Terima kasih komentarnya.
Isu bendera Malaysia tidak cukup jalur bagi kami bukan isu yang disengajakan. jadi rakyat malaysia tidak mengambil tindakan melampau seperti berdemo/ membakar bendera indonesia/ ataupun menconteng wajah2 pemimpin indonesia. dipihak kamu, kamu boleh lihat dalam kalangan kamu yang melecehkan raja2 melayu malaysia. kamu boleh lihat wajah ydp agong malaysia yang diedit dengan hidung babi. sangat melampau. belum lagi dikira bendera malaysia yg dibakar. patriotik tidak salah malah sangat perlu. tapi biarlah pada tempatnya.
*aku tidak menghina ideologi indonesia raya. cuma aku berpesan agar kamu tidak menjadikan keenganan malaysia untuk ikut bergabung sbagai alasan untuk menghina negara malaysia. sangat tidak adil. dan seperti permintaan kamu. akan tidak akan mengungkit apa yg bakal terjadi andai malaysia ikut bergabung. kamu sekarang sudah menjadi negara republik. berbeda dengan malaysia. soal ketuanan maksud ku. peace.
*isu pencerobohan berlaku kerana soal geografi. lebih2 lagi di wilayah laut yang besar. bukan nya menceroboh untuk menyerang. anggota tentera saja lebih bersikap tenang. kenapa media di negara kamu terlalu melampau memainkan isu. kalau ingin dikira akan pencerobohan. maka sudah lama malaysia dan indonesia putus sahabat jika dilihat pencerobohan tentera semasa zaman konfrontasi. peace yoo.
Anda bilang saya menghina negeri jiran? Dengan saya mengatakan negeri jiran "keterlaluan" apakah itu menghina? Itu adalah bentuk suara kami sebagai rakyat Indonesia, dan bentuk atas kecintaan kami terhadap bendera kami yang ditempuh dari tumpah darah para pahlawan kami. Kami pantas menyesalkan tindakan negeri jiran itu, dan begitu pula dengan kalian yang pantas menyesalkan tindakan kami yang mungkin sempat melakukan kesalahan atas jumlah strip pada bendera negara kalian sebelumnya.
Jadi, di mana masalahnya?
Masalahnya adalah bahwa Anda bawa-bawa nama Bung Karno dan ideologi Indonesia Raya. Andalah yang sedang menghina di sini.
Kita masing-masing boleh membela negara kita dan mengatakan segala kritik dan protes sekali pun. Tapi Anda sangat jelas mengungkit masalah baru dengan membawa-bawa masalah lama.
Jika Anda berbicara atas nama negeri Anda di sini, jangan terkejut jika ada di antara mereka yang punya watak "garis keras" dan akan membuat Anda tidak suka. Jangan merasa sok suci dan berwibawa, dan lalu mengatakan bahwa rakyat di negeri Anda tidak melakukan hal-hal yang melecehkan negara Indonesia di dunia internet. Rakyat Anda juga melakukan hal yang sama. Jadi, buka mata Anda lebar-lebar.
- Anda mengatakan "itu hanyalah masalah geografis"?
Jadi, menurut Anda masalah geografis itu tidak penting?
Jadi, menurut Anda, lewat sesuka hati di atas negara orang lain itu hal sepele?
Jadi menurut Anda itu masalah picisan?
Dan menurut Anda, TNI kami tidak ambil pusing atas masalah itu?
Anda sepertinya memang terlalu baik dan terlalu naif.
Ingat kawan, NKRI itu harga mati, dan kedaulatan Indonesia akan selalu dijunjung tinggi. Justru TNI kami tidak menindak anggota militer kalian karena kami masih mengingat persahabatan itu.
Jangan anggap masalah sebesar itu adalah hal yang simple, kami tak suka itu.
