Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

MISTERI Goodbye

kereen suhu update nya..
ini titik terang yg semakin membingungkan. haha kelihatannya gemmy ada sangkut pautnya atau mungkin si gemmy adalah......
 
waih sudah update ternyata.....
permainan tingkat tinggi.....
tapi sampai sekarang aku sayang sekali ....
kenapa agnes bisa dimanipulasi... dan sekarang keliatan benci sekali dengan nathael...:sayonara:
hans memang biang biangnya penyakit...
walaupun benar dan tidaknya dia sudah mati....
riak gelombang akibat perbuatannya
bisa sampai saat ini....salut dah buat hans
master manipulasi ni....
nathael masih kalah jauh nih sama hans..
ditunggu updatnya mas juvon....
semoga tetap semangat buat update di antara kesibukan sampean di rl....:cendol:
 
Wah...
Akhirnya update...
Mugo2 nathael bisa segera bertemu dengannya...akan jadi pertarungan taktik yg sengit, wlaupun natael sepertinya udah ketinggalan, sya yakin masih ada kejutan dei nathael. Skor akhir 3-4 utk nathael...ayo di update hu...
 
Chapter 11

Terdeteksi

“Kapan kejadiannya ?”, tanyaku sangat panic.

“Berdasarkan penyelidikan sementara waktu ini, kita bisa simpulkan jika kematiannya belum ada sehari karena darahnya masih segar”, jawab dari opsir polisi ini.

Sekali lagi aku dibuat mati kutu oleh pelaku ini, benar-benar sangat terampil dan professional sekali pelaku tersebut dalam menjalankan aksinya. Jika seperti ini semua perangkapku menjadi sangat sia-sia saja, percuma saja aku menggunakan mucikari tersebut sebagai umpan jika tidak ada hasilnya. Kebinggungan kembali melanda diriku, entah apa lagi yang harus aku lakukan, aku benar-benar sangat frustasi sekarang ini.

“Ada apa nath, kenapa ekspresi berubah sangat tegang dan panic ?”, tanya dari agnes padaku.

“Tidak apa-apa”, jawabku lirih.

Sekarang ini, ditempat ini aku sedang dengan mereka bertiga yaitu Gemmy, Shandy dan juga Agnes. Aku berada disini sudah hamper satu hari dan mereka bertiga tidak lepas dari pandanganku karena aku sudah menyiapkan beberapa mata-mata dari polisi untuk mengawasi tempat yang aku jadikan ajang berkumpul ini, aku telah perintahkan kepada mereka semua bahwa siapa saja yang keluar dari tempat ini patut untuk dicurigai.

Hampir satu hari mereka ada disini dan tidak menimbulkan kesan mencurigakan tapi aku mendengar kabar jika mucikari tersebut telah mati karena dibunuh dengan tanda-tanda yang sama seperti korban-korban lainnya. Waktunya hamper bersamaan dengan mereka ada disini, apa mungkin mereka atau pelaku tersebut melakukan pembunuhan terlebih dahulu baru kesini.

Jika benar seperti itu, pasti salah satu dari mereka akan terlambat datang ke tempat ini dan keterlambatan itu bisa satu hari penuh. Aku sengaja menyuruh mucikari itu untuk keluar dari kota dan menyiapkan tempat ini dengan jarak satu hari perjalan jika di tempuh jalur darat, hanya jalur darat saja karena tidak ada jalur laut maupun udara karena jika menggunakan kedua jalur tersebut waktu mereka akan semakin panjang, lebih dari satu jam perjalanan.

Jarak dari tempat mucikari tersebut adalah satu hari perjalanan darat dengan menggunakan mobil untuk bisa menuju ke tempat ini, tapi dari tempat ini menuju ke rumah mereka bertiga kurang lebih setengah perjalanan dari jarak yang ditempuh dari tempat mucikari yang terbunuh tersebut ke lokasi sekarang ini atau setengah hari perjalanan.

“Mustahil jika pembunuh itu adalah salah satu dari mereka”, gumamku lirih dengan berpikir sangat keras.

“Nath… “, tegur agnes padaku.

Wajahnya begitu sangat khwatir akan keadaanku, dan mereka semua pun memperhatikanku atas perubahanku yang secara tiba-tiba. Aku melupakan sesuatu kalau sekarang ini aku berada di tengah-tengah mereka, dengan begini mereka pastilah menaruh kecurigaan kepadaku tentang perubahaanku yang secara tiba-tiba ini.

“Ada apa sebenarnya nath?”, tanya shandy dengan nada serius.

“Hehehe.. sepertinya dugaanku benar”, celetuk dari gemmy.

“Apa maksudmu ?”, saut shandy dengan bertanya pada gemmy.

“Ehm.. sepertinya dia(nathael) memang sengaja ingin mengumpulkan kita bertiga di tempat ini dengan tujuan untuk mengetahui siapa pelakunya”, jawab gemmy atas pertanyaan dari shandy.

“Secara tidak langsung dia mencurigai salah satu dari kita bertiga sebagai pelaku dari kasus yang sedang dia selidiki”, lanjut dari ucapan gemmy.

Benar, aku terlalu meremehkan mereka dan disinilah titik balikku. Sekarang aku harus siap untuk menerima semua pertanyaan dari mereka semua, tapi aku tidaklah sebodoh itu. Aku sudah menyiapkan sebuah rencana cadangan untuk membongkar semua kasus gila ini. Sekarang dan mulai detik ini rencanaku telah berjalan, jika kalian tidak menyadarinya maka aku bisa mendeteksi siapa di antara kalian yang sebenarnya menjadi pelaku tersebut.

“Nath, apa benar yang orang ini ucapkan?’, tanya dari agnes padaku dengan sangat serius sekali.

“Tidak, aku punya alasan lain”, jawabku mencoba mengalihkan perhatian mereka.

“Apa, alasan apa?”, tanya dari agnes menyudutkanku.

“Aku ingin mencurigai jika kalian bertiga sudah saling kenal dan mungkin saja bersekongkol”, jawabku dengan santainya.

“Jika gue dengan shandy, gue memang sudah kenal dia tapi dengan pria ini gue gak kenal, bukannya gue udah cerita ini ke lu, dan lu gak percaya ama gue”, ucap dari agnes sedikit emosi.

“Stop.. sudah cukup, aku mencium sebuah jebakan disini. Lebih baik kalian diam dan jangan bicara lagi”, saut dari gemmy dengan menatapku sangat tajam.

“Kenapa?’, saut dari shandy bertanya pada gemmy dengan wajah yang serba binggung.

“Dia sengaja memancing kita untuk terus bicara, dengan banyak bicara maka satu-persatu dia bisa mengorek informasi dari kita oleh karena itu aku menyuruh kalian diam, jangan sampai terpancing oleh siasatnya”, penjelasan dari gemmy membuatku mati kutu.

Bangsat, siapa manusia ini sebenarnya, kenapa dia bisa membaca semua rencanaku dan bahkan dengan sangat gamblang dia bisa menjelaskannya. Dari tadi aku selalu memperhatikannya dan tidak ada satu pun gelagatnya yang menunjukan kepanikan, dia terkesan sangat santai dan menikmati ini semua, dia memang sudah bisa menebak apa yang akan aku lakukan.

Emosi semakin menjadi-jadi, sedikit salah control maka aku akan terlihat konyol atas tindakanku. Bukannya memperjelas kasus ini tapi malah membuat kasus ini akan semakin sulit terlacak. Aku harus memikirkan cara lain untuk bisa mencari tau siapa dari mereka bertiga ini yang melakukan pembunuhan gila ini, atau jika prediksiku salah bisa saja tidak ada satupun dari mereka yang menjadi pelaku tersebut.

“Tidak mungkin, aku sangat yakin jika salah satu dari tiga orang ini adalah pelaku tersebut”, ucapku dalam hati.

Tapi ada beberapa hal yang membuatku bertanya-tanya tentang sifat dari gemmy ini, kenapa dia selalu memblok jalanku untuk mengungkap pelaku tersebut dan kenapa pula dia menjabarkan semua analisanya secara gamblang, layaknya dia ingin menantangku dalam kasus ini. Baiklah, aku akan mulai dari dirimu, jika kau memang ingin mengetes atau sengaja menantangku.

“Pemikiranku sama dengan pria ini, sepertinya kau memang sengaja merencanakan ini semua”, saut dari shandy membela pernyataan dar gemmy.

“Yaa.. tidak ada gunanya lagi aku menghindari dan menutupi semuanya, apa yang kalian ucapkan memang benar. Ini semua adalah rencanaku dan aku mencurigai kalian bertiga adalah pelaku dari kasus yang sedang aku selediki”, jabarku menerangkan semua rencanaku yang sudah diketahui oleh mereka.

“Apa lu juga curiga ama gue ?”, tanya dari agnes dengan ekspresi yang kaget mendengarkan penjelasanku.

“Iya, termasuk dirimu”, jawabku singkat tanpa melihat kearah agnes.

“Kenapa?’, tanya mendesak dari agnes.

“Kemunculanmu yang secara tiba-tiba, kedekatanmu dengan shandy dan beberapa kebohonganmu adalah dasar dari semua kecurigaanku”, jawabku lagi.

“Lalu bagaimana jika posisinya kita balik’, saut dari gemmy.

“Apa maksudmu?”, tanyaku penasaran.

“Aku adalah salah satu anggota khusus dari kepolisian yang diperintahkan untuk menyelidiki kasus ini, dan sekarang bagaimana jika aku mencurigaimu sebagai pelaku tersebut”, penjelasan gemmy memojokan diriku.

“Atas dasar apa kau menuduhku sebagai pelaku tersebut?”, tanyaku sedikit emosi.

“Baiklah, akan aku jelaskan detail dari kecurigaanku padamu”, ucap dari gemmy.

Pertama, kasus dari kematian Nessa dimana hal ini masih simpang siur antara dia benar nessa atau bukan, dan apakah nessa sudah mati atau masih hidup, karena yang kita temukan hanya dua bola mata saja. Dan hal ini kemudian diselidiki oleh teman dekatmu si prasta yang sedang menjadi korban dari kegilaan pelaku tersebut.

Kedua, kasus dari kematian mama rin dan juga anak buahnya, kematiannya sangatlah aneh karena benar-benar rapih sekali dan aku sama dengan pemikiranmu yaitu mereka semua dibunuh di tempat lain dan mayat mereka sengaja dipindahkan ke TKP tempat dimana mereka ditemukan, jadi lokasi pembunuhan mereka dengan TKP sangatlah bertolak belakang, dan hal ini masih ada hubungannya dengan Nessa karena mama rin adalah mucikari atau germo yang selalu mencarikan pelanggan untuk Nessa.

Ketiga, kasus dari prasta dimana dia adalah teman dekatmu, dan aku menemukan bukti jika kalian berdua menyewa sebuah rumah untuk dijadikan tempat tugas kalian berdua dan hanya kalian berdua saja yang tau tentang rumah tersebut. Dan secara tiba-tiba prasta menjadi korban dan ditemukan di tempat sampah belakang kantor polisi, dimana kau sendiri sering mondar-mandir ke kantor polisi tersebut karena kedekatanmu dengan opsir polisi. Otomatis kau sudah mengerti detail kondisi dan suasana kantor polisi tersebut, jadi bukan hal yang mustahil jika kau adalah pelakunya, bukannya kau sendiri pernah bilang ke opsir polisi jika pelakunya adalah orang yang sudah mengetahui detail konidis kantor polisi.

Keempat, kasus dari bu farah atau orang tua dari agnes, beberapa hari setelah pertemuanmu dengannya dan secara tiba-tiba bu farah menjadi korban dari kegilaan si pelaku tersebut. Mengenai bagaimana bisa pelaku itu melakukan sekejam itu tanpa terendus atau dicurigai oleh korbannya adalah pelaku tersebut kenal baik dengan korbannya. Logikanya adalah jika kita tau ada orang asing masuk kedalam rumah kita pastilah kita akan panic dan berusaha melawan tapi dalam kasus ini di TKP bu farah tidak ditemukan tanda-tanda perlawanan dan aku bisa pastikan jika lokasi penganiyaan dari bu farah adalah tempat yang sama. Dan satu hal lagi yang bisa aku Tarik benang merahnya adalah bu farah bekerja ditempat yang sama dengan nessa.

Kelima, mungkin adalah kasus terakhir dan mungkin saja hal ini baru saja kau terima beritanya yaitu tentang kegilaan pelaku terhadap seorang mucikari yang beberapa hari lalu bersama, jika prediksiku tidak salah mungkin mucikari itu sudah mati dibunuh. Hal ini berbeda dengan kasus dari prasta dan juga bu anna, mereka berdua tidaklah dibunuh tapi hanya dibuat cacat permanen karena mungkin kau masih memiliki sedikit iba untuk mereka berdua, tapi hal ini tidak berlaku untuk kasus lainnya dimana mereka semua di bunuh dengan cara yang sangat kejam.

“Dari semua penjabaranku, aku mendekteksi jika pelaku tersebut adalah dirimu karena hanya dirimulah yang bisa melakukan semua ini, dengan kejeniusanmu dan juga factor dari keluarga besarmu, jadi kejahatan ini hanyalah sebuah mainan untukmu”, penjelasan dari gemmy membuatku mati kutu.

“Hahaha.. benar juga semua penjelasanmu”, saut dari shandy dengan tertawa kegirangan.

“Tunggu dulu, dari semua penjelasanmu ada satu hal yang sangat tidak mungkin aku lakukan yaitu dimana kasus ini dimulai dari kematian seorang pelacur bernama Nessa, dari kematiannya aku sampai harus membunuh orang lain termasuk membuat cacat teman baikku. Jika aku mau aku bisa saja melenyapkannya tanpa jejak tapi kenapa aku sengaja meninggalkan jejak”, tanyaku pada gemmy.

“Random… “, sautnya singkat namun membuatku matiku.

Dia bukanlah orang sembarangnya, benar sekali jawabannya walau hanya satu kata yaitu “Random”, sekali lagi dia bisa membalikan pertanyaanku dan justru membuatku mati kutu. Kali ini aku menghadapi musuh yang benar-benar hebat, entah dia ada dipihak siapa tapi aku tidak bisa memalingkan sedikitpun pandanganku padanya.

“Apa maksudmu dengan random?”, tanya dari agnes pada gemmy dengan panasaran.

“Nessa hanyalah sebuah umpan, tujuan sebenarnya adalah salah satu orang dari semua korban dalam kasus ini, oleh Karena itu pelaku tersebut membuat sebuah permainan untuk membinggukan penyelidikan atau pihak polisi tidak bisa mengendus akan tujuan/target sebenarnya dari pelaku tersebut”, penjelasan dari gemmy.

“Siapa yang menjadi target sebenarnya?”, tanya lagi agnes sangat penasaran.

“Jika prediksiku tidak salah, target sebenarnya adalah orang tuamu, farahdillah nuraini”, jawab dari gemmy.

“Sebuah permainan yang sangat cantic, dimana membuat beberapa orang sebagai korban dengan maksud menargetkan pada satu orang, hal ini membuat polisi sangat sulit untuk mengetahui motif dari kasus ini. Dan sejauh ini polisi hanya terfokus pada nessa, dimana semua kasus ini berhubungan dengan nessa, padahal dibalik itu semua si pelaku menargetkan orang lain”, penjabaran yang lebih jelas dari gemmy.

“Hal inilah yang membuatku memasukan kasus ini kedalam X-File, dan aku sengaja memancingmu untuk membuka kembali kasus ini karena menurut instingku kau sekarang menargetkan beberapa orang lagi yaitu shandy dan agnes”, ucap dari gemmy dengan menatapku tajam.

“Apa itu benar nath?”, tanya dari agnes padaku serasa tak percaya dengan ucapan dari gemmy.

“Kapan kau pertama diserahkan untuk menangani kasus ini?”, tanyaku pada gemmy dengan nada emosi.

“Santai saja, semakin kau emosi semakin menunjukan jika benar kau adalah pelakunya. Kasus ini adalah kasus berantai dari hans, aku hanya terus mencari tau tentang shandy karena hanya dialah tangan kanan hans yang tersisa dan dari situ aku mulai mencium kasus tentang Nessa. Dan semua bukti tertuju padamu, termasuk saat kau menolak untuk menangani kasus ini dan prasta yang polos dan tidak tau apa-apa mencoba terus menyelidiki kasus ini hingga dia pun mengarahkan tujuannya padamu, dan kau dengan tega membuat prasta cacat seumur hidup”, penjelasan dari gemmy lagi-lagi memojokanku.

Aku hanya bisa terdiam tanpa bisa membantah satu pun pernyataannya, semua penjelasannya memang benar dan terarah padaku. Jika pun aku bisa membantah dengan berasumsi pada waktu maka dia pasti akan menanyakan bukti atau pun saksi, dan hal ini tidak mungkin bisa aku buktikan untuk memperkuat asumsi atau argumentku.

“Aku memang sengaja mengikuti dan masuk kedalam rencanamu hanya untuk menunggu saat-saat seperti ini, dengan begini aku harap kau segara mengakui perbuatanmu dan segera menghentikan kegilaan ini”, ucap gemmy padaku.

“Plaaaaaakkkk….”, sebuah tamparan sangat keras mendarat tepat dipipiku.

“Bangsat… “, teriak penuh kesal dari agnes setelah menaparku.

Air matanya pun jatuh tak terkira, tidak tau apa yang terjadi padanya kini aku hanya bisa menahan semua emosi agar tidak terlihat bahwa aku ini adalah pelaku tersebut. Hal ini benar-benar tidak ada dalam rencanaku, sebuah jebakan yang sengaja untuk menjebak pelaku tersebut malah berbalik menjebakku.

“Seperti ucapanku waktu itu, aku tidak akan bisa menghentikan ini. Yang bisa menghentikan ini semua adalah dirimu, karena tidak mungkin aku membongkar kebusukan dari keluarga besarmu, karena aku masih menghargai atasanku yang termasuk dalam keluarga besarmu”, ucap dari gemmy.

“Jadi, hentikan semua ini”, sambungnya dengan menepuk pundakku.

“Dari awal aku sudah mengira jika ini semua adalah ulahmu, karena hans pernah bilang padaku jika ada sisi lain pada dirimu yang sangat menakutkan, atau bisa dibilang kau adalah seorang psikopat”, saut dari shandy.

Apa yang harus aku lakukan, aku bukanlah pelaku tersebut dan aku tidak mungkin melakukan hal segila itu. Tapi dari semua penjelasan yang disampaikan oleh gemmy benar-benar membuatku tidak berdaya, dan aku hanya bisa terdiam saja tanpa satu pun bantahan yang aku utarakan. Jika seperti ini maka secara tidak langsung aku mengakui kalau akulah pelaku tersebut.

“Jika aku adalah pelaku tersebut, dan sekarang ada tiga orang yang mengetahui hal ini maka pilihan terakhir adalah menghabisi mereka semua jika aku tidak bisa keluar dari semua tuduhan ini”, ucapku dalam hati penuh amarah.
 
Mantap suhu..kayaknya sih pelakunya gemmy secara dia anggota polisi khusus dengan bantuan shandy yg tau latar belakang keluarga nathael..

Di tunggu update selanjutnya suhu
 
tambah penasaran hu. makin d update, makin ga jelas pembunuh nya
 
Bimabet
Sebenernya banyak pertanyaan tpi kalo ane tanyain ntar ane malah tambah bingung mendingan ngumpet aja ah di pojokan
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd