Alfia Febriani
CHAPTER 9
Suasana yang dingin menerpa dahiku. Menyibak rambut yang mulai panjang. Angin membawa kelembapan air yang tersisa setelah hujan tadi. Aku duduk di teras sambil melihat-lihat pagar rumah. Kuhisap lagi sebatang rokok untuk menemani malamku, tidak ada siapapun di...