Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT CINTA DAN HASRAT (muncrat ditanggung pembaca)

EPISODE 18+

Setelah kondisi mendukung mereka mulai mengikuti pak dadan menuju ke ruangannya, kedua gadis itu terlihat sedikit gugup.

Padahal itu kemauan mereka sendiri, berbekal iming-iming "gaji" pak dadan berhasil mengajak mia dan fitri untuk bercinta.

-------------------------------

Pak dadan sudah tidak sabar untuk segera bertempur dan saat ia menutup pintu, pak dadan langsung menatap kedua gadis itu dengan tatapan pria hidung belang, seketika senyum psikopatnya muncul.

" ckckckck yaampun kalian seksi banget " ujar pak dadan
" ih bapak bisa aja "
" udah lama gak ngewe nih bapak hehe "

Mendengar ucapan itu mia semakin tertantang, namun fitri masih menahan hasratnya karena malu. Mia terus menggoda pak dadan.

" wahh asik dong hehe " goda mia
" kenapa emang? Hehehe " tanya pak dadan sok polos
" muncratnya pasti banyak hihihi "

Tanpa basa basi pak dadan mulai membuka semua pakaiannya, terlihatlah kemaluannya yang tegak dan kemerahan.

Sontak kedua gadisnitu kaget dan lagum, hingga akhirnya Mia dan fitri mulai melucuti pakaiannya, mereka sengaja memperlambat gerakannya agar semakin menggoda.

Pak dadan semakin berkeringat melihat mia dan fitri yang sedang melucuti setiap helai pakaiannya, hingga saat mereka membuka pakaian dalamnya seketika membuat pak dadan tak berkedip.

Kedua gadis itu sontak tersenyum melihat ekspresinya, mereka sengaja menggoda pak dadan agar semakin konak.

" hayo melongo " tegur mia

Ia masih belum percaya bahwa kedua gadis itu berhasil ia bodohi, ia tidak pernah menyangka bahwa cara untuk menikmati mereka semudah itu. Semudah membalikan telapak kaki hahaha.

" ckckckck kalian montok banget " pak dadan meremas payudara mia dan fitri secara bergantian, seketika mereka tersenyum. Pria tua itu begitu meresapi setiap remasan di kedua payudara gadis itu, begitu kenyal dan menegangkan.

" hehe suka gak pak " goda mia
" iya ih, fitri gede juga ya susunya "

Pria tua itu mengecup puting fitri dan seketika ia menggelinjang, hingga menjilati puting payudaranya yang sudah mengeras secara bergantian.

Mereka mulai menekan payudaranya ke wajah pak dadan, seketika ia kewalahan untuk menjilati keduanya.

" hmmhh toketnya ampunn hmm " pak dadan kewalahan
" hihii enak gak pak " fitri mulai bersuara
" hmhhh montok banget yaampun "

Kembali pak dadan menyusu pada payudara mia, dengan lembut ia mengulum dan meremasnya perlahan. Payudara montok dan ranum tak henti menjadi sasaran empuk pak dadan, diremasnya tanpa henti dan dikulum.

" kayaknya kontol bapak dijepit pake susu kalian enak ya hehe " goda pak dadan

Tanpa panjang lebar mereka langsung berlutut dan menekan kedua payudaranya, dengan bebasnya pak dadan menggesekkan kontolnya dibelahan payudara gadis itu.

Ia terlihat begitu menikmati setiap gesekkannya, dengan kemaluan yang sudah semakin merah dan berdenyut.

" enak gak pak " bisik mia
" sshhh sumpah ih gak kuat "
" hehehe "

Melihat pak dadan yang sudah kewalahan mereka langsung berdiri dan mengangkang diatas meja kerja resa, senyum pak dadan kembali muncul.

" ckckckck yaampun ini memek sshh "

Ia menciumi kemaluan mia dan fitri secara bergantian, dengan kagumnya ia menjilati memek mereka dengan lembut. Mengusap titik sensitifnya dan perlahan menusukkan jarinya, tak henti pak dadan mengecupnya secara bergantian.

" ahhh sshhh hmmmhh "

desahan kedua gadis itu semakin membuatnya terbakar nafsu birahi, ia masih belum menyangka bahwa hal ini bisa terjadi.

Setelah lama dalam posisi itu ia mulai menggesekkan kontolnya ke belahan memek mia yang mulai basah, tubuh montoknya memang selalu menjadi incarannya.

" sshhh enak neng hehe "
" heeh sshh "

BLESSS

Kemaluan mereka mulai bergesekkan, cairan yang banjir mempermudahnya untuk bersetubuh. Tangannya tak henti meremas kedua payudara mia dan sesekali memilin putingnya.

Fitri segera berpindah dan memeluk pak dadan, ia menggesekkan payudaranya di punggung pak dadan. Putingnya yang mengeras begitu terasa.

" sshhh yaampun enak banget sshh " pak dadan terus mendesah. Tangannya tak henti menggerayangi seluruh tubuh mia, hingga mia kewalahan.

" ahhhh terusss ahhh " mia sudah mulai melayang akibat sodokan pak dadan yang tak henti, ia hampir mencapai puncaknya.

Fitri mulai menjilati leher pak dadan, seketika ia tersenyum puas mendapat perlakuan seperti itu. Gadis itu mulai berani dan sudah tidak merasa malu lagi.

" sshh ahh enak fit terus sshh "

Mia semakin tak karuan dan menegang, ia sudah melayang sebelum akhirnya mencapai orgasmenya.

" ahhh terusss pak ahhhhh aku keluar "

Pak dadan semakin kuat menghentakkan sodokannya dan

CRT CRT CRT CRT CRT

Mia menegang sebelum akhirnya terkulai lemas, dengan kemaluan yang basah kuyup ia sudah kehabisan tenaga.

Fitri masih tetap menjilati leher pak dadan sebelum akhirnya ditarik dan mengangkang dihadapannya, kembali pak dadan menggesekkan kemaluannya dibelahan memek fitri.

" sshh cantik memeknya fit sshh "

BLESS

Fitri mengangkat wajahnya saat menerima sodokan itu, pak dadan semakin bernafsu melihat ekspresi fitri yang begitu menikmati.

" ahhhhhh sshhh " desah fitri
" duh memeknya sshh ahhh " pak dadan terlihat kewalahan.

Setelah kembali pulih mia mulai merangkak dan merebahkan kepalanya di pundak pak dadan, ia menggesekkan payudaranya dipunggung pak dadan.

" hmmhhh enak sshh " bisiknya

Kembali pria tua itu merasa puas, ia begitu menikmati setiap detik percintaan itu. Tangannya pun tak henti mengelus seluruh tubuh fitri, sodokannya semakin kuat hingga fitri mulai menegang.

" terus pak sshh terusshh "

Melihat hal itu mia langsung berpindah dan menggesek itil fitri dengan kasar, seketika membuatnya semakin menggila.

" aahhh sshshh aduhh "

Mia dan pak dadan tersenyum dan seketika genjotannya semakin kasar, terlebih hentakannya yang dibuat semakin keras.

" hhmjhh enak banget memeknya fit sshh " desah pak dadan
" ahh udhahhh sshh ahhh "

CRT CRT CRT CRTT

Fitri menegang seketika dan mencapai puncak kenikmatannya, namun karena tubuh yang menggelinjang membuat pak dadan semakin tak kuat menahannya.

" sshh aduh mau muncrat sshh "

Merasa kewalahan, pak dadan segera mencabut kontolnya yang sudah berdenyut dan menembakkan cairannya tepat dibelahan memek fitri yang berbulu tipis.

CROT CROT CROT CROT CROTTT

Cairan hangat itu begitu deras membasahi belahan memek fitri, seketika mia protes.

" ihhh bapak mah " protes mia
" aduhhh sshh gak kuat " desah pak dadan
" malah muncrat ih "

Fitri masih terkulai lemas dan hanya bisa mengusap cairan hangat yang membasahi kemaluannya yang berbulu tipis.

" duh gak kuat banget sshh " desahnya
" malah keluar hmm "
" gak kuat memeknya lembut banget sshh "

Akhirnya pak dadan pun ambruk dan terkulai lemas, ia masih belum menyangka dengan apa yang ialakukan dengan kedua gadis itu. Mia dan fitri berhasil ia gagahi malam itu tanpa rencana sama sekali, karena awalnya hanya iseng saja. Ia tidak pernah menduga sebelumnya.

" gak kuat fitri memeknya lembut banget ih "
" hehe masa sih pak " jawab fitri
" malah muncrat ih " protes mia

Kedua gadis itu segera berdiri dan membersihkan cairan kenikmatan yang bercampur dengan keringatnya, pak dadan tak henti mengagumi tubuh indah mia dan fitri.
 
EPISODE 18++

Pagi itu seperti biasa pak dadan berkeliling area supermarket dan menemui mia dan fitri, apalagi jika bukan membahas hal berbau mesum. Terlebih setelah malam itu mereka bertiga bercinta, pak dadan semakin berani pada mereka dan ia juga berencana untuk mengulanginya lagi dan lagi.

Melihat situasi yang belum terlalu ramai ia segera mendekati kedua gadis itu, karena pandangannya sudah tertuju pada gundukan bulat didada mereka.

" duh bidadari cantik ketemu lagi hehe " sapanya tanpa basa basi
" pak hehe "

Mereka berdua tersipu malu, namun terlihat tak ada penolakan sama sekali. Itu semakin membuat pak dadan seolah mendapat lampu hijau dan semakin gencar melancarkan aksinya.

" bapak suka salah fokus kalo liat kalian teh hehe "

Seketika kedua gadis itu kembali tersenyum mendengar pernyataannya, mereka menganggap itu sebuah pujian kekaguman pada keindahan tubuh mereka.

" bisa aja pak hehe "
" beneraannn.. lagian baju ketat gitu makin keliatan montok toketnya hehe "
" liatnya kesitu terus da bapak mah " jawab fitri
" lagian emang keliatan susunya pada gede hehe "

Kedua gadis itu benar-benar tidak marah dan hanya tersenyum, mereka begitu santai menghadapi cercaan pertanyaan bajingan itu.

" kapan nih kita ngewe lagi duh hehe "

Dengan frontalnya pria tua itu berbicara lancang, sektika mia dan fitri kaget dan tersenyum. Pak dadan benar-benar terobsesi pada tubuh mereka berdua.

Bagaimana tidak, ia sudah berhasil meniduri gadis itu dua duanya sekaligus, menidurinya secara bersamaan. Mungkin itulah harapan para pria yang melihat mia dan fitri, dan ia berhasil mendapatkannya.

" ih bapak masih pagi juga " ujar mia
" hehehe gapapa atuh "
" malu pak ih " timpal fitri

Tak merasa salah sama sekali, ia semakin bertanya hal yang aneh-aneh pada kedua gadis itu karena ia merasa mendapat lampu hijau.

" tapi masih gak nyangka bisa nidurin kalian hehe "

Mia dan fitri tidak merasa risih karena ia merasa mendapatkan keuntungan dari hal itu, mereka telah merasakan langsung pendapatannya.

" ih dasarr " jawab mia
" jadi ngaceng loh bapak nih "

Mata pak dadan tak henti menatap tubuh indah mia dan fitri, ia begitu seksama mengamati setiap lekuk tubuhnya. Tatapannya begitu memperkosa kedua gadis itu.

" nanti pengen nyoba ngecrot dimemek kalian hihii "
" emang berani pak " tantang mia
" wah asik nih hehe, pengen dikocokin gitu dimemek hehe "
" ih geli dong pak "
" iyaa sampe muncrat dimemek ahhh enak kayaknya "

Semakin lama pak dadan semakin kurang ajar, namun mereka sama sekali menanggapinya dengan biasa saja, seolah tak terjadi apa-apa. Uang itu telah berhasil merubah sifat mereka berdua, bukannya marah justru semakin menikmati pelecehan itu.

" hiii dasarr " jawab fitri
" ckckck gak nyangka ternyata kamu toketnya montok juga fit hehe " ujar pria tua itu
" ih bapakk.. lagian gedean mia atuh pak " jawab fitri

Bukannya marah, justru mereka malah menanggapinya dan seolah membuat hal itu menjadi bahan tertawaan.

" pengen kenyotin susunya satu satu lagi haha "
" ih bapak.. masih pagi hey " tegur fitri

Pak dadan tidak menanggapi peringatan mereka dan tetap melontarkan kata-kata kotor itu. Hingga akhirnya mia mulai berani.

" belum apa-apa udah muncrat " ledek mia
" ih sumpah gak kuat "
" hahaha masa gak kuat " timpal fitri.

Fitri sudah semakin berani dan perlahan menghilangkan sifat canggungnya, ia berani menaggapi pernyataan yang dilontarkan pak dadan.

" sumpah lembut banget fit memek kamu "
" hehehe bisa aja " jawab fitri
" ehh kalian kok bisa montok gitu ya susunya hehe "

Pertanyaan itu begitu melecehkan namun kedua gadis itu malah terbakar nafsu birahi setiap kali pak dadan melontarkan kata-kata yang vulgar, terlebih saat ia menyebut dengan spesifik bagian tubuhnya.

" ya dirawat atuh " jawab fitri
" iya ih suka banget deh, susu sama memeknya bikin pusing hehe "
" kok pusing sih pak " balas mia
" kepala kontol yang pusing hahaha "

Pagi itu mereka sudah dibuat konak oleh kemunculan pak dadan yang secara tiba-tiba, terlebih bahan obrolannya yang begitu vulgar dan frontal. Membahas hal persetubuhan dihadapan umum tanpa sensor sedikit pun.

Hingga akhirnya mia mulai memberanikan diri bertanya tentang rumor yang sering beredar di supermarket, apalagi jika bukan soal skandal.

" pak katanya pernah tidur sama bu resa ya " ujar mia, seketika pak dadan tersenyum.
" kok tau, kata siapa emang? "
" sering denger aja gitu dari anak-anak "
" iya dong hehe sering malahan "

pria tua itu begitu bangga dengan "prestasi"nya, rumor yang beredar itu memang benar adanya.

" pantesan suka rame gitu yang ngomongin " jawab mia
" emang rame ya? Sampe kesini? " tanya pak dadan
" iya pak suka ada aja obrolan "

Perselingkuhan itu ia anggap sebagai hal yang biasa saja dan seolah tidak salah, berdasar pada hal suka sama suka ia tidak merasa bahwa itu adalah sebuah kesalahan.

" ya karena kita sama-sama butuh juga " katanya.
" butuh apa, kan udah punya keluarga masing-masing " jawab fitri begitu emosional.

Sebenarnya fitri sudah geram, namun uang itu tetap saja berhasil membuatnya mengangkang dang mengizinkan pria itu untuk menyetubuhinya.

" beda fit rasanya hehe, nanti juga kamu ngerasain "

Jawaban itu begitu konyol bagi fitri, mengapa menikah jika harus seperti itu? Kepuasan seperti apa? Apa tidak bisa di komunikasikan dengan pasangannya?

Pertanyaan itu begitu memenuhi fikiran fitri, walau bagaimana pun tetap saja nalurinya sebagai seorang wanita yang nantinya juga akan memiliki pasangan dan menikah.

Baginya pernyataan barusan bukanlah sebuah jawaban dan alasan, itu tidak masuk akal. Fitri menolak keras pernyataan itu! Beruntung akal sehat fitri masih bisa berfikir jernih.

Melihat kedatangan resa pak dadan segera beranjak menemuinya dan pergi menuju ke ruangannya, ia tersenyum seolah memberi kode pada mia dan fitri.

Ia terlihat begitu antusias saat melihat kedatangan resa, apa yang akan mereka lakukan? Mia dan fitri masih memperhatikan gerak gerik pak dadan.

" emang mereka teh beneran ya? " tanya fitri
" apanya? "
" iya pak dadan tidur sama bu resa " jawab fitri
" ya barusan buktinya, dia bilang gitu "

Fitri terlihat memikirkan hal tadi, apa benar yang dikatakan pak dadan? Apa setiap pasangan butuh kepuasan dari orang lain?

" kok bisa ya " fitri kembali bertanya
" gatau atuh, kenapa ya "
" padahal kan bu resa udah punya suami "

Setelah mereka mendebatkan hal itu tetap saja fitri belum mendapatkan jawaban yang puas dan masuk akal, baginya tetap saja itu konyol.
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd