Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Kisah seorang sufi dan seekor kucing

tetehhod

Senpai Semprot
Daftar
24 Mar 2016
Post
822
Like diterima
395
Lokasi
bumi pertiwi
Bimabet
Kisah seorang sufi dan seekor kucing


Kucing adalah hewan yang disayang Syekh Abu Bakr Asy-Syibli, santri Imam Junaid al-Baghdadi.


Jasad Syekh Abu Bakr Asy-Syibli memang terkubur dalam tanah sejak tahun 946 silam. Tapi nasihat santri Imam Junaid al-Baghdadi ini seakan terus mengalir kepada generasi-generasi sesudahnya.

Salah satunya lewat kisah dalam mimpi, sebagaimana terekam dalam kitab Nashaihul Ibad karya Syekh Nawawi al-Bantani. Dalam sebuah mimpi seseseorang, Imam Asy-Syibli yang telah wafat itu ditanya Allah, "Kamu tahu, apa yang membuat-Ku mengampuni dosa-dosamu?"

"Amal salehku."

"Bukan."

"Ketulusanku dalam beribadah."

"Bukan."

"Hajiku, puasaku, salatku."

"Juga bukan."

"Perjalananku kepada orang-orang saleh dan untuk menimba ilmu."

"Bukan."

"Ya Ilahi, lantas apa?" tanya Imam Asy-Syibli.

Allah kemudian menjawabnya dengan mengacu pada kisah pertemuan Imam Asy-Syibli dengan seekor kucing di jalanan Kota Baghdad. Kucing kecil itu loyo setelah didera oleh ganasnya hawa dingin. Ia menyudut ke suatu tempat, mencari kehangatan, berharap kondisi bisa membaik.

Imam Asy-Syibli yang melihat kucing itu tergerak hatinya lantas memungut binatang malang itu, kemudian menghangatkannya di dalam jubah yang ia kenakan.

"Lantaran kasih sayangmu kepada kucing itulah, Aku memberikan rahmat kepadamu."

Cerita hidup para sufi kerap menyibak hal-hal istimewa dari perkara-perkara yang tampak remeh. Sepele di mata manusia tak selalu rendah menurut Tuhan.

Sumber: Islami.co
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd