- Daftar
- 9 May 2012
- Post
- 249
- Like diterima
- 416
Haii Semuanya.. Ini adalah pengalaman pribadiku ketika aku masih kelas 3 SMA, pengalaman yang benar benar merubah hidupku. aku tinggal bersama ibuku di kota Denpasar, sedangkan papaku tinggal di Singaraja. Orangtuaku sudah lama bercerasi sejak aku duduk di bangku SMP kelas 1. Sedih memang, tapi aku harus berpisah dengan ayahku apalagi sudah 3 tahun aku gak ketemu ayahku.
Biar kuceritakan fisikku, aku orangnya baik, lumayan pinter, bohay dengan pantat yang bulat dan dada yang bulat juga, sama seperti ibuku. mungkin aku mewarisi ibuku dan aku memiliki daya tarik kepada lelaki yang sedikit tua tapi masih tubuhnya masih kekar, seperti ayahku..
hehehe... aku suka memakai baju baju yang membuka auratku karna senang ketika jalan liat mata laki laki ngeres ngelirik dada dan bulatan pantatku.. itu membuatku merasa ingin telanjag di depan mereka..
Kembali lagi ke ceritanya, waktu itu aku sudah kelas 3 SMA aku sudah dibolehin ibuku bawa motor sendiri.pergaulan ku di sekolah membuatku menjadi anak yang sange'an. Karna temen-temenku sudah pernah ngesex dengan pacar pacarnya kami sering cerita cerita mesum yang membuat gaerah sexku bangkit.
aku juga dah pernah dua kali bercinta dengan tetanggaku, bukan dengan pacarku,, hehe nanti aku kan ceritain pengalaman sexku dengan tetanggaku itu.
Waktu itu adalah hari libur semester, aku meminta ijin ke ibuku kalau aku bakal berkunjung ke rumah papaku, dengan alasan aku kangen dengan papaku. Setelah mendapat ijin dari ibuku, aku langsung menelfon papaku, papaku sangat senang mendengar kabar kalau aku bakal berkunjung kesana..
"halo sha kenapa kok tumben nelfon papa?" tanya ayahku.
"aku kangen paa.. besok aku mau kerumah papa" dengan nada manjaku menjawab.
"beneran?.. oke papa tunggu sayang."
"oke paa.. dahhh muachh muaachh paa.."
"muachh sayangg"
Keesokan harinya aku pamit sama ibuku, ibuku berpesan agar hati hati di jalan. Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebiih 2 jam, aku tiba di rumah ayahku. tapi rumah kok sepi sekali bagaikan kuburan, aku coba teken bel dan terlihat ada seseorang membukakan pintu dan ternyata papaku, di hanya memakai handuk sepinggang. aku pandangi dada papaku tegap dan atletiss.. pokoknya lelaki idamankuu bangethhh dehh...
Suara papaku mengagetkanku
"Sha... kenapa kamu bengong kayak keboo gitu?" ayahku.
"ee..nngg.. Sasha kangen aja sama papa lama gak ketemu" jawabku ngeles karna bingung mau jawaab apa.
"Papapa baru mau mandi ayo masuk sayang"
Lalu aku masuk dengan ayahku, perasaan senang rindu dan juga sange aku rasakan saat itu karna melihat ayahku hanya dililit handuk sepinggang, membuatku bertanya tanya isi dibalik handuk itu. Setelah kami masuk ayahku menyuruhku untuk masuk kekamar, aku sekamar dengan ayahku karna memang rumah ayahku kecil cuman ada ruaang keluarga, dapur, kamar mandi dan satu kamar tidur. Aku masih terdiam dengan pikiran" aneh di otakku. bagaimana caranya aku menggoda ayahku.. nanti dia marahh gak ya..
aku masih bergulat dengan pikiranku itu sambil duduk di ppiggir ranjang.
"sha nanti kamu tidur aja di kamar, biar nanti papa tidur di sofa." kata ayahku
"iaa paa.." jawabku
"papa lanjut mandi dulu ya, kamu tiduran dulu kan capek habis perjalan jauh."
"iaa paa..."
papa pun berlalu menju kamar mandi, aku mersa ingin sekali bercinta saat itu tapi tidak tau caranya.. lama aku memikirkan sampai saat itu aku tertidur.Entah kenapa aku terbangun tapi mataku masih sayup sayup. Ketika ku buka mataku aku terkejut melihat papaku yang sedang melepas handuknya. dengan samar samar aku melihat batang papaku yang super panjang tertunduk lemas, kemudian dia memakai CDnya, dan semua pakaiannya. Aku segera menutup mataku pura pura tidur agar papaku tidak tau kalau aku melihat kontolnya yang superbesar itu.
Aku sempat berpikir apa dia sengaja melakukan itu atau cuman perasaaanku aja. perasaanku semakin tidak karuan, aku memutuskan untuk mandi, di kamar mandi aku melakuakn mastrubasi karena saat itu aku benar benar ingin bercinta dengan ayahku. Aku terus berhayal kalau ayahku sedang menyetubuhiku sambil ku permainkan miss V ku.. uhhh ranya enak sekalai sampai akuu mencapaii klimaxxku daan akupun terkulai lemas di kamar mandi. Setelah memulihkan tenagaku aku langsung menyelesaikan mandiku. Saat itu aku punya ide untuk menggoda papaku.. kebetulan saat itu papaku sedaang menonton TV, aku sengaja keluar dari kamar mandi hanya berbalut handuk saja tanpa apa apa di dalamnya. aku liat ayahku sedang menatapku dengan tatapan tajam seperti dia sedang menelanjangiku. aku merasa senang sekali karna aku berhasil membuatnya melirikku.
Kemudian aku langsung masuk kekamar mengganti pakaianku, aku keluar kamar hanya menggunakan kaos dan celana pendek saja, tanpa BH dan CD. jadi puting susuku tercetak jelas di kaosku. Aku menuju sofa dan ikut bergabung nonton TV dengan papaku. Saat kulihat papaku hanya memakai sarung sambil bertelanajang dada mennton TV.
Aku duduk disamping papaku sambil sesekali ku lihat mata papaku melirik lirik toketku yang tanpa BH, aku merasa senang sekali saat itu sambil kulihat sarung papaku terdapat lipatan memanjang yang ku tafsirkan itu adalah kontol ayahku. Sedang asik ku membayangkan kontol dibalik sarung papaku, tiba tibaku papaku berkata
"Shaa.. kamu kan dah remaja kenapa gak pake BH? nanti di liat orang tuh..." kata papaku membuatku malu
"kan disini cuman ada papa sama sasha pa, ga papa dong pa" belaku..
"iaa tapi kann papa jadi.... risih liatnya nakk.." kata papaku sambil memalingkan wajahnya.
"iiihh papa kok gituu... papa nafsuu ya liatin sasha ?" tanyaku sambil memeluk pinggang papaku tanpa kusadari toketku menempel di lengan papaku.
"Papa kan laki lakii normal, siapa sih yang gakk nafsuu liatin toket besar kayak gitu gak pakek BH lagii,," kata papaku sambil memelukku balik.
Aku merasa pelukan papaku bener bener hangat meski ia tak memakai baju. Aku terbuai dengan pelukan papakuu..
"Shaa papa kangen kamu," kata papaku
"Sasha juga kangen papa" aku memeluk erat papaku. Aku semakin menikamati pelukan papaku, entah dari mana punya keberanian aku menurunkan tanganku membelai kontol papaku dari luar saarungnya sambil kulihat papaku memejamkankan matanya. ahh.....cuman itu yang keluar dari mulutnya, mngkin papaku sudah lama menahan kontolnya yang tegang, aku terus mengusap usap kontol papaku lama lama semmakin besar dan tiba tiba sarung papaku terlepas karena dorongan dari kontolnya. Aku bener bener kagum liat kontol papaku yang super besar..
"paa sashaa sayang papaa" kataku. lalu aku menurunkan keplaku ke selangkangan papaku, aku mulai menjilati kepala kontol papaku, kemudian mengulumnya. gak semua bisa ku kulum karna ukurannya bener benr gede menurutku. Papaku mulai memainkan tangannya menyusuri buah dadaku yang kenyal, di rabanya kemudian sedikit remasan remasan nakal sambil berkata " sashaa kamuu pinterr bangett ngeemuttt. ahh.." "terus emutt yang kuatt sayangg papa mauuu keluarrr...." Aku semakin terangsang mendengarnya aku terus emut kontol papaku sapaii Croottt... croott.. croott... sebanyak 8 kali iaa memuntahkan pejuunya di mulutku, lalu aku langsung menelannya tanpa sisa sedikitpun.
Ayahku kemudian mencium keningku dengan mesra
"Papa sang kamu." aku merasa puas sekali karna ini adalah awal cara untuk papaku menyetubuhiku. aku masih menikmati kontol papakuu dengan jilatan jilatan kecil.
Tiba tiba ayahku berkata "Sayang kita ke kamar yuk" dengan senang hati aku mengiyakannya. Kemudian papaku menggendongku kekamarnya dan merebahkanku di ranjang. kemudian papaku membuka celana pendek dan bajuku, kini aku bener bener telanjang bulat di depannya. Kemudian dia mulai meraba dadaku dan kemudian mengulumnya sambil gigitan gigitan kecil. uhhhh rasanya aku sedang melayang layang merasa nikmat yang luar biasa. Bisa di bayangin papamu sendiri sedang mengulum toketmu..
Setelah puas ia bermain di toketku, papaku langsung menurunkan kepalanya kemudian menjilat memeku dengan lembut.
"paaa aku dah gak tahaann... Masukk...iinnn yachhh... paahhh"
"masukin apa sayang?? kata papaku sengaja menggodaku
"Masukin kontol papaa ahhh..." papaku langsung menancapkan kontolnya dengan sigap dan rasanya nikmat sekali. Goyangan papaku bener bener membuatku tak tahan lagi menahannyaa... tak lama aku langsung muncratt ahh.... badanku lemas tapi papaku masih menggenjotku dengan cepat samapi akhirnyaa crottt.. crott croott papaku memuntahkan pejuunya di dalam rahimku... aku sudah tak mau ambil pusing lagii karna nikmatnya luar biasa kurasakan..
Sejak hari itu, selama liburan semester aku tiah hari ngesex dengan papaku. kadang di kamar mandi, di dapur, di teras rumah... kapanpun papaku mauu aku selalu mauu..
Karna sensainya luar biasaa nikmattt...
I Love U Papahhh...
Biar kuceritakan fisikku, aku orangnya baik, lumayan pinter, bohay dengan pantat yang bulat dan dada yang bulat juga, sama seperti ibuku. mungkin aku mewarisi ibuku dan aku memiliki daya tarik kepada lelaki yang sedikit tua tapi masih tubuhnya masih kekar, seperti ayahku..
hehehe... aku suka memakai baju baju yang membuka auratku karna senang ketika jalan liat mata laki laki ngeres ngelirik dada dan bulatan pantatku.. itu membuatku merasa ingin telanjag di depan mereka..
Kembali lagi ke ceritanya, waktu itu aku sudah kelas 3 SMA aku sudah dibolehin ibuku bawa motor sendiri.pergaulan ku di sekolah membuatku menjadi anak yang sange'an. Karna temen-temenku sudah pernah ngesex dengan pacar pacarnya kami sering cerita cerita mesum yang membuat gaerah sexku bangkit.
aku juga dah pernah dua kali bercinta dengan tetanggaku, bukan dengan pacarku,, hehe nanti aku kan ceritain pengalaman sexku dengan tetanggaku itu.
Waktu itu adalah hari libur semester, aku meminta ijin ke ibuku kalau aku bakal berkunjung ke rumah papaku, dengan alasan aku kangen dengan papaku. Setelah mendapat ijin dari ibuku, aku langsung menelfon papaku, papaku sangat senang mendengar kabar kalau aku bakal berkunjung kesana..
"halo sha kenapa kok tumben nelfon papa?" tanya ayahku.
"aku kangen paa.. besok aku mau kerumah papa" dengan nada manjaku menjawab.
"beneran?.. oke papa tunggu sayang."
"oke paa.. dahhh muachh muaachh paa.."
"muachh sayangg"
Keesokan harinya aku pamit sama ibuku, ibuku berpesan agar hati hati di jalan. Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebiih 2 jam, aku tiba di rumah ayahku. tapi rumah kok sepi sekali bagaikan kuburan, aku coba teken bel dan terlihat ada seseorang membukakan pintu dan ternyata papaku, di hanya memakai handuk sepinggang. aku pandangi dada papaku tegap dan atletiss.. pokoknya lelaki idamankuu bangethhh dehh...
Suara papaku mengagetkanku
"Sha... kenapa kamu bengong kayak keboo gitu?" ayahku.
"ee..nngg.. Sasha kangen aja sama papa lama gak ketemu" jawabku ngeles karna bingung mau jawaab apa.
"Papapa baru mau mandi ayo masuk sayang"
Lalu aku masuk dengan ayahku, perasaan senang rindu dan juga sange aku rasakan saat itu karna melihat ayahku hanya dililit handuk sepinggang, membuatku bertanya tanya isi dibalik handuk itu. Setelah kami masuk ayahku menyuruhku untuk masuk kekamar, aku sekamar dengan ayahku karna memang rumah ayahku kecil cuman ada ruaang keluarga, dapur, kamar mandi dan satu kamar tidur. Aku masih terdiam dengan pikiran" aneh di otakku. bagaimana caranya aku menggoda ayahku.. nanti dia marahh gak ya..
aku masih bergulat dengan pikiranku itu sambil duduk di ppiggir ranjang.
"sha nanti kamu tidur aja di kamar, biar nanti papa tidur di sofa." kata ayahku
"iaa paa.." jawabku
"papa lanjut mandi dulu ya, kamu tiduran dulu kan capek habis perjalan jauh."
"iaa paa..."
papa pun berlalu menju kamar mandi, aku mersa ingin sekali bercinta saat itu tapi tidak tau caranya.. lama aku memikirkan sampai saat itu aku tertidur.Entah kenapa aku terbangun tapi mataku masih sayup sayup. Ketika ku buka mataku aku terkejut melihat papaku yang sedang melepas handuknya. dengan samar samar aku melihat batang papaku yang super panjang tertunduk lemas, kemudian dia memakai CDnya, dan semua pakaiannya. Aku segera menutup mataku pura pura tidur agar papaku tidak tau kalau aku melihat kontolnya yang superbesar itu.
Aku sempat berpikir apa dia sengaja melakukan itu atau cuman perasaaanku aja. perasaanku semakin tidak karuan, aku memutuskan untuk mandi, di kamar mandi aku melakuakn mastrubasi karena saat itu aku benar benar ingin bercinta dengan ayahku. Aku terus berhayal kalau ayahku sedang menyetubuhiku sambil ku permainkan miss V ku.. uhhh ranya enak sekalai sampai akuu mencapaii klimaxxku daan akupun terkulai lemas di kamar mandi. Setelah memulihkan tenagaku aku langsung menyelesaikan mandiku. Saat itu aku punya ide untuk menggoda papaku.. kebetulan saat itu papaku sedaang menonton TV, aku sengaja keluar dari kamar mandi hanya berbalut handuk saja tanpa apa apa di dalamnya. aku liat ayahku sedang menatapku dengan tatapan tajam seperti dia sedang menelanjangiku. aku merasa senang sekali karna aku berhasil membuatnya melirikku.
Kemudian aku langsung masuk kekamar mengganti pakaianku, aku keluar kamar hanya menggunakan kaos dan celana pendek saja, tanpa BH dan CD. jadi puting susuku tercetak jelas di kaosku. Aku menuju sofa dan ikut bergabung nonton TV dengan papaku. Saat kulihat papaku hanya memakai sarung sambil bertelanajang dada mennton TV.
Aku duduk disamping papaku sambil sesekali ku lihat mata papaku melirik lirik toketku yang tanpa BH, aku merasa senang sekali saat itu sambil kulihat sarung papaku terdapat lipatan memanjang yang ku tafsirkan itu adalah kontol ayahku. Sedang asik ku membayangkan kontol dibalik sarung papaku, tiba tibaku papaku berkata
"Shaa.. kamu kan dah remaja kenapa gak pake BH? nanti di liat orang tuh..." kata papaku membuatku malu
"kan disini cuman ada papa sama sasha pa, ga papa dong pa" belaku..
"iaa tapi kann papa jadi.... risih liatnya nakk.." kata papaku sambil memalingkan wajahnya.
"iiihh papa kok gituu... papa nafsuu ya liatin sasha ?" tanyaku sambil memeluk pinggang papaku tanpa kusadari toketku menempel di lengan papaku.
"Papa kan laki lakii normal, siapa sih yang gakk nafsuu liatin toket besar kayak gitu gak pakek BH lagii,," kata papaku sambil memelukku balik.
Aku merasa pelukan papaku bener bener hangat meski ia tak memakai baju. Aku terbuai dengan pelukan papakuu..
"Shaa papa kangen kamu," kata papaku
"Sasha juga kangen papa" aku memeluk erat papaku. Aku semakin menikamati pelukan papaku, entah dari mana punya keberanian aku menurunkan tanganku membelai kontol papaku dari luar saarungnya sambil kulihat papaku memejamkankan matanya. ahh.....cuman itu yang keluar dari mulutnya, mngkin papaku sudah lama menahan kontolnya yang tegang, aku terus mengusap usap kontol papaku lama lama semmakin besar dan tiba tiba sarung papaku terlepas karena dorongan dari kontolnya. Aku bener bener kagum liat kontol papaku yang super besar..
"paa sashaa sayang papaa" kataku. lalu aku menurunkan keplaku ke selangkangan papaku, aku mulai menjilati kepala kontol papaku, kemudian mengulumnya. gak semua bisa ku kulum karna ukurannya bener benr gede menurutku. Papaku mulai memainkan tangannya menyusuri buah dadaku yang kenyal, di rabanya kemudian sedikit remasan remasan nakal sambil berkata " sashaa kamuu pinterr bangett ngeemuttt. ahh.." "terus emutt yang kuatt sayangg papa mauuu keluarrr...." Aku semakin terangsang mendengarnya aku terus emut kontol papaku sapaii Croottt... croott.. croott... sebanyak 8 kali iaa memuntahkan pejuunya di mulutku, lalu aku langsung menelannya tanpa sisa sedikitpun.
Ayahku kemudian mencium keningku dengan mesra
"Papa sang kamu." aku merasa puas sekali karna ini adalah awal cara untuk papaku menyetubuhiku. aku masih menikmati kontol papakuu dengan jilatan jilatan kecil.
Tiba tiba ayahku berkata "Sayang kita ke kamar yuk" dengan senang hati aku mengiyakannya. Kemudian papaku menggendongku kekamarnya dan merebahkanku di ranjang. kemudian papaku membuka celana pendek dan bajuku, kini aku bener bener telanjang bulat di depannya. Kemudian dia mulai meraba dadaku dan kemudian mengulumnya sambil gigitan gigitan kecil. uhhhh rasanya aku sedang melayang layang merasa nikmat yang luar biasa. Bisa di bayangin papamu sendiri sedang mengulum toketmu..
Setelah puas ia bermain di toketku, papaku langsung menurunkan kepalanya kemudian menjilat memeku dengan lembut.
"paaa aku dah gak tahaann... Masukk...iinnn yachhh... paahhh"
"masukin apa sayang?? kata papaku sengaja menggodaku
"Masukin kontol papaa ahhh..." papaku langsung menancapkan kontolnya dengan sigap dan rasanya nikmat sekali. Goyangan papaku bener bener membuatku tak tahan lagi menahannyaa... tak lama aku langsung muncratt ahh.... badanku lemas tapi papaku masih menggenjotku dengan cepat samapi akhirnyaa crottt.. crott croott papaku memuntahkan pejuunya di dalam rahimku... aku sudah tak mau ambil pusing lagii karna nikmatnya luar biasa kurasakan..
Sejak hari itu, selama liburan semester aku tiah hari ngesex dengan papaku. kadang di kamar mandi, di dapur, di teras rumah... kapanpun papaku mauu aku selalu mauu..
Karna sensainya luar biasaa nikmattt...
I Love U Papahhh...
