Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT ISTRIKU DAN "ASSET"NYA_REMAKE_TAMAT.

Menarik suhu. Setuju sama pendapat beberapa suhu disini agar Rani jangan jd budak atau sering dipakai banyak cowok. Mengalir saja
 
LANJUTAN...

Pov rudi:
Malam ini aku sedang mendapat giliran shif malam pada tempat aku bekerja, aku berangkat lebih awal agar tidak terlambat nantinya tiba disana, namun sebelum aku berangkat bekerja aku mengingatkan rani istriku agar jangan lupa menyediakan kopi dan cemilan ringan nantinya untuk kelompok ronda pada malam hari ini. Dan rani pun mengiyakan nya dan mengatakan bahwasanya makanan ringan sudah ia siapkan dengan membelinya tadi sore sewaktu ia pulang bekerja.
Malam inipun rasanya cuaca terasa gerah sekali, walaupun tadi sore hujan turun dengan begitu derasnya. Akupun melihat rani istriku malam ini mengenakan baju tidur nya yang cukup tipis dan sedikit menjiplak sehingga mampu mengekspos bentuk badannya yang memang mentul sana sini itu. "Oghh seksi sekali istriku ini" ucapku dalam hati, aku merasa gairahku sedikit timbul dengan penampakan nya malam hari ini. "Aghh rasanya jika malam ini aku tidak bekerja, maka akan aku lampiaskan gairahku padanya malam ini. Tetapi aku tidak mengungkapkan padanya. Aku takut ia akan malah menantangku untuk mengajak bercinta malam ini dengan apa yang aku ucapkan tentang body bahenolnya itu, dan jika tidak aku penuhi maka ia biasanya akan merengek manja dan mengatakan bahwa aku hanya banyak omong saja. Maka hasrat itu aku pendam saja dalam diriku.

Tetapi semakin aku melihat dia berlenggok kesana kemari dengan pakaian seperti itu aku merasa semakin bergairah saja, di tambah goyangan susunya yang bergoyang seraya ia berjalan kesana kemari menyiapkan perlngkapan yan akan aku bawa bekerja nantinya, di tambah lagi goyangan pantat banenolnya yang menjiplak itu " aggg aku tidak tahan rani sayang".
Sebenernya Aku tidak merasa aneh akan cara berpakaian nya tersebut, karena memang dalam keseharian nya begitulah rani bila berpakaian pada malam hari apalagi sewaktu berada di dalam rumah seperti ini. Pakaian yang ia gunakan cendrung santai dan kadang agak terbuka dan menggoda birahiku.

Tetapi kemudian aku sempat teringat dengan perkataan bapak2 di pos ronda minggu lalu tentang betapa menggiurkan body istriku ini, terutama di bagian payudara dan bokongnya itu. Kemudian aku mulai berpikir "aghh bagaimana ya perasaan bapak2 itu kala melihat penampakan body istriku dengan pakaian ini" pasti mereka akan semakin tergila2 pada body istriku ini, dan pasti nantinya siapapun yang akan mendapatkan giliran untuk mengambil kopi kerumahku akan melihat istriku dengan penampakan sensualnya ini di tambah lagi pakaiannya yang menjiplak seperti ini, " ugghh pastilah ia akan menceritakan nya pada bapak2 yang lain dan tentu malam ini istriku akan kembali menjadi topik pembicaraan meraka lagi, ditambah dengan aku yang tidak bisa hadir di disana, pastilah meraka akan semakin leluasa membahasnya, dan mungkin bahkan sampai ke hal2 yang jorok dan ngeres sekalipun". Begitulah pikiranku berkecamuk. Tetapi kemudian aku merasa tidak terlalu risau karena mereka hanya mampu melihat dan paling jauh hanya menghayalkan nya saja pikirku, dan lagi pula durasi dia melihat istriku dengan pakaian seperti inipun tak akan berlangsung lama, karena biasanya yang akan mengambil kopi dan cemilan ringan paling 5 sampai 10 menit sebelum jam 10 malam, mereka baru akan datang kemari untuk mengambil kopi dan cemilan ringan nya disini. tambahku lagi berusaha menenangkan diriku.


Tak lama setelah itu, aku berpamitan dengan istri dan kedua anakku, lalu aku berangkat menuju tempat aku bekerja. Setibanya disana aku menanyakan kepada rekan kerjaku yang akan kami gantikan shifnya malam ini tentang bagaimana situasi hari ini, dan ia mengatakan bahwasanya hari ini landai2 saja dan tidak ada persoalan berarti dan ia juga mengatakan bahwa besok bank tutup dikarenakan besok adalah tanggal merah, libur nasional. " aghh kalau tau begitu tadi aku berangkat agak terlambat saja" pikirku. Kenapa tadi aku tidak mengeceknya terlebih dahulu, padahal biasanya hali itu selalu aku lakukan sebelum aku mulai bekerja.
Kami disini berjaga shif malam berjumlah 4 orang tentu saja dengan terlambat nya kehadiranku malam ini tidak akan menjadi persoalan yang berarti. begitulah pikirku menyesalinya. Seharusnya setalah jam 8 anak2 sudah tertidur aku setidaknya memiliki waktu untuk bercinta dengan istriku, barulah setelahnya aku berangkat ke tempat kerja. Tambaku lagi. Tetapi sudahlah nyatanya aku sudah disini, dan biar besok saja aku melampiaskan nya toh istriku berarti besok juga libur tambahku lagi.
Tak lama setelah itu kami mulai beganti shif dan ke 3 orang temanku jaga malam ini sudah tiba semuanya, maka lengkap lah kami berempat pada malam hari ini. Setelah bertukar shif dan teman2ku yang jaga sebelumnya berangsur pulang, aku segera mengambil kursi dan duduk disana agak menjauh dari teman2ku yang lain.

Aku mulai menyalakan sebatang rokok milikku, sambil memperhatikan situasi sekitar tempat aku bekerja, Sepertinya aman2 saja. Lalu fokusku tiba2 mulai teralihkan kembali, teringat pada istriku. " aghh mengapa istriku semakin menggoda saja pikirku" aku terbayang kembali dengan body yang dimiliki istriku rani, terutama payudara montoknya itu, rasanya aku tak pernah bosan berlama2 bermain dengan gumpalan besar nan montok itu, belum lagi bokong bahenol nya, rasanya aku tak pernah bosan merasakan kekenyalan nya saat aku menggenjotnya dengan gaya doggystyle, belum lagi kalau istriku sudah dalam posisi WOT, " aghh kenyal sekali sayang" ungkapku dalam hati.

Di tengah2 membayangkan keindahan aset yang dimiliki istriku. Pikiranku mulai teralihkan kembali dengan hal lain, yaitu perubahan istriku belakangan ini kala kami sedang bercinta, ia selalu minta aku melanjutkan genjotanku kala aku sudah muncrat duluan, dan hal itu lain daripada biasanya. Biasanya ia hanya sesekali meminta aku untuk begitu, tetapi entah kenapa belakangan ini menjadi setiap kali. Ada apakah dengan istriku? Apakah ia mulai merasa kurang puas dengan aku ini? Ataukah ini hal yang wajar karena usia nya yang mulai masuk puber kedua nya? " aghh entahlah aku belum mengetahuinya". Tetapi satu hal yang makin membuat aku bertambah penasaran dan muncul keinginan untuk menyelidikinya nya. Walaupun sebenarnya aku tak pernah menaruh rasa curiga berlebih padanya, karena memang selama ini istriku tidak pernah menampakkan kelakuan nya yang aneh2, di tambah lagi istriku ini adalah perempuan yang baik2, begitulah pikiranku pada malam itu.


Lalu aku teringat akan spycamera yang aku pasang tadi sore di kamarku. "Lebih baik aku coba sekarang" pikirku. Lalu mulai lah aku membuka aplikasinya dan mengconnectkan nya dengan handphone. " yes berhasil" tambahku.
Setelah berhasil terkoneksi dengan kamera mini itu dan sudah bisa melihat keadaan didalam kamarku, walaupun tidak seluruh bagian kamar, karena aku hanya memfokus kan pada tempat tidur san bagian yang tak jauh darinya saja, lagipula daya tangkap kamera ini tidak terlalu luas, sehingga hanya bagian terdekat saja yang mampu aku lihat melalui kamera ini.

Kembali dengan apa yang aku lihat di dalam kamarku tadi, "aku melihat istriku tengah berbaring di kasur lantai dalam kamar kami" tetapi yang membuat aku sangat terkejut adalah kondisi istriku saat ini, ia tengah menyingkapkan pakaian nya keatas sehingga mengekspos bagian atas tubuhnya dan susu montoknya itu lihat menyembul keluar dengan indahnya. "Aghh sedang apa kamu istriku"

Aku terus memperhatikan apa yang dilakukan istriku. Aku perhatikan dia tengah meremas2 susu montoknya miliknya sambil dengan sesekali melintirnya putingnya, seraya ia mengelus2 belahan memek di balik celana dalamnya. "aghh rasanya aku ingin pulang saat ini juga" akan aku kejutkan dia dalam posisi itu dan akan langsung aku lumat puting susunya itu, akan aku kocok memeknya yang pasti sudah basah itu, karena istriku di balik wajah kalemnya itu memeknya gampang sekali basah kala dirangsang sedikit saja. "Aghh sayang kenapa kamu begitu menggodaku malam ini" begitulah pikiranku melayang dan semakin bergairah saja dibuatnya.

Akupun terus memperhatikannya, aku lihat istriku menatap lekat pada layar handphone miliknya. "Aghh apasih yang di lihat istriku, kenapa ia sepertinya fokus sekali?" Apakah ia sedang menonton film porno di hp nya? Tetapi jika benar sedang menonton film porno kenapa ia fokus sekali? apakah ia sedang membayangkan bercinta dengan laki2 di film itu?" Apakah laki2 itu memiliki kontol yang lebihh besar dari aku? Dan apakah istriku menyukai kontol besar itu? Akankah dia juga membayangkan digenjot kontol besar itu?. "Nakal sekali kamu istriku" Ucapaku dalam hati

Tetapi yang menjadi suatu keanehan bagiku sejak kapan istriku suka melakukan masturbasi?
"Aghh tapi kenapa istriku menjadi binal seperti ini" ataukah hanya aku saja yang baru mengetahui kebiasaannya ini? Memang baru saat inilah aku mengetahui kalau istriku suka melakukan masturbasi kala aku sedang tidak berada dirumah. Dan pikiranku seketika melayang jauh, ataukah jangan2 istriku pernah masturbasi menggunakan penis karet getar yang pernah aku beli beberapa bulan lalu? Dan jika benar aku sudah menemukan jawaban nya. Pikirku cukup legah. Ternyata memek istriku terasa sedikit longgar karena ia menggunakan penis karet itu, dan diameternya memang tergolong besar, karena aku membeli ukuran 22cm dengan urat2nya yan muncul keluar. Ini berarti bukan karena ia melakukan hal yang aneh dengan laki2 lain. Tambahku semakin legah dengan kekhawatiranku. Tetapi tetap saja gairahku semakin memuncak membayangkannya. Jika benar istriku memang menggunakan penis karet itu, maka aku akan menggodanya habis2an, begitulah pikiran di kepalaku. Ternyata kamu nakal sekali istriku. Dan akupun tersenyum membayangkan nya, ternyata selama ini ia hanya malu2 saja kepadaku, tetapi dibelakangku ia menggunakan penis karet itu, dan ternyata dia hanya malu saja kala aku meminta ia menggunakannya bersamaku kala kami sedang bercinta.

Akupun mulai senyum2 sendiri membayangkan jika benar istriku menggunakan penis karet itu, berarti aku tidak perlu bersusah payah lagi untuk membujuknya untuk mulai menggunakannya.

Hmm apakah sebaiknya aku izin pulang dulu saja kepada teman2ku" aku pun melihat kearah mereka, aku lihat mereka satu persatu. Aku menemukan satu orang sedang bermain hp dan 2 orang lainnya aku lihat sedang berdiri berjaga di didepan pintu. "Sepertinya aman" pikirku. Lalu aku kembali memperhatikan istriku, dia masih sibuk memainkan payudara dan memeknya, dan kelihatannya semakin fokus saja, sampai2 pakaiannya sudah benar2 tersingkap keatas, tetapi tunggu dulu, kemana bh istriku? Aku tak melihat bh nya yang masih menempel disana, penglihatanku semakin jelas dengan makin tersingkapnya pakaian yang ia gunakan saat ini. Lalu aku melihat jam tanganku akulihat sekarang baru pukul 20.40. Akupun sedikit legah karena aku mengkhawatirkan bila sekarang sudah mendekati jam 10 malam tak lama lagi pastilah siapa saja yang mendapatkan giliran untuk mengambil kopi akan segera tiba kesana. Pikirku sedikit cemas.
Dan jika hal itu terjadi aku takut istriku terburu2 untuk menemuinya sehingga hal tersebut membuat ia tidak sempat memakai bh nya kembali "aghh yang benar saja, betapa gila nya jika itu terjadi" pikirku menerawang.

Dengan kondisi pakainnya seperti tadi saja rasanya sudah cukup untuk membangkitkan gairah siapa saja yang melihatnya, apalagi di tambah dengan istriku tidak menggunakan bh nya, pastilah susu montok itu akan terekspos sangat menjiplak dan pastilah itu akan menjadi tontonan yang sangat menggiurkan bagi yang mendapatkan giliran mengambil kopi itu. Begitulah pikiranku dengan kecemasanku. Tetapi tiba2 muncul rasa sedikit aneh pada diriku, kenapa tiba2 aku membayangkan hal itu benar2 terjadi, rasa penasaran itu tiba2 muncul dalam diriku. Jika itu terjadi rasanya siapapun itu pastilah akan merasa sangat terkejut dan merasa sangat beruntung sekali dapat melihat istriku dengan pakaian tipisnya di tambah lagi ia tidak menggunakan bh di balik baju nya. Apalagi jika hal itu didapati oleh bapak2 yang berada di pemukiman kami, pastilah meraka akan merasa kegirangan sekali. Karena memang body istriku selama ini memang menjadi sesuatu yang mereka perhatikan bahkan mereka juga senang menggambarkan bentuk tubuh istriku secara detail, mulai dari mengatakan susu istriku yang seperti mau tumpeh2 di tambah lagi bokong istriku yang mentul itu. "Aghh pastilah ia akan kehilangan fokusnya dengan penampakan body istriku"


"Huuhhh" aku menghela nafas. Dalam pikiranku pastilah gairahnya akan muncul dengan tontonan seperti itu. Membayangkan hal itu maka semakin memunculkan rasa penasaranku yang semakin kuat, membayangkan jika hal itu benar2 terjadi. Bagaimana ekspresi mukanya? Apakah ia akan melongo saja? Apakah kontolnya akan langsung berdiri? Dan apakah ia mampu untuk mengendalikan dirinya, lalu mampukah ia bersikap biasa saja dan mampu mengendalikan pandangannya, tidak terlalu fokus terhadap body istriku? Aku semakin penasaran dibuatnya. Aku saja yang sudah terbiasa melihat lekukan badan istriku bahkan sudah tak terhitung kali lagi aku menelanjangi tubuh indah itu, masih saja memuncak gairahku menyaksikan penampakan body istriku malam ini, lalu bagaimana dengan mereka pikirku.

"Aghh ini tidak benar, ada apa dengan diriku ini" begitulah aku coba menyadarkan diriku. Aku melihat jam tanganku, rasanya masih cukup waktunya jika aku izin keluar sebentar untuk pulang pada teman2 shif malamku pada hari ini. "Apakah aku pulang dulu saja ya?" Kemudian jam 11 malam aku akan kembali kesini lagi dan biarlah nanti aku berajaga agak sedikit ekstra di banding teman2ku yang lainnya sebagai konsekuensi karena aku izin keluar terlebih dahulu.

Lalu pandanganku kembali pada layar handphoneku. Aku menyaksikan istriku masih terus saja melanjutkan masturbasi nya dan sepertinya ia semakin bergairah saja, "hmm aku penasaran apakah istriku akan melakukan masturbasinya sampai ia benar2 mencapai orgasme nya?"


Tetapi ternyata tidak, istriku seperti terburu2 mengakhiri masturbasinya dengan segera meletakkan handphone nya, lalu hanya menurunkan begitusaja baju nya yang tersingkap ke atas. Ada apa ya pikirku. Karena dari spycam ini aku hanya mampu melihat gambarnya saja tetapi tidak bisa untuk mendengarkan suara dari dalam sana, karena ini memang spycam dengan harga standar saja yang aku beli di onlineshop dan alamat pengirimannya pun aku kirimkan ke tempat aku bekerja, agar istriku tidak menanyakan dan ingin melihat paket apa yang aku pesan.

Lalu setelahnya aku melihat istriku terburu2 keluar kamar dengan tanpa menggunakan bh nya, hanya menurunkan baju nya begitu saja dan sedikit merapikannya. "Hmm pastilah anakku terbangun dari tidurnya dan mencari dia" pikirku. Kemudian terlintas dalam pikiranku "aghh coba saja sekarang sudah mendekati jam 10 malam, pastilah yang mendapatkan giliran mengambil kopi kerumahku akan menemukan istriku keluar dengan tanpa bh nya" dan pasti kejadian itu akan sangat menyebarkan tentunya. Tetapi aku lihat sekarang masih jam 9 malam kurang. "Aghh" aku menghela nafas sedikit kecewa.

Kemudian aku kembali memperhatikan layar handphoneku, aku lihat kamar kami dalam keadaan kosong. Sepertinya tontonan ini telah berakhir. Begitulah pikiranku ku. Akhirnya aku menyudahi kegiatan memantau istriku melalui kamera itu.
Lalu aku menemui rekan2ku yang sedang bermain handphone dan yang sedang berjaga di depan pintu, kemudian aku meminta izin untuk keluar terlebih dahulu, dengan iming2 sepulangnya nanti akan aku bawakan martabak. Maka jadilah mereka semua mengizinkan aku untuk keluar. Sebenarnya diantara mereka aku adalah yang tertua dan paling lama bekerja disini, tanpa iming2 itupun rasanya sulit bagi mereka untuk menolak keinginanku.

Setelah mendapatkan izin dari rekan2ku tadi aku segera keluar dari bank menuju parkir motor dan segera menyalakan motorku untuk segara pulang. Aku sengaja tidak mengabarkannya terlebih dahulu kepada istriku, aku berencana ingin mengejutkannya dan membuat gairahnya malam ini dapat tersalurkan. Kasian sekali bila ia hanya melampiaskan gairah nya dengan hanya meremas dan menggosok memeknya dengan jari2 lentik itu. Lagipula dengan tanpa mengabarkan padanya aku memang selalu membawa kunci cadangan rumahku yang aku jadikan satu dengan kunci sepeda motorku. Rasanya rencanaku untuk mengejutkannya akan berjalan sebagaimana mestinya dan aku bisa berkesempatan untuk menyalurkan gairahku dan gairah istriku malam ini..

Pov rudi end sejenak...

Bersambung..
 
Terakhir diubah:
Wajib sampai tamat suhu...
Genre dan gaya ceritanya, alurnya, binal dan genitnya tokoh utama ni mengingatkan pada karakter2 : Dian nya suhu @avo , Ayu nya suhu @gigogubeng dlu, Disha (binalnya istriku disha), Yola (istri yg eksib), juga banyak yg lain..dan ga da yang tamat...
Cuma Citra nya suhu @tolrat yang smpai kelar......
Ide2nya semoga mengalir suhu..trima kasih updatenya
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd