita menjadi WOT di sofa….

Aku pun menggoyang2kan tubuh freya naik turun… tangan freya berpegangan pada pundakku,.,

“aaakkhhhhh emmnn aahhhhhh ahhhhhh ahhhhh” desah freya…

Freya menurunkan badannya untuk menciumku walau tubuhnya masih terus ku goyang2….

Sesekali ku remas dadanya yang tak cukup besar itu dan ku kenyot2 putingnya….

Cukup lama WOT aku pun mengubah posisiku…

Kali ini freya ku suruh untuk menungging….. ku pegang kontolku dan ku arahkan masuk kedalam memeknya…..

PLAK!!! ku tampar pantat freya…. “anak nakal….” Ucapku…

“AAKKHHH!!! AAHHHHHHHH AHHHHHHH AHHHHHH!!!! NAAAKKAAALLL AAKKHHH KENAAAPAA??!!?” desah freya

“bikin aku konakk!!” ucapku sambil terus menggenjotnya….

Ku Tarik pundaknya sehingga posisi tubuh freya sedikit menegak membuat payudaranya yang kecil bergoyang2 sesuai genjotanku…..

Genjotanku begitu cepat…. Tiba2….. semburan cairan kenikmatan freya keluar….

Freya squird dan orgasme di tengah2 genjotanku….

“kok keluarnya gak bilang2….. “ ucapku sambil ku hentikan genjotanku

freya pun bernafas kencang… aku pun mengubah posisinya menjadi terlentang lagi….

Freya mengira akan beristirahat… namun ia terkejut ketika kontolku masuk lagi ke memeknya….

Dengan posisi freya mengakang langsung ku genjot dengan kencang….

Tanganku memegang pinggang freya…. Sementara tangan freya memegang tangan ku berusaha memohon untuk beristirahat……

“AKKKKHHHHHH KAKK!!!! KAKKK!!!!!!! UDAHH!!!!!!!! AAAKKKHH!!!! AAKKHH!!!” teriak freya… desah freya begitu kencang……

“ayooo adek… bentar lagi!!” ucapku

PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK!!!! freya pun menggeliat… hantaman kontolku begitu kencang……

Tiba2 aku cabut kontolku dan ku arahkan langsung ke wajahnya….

“cepet dek… nanti kemukamu…” ucapku

freya langsung memasukan ujung kontolku ke mulutnya dan mulai menghisap2….

CROOTT CRROOOOTT CROOTT!!! Semburan air maniku masuk di dalam mulut freya… dan seketika freya menelan semua air mani dari kontolku tanpa sisa….

Freya tersenyum padaku… senyuman imutnya begitu manis… “capek ya fre…” tanyaku

“iya kak… kakak mainnya gitu banget…” ucap freya…

“kamu kalo mau tidur aja di kamarku…..” ucapku sambil mengelus2 ramburnya….

“gendong kak…” ucapnya dengan manja…

Aku pun menggendong tubuh freya yang telanjang ke ranjang tidurku….

“kamu tu… mau ku entotin lagi???” ucapku

“hhihihihiihih nanti lagi… masih pegel kak..” ucap

Akupun memeluk tubuh kecil freya lalu mengecup bibirnya….

“kakak ketinggian….” Ucap freya manja

“kamu yang kependekan…” ucapku sambil mengacak2 rambut freya

Freya merendahkan badannya lalu mengocok kontolku….. ujung kontolku pun kembali di jilatin lagi…

Bibir kecilnya begitu terampil memainkan kontolku…. Cuma beberapa saat kontoku sudah tegang kembali…

“kak… oral aja gpp ya.. aku masih pegel…” ucap freya…

Aku pun menurutinya….

Hingga tiba2 suara bel mengejutkanku dan freya….

“kak rey….. kakak….” Terdengar suara gadis memanggilku…..

Mendadak freya berhenti menyempongku…

“Mua wawancara ya kak…??” bisik freya…

“Duhhh.. iya fre…. Gimana nih…” ucapku

“buruan kak…. Tunda atau apa kek… apa aku pulang aja lewat belakang…” ucap freya…

ku ingat jika pintu depan tak ku kunci…aku pun bergegas memakai celana kolor yang menyantel di gantungan….

Dengna cepat ku keluar menuju pintu depan….

Aku membuka pintu dan keluar….. “ kak rey….. jadi kan wawancaranya…” ucap dinda….

Dinda tiba2 gagal focus melihat bagian selangkanganku…. Tonjolan sangat besar karena kontolku begitu tegang habis di sempong oleh freya… belum lagi ku tak mengenakan celana dalam…

“ehhh dinda… jadi kok….. lidya mana???” ucapku

Dinda pun terdiam….

“dinda!!” ucapku

“ehhhh.,…. lidya??? Gak ikut kak… jadi aku sendiri…” ucap dinda….

“ya udah masuk masuk…” ucap ku mempersilahkan masukk

Aku agak terkejut di sofa ternyata ada tas, BH dan celana beserta celana dalam freya….

Bergegas ku langsung mengambil semuanya dan ku taruh di kamar….

freya yang di kamar ku pun agak terkejut ternyata dalemannya ada di ruang depan

dinda pun sepertinya sempat melihat itu apa…. Namun ia pura2 tak tau….

Ia duduk di sofa sementara ku ambilkan minuman botol di kulkas….

Sambil itu dinda mengeluarkan perekam suara dan catatan di dalam tasnya….

Tak lama kemudian malah freya keluar dari kamarku….

“kak aku pulang dulu ya….” Ucap freya….

Ingin ku antar freya pulang namun freya sudah memesan taksi online yang sudah menunggu di depan….

Terlihat dari ekspresinya freya mungkin agak kesal jika ku terlalu lama

“kak….” Ucap dinda….

“ehhh iya din… knp??” jawabku

“maaf ya kak… jadi ganggu quality time bareng pacar kakak” ucap dinda

“hah??? Pacar??” ucapku

Mungkin dinda mengira freya adalah pacarku… dari sikap freya ke aku.. bahkan dinda juga berfikir ku habis bercinta dengannya dilihat dari BH dan CD freya yang sempat berserakan di ruang tamu…

“iya pacar kakak kan kak freya tu?” Tanya dinda

“bukan…. Aku udah anggap dia adek..” ucap ku

“oohhhhhhhhh gitu ya… hihihi” tawa dinda

“ya udah mulai aja yuk…” ucapku

“iya kak… tapi ternyata recorder ku udah full memori… gimana kak…” ucap dinda

“ya ampunnn…. Bentar…” aku pun pergi ke kamarku

Dinda begitu ceroboh….

Aku mengambil kameraku Dan memasangnya menghadap kami berdua

“kita pake kamera ku aja…” ucapku

“kak… kok ngerekam video… kan Cuma suara aja..” Tanya dinda

“udah gak apa2.. nanti kan di ambil aja suaranya… daripada di tunda lagi… kasian kamunya” ucap ku

“ohhh gitu ya kak…. Makasih ya kak….” Ucap dinda sambil tersenyum….

Dinda pun memulai wawancaranya… tentang pengalamanku di kupang saat seminar berlangsung….
(Dinda)

Tapi sepertinya dinda tak focus…. Beberapa kali ia melirik selangkanganku dan merasa tak nyaman….

Akhirnya wawancara selesai juga…. Dinda pun memasukan catatannya ke dalam tasnya kembali…

“kak… trus rekaman videonya boleh ku bawa kak…” ucap dinda…

“ohhh rekamannya… emank udah selesai??” tanyaku

“udah lah kak… kan td ku bilang kak… hihihih kakak knp…” ucap dinda….

“belum selese ngerekam deh,,,,” ucapku…

“mau ngerekam apa lagi kak…” ucap dinda…

“heheheh ngerekam kamu…” ucapku

Aku pun mengarahkan kameranya kearah dinda…. Dan ku langsung duduk di sampingnya

“mau buat vlog ya kak??” Tanya dinda

“ngga kok….” Ucapku…

Tubuhku begitu dekat dengan dinda… dinda mulai merasa tak nyaman ia pun sedikit menjauh

Tiba2 tanganku mulai merangkul dan dinda berusaha menolak

“kak ngapain si kak…. Jangan gitu ah…” ucap dinda

“tenang din…. Gak apa2 kok…” ucapku

Tanganku pun mulai memegang dada dinda…

“kak… jangan gitu.,… !!!” dinda pun mulai melawan…

Namun tiba2 ku langsung memeluk dengan kencang dan dadanya langsung ku remas

“KAKAK!!!! STOP!!!! JANGAN GITU!!!!” teriak dinda…

Dinda berusaha untuk lari namun tangan ku sudah memeganginya cukup kuat…

“KAKK!!! JANGAN!!! TOLONG KAK!!! DINDA ANAK BAIK2 KAK!!!” ucap dinda…

Masa bodoh dengan ucapan dinda…. Tanganku sudah mengelus2 bagian selangkangannya….

Danda terus meronta…. Dan kali ini sleting celana dinda sudah turun dan memudahkanku melorotkan celananya….

Memeknya begitu mulus… “meki lu mulus banget din…. Enak kayaknya kalo kontol gw masuk sini…” ucapku sambil menahan tubuh dinda dan megelus2 memeknya….

“JANGAN KAK!!!!!!!!! PLEASE!!!!!! AKU TAKUT KAK!!!! JANGAN BERCANDAAN GITU KAK!!!” ucap dinda….

Ku lempar celana dan celana dalamnya….

Dinda sudah tak mengenakan bawahan… tas yang ia kenakan sempat ia lempar padaku namun ku mampu menangkisnya….

Aku pegang kedua paha dinda agar tak menendang2…. Kepalaku berada di antara paha dinda

“KAKK!!!! JANGANN!!!! AAAKKHHHHHHHHH EMMMNN AAEKKKHHH!!!!!!!!!!!! AAKKH!!!!” desah dinda… bibirku pun mulai memainkan memek dinda

Tubuhnya menegang…. Tangannya berusaha mendorong kepalaku dari selangkangannya…. Namun tak bisa…..

Ku mainkan terus klitoris dinda begitu ganas…. Dinda tak bisa menahan gejolak rasa geli bercampur nikmat di memeknya….

Memeknya yang mulus tanpa bulu karena sering ia cukur setiap mandi membuat rangsangannya begitu terasa…

“AAKHHHHHHHH LEEPAASSIIINNNNN AAAKKKKHHHHHH AAEKKKHHHHHHHHH AAAAAHHHH!!” desah dinda.... begitu nikmat ku dengar…… tangannya yang tadi mendorong kepalaku agar terlepas dari selangkangannya kali ini hanya menggenggam erat sofa….

Dinda terus menggerak2an badannya…. Matanya pun merem melek merasakan rangsangan dari lidahku di klitorisnya

Permainan lidahku di memeknya lumayan membuat dinda lemas…. Terlihat ketika ku berhenti memainkan klitorisnya dinda sudah lemas dan hanya hembusan nafas yang kencang…

Ku tanggalkan celanaku yang dari tadi menutup kontolku yang sudah menegang….

Dinda terkejut melihat kontolku….. ia mulai membayangkan tubuhnya di genjot kontolku

Dan bayangan itu sebentar lagi akan terjadi…

“AMPUN KAK!!! JANGAN!!! KAK REY!!!!! AMPUN!!!! KAKAK ORANG BAIK!!! JANGAN KAK!!!”

“ampun kenapa si dinda…. Enak kok” ucap ku

Kontolku perlahan mendekati memek dinda yang sudah cukup basah dengan air liurku..,

Tubuhku tepat di atas dinda yang sedang terlentang… dan Kepala kontolku sudah menempel tepat di lubang memek dinda….

“kakk…. Please jangan kak…… jangan ancurin hidupku kak…” ucap dinda lirih… berharap ku tak jadi memperkosanya….

“gw gak akan ancurin hidup lu…. Gw Cuma mau nunjukin nikmatnya surga dunia di selangkangan lu….” Ucapku

“AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!” teriak kencang dinda ketika kontolku ku dorong dengan kencang…..

PLAK!!!! PLAKK!!!! PLAKK!!!!! Ku genjot dengan kencang…… wajah dinda memereah…

Rasa nyeri yang amat sangat sakit di selangkangannya membuat ia menjerit terus menerus….

Kontolku merasakan nikmat dari memek sempit milik dinda….. darah keperawanannya pun mengalir keluar….. sejenak ku berhenti menggenjotnya dan berbisik “selamat dinda…. Perawanmu ilang… bentar lagi lu bisa ngerasain enaknya ngentot…” ucapku

Dinda yang menangis karena rasa nyeri yang amat sangat menyakitkan hanya pasrah menerima keadaanya….Berharap sakitnya yang ia rasakan berhenti…….

“jangan nangis donk dinda…..” ucapku sambil menggoyang2kan selangkanganku maju mundur…

“AAAAAAAAGG AAGGGGGGG AAGG!!!! SSAAKITTT!!!!!!” teriak dinda ketika kontolku menggenjotnya makin keras….

Terdengar decitan suara sofa…. Tempat dimana ku menggenjot memek dinda….

PLAK PLAK PLAK PLAK!!!!... suara hantaman kemaluan kami berdua terdengar… terasa juga darah dinda yang menempel di selangkanganku…

Dinda merasa tiap genjotanku berlangsung sangat lama… dan terus berharap ku berhenti memberikan rasa sakit di kemaluannya…

Hingga akhirnya ku berhenti menggenjot….

“Udah kan ka…. Udah…. Dinda capekk…” ucap dinda dengan nafas yang kencang…

Ia mengira ku sudah berhenti memperkosanya…

Tiba2 tubuh dinda di balik menjadi menungging… ia terkejut tak tau akan di apakan lagi

“KAK!!!! UDAH KAK!!! SAKKK…. AAAAKKHHHH!!!” belum selesai dinda berbicara ku langsung mencoblos kontolku di memeknya

Tangan dinda mencengkram kuat sofa… tubuhnya maju mundur mengikuti hantaman kontolku…..

Sementara tanganku yang memegang pinggangnya beralih menyusuri masuk ke dalam kaosnya dan mulai mencengkram payudaranya…..

“body lu bagus din…. Sayang banget kalo gak gw nikmatin…” ucapku sambil meremas2 dadanya….

Wajah dinda yang basah dengan air mata menunjukan kesedihannya…

“AAA AAA AAA AAMPPUNN KAAKK!!!!! AAAAAKKKKHHHHH UDAHH!!!!” teriak dinda yang terus2an menerima genjotanku….

Aku pun mencium leher dinda dari belakang… dan tanganku memberikan rangsangan di putting dinda….

Mata dinda terlihat dari pantulan kaca seperti merem melek ketika ku mainkan putingnya….

PLAK PLAK PLAK PLAK!!! Makin kencang ku genjot… dinda pun terus merengek ingin di sudahi pemerkosaannya…. Walau terkadang ekspresi wajah dinda mulai terangsang…

Dinda begitu munafik… ia mulai merasakan rangsangan nikmat dari putting yang ku puntir
tiba2 CROOTTT!!!! CROOOTT!!!!!!!! Semburan sperma ku memuncrat di dalam Rahim dinda…. Bercampur dengan darah perawannya……

Dinda merasakan rasa hangat di dalam kemaluannya dan ia menyadari itu adalah sperma ku

Aku berejakulasi tanpa memberikan tanda…. Mungkin karena habis bermain dengan freya jadi tak cukup lama untuk memperkosa dinda….

Ku cabut kontolku…. Darah dan sperma keluar bersamaan,.,… dinda tersungkur dan menangis…..

“kaka….. jahat…… aku Hamill kak!!” ucap dinda….

Aku pun mengelus2 rambut dinda….

“masa depanku ancur kak….” Tangis dinda

“ngga dinda…. Cuma masa depan lu sekarang di tangan gw…” ucapku sambil ku ambil rekaman pemerkosaan dinda….

Ku tunjukan rekaman barusan ketika tubuh dinda ku genjot… wajah dinda yang merem melek terekam jelas….

Dinda pun menangis….. aku bawa ke kamarku walau sedikit perlawanan tp karena ia lemas dengan mudah ku bawa…. Tak sengaja bercak darahnya mengenai pakaiannya…..

Akupun mengikat dinda di kamarku…. Dan dengan mulut ku sumpal agar dinda tak berteriak….

Kali ini ku belum menaklukan dinda….

Mungkin setelah menunggu ku pulih akan ku entotin dinda kembali….


bersambung....
 
Terakhir diubah:
Wew si Lidya kapan hu ???
Itu gak trisum ama Freya ???? Biar diajarin sama Frey cara melayani yang benar :konak::kangen:
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Akhirny Freya is back :v #Lolli
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd