Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
(REAL STORY) Perjakaku Hilang di Nasabahku
- Thread starter romomanuk
- Start date
demonpriest
Semprot Lover
- Daftar
- 5 May 2014
- Post
- 269
- Like diterima
- 246
Suhhu kentang iki
Selamat siang suhu2
-------------------------------------------------------------------
Kali ini Mbak Dewi gak malu2 dan gak ditahan. Tadi hanya gigit2 bibir, sekarang sayup2 mendesah.. nafasnya mulai gak beraturan.
Di ruang tv yg seharusnya ada cahaya dari jendela samping, karena hujan, ruangan menjadi sedikit gelap.
"Kamu udah pernah ML..?"
Mbak Dewi mengangkat kepala ane dari posisi ngulum puting. Dia mendekatkan mulutnya ke telinga ane.
"Belum mbak.. maaf saya kurang ajar"
Antara bingung dan rasa penasaran berhubungan badan, ane beraniin diri meneruskan perjuangan itu.
"Hmm.. maaf ya Mas.. Mbak bingung, belum pernah dengan orang lain selain sama suami. Tapi Mbak udah basah..udah gak kuat"
Tangan ane di bimbing dia diusapkan ke memeknya dari balik CD, setelah rok panjangnya dia sibakan. Jari ane ngrasain basah. Penasaran juga ane masuk ke dalam CD nya.
Nekat aja.. jari ane udah diantara belahan labia mayora dia.
Banjir bgt...
Tak lama kemudian tangan Mbak Dewi.. menggerayangi dada ane. Tangannya masuk dari baju bagian bawah.. habis itu dia lepasin ikat pinggang ane, kancing celana, dan terakhir resleting.. udah deh tangannya berdiam diri dalam CD ane. Meremas titit ane kuat2.
"Lepasin bajunya yuk Mas"
Ane iyain aja.. tapi asli deg2an. Bingung dan nafsu menjadi satu.
Skip skip skip..
Kami berdua telanjang bulat di atas karpet depan tv. Hujan dan listrik padam betul2 kompak mendukung hal terlarang itu.
"Bingung ya?.. gak papa"
Mbak Dewi tersenyum.. dia mencium pipi ane.. nafasnya berhembus kencang di wajah ane.
"Mbak.. ak cium bibir boleh?"
Dia mengangguk. Kalo ciuman ane jago.. pokoknya lidah ketemu lidah, tukeran air liur.. wah sedep banget.
Kedua kaki dia mulai dibuka. mbak Dewi membiarkan kedua paha ane di tengahnya.
"Masukin mau?"
"Iya mbak"
Tangannya memandu titit ane yg udah keras masuk ke memek.
Blessss... Mungkin cairan basah memeknya terlanjur banyak.
Berbekal film bokep.. ane maju mundurin pinggang ane.. titit rasanya linu2 geli. Ternyata ini rasanya memek. Lebih enak dari tangan penuh sabun saat onani.. wkwkw
Baru 3 menit.. titit udah kedut2..nikmat banget. Pejuh udah keluar dalam memek.. titip kedutan sampe anget dalam memek Mbak Dewi.
"Ih.. keluarnya cepet bgt" komentar Mbak Dewi.
Memang..ane saat itu gak bisa kontrol biar lama. Yaah mungkin karena masih amatir.. tiba2 aja udah loyo aja tuh titit.
Ane cabut aja titit ane.. bangun dan rebahan di samping mbak Dewi.
Kepala mbak Dewi berpindah di dada ane.. tangan kanannya mengelus2 perut. Kami ngobrol sekenanya. Ngalor ngidul..
Dia kasih support. Memang kalo blm pernah ML.. biasannya cepet keluar. Ya pinter2 orang jg sih.. katanya gak papa kok. Ane juga malu banget..Kliatan amatir.
Tangan Mbak Dewi tiba2 turun dari perut ane. Mainan rambut kemaluan.. endingnya meremas titit ane lagi. Serasa bangun dari tidur. Titit ane tegak lurus dan keras. Kadang tangan Mbak Dewi melakukan gerakan ngocok pelan.
Kepalanya masih di dada ane. Pipinya halus.. menempel sempurna di kulit ane. Hati ane timbul perasaan jatuh cinta.. ane belai rambutnya.. pegang pipinya.
"Lagi yuk.."
"Bener?.."
"Udah keras tuh Mas tititmu..hihi.."
-------------------------------------------------------------------
Sori sori.. nanti ane update..
Ane mo main bulutangkis dulu... Stay tune
-------------------------------------------------------------------
Kali ini Mbak Dewi gak malu2 dan gak ditahan. Tadi hanya gigit2 bibir, sekarang sayup2 mendesah.. nafasnya mulai gak beraturan.
Di ruang tv yg seharusnya ada cahaya dari jendela samping, karena hujan, ruangan menjadi sedikit gelap.
"Kamu udah pernah ML..?"
Mbak Dewi mengangkat kepala ane dari posisi ngulum puting. Dia mendekatkan mulutnya ke telinga ane.
"Belum mbak.. maaf saya kurang ajar"
Antara bingung dan rasa penasaran berhubungan badan, ane beraniin diri meneruskan perjuangan itu.
"Hmm.. maaf ya Mas.. Mbak bingung, belum pernah dengan orang lain selain sama suami. Tapi Mbak udah basah..udah gak kuat"
Tangan ane di bimbing dia diusapkan ke memeknya dari balik CD, setelah rok panjangnya dia sibakan. Jari ane ngrasain basah. Penasaran juga ane masuk ke dalam CD nya.
Nekat aja.. jari ane udah diantara belahan labia mayora dia.
Banjir bgt...
Tak lama kemudian tangan Mbak Dewi.. menggerayangi dada ane. Tangannya masuk dari baju bagian bawah.. habis itu dia lepasin ikat pinggang ane, kancing celana, dan terakhir resleting.. udah deh tangannya berdiam diri dalam CD ane. Meremas titit ane kuat2.
"Lepasin bajunya yuk Mas"
Ane iyain aja.. tapi asli deg2an. Bingung dan nafsu menjadi satu.
Skip skip skip..
Kami berdua telanjang bulat di atas karpet depan tv. Hujan dan listrik padam betul2 kompak mendukung hal terlarang itu.
"Bingung ya?.. gak papa"
Mbak Dewi tersenyum.. dia mencium pipi ane.. nafasnya berhembus kencang di wajah ane.
"Mbak.. ak cium bibir boleh?"
Dia mengangguk. Kalo ciuman ane jago.. pokoknya lidah ketemu lidah, tukeran air liur.. wah sedep banget.
Kedua kaki dia mulai dibuka. mbak Dewi membiarkan kedua paha ane di tengahnya.
"Masukin mau?"
"Iya mbak"
Tangannya memandu titit ane yg udah keras masuk ke memek.
Blessss... Mungkin cairan basah memeknya terlanjur banyak.
Berbekal film bokep.. ane maju mundurin pinggang ane.. titit rasanya linu2 geli. Ternyata ini rasanya memek. Lebih enak dari tangan penuh sabun saat onani.. wkwkw
Baru 3 menit.. titit udah kedut2..nikmat banget. Pejuh udah keluar dalam memek.. titip kedutan sampe anget dalam memek Mbak Dewi.
"Ih.. keluarnya cepet bgt" komentar Mbak Dewi.
Memang..ane saat itu gak bisa kontrol biar lama. Yaah mungkin karena masih amatir.. tiba2 aja udah loyo aja tuh titit.
Ane cabut aja titit ane.. bangun dan rebahan di samping mbak Dewi.
Kepala mbak Dewi berpindah di dada ane.. tangan kanannya mengelus2 perut. Kami ngobrol sekenanya. Ngalor ngidul..
Dia kasih support. Memang kalo blm pernah ML.. biasannya cepet keluar. Ya pinter2 orang jg sih.. katanya gak papa kok. Ane juga malu banget..Kliatan amatir.
Tangan Mbak Dewi tiba2 turun dari perut ane. Mainan rambut kemaluan.. endingnya meremas titit ane lagi. Serasa bangun dari tidur. Titit ane tegak lurus dan keras. Kadang tangan Mbak Dewi melakukan gerakan ngocok pelan.
Kepalanya masih di dada ane. Pipinya halus.. menempel sempurna di kulit ane. Hati ane timbul perasaan jatuh cinta.. ane belai rambutnya.. pegang pipinya.
"Lagi yuk.."
"Bener?.."
"Udah keras tuh Mas tititmu..hihi.."
-------------------------------------------------------------------
Sori sori.. nanti ane update..
Ane mo main bulutangkis dulu... Stay tune
demonpriest
Semprot Lover
- Daftar
- 5 May 2014
- Post
- 269
- Like diterima
- 246
Kentang woi kentang
TheRealGigs
Semprot Addict
- Daftar
- 16 Jul 2017
- Post
- 457
- Like diterima
- 166
Ditunggu lanjutannya hu
koko_keren
Semprot Baru
- Daftar
- 10 Jul 2015
- Post
- 32
- Like diterima
- 15
Ikutan badminton dong hu
Dulu ada suhu. Jamannya Blackberry. Tapi ya udah ilang semua.
Ini ane lg search di FB. Kan di prolog ane, bulan lalu brpapasan di Mall sama Mbak Dewi sekeluarga.
Suwun.. ada yg mantep lagi di babak berikutnya. Ada dosa terberat lagi ke suami Mbak Dewi
Badminton op tenis dab?
Jian tuonjo ceritamu....
Mantap2....
Jian tuonjo ceritamu....
Mantap2....
suwun Suhu.. ane cuma menuangkan kejadian tahun 2012. Banyak sih dialog yg gak tertulis.
Sampe pelajaran area sensitip wanita harang.. judule Gspotnya wanita.. waduh waduh.. sepurane yen ceritane kurang menarik yo Hu
Cucunguktelentang
Suka Semprot
- Daftar
- 20 Feb 2018
- Post
- 4
- Like diterima
- 1
Hu, update nya jangan lama lama hu, ga sabar nih..
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
